Lampiran 1: Laporan Hasil Diskusi (LHD)

UNIVERSITAS JEMBER
UNIT PELAKSANA TEKHNIS BIDANG STUDI MATA KULIAH UMUM
MATA KULIAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

KETENTUAN TUGAS PASCA DISKUSI

Setelah diskusi kelompok, setiap kelompok wajib menyusun laporan diskusi dengan
format sebagai berikut:
1. Identitas Kelompok Penyaji
A. Kelas : PAI. 49
B. Nama Kelompok : Kelompok 5
C. Nama-Nama Anggota :
1) Afthon Hilma Rahesta (160710101042)
2) Fikky Ferdiansyah (160710101043)
3) Febian Adi Pranata (160710101045)
4) Hanin Fadhillah (160710101046)
5) Hilga Sari Novella (160710101047)
6) Khoirur Rahmi S (160710101042)
7) Oktaviana (160710101003)
D. Anggota Tidak Hadir :-
E. Nama Moderator : Khoirur Rahmi S
F. Hari/Tanggal Diskusi : 9 November 2016
G. Waktu Diskusi : Mulai Jam 8.55 WIB s/d Jam 10.30 WIB
2. Inti materi diskusi :
Ilmu berarti pengetahuan suatu bidang yang disusun secara runtun yang dapat digunakan
untuk menerangkan kondisi tertentu dalam bidang pengetahuan,bidang ekonomi,bidang
ketahanan dan juga bisa memecahkan masalah yang ada dalam kehidupan.Teknologi
merupakan salah satu budaya dari hasil penerapan praktis ilmu pengetahuan dimana dari itu
dapat menyediakan suatu sarana yang diperlukan untuk kelangsungan dan kenyamanan hidup
manusia. Teknologi pada intinya diciptakan untuk mempermudah kehidupan manusia.Seni
merupakan bagian dari budaya manusia yang berarti hasil dari ungkapan akal dan budi
manusia dengan segala prosesnya.
Agama, ilmu pengetahuan, teknologi dan seni terdapat hubungan yang harmonis dan
dinamis . Dalam pandangan islam terintegrasi dalam suatu sistem yang dinamakan Dinul
Islam. Dalam dinul islam terdapat 3 unsur pokok di dalamnya yaitu akidah,syariah, dan
akhlak, dengan kata lain iman,ilmu, dan amal shaleh. Inti ajarannya yaitu iman, ilmu,dan
ikhsan terintegrasi dalam Dinul Islam. Iman diibratakan sebagai akar, ilmu sebagai pohon
yang mengeluarkan dahan dan cabang-cabang sedangkan amal diibaratkan sebagai buah dari
pohon itu. Buah tersebut identik dengan teknologi dan seni. Ilmu dan teknologi
dikembangkan diatas nilai-nilai iman dan ilmu akan menghasilkan amal shaleh dan bukan
kerusakan di alam. Agama berfungsi untuk memberikan arah bagi seorang yang berilmu atau
ilmuwan agar dapat mengamalkan ilmunya. Dengan didasari oleh keimanan yang kuat maka
pengembangan ilmu dan teknologi akan selalu dapat dikontrol dan tetap berada di jalur yang
benar.
Perbuatan baik seseorang tidak akan bernilai amal shaleh apabila perbuatan tersebut tidak
dibangun diatas nilai-nilai iman dan ilmu yang benar. Ilmu yang dikembangkan atas dasar
ilmu dan ketakwaan kepada Allah SWT, akan memberikan jaminan kemaslahatan bagi
kehidupan umat manusia termasuk bagi lingkungannya
Ada dua fungsi utama manusia di dunia yaitu Abdun (Hamba Allah) dan sebagai
Khalifah di muka bumi . Fungsi manusia sebagai khalifah di muka bumi adalah untuk
menjaga keseimbangan alam dan lingkungan tempat tinggal. Tanggung jawab kekhalifahan
banyak bertumpu pada para ilmuan, bagi mereka yang memiliki ilmu pengetahuan tidak
mungkin mengeksploitasi alam secara berlebihan. Ilmuwan pasti akan mengguankan
teknologi atau metode dalam mengambil hasil alam tanpa merusaknya,dengan itu kelestarian
tetap akan terjaga . Ilmuwan juga berperan dalam menyebarkan ilmu yang dimilikinya,
dengan itu manusia dapat memiliki bekal dalam menghadapi masalah hidup dan juga
memilki pengetahuan yang jelas. Ilmuwan juga bisa mengkaji kebijakan yang dibuat oleh
para khalifah dalam segi pengetahuan apakah kebijakan itu memiliki dampak positif yang
lebih banyak atau dampak negatif yang lebih banyak dalam kehidupan
3. Proses dan Hasil Diskusi :
1) Pertanyaan dari Doni Wahyu Islami (160710101029) :
Menurut pandangan islam ,bagaimanakah perbedaan iptek pada zaman sekarang
dengan zaman dahulu? Kenapa orang-orang zaman dahulu lebih pintar daripada
zaman sekarang, padahal zaman dahulu belum adan kemajuan teknologi seperti
sekarang?
Jawaban : orang-orang zaman dahulu sangatlah multitalental,dimana orang dahulu
tidak hanya memiliki satu kemampuan,melainkan mereka memiliki banyak
kemampuan, contohnya saja seperti orang dahulu pintar dalam hal tafsir tetapi juga
pintar dalam hal kedokteran,matematika, dsb. Orang-orang dahulu dalam
melaksanakan kegiatan atau dalam memecahkan masalah tidak sepenuhnya
bergantung dalam teknologi,mereka menciptakan teknologi dan juga sesuai dengan
apa yang ada di al-quran . Orang-orang sekarang cenderung memiliki sifat yang
malas,contohnya saja,para pelajar sekarang kita mendapat tugas membuat
makalah,kebanyakan mereka mencari materinya di internet kemudian langsung
menyalin di komputer tanpa membaca ataupun berusaha mengerjakan sendiri.

2) Pertanyaan dari Noval Faritullah (160710101113) :

 Bagaimana tanggapan kelompok 5 apabila ada seseorang yang berilmu tetapi tidak
beriman,misalnya seperti koruptor?
Jawaban : orang yang berilmu tapi tidak beriman sama saja orang itu merusak agama
karena orang itu sombong atau takabur dan lupa akan ilmu yang didapatkannya dan
ilmu itu merupakan amanah dari tuhan. Orang itu mungkin suskses di dunia teteapi
tidak dengan diakhirat. Orang itu sama saja dengan buta.

Jember, 22 November 2016

Dosen Pembina,

Suparman, S.Ag, M.HI