Anda di halaman 1dari 2

PERBEDAAN ANTIBODY : JALUR PENGGANTI DARI TRANSCRIPT SPLICING

Ada tipe lain dari golongan pemicu selama limfosit B melakukan diferensiasi yaitu
saat terjadinya pemrosesan RNA (splicing). Beberapa limfosit B yang telah matang akan
memproduksi dua antibody yaitu lgM dan lgD. Hal tersebut sangat ditekankan, walaupun
antibody tersebut berbeda hanya pada fungsi efektornya, namun mereka memiliki daerah
antigen yang saling berikatan dengan struktur yang sama, antigen tersebut tersusun atas V KJK
(atau VJ) dan VHDJH yang segmen gennya melebur menjadi satu. Pada sel, tranksripsi
primer akan memperpanjang sintesis gen CH dan CH.. Selama proses tersebut, rantai
transkripsi dari VHDJH kemungkinan akan bersambung dengan salah satu sekuen CH
maupun sekuen dari CH, begitulah kedua tipe dari rangkaian sintesis di sel yang sama
(Gambar 16.6).

Pada penelitian mengenai sintesis antibody adalah rangkaian pruksi dari membrane
pembatas dan bentuk rahasia dari antibody. Antibody pertama akan mendekati limpfosit B
yang telah berkembang dimana membrane pembatasnya memiliki molekul lgM. Berikutnya,
sel tersebut akan merangsang produksi bentuk rahasia dari molekul lgM. Dua bentuk dari
lgM memiliki perbedaan hanya pada porsi terminal C pada rantai padatntya. Rantai padat dari
membrane pembatas tersebut memiliki 21 asam amino. Pada membrane pembatas rantai
padatnya memiliki panjang 41 asam amino yang tersusun dari sekuen drophobic ysng di
terminal C nya kemungkinan memiliki tanggung jawab untuk berlabuh pada permukaan sel.
Sekuen hidrophobiknya digantikan oleh 20 asam amino dengan rantai hidrophobilic pada
bentuknya.

Sekuen coding (ekson) dari segmen gen CH diganggu oleh adanya sekuen noncoding
(intron) seperti pada banyak gen-gen eukariotik lainnya. Segmen gen CH mengandung 4 6
ekson dan 3 5 intron. Pada antibodi dengan ikatan-membran, daerah konstan ikatan berat
dihasilkan dari penggabungan seluruh 6 ekson bersama. Dua ekson terakhir mengkode ekor
hidrofobik pada rantai berat ikatan-membran. Selama sintesis pembentukan ikatan-membran,
ekson CH kelima digabungkan pada sisi 20 kodon dari ujung ekson ke empat, yang kemudian
merubah sekuen asam amino pada porsi ini di daerah konstan rantai berat. Pada antibodi yang
disekresi, daerah konstan ikatan berat yang muncul kemudian merupakan produk dari empat
ekson pertama.

Penggunaan jalur alternatif transkripsi dan pemrosesan RNA untuk mensintesis


ikatan-membran dan bentuk sekresi telah ditetapkan untuk antibodi kelas IgM. Bukti terbaru
menunjukkan bahwa jalur alternatif transkripsi dan splicing serupa juga bertanggung jawab
untuk produksi ikatan membran dan bentuk sekresi dari kelas-kelas lain imunoglobulin.

Anda mungkin juga menyukai