PUSKESMAS ARJOWINANGUN
KOTA MALANG
DI SUSUN OLEH:
ASUHAN KEPERAWATAN
Mahasiswa
Mengetahui, Agustus
2017
Pembimbing Institusi Pembimbing
Lahan
( ) ( )
BAB II
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
6. Komposisi Keluarga :
Komposisi keluarga Tn. M dalam satu kepala keluarga
(KK) dapat terlihat pada tabel diatas yaitu terdiri 1 orang saja
yaitu Ny. S sebagai Istri. Tn. M hanya tinggal satu rumah
dengan istrinya (Ny. S). Anak Tn. M dengan Ny. S sudah
berumah tangga sendiri dan memiliki KK sendiri
Tn M bekerja sebagai Buruh bangunan (wiraswasta)
sedangkan Ny. S tidak bekerja
Genogram :
Keterangan:
: Perempuan : Tinggal serumah
: Laki-laki : Penderita/pasien
: Meninggal // : Bercerai
Berdasarkan genogram di atas dapat diketahui Ny. S
tinggal satu rumah dengan suami (Tn.M), Tn M anak ke 3 dari
5 saudara, sedangkan Ny. S anak ke 9 dari 12 bersaudara.
Orang tua Ny S dan Tn. M sudah meninggal. Hasi dari
perkawinan Tn.M dan Ny. S 8 orang anak..
7. Tipe Keluarga
Tipe keluarga Tn. M dengan Ny. S adalah The Dyad
Family, dimana keluarga dengan tipe seperti itu terdiri dari
suami dan istri (tanpa anak) yang hidup bersama dalam satu
rumah
8. Suku Bangsa
Suku bangsa keluarga Ny. S adalah Jawa.
9. Agama
Agama yang dianut oleh keluarga Ny. S adalah Islam.
10. Status sosial ekonomi keluarga
Tn. M berkerja sebagai buruh bangunan, penghasilannya
tidak menentu 300 ribu rupiah setiap minggu, kadang
pekerjaan sepi yang berakibat penghasilan keluarga tidak
menentu, sedangkan Ny. S tidak bekerja. Sehingga penghasilan
satu-satunya berasal dari Tn. M, dengan penghasilan seperti
itu menurut keluarga cukup karena hanya menanggu 2 orang
saja, selain itu Tn. M tidak merokok mulai dulu sehingga lebih
sedikit pengeluaran keuangan, juga keluarga mendapat
tambahan penghasilan dari anak-anaknya..
11. Aktifitas rekreasi keluarga
Keluarga tidak pernah melakukan rekreasi ke tempat
rekreasi atau taman bermain, namun setiap hari keluarga
untuk mengisi waktu luang yang lenggang keluarga menonton
televisi dan setiap pagi Ny. S jalan-jalan pagi untuk olahraga.
B. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
1. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Tahap perkembangan keluarga Ny. R saat ini adalah
tahap keluarga dengan usia lanjut dikarenakan usia Ny. S dan
Tn. M yang telah lanjut usia
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Tahap perkembangan keluarga Ny. R saat ini adalah tahap
keluarga dengan usia lanjut dikarenakan usia Ny. S yang telah
lanjut usia dan suami dari Ny. R telah meninggal dunia.
Tugas keluarga pada tahap perkembangan ini menurut duvall
yaitu
o Mempertahankan pengaturan hidup yang memuaskan
o Menyesuaikan dengan pendapatan yang menurun
o Mempertahankan hubungan perkawinan
o Mempertahankan ikatan keluarga antar generasi
Keluarga Ny. S sudah sesuai dengan tahap perkembangannya
walaupun belum maksimal karena terkadang Ny. S jarang
berkumpul dengan anak-anaknya hanya satu saja yang sering
mengunjungi.
3. Riwayat keluarga inti
Ny. S dan Tn. M menikah dan memiliki 8 orang anak,
sejak anaknya sudah dewasa semua anak-anak tersebut
bekerja ke keluar kota, ada yang ikut suami dan membuat
rumah baru sehingga Ny.S dan Tn.M tinggal sendirian, sering
Ny. S dan Tn. M dijenguk oleh anaknya yang rumahnya dekat
dengannya.
Ny. S sudah mengetahui dirinya menderita Diabetes
Mellitus sejak 4 tahun yang lalu, karena pasien ingin sehat
paseien memerikasakan ke puskesmas arjowwinangun 1 bulan
sekali dan ke RSUD kota malang. Ny. S rajin olahraga pagi
(jalan-jalan), makan sesuai waktunya, namun minum obat
jarang karena bosan/ jenuh.
4. Riwayat keluarga sebelumnya (pihak istri dan suami).
Tn. M mengatakan menderita asam urat sejak 2 tahunan,
sedangkan pada Ny. S menderita sakit Diabetes sejak 4 tahun
yang lalu, kolesterol dan gejala stroke.
Ny. S mengatakan dalam keluarga memiliki riwayat
penyakit yang sama yaitu Diabetes pada Kakaknya 1 dan ke 4.
C. LINGKUNGAN
1. Perumahan
a. Jenis rumah
Permanen Semi Permanen Non
Permanen
b. Luas bangunan : 12 x 10 m2
c. Luas penerangan : 12 x 10 m2
d. Status rumah
Milik pribadi Sewa bulanan
Kontrakan Lain-lain
e. Atap rumah
genteng Seng/ asbes
Sirap/ atap Lain-lain
f. Langit-langit /plafon
ada tidak ada
g. Ventilasi rumah
Ada Tidak ada
h. Bila ada, berapa luasnya
>10% luas lantai < 10% luas lantai
i. Apakah cahaya dapat masuk rumah pada
siang hari
Ya Tidak
j. Penerangan
Listrik Lampu Teplek
Petromak Lain-lain
k. Lantai
keramik Ubin
Plester Papan
t Tanah
l. Kebersihan rumah secara keseluruhan
Berdebu, (karena rumah dalam proses
Bersih
Renovasi)
Sampah Bertebaran Banyak Lalat
2. Denah rumah
10m
12 m Kamar Ruang
tidur tamu
Ruang
Kamar keluar
tidur ga
Kama
dapur r
Tamu mand
3. Pembuangan sampah
a. Apakah keluarga mempunyai tempat
pembuangan sampah ?
Ya Tidak
b. Bagaimana cara pengelolaan sampah rumah
tangga ?
Dibuang ke sungai Diambil Petugas
Ditimbun Dibakar
Lain-lain
4. Persediaan air
a. Sumber air yang digunakan oleh keluarga
Sumur Gali Sungai
Pompa Tangan atau listrik PDAM
Air Isi Ulang Lain-lain
5. Jamban / WC
a. Apakah keluarga memiliki WC
Ya Tidak
Bila tidak ada, dimana keluarga BAB :
b. Apa jenis jamban keluarga ?
Leher Angsa Cemplung
Lain-lain
c. Berapa jarak sumber air dengan pembuangan
tinja ?
>10 meter < 10% meter
6. Pembuangan air limbah
a. Apakah keluarga mempunya saluran
pembuangan air limbah ?
Ya, bagaimana kondisinya :
Kemana pembuangannya :
Tidak, dimana pembuangannya : selokan
7. Sarana komunikasi dan transportasi :
komunkasi sehari-hari dengan bahasa madura walaupun
keluarga asli jawa tetapi kadang jika ada orang yang
berbahasa jawa tidak kemungkinan memakai bahasa
jawa, keluarga dapat berbahasa jawa halus.
keluarga tidak memiliki Hp untuk berkomunikasi oleh
karena itu komunikasi sehari-hari bertatap muka.
Sehari-hari keluarga jika pergi ke tempat yang dekat
berjalan kaki dan naik sepeda pancal, namun jika pergi
ke tempat jauh, keluarga diantar oleh anaknya yang
bertempat tinggal tidak jauh dari rumahnya.
8. Fasilitas pelayanan kesehatan
a. Apakah ada fasilitas pelayanan kesehatan di
masyarakat
Ada, apa jenisnya : Puksesmas, Posyandu, Rumah sakit.
Tidak ada
b. Apakah keluarga memanfaatkan fasilitas
Posyandu, Puskesmas, Ny. S menggunakan
kesehatan tertentu
BPJS, Tn.M tidak mempunyai BPJS
Ada, apa jenisnya :
Tidak ada
c. Apakah fasilitas kesehatan yang ada dapat
terjangkau oleh keluarga dengan kendaraan umum
Bila ya, dengan kendaraan apa : Sepeda Motor
Bila tidak, bagaimana cara mengatasinya
D. SOSIAL
1. Karakteristik tetangga dan komunitas
tetangga dari jawa dan madura, agamanya rata-rata islam. Pola
komunikasi baik
2. Mobilitas geografis keluarga
Keluarga tidak pernah berpindah-pindah tempat tinggal dan
jarang pergi ketempat-tempat jauh. Rumah yang di tinggali
berasal dari orang tua keluarga.
3. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
a. Apakah ada perkumpulan sosial dalam
kegiatan di masyarakat setempat ?
Ada, apa jenisnya : Perkumpulan jamaah tahlil setiap
hari kamis untuk bapak-bapak dan setiap hari selasa
untuk ibu-ibu
Tidak ada
4. Sistem pendukung keluarga
Jika ada masalah dalam keluarga anak-anak dilibatkan dalam
pemecahan masalah,
Yang menjadi pendukung keluarga adalah anak-anak Ny. S
yang telah berkeluarga. Mereka memberikan dukungan baik
moril maupun meteriil kepada Ny. S.
E. STRUKTUR KELUARGA
a. Pola Komunikasi Keluarga
- Baik, ketika ada masalah keluarganya mengadakan
musyawarah
- Komunikasi terbuka
- Komunikasi sehari-hari menggunakan bahasa madura lebih
dominan dari pada bahasa jawa, meskipun keluarga bisa
berbicara bahasa jawa halus.
b. Struktur Kekuatan Keluarga
Jika terdapat permasalah di dalam keluarga, keputusan diambil
dengan cara musyawarah yang dipimpin oleh kepala keluarga
(Tn.M)
c. Struktur Peran (formal dan informal)
Anggota keluarga berperan sesuai dengan perannya masing-
masing
d. Nilai dan Norma Keluarga
Agama keluarga Tn. M dan Ny. S adalah Islam, Ny. S dan
Tn. M rutin melakukan ibadah ataupun mengikuti kegiatan
keagamaan.
Pada keluarga Tn. M memiliki kedisiplinan bahwa dahulu
anaknya jika keluar pulang maksimal jam 9 malam.
Pada keluarga mempunyai kepercayaan yaitu jika hamil
harus melipat handuk memutar dan kecil, menurut keluarga
biar nanti jika melahirkan gampang persalinananya dan
tidak terlilit tali pusat.
Keluarga meyakini jika kalau ada luka tidak boleh makan
telur dan ayam, nanti akan gatal.
F. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi afektif
Keluarga Ny. S tampak harmonis dan saling mendukung satu
sama lain di tengah kekurangan yang ada. Keluarga
memahami keadaan penyakit Kencing manis (diabetes
Mellitus) yang diderita Ny S. Namun Ny. S sering malas minum
obat dan Tn. M jarang untuk mengingatkannya.
2. Fungsi social
Fungsi social antar anggota keluarga baik. selain itu,
keluatga juga membina hubungan yang baik dengan
tetangga sekitar
Keluraga membimbing dan memberikan arahan dan
bimbingan pada anaknya untuk selalu baik pada orang
3. Fungsi perawatan kesehatan
Ny.S sudah sadar kalau dirinya sakit diabetes mellitus selama 4
tahun ini dan memeriksakan ke tempat kesehatan, sering
olahraga pagi, namun Ny. S kadang tidak minum obat karena
merurutnya bosan dan sudah sembuh.
Penapisan masalah berdasarkan 5 tugas perawatan kesehatan:
1). Mengenal masalah kesehatan
Jika ada anggota keluarga yang sakit segera dibawa ke
puskesmas, Ny.S tahu tentang sakitnya yaitu Diabetes
Mellitus / kencing manis, sedangkan Tn. M sakit asam urat
2). Memutuskan untuk merawat
Jika ada keluarga yang sakit, Keluaga lain partisipasi
merawat anggota keluarganya yang sakit.
3). Mampu merawat
Menurut Ny. S jika lupa minum obat, keluarga atau Suami
Tn. M jarang mengingatkan
4). Modifikasi lingkungan
Dengan adanya Ny. S yang sakit, makanan dalam keluarga
di atur sesuai porsi dan di jadwalkan sesuai yang sudah di
berikan oleh dokter
5). Memanfaatkan pelayanan kesehatan yang ada
Menggunakan askes untuk berobat di pusksesmas dan
rumah sakit, Ny.s sering kontrol kesehatan 1 bulan 1x.
Namun Tn.M jarang kontrol kesehatan.
4. Fungsi reproduksi
Ny.s menggunakan kb pil, sekarang sudah tidak dan tidak
ingin punya anak lagi
5. Fungsi ekonomi
Tn.M bekerja sebagai buruh bangunan dengan penghasilan
300 ribu rupiah /minggu.
DO :
- Pendidikan keluarga SD
- Obat kelihatannya utuh, berkurang sedikit.
- Ny.S berusia 66 tahun.
- Klien tidak pernah ke puskesmas mengikuti
prolanis
- Klien cemas, gimace +
2 DS : Ancaman status terkini Ansietas
- Ny. S mengatakan saya cemas dengan ( penyakit diabetes
penyakit saya mellitus)
- Ny. S mengatakan saya bingung dengan
makanan yang boleh dimakan dan dihindari.
DO :
- Grimace +
- Gelisah +
- Fokus dengan diri sendiri
- TD : 150/90mmhg
- N: 89x/menit
- Wajah tegang
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Tanggal Diagnosa
22 Agustus Defisiensi Pengetahuan Berhubungan dengan Kurangnya sumber Informasi (Dieabetes Mellitus)
2017
22 Agustus Ansietas Berhubungan dengan Ancaman status terkini (penyakit Diabetes Mellitus)
2017
I. SKALA PRIORITAS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
DX 1 :
Defisiensi Pengetahuan Berhubungan dengan Kurangnya sumber Informasi (Dieabetes Mellitus)
Jumlah 1+2+1+1
=5
DX 2:
Ansietas Berhubungan dengan Ancaman status terkini (penyakit Diabetes Mellitus)