Anda di halaman 1dari 36

BAB II

PROFIL JURUSAN TEKNIK MESIN UNIVERSITAS PANCASILA

2.1. Sejarah Universitas Pancasila


Universitas Pancasila didirikan pada tanggal 28 Oktober 1966 yang merupakan
penggabungan dari Universitas Pancasila terdahulu yang didirikan pada tahun 1963
dengan Universitas Bung Karno. Penetapan nama Pancasila yang dijadikan nama
dari Universitas memiliki kedalaman arti sesuai dengan misi yang diemban
Universitas Pancasila, yaitu memberikan peranan positif dalam pengembangan ilmu
dan teknologi serta pengembangan masyarakat ber-Pancasila seperti yang dicita-
citakan dalam Pembukaan Undang-undang Dasar 1945.
Dalam rangka inilah Universitas Pancasila memiliki niat dan tekad untuk
menghasilkan sarjana-sarjana yang berjiwa Pancasila, memiliki nilai dan sikap,
pengetahuan, kecerdasan, ketrampilan serta kemampuan berkomunikasi, dan
kesadaran ekologi guna pembangunan dan pembinaan bidang hukum, ekonomi dan
ekologi untuk menunjang pembangunan.
Dalam menjalankan roda kehidupan di bidang akademis, pada tahap awal telah
tersedia tanah seluas 10.160 m2 dan bangunandangedung seluas 5.196 m2 terletak di
Jl. Borobudur No. 7 Jakarta Pusat. Tanah dan gedung tersebut dihibahkan dari
Pemerintah Departemen Keuangan kepada Yayasan Pendidikan dan Pembina
Universitas Pancasila (YPPUP) yang ditandatangani pada tanggal 21 April 1987.
Pada tahun 1985, Universitas Pancasila mendapat pinjaman gedung di Jl. Garuda
Kemayoran Jakarta Pusat untuk kegiatan Fakultas Ekonomi.
Dengan dibangunnya gedung Fakultas Ekonomi di Srengseng Sawah Jakarta
Selatan yan selesai pada tahun 1988, perkuliahan mahasiswa Fakultas Ekonomi
dipindahkan ke gedung yang baru dan secara bertahap diikuti oleh Fakultas yang
lain. Saat ini Universitas Pancasila telah mempunyai kampus di Srengseng Sawah
seluas 111.255 m2 dengan bangunan seluas 38.076 m2 yang terdiri dari Rektorat,
Fakultas Ekonomi, Fakultas Farmasi, Fakultas Hukum dan Fakultas Teknik,
sementara itu kampus Jl. Borobudur No. 7 Jakarta Pusat, saat ini dipergunakan untuk
perkuliahan Program Pascasarjana.
Dalam hal pengelolaan, pembinaan umum Universitas Pancasila dibawah
naungan yayasan, yaitu Yayasan Pendidikan dan Pembina Universitas Pancasila yang
didirikan dengan Akte Notaris G.H.S. Loemban Tobing S.H Nomor : 14 tanggal 19
Januari 1970.
5
6

2.2. Sejarah Jurusan Teknik Mesin Universitas Pancasila


Jurusan Teknik Mesin Universitas Pancasila memiliki perkembangan sejarah
yang cukup panjang hingga mencapai kesuksesannya saat ini. Jurusan Teknik Mesin
Universitas Pancasila didirikan bersamaan dengan Jurusan Teknik Arsitektur serta
Teknik Sipil pada tahun 1963. Pada masa itu, ketiga jurusan berlokasi di Jalan
Borobudur No. 7, Jakarta Pusat. Kemudian pada Hari Sumpah Pemuda ke-38 yang
diperingati pada tanggal 28 Oktober 1966, diadakan penggabungan antara
Universitas Pancasila terdahulu dengan Universitas Bung Karno. Penggabungan
dilakukan setelah menjalankan kegiatan pengawasan dan pembersihan dari sisa-sisa
paham G 30 S dan PKI dan Orde Lama terhadap seluruh civitas akademika di
masing-masing Universitas Pancasila dan Universitas Bung Karno.
Nama Universitas Pancasila ditetapkan sebagai nama penggabungan dari
Universitas Pancasila dan Universitas Bung Karno. Pada masa itu, Fakultas Teknik
memiliki Jurusan Teknik Mesin, Teknik Arsitektur, Teknik Sipil, Teknik Perkapalan
dan Teknik Aeronautika. Namun, karena kurangnya peminat pada Jurusan Teknik
Perkapalan dan Teknik Aeronautika, kedua jurusan tersebut digabungkan dengan
Jurusan Teknik Mesin. Pada tahun 1971, Jurusan Teknik Elektro didirikan untuk
mengimbangi kemajuan pembangunan.
Pada tahun 1988, Fakultas Teknik Universitas Pancasila menempati lokasi baru
di Srengseng Sawah, Jakarta Selatan. Kemudian, pada tahun 2000, pihak Universtias
Pancasila membuka jurusan Teknik Industri dan jurusan Teknik Informatika pada 7
tahun 2003.
Sampai saat ini, Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Pancasila
membuka enam peminatan, sebelumnya peminatan yang terdapat di Jurusan Teknik
Mesin Universitas Pancasila hanya ada empat peminatan,yang terdiri dari, Konversi
Energi, Manufaktur, Perancangan Teknik dan Mekatronika, seiring berkembangnya
kurikulum berbasis teknologi yang memang diterapkan oleh Jurusan Teknik Mesin
Fakltas Teknik Uiversitas Pancasila mulai tahun ajaran 2014-2015 di tambahnya dua
peminatan baru oleh Jurusan Mesin Fakultas Teknik Universitas Pancasila, sampai
saat ini berikut keenam peminatan yang terdapat di Jurusan Mesin Universitas
Pancasila yaitu Energi Baru Terbarukan (EBT), Perancangan Teknik, Konversi
Energi (Efficiency and Waste Energy), Teknologi Material Maju, Teknologi
Manufaktur Maju serta Mekatronika. Jurusan Teknik Mesin Universitas Pancasila
memiliki tiga program pendidikan. Ketiga program pendidikan tersebut adalah
program D-III, program S-1 dan program S-2. Program D-III Teknik Mesin
6
Universitas Pancasila didirikan pada tahun 1981 dengan status diakui. Program S-2
Teknik Mesin Universitas Pancasila didirikan pada tahun 2001.

2.3. Kepala Jurusan Teknik Mesin Hingga Sekarang


Berdasarkan catatan yang ada, tenaga edukatif yang pernah menjabat sebagai
pimpinan Jurusan Teknik Mesin adalah :
1. Ir. Soenardjo (1963 s/d 1967) Almarhum
2. Ir. Ismunarko (1967 s/d 1970) Almarhum
3. Ir. Mulyani (1970 s/d 1973) Almarhum
4. Ir.Rusjdi Hadjerat (1973 s/d 1976)

Gambar 2.1 Bapak Ir. Rusjdi Hadjerat

5. Ir. M.J Djokosetyardjo (1976 s/d 1988) Almarhum

Gambar 2.2 Bapak Ir. M.J Djokosetyardjo

7
8

6. H.N Soenoto, Dipl. Ing (1988 s/d 1992) Almarhum

Gambar 2.3 Bapak H.N Soenoto, Dipl. Ing

7. Prof.Ir. Antonius Anton (1992 s/d 1995) Almarhum

Gambar 2.4 Bapak Prof.Ir. Antonius Anton

8. Ir. Titiek Ediyanto, Msi.(1995 s/d 2001)

Gambar 2.5 Ibu Ir. Titiek Ediyanto, Msi.

8
9

9. Ir. Eddy Djatmiko, MT. (2001 s/d 2005)

Gambar 2.6 Bapak Ir. Eddy Djatmiko, MT.

10. Ir. Eddy Djatmiko, MT. (2005 s/d 2009)

Gambar 2.7 Bapak Ir. Eddy Djatmiko, MT.

11. Ir.H.Ginandjar, MT. (2009 s/d 2013) Almarhum

Gambar 2.8 Bapak Ir. H. Ginandjar, MT.

9
10

12. Ir. Eddy Djatmiko, MT. (2013 s/d 2017)

Gambar 2.9 Bapak Ir. Eddy Djatmiko, MT.

2.4. Visi Misi Tujuan dan Sasaran Jurusan Teknik Mesin Universitas
Pancasila (JTM-UP)
A. Visi
Program S1 teknik mesin yang unggul dalam menghasilkan IPTEK serta lulusan
yang memenuhi kebutuhan industry dan berjiwa teknopreneur.

B. Misi
1. Menyelenggarakan proses pendidikan dengan kualitas unggul untuk
memenuhi kebutuhan industry dengan berlandaskan nilai-nilai pancasila.
2. Melakukan kegiatan penelitian, pengembangan dan penyebarluasan ilmu
pengetahuan dan teknologi khususnya dibidang teknik mesin.
3. Melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat khususnya dibidang
teknik mesin guna meningkatkan taraf kehidupan masyarakat, bangsa dan
umat manusia.

C. Tujuan
1. Menghasilkan lulusan di bidang keteknikan yang unggul dan mampu bersaing
ditingkat nasional, dapat memenuhi kebutuhan indusri, berjiwa teknopreneur
dan berkarakter pancasila.
2. Memberikan kontribusi nyata dalam kegiatan penelitian untuk pengembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya dalam bidang energi baru dan
terbarukan, konversi energi, teknologi manufaktur maju, teknologi material
maju, otomasi dan perancangan teknik guna meningkatkan taraf kehidupan
masyarakat dan bangsa.

10
11

3. Memberikan kontribusi dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat di


bidang teknik mesin guna meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan
bangsa.

11
1. Mata Kuliah yang Berlaku

12
12
13

2. Status Akreditasi Teknik Mesin Universitas Pancasila Hingga Sekarang


Kronologi Akreditasi Program Studi Teknik Mesin,D-III, S-1 dan S-2 sejak berdirinya
hingga sekarang diantaranya adalah :
Tabel 2.1 Status Akreditasi Teknik Mesin Universitas Pancasila
Program. D-III Program. S-1 Program S-2
No. Tahun Status Tahun Status Tahun Status
1. 1981 Diakui 1964 Terdaftar
2. 1984 Diakui
3. 1985 Disamakan
4. 1990 Disamakan
5. 1998 AkreditasiB
6. 2000 AkreditasiB
7. 2001 Ijin Operasional
8. 2002 Akreditasi B
9. 2005 AkreditasiA
10. 2007 Akreditasi B
11. 2008 AkreditasiC
12. 2010 AkreditasiA
13. 2013 Akreditasi B 2013 AkreditasiB
14. 2016 AkreditasiA

3. Jumlah Lulusan Mahasiswa Teknik Mesin Universitas Pancasila Hingga


Sekarang
Berdasarkan data yang diperoleh dari PULAHTA (Pusat Pengolahan Data)
Fakultas Teknik Universitas Pancasila, didapatkan jumlah lulusan mahasiswa Jurusan
Teknik Mesin Universitas Pancasila dari tahun ajaran 2012/2013 hingga tahun ajaran
2016/2017. Berikut data jumlah lulusan Teknik Mesin Universitas Pancasila:

Tabel 2.2 Data Jumlah Lulusan Teknik Mesin Universitas Pancasila


No Tahun Akademik Jumlah
1 Gasal 2012/2013 28
2 Genap 2012/2013 41
3 Gasal 2013/2014 56
4 Genap 2013/2014 45
5 Gasal 2014/2015 43
6 Genap 2014/2015 57
7 Gasal 2015/2016 55
8 Genap 2015/2016 56
9 Gasal 2016/2017 62
Total 14

4. Jumlah Mahasiswa Teknik Mesin Universitas Pancasila Hingga Sekarang

13
Jumlah mahasiswa jurusan Teknik Mesin Universitas Pancasila pada tahun
ajaran 2016dan2017 yang aktif saat ini sebanyak 621 mahasiswa. Jumlah tersebut
merupakan gabungan dari seluruh mahasiswa program pendidikan D-III, mahasiswa
program pendidikan S-1 reguler serta mahasiswa program reguler khusus. Seluruh
mahasiswa tersebut merupakan mahasiswa yang terdaftar aktif dan sudah melunasi
pembayaran SKS semester gasal.

5. Struktur Organisasi Jurusan Teknik Mesin Saat Ini

15

6. Tugas Pokok dan Tanggung Jawab Struktur Organisasi

14
Berikut akan dijelaskan mengenai tugas pokok dan tanggung jawab struktur
organisasi yang terdapat dalam jurusan:

1. Ketua Jurusan dan Program Studi


a) Fungsi
Mengelola pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi (pendidikan, penelitian
dan pengabdian pada masyarakat) di Jurusan FTUP.

b) Tugas
1) Memimpin, mengkoordinasi dan mengurus pelaksanaan penyelenggaraan
pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat di
jurusan.
2) Menyusun dan melaksanakan program kerja tahunan jurusan.
3) Membina sivitas akademika meliputi tenaga edukatif, tenaga non edukatif dan
mahasiswa di jurusan.
4) Memimpin, melaksanakan dan membina organisasi serta administrasi jurusan
dengan sebaik-baiknya.
5) Melaksanakan tugas-tugas lain dari Dekan dan Pimpinan Fakultas yang erat
hubungannya dengan Tridarma Perguruan Tinggi dan jurusan.
6) Mengkoordinasi pengembangan jurusan.

c) Wewenang
1) Memberikan tugas kepada staff di bawahnya dalam melaksanakan Tridarma
Perguruan Tinggi (pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat) di
Jurusan FTUP.
2) Dapat menentukan dan menugaskan staff edukatif dan non edukatif dalam
melaksanakan tugas tertentu yang berkaitan dengan Tridarma Perguruan Tinggi
(pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat) di Jurusan FTUP.
3) Memberikan penilaian, usulan dan saran terhadap kinerja staff edukatif dan non-
edukatif kepada pimpinan.
16

d) Tanggung Jawab

1) Bertanggungjawab secara struktural kepada Dekan dan secara operasional


kepada Wakil Dekan I.
2) Membuat laporan bulanan dan tahunan mengenai pelaksanaan dan kegiatan

15
jurusan.
3) Bertanggungjawab atas ketertiban dan keamanan pelaksanaan kegiatan di
jurusan.

2. Sekretariat Jurusan
a) Tugas
1) Melaksanakan administrasi akademik dan kemahasiswaan.
2) Memberikan pelayanan teknis dan administratif dalam bidang akademik
dan kemahasiswaan.
3) Menghimpun dan mengolah data dan informasi yang berhubungan
dengan kegiatan akademik dan kemahasiswaan.
4) Menyiapkan dan memelihara segala dokumen dan surat-surat yang
berkaitan dengan tugas-tugas bidang akademik dan kemahasiswaan.
5) Mengurus penyelenggara kerjasama dengan unsur-unsur pelaksana di
Universitas Pancasila dan di Instansi lain di luar Universitas Pancasila.
6) Mempersiapkan penyusunan program kerja fakultas yang berkaitan
dengan bidang akademik dan kemahasiswaan.
7) Melaksanakan tugas-tugas lain dari Pudek Bidang Akademik atau Dekan
yang berkaitan dengan bidang akademik dan kemahasiswaan.
8) Membuat laporan pelaksanaan dalam bidang akademik dan
kemahasiswaan.

b) Wewenang dan Tanggung Jawab


1) Menyusun dan melaksanakan Program Kerja Tahunan Bagian Akademik.
2) Mendelegasikan Pelaksanaan Program Kerja Bagian Akademik.
3) Mengatur urusan Adm. Akademik.

17

3. Kepala Bagian Administrasi Umum


a) Tugas
1) Melaksanakan pekerjaan administrasi meliputi administrasi kepegawaian
dan keuangan.
2) Menyusun, melaksanakan dan melaporkan program kerja tahunan bagian
dan mempersiapkan penyusunan program kerja tahunan jurusan.

16
3) Menghimpun, mengolah dan menganalisis data dan informasi yang
berhubungan dengan kegiatan jurusan.
4) Menghimpun, menelaah dan menyebar-luaskan peraturan perundang-
undangan yang berhubungan dengan kegiatan jurusan di lingkungan
setempat.
5) Mengatur pemeliharaan kebersihan, keindahan, kenyamanan, ketertiban
dan keamanan jurusan dan lingkungannya.
6) Mengatur penyelenggaraan rapat-rapat dinas, upacara resmi, pertemuan
resmi, dan lain-lain pertemuan yang berhubungan dengan kegiatan
jurusan.
7) Mengaturr urusan sarana dan prasarana kantor meliputi perencanaan,
pengadaan, penyimpanan, pendistribusian, perawatan, inventarisasi,
pembukuan dan penghapusan.
8) Mengatur urusan kepegawaian, baik tenaga edukatif maupun tenaga non-
edukatif (administratif) meliputi penyusunan formasi, pengadaan,
pemutasian, pembinaan, dan kesejahteraan pegawai.
9) Mengatur urusan keuangan meliputi penyusunan anggaran, rencana
penggunaan anggaran, pelaksanaan anggaran, pembayaran, penagihan,
pembukuan, penyusunan bukti-bukti pemasukan dan pengeluaran uang,
penyimpanan uang dan surat- surat berharga, pemantauan pelaksanaan
anggaran, dan lain-lain yang berhubungan dengan keuangan jurusan,
termasuk administrasi pertanggung jawaban.
10) Menyimpan dan memelihara dokumen jurusan.

b) Wewenang dan Tanggung Jawab


1) Mengatur rincian tugas administrasi di bagian umum
2) Mendelegasikan pelaksanaan tugas kepada unit-unit kerja di lingkungan
18
bagian umum
3) Mengeluarkan surat peringatan disiplin kerja berdasarkan rekomendasi
dan evaluasi dari Ka. Unit Kerja.
4) Kabag. Administrasi Umum membawahi dan memimpin Kepala Sub
Bagian Umum, Kepala Sub Bagian Keuangan, Kepala Sub Bagian
Kepegawaian, yang selanjutnya disebut Kasubag. Umum, Kasubag.
Keuangan dan Kasubag. Kepegawaian.

17
5) Kabag. Administrasi Umum secara organisasional dan secara fungsional
bertanggung jawab kepada Pudek II dan Dekan.

4. Kepala Sub Bagian Umum


a) Tugas
1) Membantu Kabag. Administrasi Umum melaksanakan administrasi umum
meliputi: ketatausahaan, kerumahtanggaan, perlengkapan dan inventarisasi dan
hal-hal lain yang erat hubungannya dengan itu.
2) Menyusun dan melaksanakan program kerja tahunan Sub Bagian dan
mempersiapkan penyusunan program kerja tahunan Bagian.
3) Melaksanakan urusan agendaris surat-menyurat, pengetikan dan penggandaan,
ekspediri dan kearsipan.
4) Melaksanakan penghimpunan dan penyebarluasan peraturan perundang-
undangan yang berhubungan dengan kegiatan jurusan di lingkungan setempat.
5) Memelihara kebersihan, keindahan, kenyamanan, ketertiban dan keamanan
jurusan dan lingkungannya termasuk ruangan kantor, halaman, gedung, fasilitas
umum dan pertamanan.
6) Mengadakan koordinasi penyelenggaraan ketertiban dan keamanan lingkungan
dengan para petugas dan fungsionaris yang terkait.
7) Melaksanakan urusan persiapan rapat, upacara dan pertemuan resmi serta
kegiatan lain yang sejenis berhubungan dengan soal lahan dan tempat dan
fasilitas-fasilitas yang diperlukan.
8) Melaksanakan urusan penerimaan tamu pimpinan.
9) Melakukan penyusunan rencana pengadaan barang dan perlengkapan.
10) Melakukan pengadaan, penerimaan penyimpanan, pendistribusian, pemeliharaan,
perawatan, penginventarisasian, pembukuan, pemantauan dan penilaian dan
pengusulan penghapusan barang perlengkapan milik jurusan.
19
11) Melaksanakan urusan administrasi hubungan masyarakat dan kerja sama.
12) Melaksanakan dan melakukan penyimpanan dan pemeliharaan data dan
informasi, surat, warkat dan hal-hal lain yang berhubungan erat dengan kegiatan
Bagian Administrasi Umum dan Sub Bagian Umum.
13) Melaksanakan dan melakukan tugas-tugas lain dari Kabag. Administrasi Umum
yang berhubungan erat dengan Sub Bagian Umum.
14) Menyusun laporan pelaksanaan program kerja Sub Bagian Umum dan
mempersiapkan penyusunan laporan pelaksanaan program kerja Bagian.
18
b) Wewenang dan Tanggung Jawab
1) Mengatur Pelaksanaan kegiatan Adm. Umum.
2) Pengadaan Sarana dan Prasarana.
3) Membuat lapaoran pelaksanaan Adm. Umum.
4) Kasubag. Umum membawahi dan memimpin Kepala Urusan Tata Usaha, Kepala
Urusan Rumah Tangga, dan Teknik Perawatan , Kepala Urusan Perlengkapan dan
inventarisasi, yang selanjutnya disebut Urusan Tata Usaha, Urusan Rumah
Tangga, dan Teknik Perawatan, dan Perlengkapan.
5) Kasubag. Umum bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Administrasi Umum.

5. Kepala Laboratorium
a) Tugas
1) Merencanakan semua proses kegiatan di laboratorium untuk setiap
semester dan tahun.
2) Merencanakan pengembangan laboratorium (sarana-prasarana dan
SDM).
3) Menyusun Rencana Anggaran dan Pendapatan Lab. berdasarkan program
kerjanya.
4) Merencanakan da mengatur pelaksanaan kegiatan kerjasama dengan
pihak luar dan mitra.
5) Melaksanakan semua proses kegiatan yang telah di jadwalkan.
6) Melaksanakan monitoring kegiatan laboratorium.
7) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan dan
melaporkan tugas tersebut.
8) Melakukan evaluasi kegiatan laboratorium.
9) Melaporkan semua kegiatan laboratorium.

20

b) Wewenang dan Tanggung Jawab


1) Membuat keputusan prioritas tugasnya.
2) Meminta data dan informasi yang diperlukan dari unit kerja lain.
3) Meminta petunjuk, memberikan masukan dan saran kepada Kepala
Jurusan untuk kepentingan laboratoriumnya.
4) Menetapkan asisten dalam pelaksanaan praktikum.
19
5) Mengelola anggaran, sarana prasarana laboratorium.
6) Bertanggung jawab terhadap kegiatan dan sarana prasarana laboratorium.

6. Asisten Laboratorium
a) Tugas
1) Membuat dan menyusun rincian jadwal praktikum.
2) Menyiapkan kegiatan praktikum sesuai jadwal.
3) Memberikan pengarahan praktikum yang akan dilaksanakan kepada
praktikan.
4) Membimbing praktikan dalam melakukan praktikum.
5) Memeriksa, mengevaluasi laporan hasil praktikum setiap praktikan.
6) Melaksanakan evaluasi kegiatan praktikum.
7) Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan laboratorium (hasil evaluasi
praktikum dan sarana prasarana praktikum).

b) Wewenang dan Tanggung Jawab


1) Menetapkan hasil evaluasi kegiatan praktikum dari praktikan (peserta
praktikum).
2) Bertanggung jawab terhadap keberhasilan dan kelancaran pelaksanaan
kegiatan praktikum.
3) Bertanggung jawab atas pelaksanaan tugasnya kepada kepala
laboratorium.

7. Laboran Laboratorium
a) Tugas
1) Merawat, Memeriksa dan menginventaris sarana dan prasarana
laboratorium.
2) Membantu menyiapkan kebutuhan kelengkapan praktikum.
21 3) Membuat laporan kondisi sarana dan prasarana (tahunan atau
semesteran).
4) Membuat dan mengawasi praktikum dalam menyusun dan merapikan
kembali sarana dan prasarana serta perlengkapan praktikum sesuai
dengan kegiatan praktikum.

b) Wewenang dan Tanggung Jawab


20
1) Bertanggung jawab terhadap kepada kepala laboratorium.

8. Teknisi Laboratorium
a) Tugas
1) Mengontrol dan memeriksa fungsi sarana kegiatan praktikum.
2) Memperbaiki sarana yang rusak dan tidak berfungsi atas persetujuan dan
Tugas dari Kepala Lab.
3) Menyiapkan sarana untuk kegiatan praktikum.
4) Merawat sarana praktikum.
5) Melaporkan kondisi sarana dan inventarisasi laboratorium kepada kepala
laboratorium.

b) Wewenang dan Tanggung Jawab


1) Bertanggung jawab atas pelaksanaan tugasnya terhadap kepada kepala
laboratorium.

7. Tekno Biz
Fakutlas Teknik Mesin Universitas Pancasila senantiasa menjalankan berbagai
proyek yang bertujuan untuk memenuhi tridharma peguruan tinggi dalam
pengabdiannya kepada masyarakat. Proyek-proyek tersebut diantaranya adalah: 22
1. Mesin Pencacah Sampah Plastik Rumah Tangga

Gambar 2. 10 Mesin Pencacah Sampah Plastik Rumah Tangga.


[Dokumen pribadi]

21
2. Meningkatkan Mutu Permukaan Logam dengan Jalan Difusi Karbon dan
Nitrogen Pada Proses Perlakuan

Gambar 2. 11 Meningkatkan Mutu Permukaan Logam dengan Jalan Difusi


Karbon dan Nitrogen Pada Proses Perlakuan

3. Analisis Deaerator dengan Menggunakan Zat Kimia Nitrogen Gas (N 2) dan


Karbondioksida (CO2) untuk Pengendalian Laju Korosi pada Pipa (Boiler)

23

Gambar 2. 12 Analisis Deaerator dengan Menggunakan Zat Kimia Nitorgen


Gas (N2) dan Karbondioksida (CO2) untuk Pengendalian Laju Korosi pada
Pipa (Boiler). [Dokumen pribadi]

4. Perancangan Mesin Cuci Piring

Gambar 2. 13 Perancangan Mesin Cuci Piring.

22
[Dokumen pribadi]

5. Perancangan dan Manufacturing Mesin Mixer dengan Pengaduk Fleksibel

Gambar 2. 14 Perancangan dan Manufacturing Mesin Mixer dengan


Pengaduk Fleksibel. [Dokumen pribadi]

6. Analisis Performance Mobil Listrik

24
Gambar 2. 15 Analisis Performance Mobil Listrik. [Dokumen pribadi]

7. Perancangan Alat Uji Keolengan Gearbox Roda Kereta Rel Listrik pada Seri
203 JR dan Seri 7000 Metro

Gambar 2. 16 Perancangan Alat Uji Keolengan Gearbox Roda Kereta Rel


Listrik pada Seri 203 JR dan Seri 7000 Metro.
[Dokumen pribadi]

23
8. Analisis Komparasi Mutu Kampas Rem Cakram Kemasan Genuine Part
(Original) dengan Produk After Market (Imitasi)

Gambar 2. 17 Analisis Komparasi Mutu Kampas Rem Cakram Kemasan


Genuine Part (Original) dengan Produk After Market (Imitasi).
[Dokumen pribadi]

9. Analisis Sistem Perpipaan Saluran Air Panas pada Fasilitas Compressed


25
Natural Gas dengan Software Caesar-II

Gambar 2. 18 Analisis Sistem Perpipaan Saluran Air Panas pada Fasilitas


Compressed Natural Gas dengan Software Caesar-II . [Dokumen pribadi]

10. Perancangan dan Manufacturing Turbin Crossflow

Gambar 2. 19 Perancangan dan Manufacturing Turbin Crossflow.


[Dokumen pribadi]
24
11. Analisis Kinerja Mesin Pendingin Cold Storage dengan Menggunakan
Hidrokarbon Musicool 134

Gambar 2. 20 Analisis Kinerja Mesin Pendingin Cold Storage dengan


Menggunakan Hidrokarbon Musicool 134. [Dokumen pribadi]

26
12. Perancangan Mesin Cutting untuk Proses Pemotongan Engine Valve

Gambar 2. 21 Perancangan Mesin Cutting untuk Proses Pemotongan Engine


Valve. [Dokumen pribadi]

13. Perlakuan Panas pada Proses Pengecoran Casting Bucket PC40000 Material
Baja Paduan Rendah

25
Gambar 2. 22 Perlakuan Panas pada Proses Pengecoran Casting Bucket
PC40000 Material Baja Paduan Rendah. [Dokumen pribadi]

14. Perancanan Sea Water Solar Destilation Type Dome Menggunakan Acrylic
dan Heat Absorber

Gambar 2. 23 Perancanan Sea Water Solar Destilation Type Dome


Menggunakan Acrylic dan Heat Absorber. [Dokumen pribadi] 27

15. Analisis Bolt Patah pada Engine Mounting Rear Truck Saat Pengencangan

Gambar 2. 24 Analisis Bolt Patah pada Engine Mounting Rear Truck Saat
Pengencangan. [Dokumen pribadi]

8. Pusat Kajian
Jurusan Teknik Mesin Universitas Pancasila memiliki tiga kajian utama yang
menjadi pokok pembahasan dalam setiap mata kuliah yang dilaksanakan. Ketiga
pusat kajian tersebut adalah :
1. Energi Baru dan Terbarukan (EBT)
Dosen Pengampu : Dr. Ir. Budi M. Suitno, M.T.
Pusat kajian Energi Baru dan Terbarukan membahas mengenai energi alternatif
yang dapat diaplikasikan dan diterapkan dalam teknologi kedepannya.[1] Didasari
dengan kondisi sumber daya alam yang semakin menipis, maka diperlukan

26
langkah untuk melestarikan sumber daya alam tanpa mengurangi kebutuhan
konsumsi energi yang ada. Berikut adalah jenis energi baru dan terbarukan yang
menjadi kajian dari pusat kajian EBT :[2]
a) Tenaga Surya
Tenaga ini bersumber langsung dari radiasi panas matahari.
Pemanfaatannya saat ini mulai meningkat. Mulai dari penggunaannya
dalam alat pemanas air dengan solar cell hingga pembangkit tenaga
listrik dengan energi surya. Namun, kapasitas yang dihasilkan masih
belum mencukupi kebutuhan konsumsi yang diperlukan.

28
b) Tenaga Angin
Pergerakan atmosfir dipengaruhi oleh perbedaan temperatur pada bumi
ketika terkena sinar matahari. Pergerakan atmosfir mempengaruhi
kecepatan angin dalam suatu wilayah. Kecepatan angina ini dapat
dimanfaatkan untuk menggerakkan kincir yang terhubung dengan pompa
air untuk membantu sistem pengairan atau generator listrik untuk
menghasilkan listrik. Namun, dibutuhkan area yang cukup luas untuk
mengasilkan tenaga yang spesifik.

c) Biomasa
Biomasa adalah istilah dalam penggunaan energi dari tanaman. Beberapa
contoh aplikasi dari penggunaan biomasa yang baik adalah pengolahan
metana untuk menghasilkan alkohol yang dapat digunakan untuk bahan
bakar kendaraan dan alternatif bahan bakar minyak.

d) Hidrogen dan Fuel Cell


Hidrogen dapat dimanfaatkan dalam proses pembakaran pada mesin
kendaraan dengan kondisi kendaraan tersebut menggunakan air sebagai
bahan bakarnya. Unsur oksigen dalam hidrogen membantu proses
pembakaran yang baik. Selain itu, hidroen juga dapat dimanfaatkan
dalam fuel cell yang berfungsi seperti baterai yang dapat digunakan
untuk menggerakkan motor listrik.

e) Energi Panas Bumi

27
Energi yang dihasilkan dari panas yang berada di bawah permukaan
bumi ini dapat diolah menggunakan heat pump sebagai pemanas ruangan
gedung saat musim dingin serta dengan sistem perpindahan panas dapat
dimanfaatkan sebagai pendigin ruangan saat musim panas.
f) Bentuk Energi Lain
Bentuk energi lain yang dapat dimanfaatkan adalah arus sungai serta uap
panas yang dapat digunakan segabai pembangkit tenaga listrik untuk
membantuk memenuhi kebutuhan pasokan listrik.

2. Teknologi Transportasi
Dosen Pengampu : Dr. Ir. Dede Lia Zariatin, M.T.

29 Dalam pusat kajian teknologi transpotasi, hal yang dikaji adalah :


a) Komponen Transmisi[3]
Sistem transmisi yang ada dalam kendaraan terdiri dari berbagai
komponen yang saling bergubungan. Sekarang ini teknologinya pun
semakin berkembang untum memudahkan penggunanya dalam
mengunakan kendaraan. Beberapa komponen transmisi tersebut
diantaranya adalah:
1) Gear set, merupakan sistem mekanis yang menyediakan rasio
pergerakan roda gigi termasuk pergerakan mundur.
2) Hydraulic system, yang menggunakan sistem transmisi fluida
bertekanan. Sistem ini terhubung dengan oil pump dan valve body
yang mengendalikan kopling dimana kopling tersebut mengatur
gear set.
3) Seal dan gasket, yang digunakan untuk mencegah kebocoran fluida
pada sistem transmisi.
4) Kopling, yang digunakan untuk mengatur perpindahan gigi pada
transmisi.

b) Perkapalan
Perkapalan merupakan salah satu teknologi transportasi yang
perkembangannya cukup besar. Teknologi yang dianut dalam sistem
perkapalan yang semakin berkembang merupakan sumber ilmu
pengetahuan yang dapat dikaji oleh mahasiswa/i teknik mesin pada
umumnya. Beberapa contoh ilmu yang diaplikasikan adalah ilmu
28
perpindahan panas pada sistem pembakaran mesin perkapalan, ilmu
aerodinamis pada permukaan pesawat, efisiensi pada turbin pesawat,
ilmu ergonomi dan lain sebagainya.

c) Kereta
Perkembangan teknologi pada sistem perkeretaapian yang semakin
berkembang merupakan potensi yang baik bagi para mahasiswa/i teknik
mesin untuk melakukan pengkajian lebih dalam mengenai teknologi yan
diaplikasikan. Terlebih semakin meningkatnya penggunaan kereta api
sebagai moda transportasi membuat pengembangan teknologinya
semakin banyak. Beberapa contoh ilmu yang diaplilkasikan dalam
teknologi dalam kereta adalah motor bakar diesel, motor listrik, struktur
material, perpindahan panas serta teknologi mekatronika yang
diaplikasikan pada pintu gerbong kereta. 30

d) Sistem Manajemen Transportasi


Sistem manajemen transportasi adalah perangkat lunak yang
didesain untuk mengatur dan mengoptimasi operasi transportasi secara
luas. Beberapa jenis dari istem ini terhubung dengan satelit luar angkasa
untuk mengetahui lokasi kendaraan secara aktual. Pada beberapa sistem
transportasi seperti pada kereta dan pesawat terbang, sistem ini berfungsi
untuk memeriksa lokasi dan keadaan kendaraan untuk menghindari
adanya kecelakaan atau kendala teknis dalam penggunaannya. Sehingga
pengendalian transportasi dapat dilakukan secara terpusat atau
sentralisasi.[4]
Pada kendaraan pribadi, sistem ini sering dijumpai pada perangkat
GPS (Global Positioning System) untuk mengetahui lokasi dan tujuan
yang ingin dituju. Beberapa bahkan menerapkan teknologi seperti ini
untuk mengetahui dimana lokasi kendaraan berada untuk melacak apakah
kendaraan tersebut dicuri atau tidak. Hal tersebut juga diaplikasikan oleh
perusahaan asuransi untuk meminimalisir biaya yang akan ditimbulkan
karena adanya keadian tersebut.[5]

3. Teknologi Tepat Guna


29
Dosen Pengampu : Ir. Setyono, M.Sc.
Perkembangan teknologi tepat guna yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat
luas dalam memudahkan kegiatan mereka sehari-hari. Perkembangan teknologi
tepat guna ini mencakup aspek-aspek yang sangat luas serta berhubungan
dengan kajian energi baru terbarukan dan teknologi transportasi. Beberapa aspek
teknologi tepat guna yang memiliki potensi yang besar untuk dikaji oleh
mahasiswa/i teknik mesin secara umum adalah:
a) Agrikultur
Sebagai negara agrarian, pengembangan teknologi tepat guna pada aspek
agrikultur merupakan potensi besar untuk dikaji oleh mahasiswa/i teknik
mesin. Pengembangan teknologi agrikultur sangat dibutuhkan untuk
meningkatkan kualitas serta kapasitas hasil produksi pertanian dan
perkebunan negara. Selain itu, hal ini juga dapat meningkatkan
perkembangan ekonomi negara.
31

b) Sanitasi
Kebutuhan akan kebersihan lingkungan merupakan salah satu pokok
permasalahan yang dapat dikaji oleh mahasiswa/i teknik mesin. Salah satu
pengembangan teknologi yang dapat dikaji adalah pengembanan sistem
saluran dan pengairan yang menunjang kebutuhan sanitasi.

c) Pengolahan Air
Kondisi air yang kurang baik untuk digunakan oleh masyarakat merupakan
suatu masalah yang membutuhkan pengembangan teknologi tepat guna
dalam upaya penanggulangannya. Selain itu, pemanfaatan arus sungai
untuk menggerakan generator listrik dan sistem distribusi pengairan
merupakan kajian yang dapat diambil oleh mahasiswa/i yang berhubungan
dengan pengembangan teknologi tepat guna.

2.4. Nama-nama Laboratorium yang Ada di Jurusan Teknik Mesin


Universitas Pancasila
Saat ini, jurusan Teknik Mesin telah berkembang pesat yang ditandai dengan
suksesnya mendirikan beberapa laboratorium, diantaranya adalah :
1. Lab. Mesin 1 (Wood Working)
30
Dalam pelaksanaan praktikumnya, mahasiswa diberikan pengetahuan mengenai
proses pembuatan suatu produk dengan bahan dasar kayu, berikut alat kerja yang
digunakan dalam pembuatan produk tersebut.

Gambarn2.25. Lab. Mesin 1 (Wood Working.

[Dokumen pribadi]

32
2. Lab. Mesin 2 (Metal Working)
Pada laboratorium metal working, mahasiswa diberikan pengetahuan mengenai
proses pemuatan suatu produk atau benda kerja dengan bahan dasar logam. Selain
itu, mahasiswa diberikan pengetahuan mengenai alat kerja yang digunakan dalam
pembuatan benda kerja tersebut

Gambar 2. 26 Laboratorium metal working.

[Dokumen pribadi]

3. Lab. Mesin 3

31
a. Lab. Prestasi Mesin
Pada laboratorium prestasi mesin, mahasiswa diberikan pengetahuan
mengenai cara kerja motor bakar dengan bahan bakar bensin, serta aliran
yang ada di dalam suatu saluran pipa yang dipengaruhi oleh arus air serta
kapasitas yang dihasilkan dari aliran tersebut.

Gambar 2. 27 Laboratorium prestasi mesin lab 3.

[Dokumen pribadi]
33

b. Lab. Mekatronika
Pada laboratorium mekatronika, mahasiswa diberikan pengetahuan dalam
komponen listrik diantaranya mengenai cara kerja dari motor listrik dengan
tipe AC (alternating current), DC (direct current) serta cara kerja dari
transformator. Selain itu, mahasiswa juga melaksanakan ujicoba dengan alat
kerja yang disediakan.

Gambar 2. 28 Laboratorium mekatronika lab 3.

[Dokumen pribadi]

32
4. Lab. Mesin 4
a. Lab. Metalurgi Fisik
Dalam laboratorium metalurgi fisik, mahasiswa diberikan pengetahuan
mengenai proses pengujian kekuatan material, terutama dengan bahan logam.
Diantaranya pengujian kekuatan material melalui metode impact, pengujian
kekuatan tarik (tension), pengujian kekerasan material (hardness) serta proses
pengerasan material yang diikuti dengan pengujian kekerasan material
(hardenability). Dengan ini mahasiswa dapat mengetahui seberapa jauh suatu
material menahan beban kerja yang diberikan. 34

Gambar 2. 29 Laboratorium metalurgi fisik.

[Dokumen pribadi]

b. Lab. Fenomena Dasar Mesin


Pada laboratorium fenomena dasar mesin, mahasiswa diberikan pengetahuan
mengenai pengujian getaran massa, dimana mahasiswa dapat mengetahui
pengaruh dari getaran yang teradi dalam suatu benda terhadap struktur
penyangga berupa pegas yang menahan getaran. Dengan ini mahasiswa dapat
mengetahui tingkat kekuatan pegas dalam meredam getaran yang terjadi.

33
Gambar 2. 30 Laboratorium fenomena dasar mesin lab 4.

[Dokumen pribadi]

5. Lab. Mesin 5
a. Lab. Prestasi Mesin
Dalam laboratorium prestasi mesin lab mesin 5, mahasiswa diberikan
pengetahuan mengenai cara kerja dari pompa sentrifugal, dimana mahasiswa
dapat melakukan pengujian terhadap jumlah kapasitas air yang dihasilkan dari
performa pompa sentrifugal tersebut dalam suatu saluran air.
35

Gambar 2. 31 Laboratorium prestasi mesin lab 5.

[Dokumen pribadi]

b. Lab. Fenomena Dasar Mesin


Dalam laboratorium fenomena dasar mesin lab 5, mahasiswa diberikan
pengetahuan mengenai proses perpindahan panas dengan melakukan
pengujian perpindahan panas pada benda kerja silindrik, bidang datar dan
sirip. Dimana masing-masing benda kerja mengalami proses perpindahan
panas yang berbeda. Pada benda kerja silindrik, proses perpindahan panas
yang terjadi adalah konduksi, pada benda kerja sirip, proses perpindahan
34
panas yang terkadi adalah konveksi, dan pada benda kerja bidang datar,
proses perpindahan panas yang terjadi adalah radiasi. Selain itu, mahasiswa
juga mempelajari governor dimana mahasiswa dapat mempelajari pengaruh
kecepatan putar dari suatu komponen terhadap tegangan puntir yang
dihasilkan.

Gambar II. 32 Laboratorium fenomena dasar mesin lab 5.


[Dokumen pribadi]

6. Lab. Mesin 6
36
a. Lab. Prestasi Mesin
Dalam laboratorium prestasi mesin lab mesin 6, mahasiswa diberikan
pengetahuan mengenai cara kerja dari motor bakar dengan bahan bakar
diesel, dimana mahasiswa dapat mengatahui efisiensi kerja dari motor bakar
diesel tersebut. Selain itu, mahasiswa diberikan pengetahuan mengenai
pengujian pengaruh turbin aksial pada suatu saluran air dimana mahasiswa
dapat mengetahui tingkat putaran turbin yang dihasilkan dari besarnya bukaan
katup saluran yang diberikan.

Gambar 2. 33 Laboratorium prestasi mesin lab 6.

[Dokumen pribadi]

35
b. Lab. Fenomena Dasar Mesin
Dalam laboratorium fenomena dasar mesin lab mesin 6, mahasiswa diberikan
pengetahuan mengenai cara kerja dari sistem pendingin, prsoes perpindahan
panas yang terjadi serta tingkat efisiensi yang dihasilkan dari sitem pendingin
tersebut.

Gambar 2. 34 Laboratorium fenomena dasar mesin lab 6.


[Dokumen pribadi]

c. Lab. Mekatronika
Dalam laboratorium mekatronika lab mesin 6, mahasiswa diberikan
pengetahuan mengenai cara kerja dari sistem pneumatis dan
elektropneumatis. Dalam praktikum tersebut, mahasiswa diberikan
pengetahuan mengenai tata cara perangkaian suatu rangkaian pneumatis dan
37 sistem elektropneumatis serta pengembangan proses kerja dari sistem
tersebut.

Gambar 2. 35 Laboratorium mekatronika lab 6.

[Dokumen pribadi]

7. Lab. Simulasi

36
Dalam laboratorium simulasi, mahasiswa diberikan pengetahuan mengenai
pembuatan suatu desain serta melakukan suatu analisa dengan perangkat lunak
yang tersedia berbasis CAD (Computer Aided Design). Berdasarkan
tingkatannya, laboratorium simulasi dibagi menjadi beberapa kelompok, yaitu:
a. Prak. Gambar Teknik
Pada praktikum gambar teknik, mahasiswa diberikan pengetahuan mengenai
dasar pembuatan suatu desain tiga dimensi. Aplikasi yang digunakan adalah
Pro-Engineer Wildfire 4.0.
b. Prak. Gambar Mesin
Pada praktikum gambar mesin, mahasiswa diberikan pengetahuan mengenai
pembuatan suatu desain dengan metode perakitan (assembly) dengan
menggabungkan beberapa komponen menjadi suatu perangkat permesinan.
Selain itu, mahasiswa juga diberikan pengetahuan mengenai pembuatan
dokumen gambar dua dimensi dari desain tiga dimensi yang telah dibuat.
c. Lab. Simulasi CAD/CAE
Pada praktikum simulasi CAD/CAE (Computer Aided Engineering),
mahasiswa diberikan pengetahuan mengenai simulasi pengujian kekuatan
material penyusun dari suatu komponen kerja atau struktur. Dengan ini
mahasiswa dapat mengetahui tingkat keamanan suatu desain yang telah
dirancang berdasarkan tingkat kemampuannya dalam menahan beban kerja
38 yang diberikan.
d. Lab. Simulasi CAM/CFD
Pada praktikum simulasi CAD/CFD (Computated Fluid Design), mahasiswa
diberikan pengetahuan mengenai simulasi pengujian aliran fluida yang terjadi
dalam suatu saluran fluida. Mahasiswa dapat memperlajari perubahan
kecepatan aliran fluida, perubahan temperature, serta tingkat aerodinamis dari
suatu permukaan.
e. Lab. Simulasi CAD/CAM
Pada praktikum simulasi CAD/CAM (Computater Aided Manufacturing),
mahasiswa diberikan pengetahuan mengenai simulasi proses permesinan
suatu benda, dimana proses permesinan tersebut menggunakan metode CNC
(Computer Numberic Control). Dalam praktikum ini, mahasiswa dapat
merancang proses permesinan yang dibutuhkan serta parameter-parameter
yang digunakan dalam suatu proses pembuatan benda kerja. Dalam
aplikasinya, simulasi yang berjalan dengan baik dan sesuai dapat
37
diaplikasikan dalam mesin CNC untuk membuat suatu benda kerja sesuai
dengan desain yang telah dibuat.

Gambar 2. 36 Laboratorium simulasi.

[Dokumen pribadi]

8. Lab. CNC
Dalam praktikum CNC (Computer Numeric Control), mahasiswa diberikan
pengetahuan dasar dalam penggunaan mesin CNC dengan metode turning dimana
proses kerjanya sama dengan mesin bubut. Dalam praktikum ini, mahasiswa
diberikan pengetahuan mengenai cara kerja dan cara penggunaan mesin CNC
turning, cara mengatur kode pemrograman yang digunakan dalam pembuatan
39 suatu benda kerja, serta membuat benda kerja dengan mesin CNC turning

Gambar 2. 37 Laboratorium CNC.

[Dokumen pribadi]

9. Lab. Pengecoran Logam


Laboratorium pengecoran logam digunakan sebagai sarana pembelajaran bagi
mahasiswa untuk mengetahui proses pengecoran logam serta proses pencetakan
38
logam cair menjadi suatu benda kerja. Selain itu, laboratorium pengecoran logam
ini dapat digunakan bagi mahasiswa yang mengambil tugas akhir dengan pokok
pembahasan pembuatan suatu benda kerja dengan metode pengecoran logam dan
pencetakan logam cair.

Gambar 2. 38 Laboratorium pengecoran logam.

[Dokumen pribadi]

10. Lab. Komputer


Laboratorium komputer digunakan sebagai sarana pembelajaran mahasiswa
mengenai perangkat lunak Master CAM serta sarana pembelajaran mahasiswa
mengenai 3dprinting dimana mahaiswa dapat mencetak benda kerja dalam bentuk 40
tiga dimensi dari desain yang telah di buat.

Gambar 2. 39 Laboratorium komputer.

[Dokumen pribadi]

Referensi
[1] http://www.renewableenergyworld.com/index/tech.html (17/5/2017, 13:34)

39
[2] http://www.altenergy.org/renewables/renewables.html (17/5/2017 13:40)
[3] https://www.mistertransmission.com/transmission-components (17-5-2017 14:12)
[4] http://www.mwpvl.com/html/tms.html (17-5-2017 14:22)

[5] http://www.leanlogistics.com/transportation-management-system/ (17-5-2017 15:26)

40

Anda mungkin juga menyukai