P7
Disusun oleh :
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS TEKNOBIOLOGI
UNIVERSITAS SURABAYA
2017
I. JUDUL PERCOBAAN
Kesetaraan Panas Listrik
II. TUJUAN PERCOBAAN
1. Memperagakan adanya hubungan antara energi listrik dengan panas.
2. Menentukan angka kesetaraan joule dengan kalori.
III. DASAR TEORI
Kalor dapat dipikirkan sebagai energi yang dipindahkan karena
perbedaan temperatur. Energi sebagai kalor mengalir dari benda yang
memiliki suhu lebih tinggi ke benda yang memiliki suhu lebih rendah.
Pada tingkat molekul, ini menandakan bahwa molekul-molekul dari
bagian yang lebih panas kehilangan energi kinetik dan berpindah ke
bagian yang lebih dingin ketika kedua bagian tersebut bersentuhan. Oleh
karena itu, energi kinetik translasi rata-rata dari molekul-molekul benda
yang lebih panas mengalami penurunan atau dapat dikatakan suhunya
turun. Pada benda yang lebih dingin suhunya mengalami peningkatan.
Energi telah berpindah atau kalor mengalir bila diantara kedua benda
tersebut mencapai suhu yang sama (Petrucci, 1992).
Kalor jenis secara fisis berarti jumlah energi yang dibutuhkan tiap suatu
satuan massa zat agar temperaturnya berubah. Dengan kata lain jumlah
kalor Q yang dibutuhkan satu benda dengan benda lain berbeda satu
sama lain.
W = v.i.t
Keterangan:
W = energi listrik (joule)
v = tegangan listrik (volt)
i = arus listrik (ampere)
t = lama aliran listrik (sekon)
IV. CARA KERJA DAN ALAT
Pada percobaan kali ini, alat-alat yang dibutuhkan adalah:
1. Kalorimeter dengan pemanas
2. Termometer
3. Stopwatch
4. Voltmeter
5. Amperemeter
6. Power supply
7. Es batu
Persamaan di atas digunakan apabila tidak ada panas yang keluar dari
kalorimeter. Banyaknya panas yang keluar dari kalorimeter telah
dikompensasi dengan memulai percobaan dibawah suhu kamar dan
diakhiri diatas suhu kamar. Besarnya angka kesetaraan panas energi
listrik adalah :
=Q/W
Praktikum kali ini kami melakukan 2 kali percobaan dengan variasi pada
massa air yang digunakan, yaitu 83,55 gram dan 153,87 gram. Arus
yang digunakan adalah 2 A dan beda potensial yang ada adalah 7 V dan
8 V. Berikut adalah perhitungan yang kami lakukan :
percobaan1=Q/W
(83,55 . 1) + ( 52,85 . 0,215)
(7) . (2) . (36,19)
83,55+11,36275
=
506,66
94,91275
=
506,66
= 0,1873302609 Q/W
percobaan2=Q/W
(153,87 . 1) + ( 52,85 . 0,215)
(8) . (2) . (66,5437272727)
153,87 + 11,36275
=
1064,6996363632
165,23275
=
1064,6996363632
= 0,1551918911 Q/W
Perhitungan error :
Error = | | . %
Errorpercobaan 1 = | | . %
, ,
=| | . %
,
= 21,94572463%
Errorpercobaan 2 = | | . %
, ,
=| | . %
,
= 35,33671204%
Tabel perhitungan 1 :
m1 = 83,55 gram
V=7V
I=2A
No. X X2 Y(waktu) (s) XY
1 0 0 0 0
2 1 1 15,24 15,24
3 2 4 24.53 49,06
4 3 9 40,39 121,17
5 4 16 74,72 298,88
6 5 25 108,36 541,8
7 6 36 141,81 850,86
8 7 49 179,93 1259,51
9 8 64 216,29 1730,32
10 9 81 253,18 2278,62
11 10 100 291,30 2913
12 11 121 336,67 3703,37
13 12 144 362,37 4348,44
14 13 169 410,40 5335,2
15 14 196 443,11 6203,54
16 15 225 484,47 7267,05
17 16 256 522,68 8362,88
18 17 289 568,02 9656,34
19 18 324 603,83 10868,94
20 19 361 653,52 12416,88
21 20 400 695,34 13906,8
Jumlah 210 2870 6426,16 92127,9
Contoh perhitungan :
Menentukan nilai X, X2 dan XY pada saat massa air 83,55 gram:
X= (takhir-tawal)
= (36 16)
= 20
X2= X . X
= 20 . 20
= 400
XY= X . Y
= 20 . 695,34
= 13906,8
= 55,89238095
=
2 ()2
1934685,9 1349493,6
=
60270 44100
585192,3
=
16170
= 36, 19
Berikut adalah grafik (takhir-tawal) terhadap waktu atau grafik X dan Y untuk
massa air 83,55 gram:
Grafik Percobaan 1
800
700 695.34
y = 38.432x - 87.164
653.52
R = 0.9988
600 603.83
568.02
522.68
500
waktu (s) (Y)
484.47
443.11
400 410.4
362.37 Waktu/Y1 (s) 0 15,24 24.53
336.67
300 291.3 Linear (Waktu/Y1 (s) 0 15,24 24.53)
253.18
200 216.29
179.93
141.81
100 108.36
74.72
40.39
0
0 5 10 15 20 25
(takhir-tawal) (celsius) (X)
Tabel perhitungan 2:
m1 = 153,87 gram
V=8V
I=2A
No. X X2 Waktu/Y (s) X.Y
1 0 0 0 0
2 1 1 31,12 31,12
3 2 4 216,14 432,28
4 3 9 362,08 1086,24
5 4 16 409,13 1636,52
6 5 25 519,37 2596,85
7 6 36 536,66 3219,96
8 7 49 590,62 4134,34
9 8 64 643,43 5147,44
10 9 81 697,98 6281,82
11 10 100 762,42 7624,2
12 11 121 818,97 9008,67
13 12 144 891,63 10699,56
14 13 169 947,38 12315,94
15 14 196 998,05 13972,7
16 15 225 1067,44 16011,6
17 16 256 1127,38 18038,08
18 17 289 1200,87 20414,79
19 18 324 1269,87 22857,66
20 19 361 1373,40 26094,6
21 20 400 1427,37 28547,4
Jumlah 210 2870 15891,31 210151,77
Contoh perhitungan:
X= (takhir-tawal)
= (36 16)
= 20
X2= X . X
= 20 . 20
= 400
XY= X . Y
= 20 . 1427,37
= 28547,4
2
=
2 ()2
(2870) .(15891,31) (210).(210151,77)
(21).(2870)(44100)
45608059,744131871,7
6027044100
1476187,3
16170
=91,2917316
=
2 ()2
(21) . (210151,77) (210) . (15891,31)
=
(21) . (2870) (44100)
4413187,17 3337175,1
=
60270 44100
1076012,07
=
16170
= 66,5437272727
Berikut adalah grafik (takhir-tawal) terhadap waktu atau grafik X dan Y untuk air
bermassa 153,87 gram:
Grafik Percobaan 2
1600
1400 1427.37
1373.4
y = 66.544x + 91.292
R = 0.9861 1269.87
1200 1200.87
1127.38
1067.44
1000 998.05
Waktu (s) (Y)
947.38
891.63
800 818.97
762.42 Waktu/Y2 (s)
697.98
643.43 Linear (Waktu/Y2 (s))
600 590.62
536.66
519.37
400 409.13
362.08
200 216.14
0 31.12
0
0 5 10 15 20 25
(takhir - tawal) (celsius) (X)
VII. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil percobaan, analisis data dan pembahasan, maka kami
dapat menarik kesimpulan bahwa angka kesetaraan joule dan kalori
yang kami peroleh adalah sebesar 0,1873302609 Kal/Joule dari massa
air 83,55 gram dan 0,1551918911 Kal/Joule dari massa air 153,87gram.