HYGIENE RESPIRASI/ETIKA BATUK

No.Dok. :
SOP No.Revisi : 00
Tanggal Terbit : Januari 2017
Halaman :1/2

UPTD PUSKESMAS SAFRITA, SKM

LANGSA BARO NIP. 19730813 199301 2
001
Kebersihan pernapasan dan etika batuk adalah dua cara penting
1. Pengertian untuk mengendalikan penyebaran infeksi dari sumbernya
Sebagai acuan dalam melakukan kebersihan pernapasan dan etika
2. Tujuan
batuk
3. Kebijakan

Pedoman Pencegahan Infeksi di Rumah Sakit dan Fasilitas

4. Referensi
Pelayanan Kesehatan Lainnya.
Tissue, sapu tangan bersih
5. Alat dan
Bahan
1. Semua pasien, pengunjung dan petugas kebersihan harus
6.Prosedur/lang dianjurkan untuk selalu mematuhi etika batuk dan kebersihan
kah-langkah
harus dianjurkan untuk selalu mematuhi etika batuk dan
kebersihan pernapasan untuk mencegha sekresi pernapasan saat
batuk atau bersin.
a. Tutup hidung dan mulut dengan menggunakan tissue/lengan
disaat batu atau bersin
b. Segera buang tissue yang sudah dipakai ketempat sampah
infeksius
c. Lakukan kebersihan tangan dengan menggunakan air
mengalir atau handscrub.
2. Sebaiknya menggunakan masker bila sedang batu/bersin
3. Etika batuk dan kebersihan pernapasan harus diterapkan
 diseluruh bagian Puskesmas dan dilingkungan mmasyarakat.

7. Bagan Alir
Tutup hidung dengan tissue atau
lengan

Segera buang tissue di tempat

sampah infeksius

Lakukan kebersihan tangan

Jangan menggunakan telapak tangan pada saat batuk/bersin

8. Hal-hal yang
karena akan dapat menularkan mikroorganisme yang ada pada
perlu
tangan ke lingkungan sekitar
diperhatikan

9. Unit Terkait Seluruh unit pelayanan tindakan pada pasien

Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan

10. Dokumen
Fasilitas pelayanan Kesehatan lainnya
terkait

11. Rekaman No Yang Perubahan Tanggal mulai

Historis dirubah diberlakukan
1.
2.