Jessica
Jessica
PEMBIMBING :
dr.M.HARIES,SP.OG
Pendahuluan
Latar Belakang
a. Pencegahan Kejang
Tirah baring, tidur miring kiri
Infus RL atau RD5
Pemberian anti kejang MgSO4 yang terbagi menjadi
dua tahap, yaitu :
Loading / initial dose : dosis awal
Maintenance dose : dosis rumatan
pasang Foley catheter untuk monitor produksi urin
Penatalaksanaan
b. Antihipertensi
Hanya diberikan bila tensi 180/110 mmHg atau MAP
126
Bisa diberikan nifedipin 10 20 mg peroral, diulang
setelah 30 menit, maksimum 120 mg dalam 24 jam
metildopa 3x250mg/hr
labetalol IV 1x20mg
Penurunan darah dilakukan secara bertahap :
Penurunan awal 25 % dari tekanan sistolik
Target selanjutnya adalah menurunkan tekanan
darah < 160/105 mmHg atau MAP < 125
Penatalaksanaan
c. Diuretikum
Tidak diberikan secara rutin karena menimbulkan
efek
Memperberat penurunan perfusi plasenta
Memperberat hipovolemia
Meningkatkan hemokonsentrasi
Indikasi pemberian diuretikum :
Edema paru
Payah jantung kongestif
Edema anasarka
Komplikasi
Penyulit Ibu
SSP : Ginjal :
Perdarahan Intrakranial Gagal ginjal akut
Thrombosis vena sentral Nekrosis Tubular Akuta
Hipertensi ensephalopati Hematologik :
Edema cerebri
DIC
Edema retina
Trombositopenia
Macular atau retinal
detachment
Kardiopulmonal:
Kebutaan cortex Edema paru
Gastrointestinal-hepatik : Arrest napas
Subcapsular hematoma Cardiac arrest
hepar Iskemia miokardium
Ruptur kapsul hepar
Ascites
Komplikasi
Penyulit Janin
Intrauterin fetal growth restriction
Solusio plasenta
Prematuritas
Sindroma distres napas
Kematian janin intrauterin
Kematian neonatal perdarahan intraventrikuler
Necrotizing enterocolitis
Sepsis
Cerebral palsy
Laporan Kasus
Identitas
Reg : 267849
Nama : Ny. Q
Umur : 20 tahun
Status : Menikah 1x, 1 tahun
Pekerjaan : IRT
Pendidikan : terakhir SD
Suami : Tn. Nasir
Umur : 25 tahun
Pekerjaan : jualan di warung
Alamat : Krajan 03/04 Siyar- Rembang- Pasuruan
Tgl MRS : 29/08/2015
Subyektif
keluhan utama : kaki kanan kiri bengkak
Pasien kontrol ke poli obsgyn dengan keluhan kaki
kanan kiri bengkak sejak 1 minggu yang lalu. Dengan
diagnosa dari poli G1P0000Ab000 gr 39-40 mgg T/H +
PEB
pasien merasa hamil 9 bulan, perut kenceng-kenceng
(-), keluar cairan dari jalan lahir (-), darah (-), lendir (-),
pusing (-), pandangan kabur (-), nyeri ulu hati (-).
Subyektif
Merasakan gerakan janin sejak hamil 4 bulan sampai
sekarang.
Pasien tahu tekanan darahnya tinggi baru hari ini.
Sebelumnya setiap kontol selalu normal.
Riwayat peyakit dahulu hipertensi, DM, asma, alergi obat
dan makanan, dan kejang-kejang saat hamil tidak ada.
RPL: Hamil ini
ANC: kontrol rutin 1 bulan sekali ke bidan, ketika
memasuki 9 bulan rutin 1 minggu sekali ke poli obsgyn
RSUD Bangil
HPHT: 25-12-2014
KB (-)
KU : baik, CM Obyektif
TB : 169 cm Abd : TFU 34 cm
BB : 90 kg letak : bujur
VS : Leopord I : presentasi bokong
TD : 180/110 mmHg Leopord II : punggung di kiri ibu
N : 80x /menit Leopord III : presentasi kepala
RR : 20x /menit Leopord IV : kepala konvergen
Tax : 36.90 C BJA :12.11.12
K/L : an -, ict - TBJ : 3410 gr
Tho : c/ S1,S2 tunggal, HIS : (-)
bising (-), p/ Rh -/- Wh -/- VT : 0-1 cm, eff 25%, H 1, ket
Odema extremitas : (+), terdahulu kepala, denom:
ex. Atas -/- sde, LPD normal.
ex. Bawah +/+
Pemeriksaan Penunjang
Hasil Laboratorium
WBC : 11900
HB : 12,3
Ur/Cr : 15/0,9
GDA : 85
OT/PT : 25/19
SE :
154,3/3,9/112/0,1
UL : Alb +3
PMO : observasi VS, keluhan, his, DJJ, produksi urine, balance cairan / 6 jam,
reflex patella, tanda tanda impending eclampsia.
Outcome
Pada tanggal 30 Agustus 2015,
pukul 19.10 lahir bayi laki-laki
dengan berat 3800 gr, panjang
badan 53 cm, AS 7-8, ketuban
meconeal
Click to edit the title text
formatClick to edit Master title
style