Anda di halaman 1dari 11

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

SMA Negeri 7 Tebo mulai beroperasi tahun 1999 , berada di desa Karangdadi Kecamatan
Rimbo Ilir Kabupateb Tebo Propinsi Jambi merupakan daerah transmigrasi yang saat ini mengalami
perkembangan sangat pesat dalam berbagai bidang.
Pendidikan yang diselenggarakan di SMA Negeri 7 Tebo ini diarahkan pada pemerataan
kesempatan belajar dan peningkatan mutu pendidikan, dalam rangka menciptakan sumber daya
manusia yang berkualitas, kreaktif dan inovatif dalam berbagai ilmu pengetahuan, teknologi dan
seni.
Pada tahun pelajaran 2017 / 2018 SMA Negeri 7 Tebo , menerima siswa baru sebanyak 6
rombongan belajar dengan jumlah siswa 183 orang dan memiliki kelas XI sebanyak 6 rombel dan
kelas XII sebanyak 6 rombel dengan jumlah siswa masing masing 160 orang,, dan 177 orang,
jumlah siswa keseluruhannya berjumlah 520 orang, Sementara jumlah ruang belajar ada 16 ,
ditunjang dengan fasilitas 1 lab komputer, 1 ruang pustaka dan 2 laboratorium IPA. Dari fasilitas
ruang yang ada terdapat beberapa ruangan yang sangat memerlukan rehabilitasi, yaitu 4 ruang
kelas.
Mulai Tahun Pelajaran 2013/2014 SMA Negeri 7 Tebo ditunjuk untuk melaksanakan
implementasi kurikulum 2013 sehingga dituntuk untuk melaksanakan peminatan siswa mulai kelas X
awal tahun pelajaran dengan 3 program peminatan yaitu peminatan MIA, IPS dan IBB
Pelaksanaan pembelajaran dengan konsep ketercapaian kompetensi menuntut siswa dapat
menguasai kompetensi tertentu yang telah ditetapkan kopetensi dasar dan kompetensi lulusan
seperti tertera pada Permendiknas no 22, 23, 24 yang kemudian diperbarui dengan Permendikbud
no 69 tahun 2013 tentang Tentang Kerangka Dasar Dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas
dan Permendikbud no 59 tahun 2013 tentang standar lulusan, memerlukan vasilitas sarana dan
prasaran penunjang pembelajaran yang memadai.
Dengan bertambahnya ruang kelas baru diharapkan dapat menampung lebih banyak lulusan
Sekolah Lanjutan Pertama sederajat untuk dapat mengikuti pendidikan di SMA Negeri 7 Tebo dan

SMAN 7 Tebo Proposal RKB, Meubeler, dan Rehab hal. 1


.
dapat mengurangi angka anak putus sekolah khususnya di wilayah Kecamatan Rimbo Ilir dan
Kabupaten Tebo pada umumnya..

1.2. Tujuan.
Tujuan yang diharapkan dari penyusunan proposal adalah melalui APBD Perubahan Provinsi
Tahun 2017 SMA Negeri 7 Tebo dapat memperoleh 2 Ruang Kelas Baru (RKB), meja kursi
siswa, dan rehabilitasi 3 ruang kelas

1.3. Manfaat
Perolehan Bantuan Ruang Kelas Baru (RKB), meja kursi siswa, dan rehabilitasi ruang kelas akan
sangat membantu menunjang proses pembelajaran di SMA Negeri 7 Tebo terutama dalam
memberikan layanan yang prima kepada peserta didik.

SMAN 7 Tebo Proposal RKB, Meubeler, dan Rehab hal. 2


.
BAB. II
PROGRAM KERJA

1. Nama Sekolah : SMAN 7 KABUPATEN TEBO


Status Sekolah : Negeri
Nomor Pokok Statistik Nasional : 10503254
(NPSN)
Nomor Statistik Sekolah : 301100807001
2. Alamat Sekolah : Desa Karangdadi (Blok C)
Kecamatan : Rimbo Ilir
Kabupaten / Kota*) : Tebo
Propinsi : Jambi
Kode Pos : 37256
Telepon & Faksimili :
E-mail : sman7tebo@ymail.com
Nomor Akte Penegerian Sekolah :
Tahun Berdiri Sekolah : 1999
3 Nomor Rekening : 901005702
Nama Bank : Bank Jambi
Kantor Cabang : Muara Tebo
Atas Nama : SMAN 7 TEBO

4 Luas Lahan Sekolah : 20.000 m2 ( 2 ha )


Status Lahan : Milik Sendiri (Akta Jual Beli Tanah)

5 Tegangan / Daya Listrik : 220 volt / 7000 VA

6 Jumlah Siswa 5 tahun terakhir :

Jml Jumlah (Kls X-


Kelas X Kelas XI Kelas XII
Th. Pendaftar XII)
Pelajaran (Cln Siswa Jml Jumlah Jml Jumlah Jml Jumlah Jml Jumlah
Baru) Siswa Rombel Siswa Rombel Siswa Rombel Siswa Rombel
2013/2014 192 160 5 156 5 177 6 493 16
2014/2015 102 102 4 160 5 156 5 418 14
2015/2016 200 182 6 99 4 150 5 431 15
2016/2017 170 164 6 178 6 95 4 437 16
2017/2018 190 183 6 160 6 177 6 520 18

SMAN 7 Tebo Proposal RKB, Meubeler, dan Rehab hal. 3


.
1. Visi Sekolah :
Menuju Peserta Didik Berprestasi, Kompetitif, Terampil serta Menguasai Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi (IPTEK) dengan dilandasi Iman dan Taqwa (IMTAQ)

2. Misi Sekolah :
a. Mengembangkannya kompetensi keagamaan, yang meliputi aspek pengetahuan, sikap dan
keterampilan keagamaan serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
b. Mengembangkan kompetensi akademik, yang meliputi pengetahuan, sikap, kemampuan, dan
keterampilan guna meningkatkan wawasan ilmu dan teknologi.
c. Mengembangkan kompetensi ekonomi, yang meliputi pengetahuan, sikap, dan keterampilan
guna memenuhi kebutuhan ekonomi agar dapat memiliki kehidupan yang layak dan seimbang
d. Mengembangkan kompetensi sosial pribadi, yang meliputi pengetahuan sistem nilai, sikap, dan
keterampilan agar memiliki perikehidupan yang adaptif sebagai warga negara dan warga
masyarakat yang demokratis serta berbudi luhur

3. Tujuan Sekolah :
a. Menciptakan dan menyelengarakan proses pendidikan yang yang berorientasi pada target
pencapaian efektivitas proses pembelajaran berdasarkan konsep MPMBS
b. Mewujudkan system kepemimpinan yang kuat dalam mengakomodasikan, menggerakan dan
menyerasikan semua sumber daya pendidikan yang tersedia.
c. Mengelola tenaga kependidikan secara efektif berdasarkan analisis kebutuhan, perencanaan,
pengembangan, evaluasi kerja, hubungan kerja, imbal jasa yang memadai.
d. Penanaman budaya mutu kepada seluruh warga sekolah yang didasarkan pada keterampilan/
skill dan profesionalisme. Menciptakan system kebersamaan melalui teamwork yang kompak,
cerdas dan inovatif dalam rangka menghasilkan output pendidikan yang tinggi.
e. Menciptakan sikap kemandirian secara kelembagaan melalui peningkatan sumber daya yang
memadai
f. Mengembangkan dan meningkatkan adanya partisipasi seluruh warga sekolah dan masyarakat
dengan dilandasi sikap tanggung jawab, dan dedikasi.
g. Menciptakan dan mengembangkan system pengelolaan yang transparan ( terbuka ) dalam
pengambilan keputusan, pengelolaan anggaran dan sebagainya
SMAN 7 Tebo Proposal RKB, Meubeler, dan Rehab hal. 4
.
h. Program peningkatan mutu, kualitas prestasi output siswa dalam bidang akademik maupun non
akademik secara berkelanjutan
i. Memprioritaskan pelayanan pendidikan kepada para siswa dalam rangka meminimalisir angka
drop out
j. Memberi rasa kepuasan bagi seluruh warga sekolah (staf) sesuai dengan tugas dan
kewenangannya

4. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA YANG DIHADAPI SEKOLAH


Pada kondisi dan keadaan sekarang ini, maka tantangan nyata yang dihadapi sekolah sebagai
berikut :
a. Penerapan program pembangunan di SMA Negeri 7 Tebo, dilihat dari sisi dukungan
masyarakat cukup baik, sehingga perlu selalu meningkatkan kepedulian masyarakat sekitar
sekolah terhadap pendidikan dan kesadaran pentingnya pendidikan.
b. Sarana Prasarana seperti Ruang Laboratorium IPA (yang ada Lab. Kimia dan Biologi), Ruang
Kelas Baru (RKB), Lab Bahasa, Ruang PSB, Aula, Ruang OSIS, Ruang UKS beserta
kelengkapannya belum dimiliki atau masik menumpang (darurat) merupakan standar sarana
yang mutlak harus ada guna menunjang kegiatan dalam pelaksana proses kegiatan belajar
mengajar, sedangkan yang ada sekarang ini sangat kurang.
c. Beberapa Ruang Belajar sudah terlihat tua dan rapuh dimakan usia sehingga perlu dilakukan
perbaikan sehingga dapat kembali memberikan suasana nyaman dalam proses pembelajaran.
d. Peralatan penunjang TIK sebagian sudah tidak dapat difungsikan dan tidak dapat mendukung
teknologi informasi yang ada saat ini.
e. Tingkat kompetensi dan professional pendidik belum merata sehingga perlu dorongan moril
dan materiil agar budaya selalu berupaya meningkatkan pengetahuan dan kompetensinya.
f. Minat siswa-siswi dalam mengikuti Proses Belajar Mengajar perlu didukung dengan sarana,
buku-buku penunjang dan buku Paket serta perlengkapan TIK yang memadai.
g. Dalam pengembangan dan pembiasaan Prilaku Hidup Bersi dan Sehat masih terkendala
dengan pengeloaan dan jumlah sarana jamban yang belum mencukupi berdasarkan rasio
julah siswa.

5. SASARAN / TUJUAN SITUASIONAL SEKOLAH


a. Aspek Peningkatan Manajemen Sekolah

SMAN 7 Tebo Proposal RKB, Meubeler, dan Rehab hal. 5


.
1. Membuka kesempatan bagi siswa-siswi untuk belajar guna melanjutkan di pendidikan yang lebih
tinggi dan meningkatkan mutu pendidikan.
2. Memperlancar dalam pengolaan Administrasi dan Proses Belajar Mengajar.
3. Menambah ruang belajar serta mengaktifkan kembali Ruang Perpustakaan yang di pakai untuk
ruang belajar .
4. Membantu meringankan beban ekonomi masyarakat dalam melanjutkan Pendidikan anaknya,
karena sekolah dekat dari tempat tinggal.
b. Aspek Pengembangan Kurikulum
1. Untuk mendorong pada tenaga eduktif / Guru dalam melaksanakan Proses Belajar Mengajar
Mengajar dengan baik dan efesien.
2. Peningkatan professional guru melalui pembinaan berkelanjutan berkaitan dengan implementasi
kurikulum 2013.
3. Untuk meningkatkan mutu pendidikan secara optimal dan efesien sesuai dengan yang ditetapkan
pada tujuan nasional pendidikan.
4. Terciptanya suasana sekolah yang aman , kondusif dan mudah terkontrol dalam Proses Belajar
Mengajar.
c. Aspek Pembinaan Kesiswaan
1. Untuk mengembangkan potensi siswa yang dimilikinya secara optimal.
2. Memudahkan pembinaan siswa dalam melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar
3. Untuk membinan para siswa-siswi sehingga meningkatkan mutu pendidikan secara optimal, efektif
dan efesien.
d. Aspek Pengembangan Fasilitas /Sarana Prasarana
1. Dengan memelihara, membangun dan mendirikan Ruang Penunjang KBM akan meningkatkan
kenyamanan belajar siswa-siswi.
2. Dengan memelihara dan memanfaatkan fasilitas/sarana prasarana dan mobiler yang tersedia
dengan sebaik-baiknya.
3. Mengadakan sarana / peralatan dan sumber belajar baru sebagai menambah dan menggati
peralatan / sarana belajar yang sudah tidak baik.
4. Mengadakan penambahan Buku-buku Perpustakaan dan alat-alat Laboratorium dan mobiler yang
ada baik Perpustakaan maupun Laboratorium.
e. Aspek Pembangunan Ketenagaan / Personalia
1. Pengembangan struktur organisasi sekolah
2. Mewujudkan personalia sebagai pengelola Tim pembangunan.
3. Dengan mengikuti Pelatihan dan Penataran yang dapat meningkatkan kwalitas tenaga pendidikan.

SMAN 7 Tebo Proposal RKB, Meubeler, dan Rehab hal. 6


.
6. IDENTIFIKASI FUNGSI-FUNGSI SASARAN
Sasaran : 1. Mendapatkan Bantuan Ruang Kelas Baru (RKB) 2 (dua) Unit
2. Mendapatkan Rehabilitasi 3 (tiga) Ruang Belajar
3. Mendapat Meja Kursi Siswa

No Fungsi Fungsi Internal Fungsi Eksternal


1. Dapat meningkatkan Dapat meningkatkan Untuk meningkatkan
menampung seluruh peserta mutu layanan pendidikan mutu layanan
didik, terpenuhi sarana dan sehingga setara dengan Pendidikan ditengah-
prasarana sekolah, dan nyaman sekolah lain. tengah Masyarakat dan
dalam proses pembelajaran membantu ekonomi
masyarakat yang
kurang mampu.

2. Dapat mempermudah Dapat meningkatkan Untuk menimbulkan


pengawasan terhadap mutu layanan pendidikan keyakinan masyarakat
pelaksanaan layanan pendidikan sehingga setara dengan bahwa mutu pendidikan
di sekolah sekolah lain. di Kota dengan di Desa
ada keseimbangan
sarana prasarananya.

7. ANALISIS SWOT (ANALISA TINGKAT KESIAPAN FUNGSI)


Sasaran 1 : Meningkatkan hasil belajar siswa menjadi 6,0

Tingkat
No Fungsi dan Faktornya Kriteria Kondisi Nyata Kesiapan
Siap Tidak
A Fungsi Proses Belajar
Mengajar
1. Faktor Internal
a. Penggunaan metode Bervariasi baik
b. Motivasi belajar siswa Tinggi bervariasi
c. Motivasi guru Tinggi cukup
d. Hubungan guru dan Akrab Akrab
siswa
e. Waktu pelajaran Kondusif Kondusif
f. Disiplin siswa Disiplin cukup disiplin

2. Faktor Eksternal
a. Lingkungan fisik Tenang Tenang
b. Lingkungan sosial Kondusif Kondusif
budaya
c. Dukungan orang tua / Tinggi baik
masyarakat
d. Letak sekolah strategis Strategis

SMAN 7 Tebo Proposal RKB, Meubeler, dan Rehab hal. 7


.
Tingkat
No Fungsi dan Faktornya Kriteria Kondisi Nyata Kesiapan
Siap Tidak
B Fungsi Kurikulum
1. Faktor Internal
a. Dokumen Kurikulum Ada Ada
KTSP
b. Standar kompetensi Lengkap Lengkap
setiap pelajaran
c. Silabus KTSP Lengkap Perlu
Penyempurnaan
d. Teks book setiap mata Lengkap Ada kurang
pelajaran
e. Rencana / program KTSP Lengkap Belum Lengkap
f. Pedoman pengembangan
kurikulum KTSP Lengkap Ada
g. Tim pengembangan
kurikulum
h. Sarana / prasarana KTSP Ada Belum lengkap

Ada Ada kurang

2. Faktor Eksternal
a. Kesesuaian dengan Tinggi sedang
kemajuan IPTEK
b. Kesesuaian dengan Tinggi sedang
tuntutan masyarakat
c. Kesesuaian dengan Tinggi sedang
perunahan nilai
d. Kesesuaian dengan Tinggi sedang
kriteria siswa
C Fungsi Pendukung PBM :
Ketenagaan
1. Faktor Internal
a. Ratio guru Memadai 1 Belum Mamadai
: 20
b. Kelayakan guru Sesuai sesuai
c. Tenaga Administrasi Ada Ada Honor
d. Laboran/Petugas Lab. IPA Ada Belum Ada
e. Perpustakawan
f. Ratio Input siswa Ada Belum Ada
Memadai Cukup

2. Faktor Eksternal
a. Peran Komite membantu Ada Mencukupi
menyediakan tenaga
honor

SMAN 7 Tebo Proposal RKB, Meubeler, dan Rehab hal. 8


.
D. Fungsi Pendukung PBM :
Sarana/Prasarana
1. Faktor Internal
a. Ruang belajar Ada Cukup
b. Lab IPA Ada Ada
c. Lab Bahasa Ada Belum Ada
d. Lab Komputer Ada Ada
e. Komputer siswa Ada Ada
f. ruang perpustakaan Ada Ada
g. ruang pimpinan Ada Ada
h. ruang guru Ada Ada
i. ruang tata usaha, Ada Ada
j. tempat beribadah Ada Ada
k. ruang konseling, Ada Belum Ada
l. ruang UKS Ada Belum Ada
m. ruang organisasi Ada Belum Ada
kesiswaan
n. jamban Ada Ada
o. gudang Ada Belum Ada
p. tempat
Ada Kurang Memadai
bermain/berolahraga

2. Faktor Eksternal
a. Peran Komite membantu
menyediakan tenaga
honor

E. Fungsi Pendukung PBM :


Pembinaan / Pelatihan
1. Faktor Internal
a. Antusias Tenaga Tinggi Tinggi
Pendidik dan
Kependidikan mengikuti
Pembinaan / Pelatihan
b. Keikutsertaan dalam Tinggi Tinggi
Pembinaan / Pelatihan
c. Penerapan Hasil Tinggi Baik
Pembinaan / Pelatihan
2. Faktor Eksternal
a. Peran Serta Dinas Tinggi baik
Pendidikan dlm
pelaksanaan diklat
b. Peran Komite Tinggi baik
mendorong pelaksaan
diklat kependidikan

SMAN 7 Tebo Proposal RKB, Meubeler, dan Rehab hal. 9


.
8. Alternatif Langkah-langkah Pemecahan Persoalan
Untuk menghadapi tantangan nyata yang dihadapi ditempuh langkah-langkah :
1. Sosialisasi internal kepada warga sekolah (para guru, laporan, pustakawan, tenaga administrasi
dan komite) tentang Kurikulum Sistim Pengujian Berbasis Kompetensi (KSPBK) dan pembekalan
kecakapan hidup (Life Skill).
2. Mengevaluasi semua sumber daya yang ada serta setiap kegiatan untuk dilengkapi dan
diperbaiki sesuai dengan sasaran yang akan dicapai.
3. Memakai ruang administrasi sebagai penambah ruang belajar teori yang masih kurang.
4. Menambah Ruang Kelas Baru (RKB), untuk menampung calon peserta didik baru
dalam jumlah lebih banyak dan mengurangi angka putus sekolah
5. Pengadaan Meja Kursi Siswa, untuk menambah kekurangan dan sebagai pengganti
meja kursi siswa yang rusak
6. Rehabilitasi sedang 3 Ruang Kelas, untuk memperbaiki lantai, plafon, atap, dan
pengecatan ulang
7. Membagi tugas kepada guru sejenis untuk mata pelajaran yang gurunya kekurangan.
8. Meningkatkan disiplin dilingkungan sekolah, guru/ staff, karyawan dan siswa.
9. Memotivasi tetap aktifnya kegiatan Iptek dan Imtaq.
10. Mengaktifkan MGMP tingkat sekolah.

SMAN 7 Tebo Proposal RKB, Meubeler, dan Rehab hal. 10


.
BAB. III

P E N U T U P

Proposal ini dibuat secara bersama-sama dengan memanfaatkan potensi yang ada di sekolah.
Penyususunan dilakukan dengan mengkaji kondisi riel lingkungan sekolah dan masyarakat. Oleh sebab itu
diperlukan kerjasama dan kesanggupan bersama dari berbagai pihak dalam pengimplementasikannya.
Selaras dengan hal tersebut, mudah-mudahan Proposal ini dapat diterima dan dikabulkan oleh Tim
Verifikasi Sekolah Penerima Bantuan Ruang Kelas Baru, Meja Kursi Siswa, dan Rehabilitasi pada Dinas
Pendidikan Provinsi Jambi Tahun 2017 serta apa yang direncanakan dalam proposal ini dapat terlaksana,
berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang diharapkan.
Saran yang bersifat konstruktif dari para pembaca, sangat diharapkan sekali demi lebih baiknya
penyusunan proposal pada masa yang akan datang.

Kiranya Tuhan Yang Maha Kuasa melimpahkan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga Rencana
Program ini dapat berjalan lancar. Amin.

Rimbo Ilir, Juli 2017


Ketua Komite Kepala SMA Negeri 7 Tebo

Sugeng Sularno SM, S.Pd


NIP 19710504 199903 1 002

SMAN 7 Tebo Proposal RKB, Meubeler, dan Rehab hal. 11


.

Anda mungkin juga menyukai