Laporan Praktikum Kima (Koreksi)
Laporan Praktikum Kima (Koreksi)
OLEH KELOMPOK 1
A. Tujuan
Membandingkan kelarutan golongan II A (CaCl2, SrCl2, dan BaCl2) dalam Na2SO4
dan K2CrO4.
B. Waktu Pelaksana
C. Dasar Teori
Alkali adalah zat kimiayang bersifat basa , selain itu alkali juga merupakan unsur yang
apabila bersenyawa akan menyebabkan kerusakn atau kelunturan dan jika bersenyawa dengan
asam (an) akan mengasilkan senyawa bersifat garam. Logam logam Golongan 1 dan dengan
asam (an) akan menghasilkan senyawa bersifat garam. Logam-logam alkali dan alkali tanah
karena logam-logam tersebut membentuk oksida dan hidroksida yang larut dalam air
menghasilkan larutan basa.
Golongan alakali tanah adalah golongan unsur logam yang terdapat pada urutan IIA,
adapun Logam tersebut adalah Berlium (Be), Magnesium (Mg), Kalsium (Ca), Stronsium (Sr),
Barium(Br) dan Radium (Ra).
Sifat Alkali Tanah dibandingkan dengan logam alkali pada peroide yang sama:
1. Titik leleh dan titik didih lebih tinggi, lebih keras, lebih kuat, dan lebih padat. Hal
ini disebabkan karena terdapat dua delokalitas electron per ion dalam Kristal yang
memberikan gaya elektronik lebih besar dengan muatan ion. M2+ yang lebih tinggi.
2. Sifat kimia sangat mirip misalnya dalam pembentukan senyawaionik tetapi berbeda
dalam rumus dan reaktivitas lebih rendah karena energy ionisasi (IE) pertama lebih
lebih tinggi dan terdapatnya energy ionisasi kedua membentuk ion M2+yang stabil.
3. Bilang oksidasi senyawa selalu +2 di dalam senyawa.
4. Dua electron s terluar lepas. Sedangkan energy ionisasi ketiga sangat tinggi untuk
membentuk ion +3.
5. Golongan 2 yang stabil membentuk konfigurasi electron gas mulia. Contoh : ion
kalsiumm, Ca 2+ , is 2,8,8 atau 1s22s22p63s23p6 atau [Ar]
6. Pada umumnya makin kebawah dalam satu golongan nomor atom cenderung makin
meningkat.
7. Energy ionisasi pertama atau kedua menurun, karena jari-jari atom makin besar
akibat adanya ekstra kulit yang terisi. Electron terluar sangat jauh dari inti sehingga
tertarik lemah oleh inti sehingga lebih sedikit energy yang diperlukan untuk
melepaskannya.
8. Potensial energy selalu meningkat dengan urutan ke 3>2>1, karena muatan inti
yang sama menarik sedikit elektorn yang rata-rata lebih dekat dengan inti. TETAPI
dengan catatan IE ke 2 untuk golongan 1, IE ke 3 untuk golongan 2
menunjukkanpeningkatan yang luar biasa dibandingkan yang luar biasa
dibandingkan IE sebelumnya.
F. Hasil Pengamatan
Dengan pelarut K2CrO4 :
Garam Mengendap* Tidak Mengendap**
CaCl2
SrCl2 +
BaCl2 +++
CaCl2
SrCl2 ++
BaCl2 +++
*Diisi dengan tanda :
G. Pertanyaan
1. Ciri-ciri apakah Ca2+ , Sr2+ dan Ba2+ !
2. Jika ada beberapa larutan yang tidak dikenal. Untuk menentukan ion golongan IIA lebih
baik digunakan pereaksi apa ?
3. Terdapat satu larutan alkali tanah yang tidak ada labelnya.Apa yang kamu laukan?
4. Kenapa endapan pada logam Ba2+ lebih banyak dan terlihat dari pada logam yang lain?
Jawaban Pertanyaan
1. Ciri-ciri yang terjadi
Ca2+ pada SO42- = Tidak mengendap
Ca2+ pada CrO42- = Tidak mengendap
Sr2+ pada SO42- = Mengendap
Sr2+ pada CrO42- = Mengendap
Ba2+ pada SO42- = Mengendap
Ba2+ pada CrO42- = Mengendap
2. Larutan SO42-, karena larutan SO42- menghasilkan endapan dari masing-masing logam
yang dapat dengan mudah dibedakan hasil endapannya.
3. Melarutakan atau mereaksikan larutan alkali tanah yang tidak ada labelnya dengan
larutan SO42-. Jika alkali tanah tersebut dilarutkan kedalam larutan SO42- setelah di diamkan
terdapat endapan yang sedikit, maka logam itu adalah Ca2+. Jika terdapat endapan yang
banyak maka logam itu adalah Ba2+.
4.
H . Kesimpulan
Semakin banyak endapan yang dihasilkan oleh reaksi , menunjukan semakin kecil
kelarutan senyawa endapan tersebut. Oleh karena itu bias disimpulkan bahwa
senyawa senyawa golongan IIA ( larutan garam) semakin ke bawah semakin
mudah mengendap dengan kata lain kelarutannya semakin kecil.