1.

Pengantar Interaksi Obat dan

makanan (IOM) / Drug Nutrient
Interaction (DNI)
a. Perbedaan drug-nutrient interaction dan
drug-food interaction:
Interaksi zat gizi dan obat
spesifik : interaksi pada zat gizi
tertentu yang mempengaruhi
farmakokinetik baik zat gizi dan
obat
Interaksi makanan dan obat:
Pengertian yang lebih luas terkait
dengan efek obat terhadap status
gizi. Perubahan status gizi mungkin
disebabkan sebgai efek samping
yang muncul dari obat yang dapat
berpengaruh pada nafsu makan dan
kemampuan makan. Interaksi obat
dan makanan menyebabkan
perubahan obat di dalam tubuh,
keracunan (obat), dan perubahan
status gizi
 Modul Forum Belajar 2016 IOM UTS

b. Manfaat dari mengetahui adanya 1. Pharmaceutical : hancur di dalam

interaksi obat dan makanan adalah : usus
2. Farmakokinetik : mempelajari
Memastikan pengobatan dapat
mekanisme ADME
mencapai sasaran 3. Farmakodinamik:
Memastikan pasien tidak - Reseptor ada Cell Membran dan
melanjutkan pengobatan lebih lama Intraseluler.
Meminimalisir penggunaan obat- - Macam-macam reseptor:
obatan agonist gated transmembrane
Menurunkan efek samping obat
Mengoptimalisasi status gizi channels, G-protein coupled,
Menurunkan kemungkinan nuclear receptors that regulate
timbulnya komplikasi penyakit gene transcription, linked
c. Antara makanan/minuman, obat bahan directly to tyrosine kinase
alami dan obat sintesis terjadi interaksi - Ligan 1st messenger

farmakokinetik / interaksi farmakodinamik reseptor2nd

karena makanan, herbal, dan obat messengerkaskade

merupakan bahan aktif. biokimiaefek

- Second messenger : bahan kimia
d. Mekanisme interaksi obat
dalam sel yang meningkat
Interaksi farmakokinetik
kadarnya apabila ada ikatan
makanan berpengaruh terhadap
antara ligan dan reseptor.
proses absorbsi, distribusi,
- Macam-macam 2nd messenger :
metabolisme dan ekskresi obat
cyclic AMP, cyclic GMP, diacil
mempengaruhi kadar obat
glycerol, inostol (145)
perubahan efek.
phosphat, ion kalsium
Interaksi ini bergantung pada
Albumin yang bertugas mengangkut
2. Mekanisme Farmakodinamik Obat
obat. Jika albumin maka free drug
dan Makanan
sehingga dapat menimbulkan efek
Interaksi farmakodinamik pada
toksik
sistem saraf otak: obat dapat
Interaksi farmakodinamik Obat
bekerja pada setiap tahapan
& makanan bekerja pada reseptor
proses neurotransmisi dari uptake
yang sama/berbeda tetapi
prekusor sampai cascade biokimia
mempengaruhi efek obat, tanpa
Terapi bawang putih vs
melalui perubahan kadar obat
antiretroviral (ARV) saquinavir
e. Mekanisme Kerja Obat
(pengobatan HIV), suplemen
 Modul Forum Belajar 2016 IOM UTS
bawang putih menyebabkan level
obat saquinavir dalam darah turun
b. Absorbsi:
hingga 50 %
Absorbsi obat adalah proses yang
Pengaruh alkohol terhadap
interaksi farmakodinamik
benzodiazepin (antidepresi): Efek
pada sistem GABA, Efek pada
sistem Dopamin dan Opioid, dan
Efek terhadap sistem lain (NMDA,
5HT, stress hormone).
3. Mekanisme Farmakokinetik Obat
dan Makanan
a. Prinsip:
Efek farmakologi atau efek
farmakodinamik tergantung pada
kadar obat di tempat kerja obat
Kadar obat pada tempat kerja obat
sama dengan kadar obat dalam
darah atau plasma
Kadar obat dalam plasma
menentukan keberhasilan atau
kegagalan terapi dan efek toksik
Untuk mencapai tujuan terapi, obat
pada tempat kerja obat harus
dipertahankan dalam konsentrasi
yang cukup yaitu pada therapeutic
window
Setiap obat mempunyai therapeutic
window di mana bila kadar obat
berada di luar terapeutic window,
obat akan tidak efektif atau
menyebabkan toksik
Dengan menggunakan parameter
farmakokinetika, dosis ditentukan
berdasar kondisi penderita, dan
kadar obat dalam plasma dapat
diukur
terjadi dimana obat bergerak dari
tempat pemakaian menuju ke
tempat dimana dapat dilakukan
pengukuran dalam tubuh. Terjadi
pada semua cara pemberian kecuali
pemakaian secara langsung seperti
intravena
Transport obat pada absorbsi
melalui cara difusi pasif, carrier
mediated, dan endositosis.
Kemudahan melewati membran
tergantung pada sifat kimia fisik
obat, derajat keasaman cairan
lambung atau usus, dan aliran
darah lokal usus
Mekanisme yang dapat mengubah
kecepatan absorbsi obat dalam GI
dipengaruhi: berubahnya
kecepatan aliran darah GI,
motilitas GI, pH GI, kelarutan
obat, metabolisme GI, flora GI,
mukosa GI terbentuknya komplek
yang tidak larut
Proses kelasi mempengaruhi
absorpsi. Proses kelasi adalah
ikatan antara obat dan zat gizi
tertentu berupa ion divalen dan ion
trivalen. Contoh: Fe2+ dengan
Fe3+ sehingga tidak bisa
terabsorpsi.
 Modul Forum Belajar 2016 IOM UTS
Absorpsi dipengaruhi oleh
pengosongan lambung dan
bioavability
Bioavability adalah jumlah obat
yang dosisnya yang mencapai
sirkulasi sistemik yang dapat
diserap oleh tubuh dalam bentuk
aktif
c. Distribusi:
Proses transport melewati
membrane sel:
a. Difusi pasif
b. Difusi difasilitasi: melalui
kanal ion terbuka dan melalui
carier protein
(simport,uniport,antiport)
c. Transport aktif melawan
gradient: Ca ATP ase dan Na-K
ATP ase
d. Makromolekul:endositosis dan
eksositosis
e. P-glikoprotein
Distribusi obat ke seluruh jaringan
tubuh tergantung pada besar
molekul, lipopilicity, unbound drug
Terdapat 2 jenis fase distribusi :
Fase I : menuju organ yang
perfusinya baik, co: jantung, hati,
ginjal, dan otak
Fase II : distribusi dalam jangka
waktu lama, co: otot, kulit, dan
jaringan lemak
Obat terikat oleh plasma protein
yaitu albumin, sehingga
bergantung pada status gizi
seseorang. Jika protein maka obat
bebas
d. Metabolisme:
Metabolisme obat terjadi di seluruh
sel terutama di hepar, ginjal,
dinding usus dan paru
First pass metabolism (FPM)
adalah metabolisme obat di liver
dan dinding usus. Metabolisme di
hepar tergantung pada kecepatan
aliran darah dan ketersediaan
enzim pemetabolisme
Obat yang bioavailabilitasnya
rendah karena mengalami FPM
atau first pass hepatic elimination:
aspirin, morfin, desipramin,
nitroglycerin, hydralazine,
pentazocine, isoproterenol,
propoxyphene, lidocain,
propranolol, methyl phenidate,
salycil amide
Metabolisme terjadi di seluruh sel
terutama hepar, paru,
gastrointestinal merubah bahan
aktif menjadi aktif, merubah bahan
inaktif menjadi aktif, merubah
bahan menjadi mudah larut air,
merubah bahan menjadi toksik/
tidak toksik melibatkan berbagai
sistem enzim (reaksi 1: merubah
struktur kimia bahan, reaksi 2:
conjugasi substansi endogen pada
bahan)
Segala perubahan terjadi karena
proses biotranformasi, yaitu proses
 Modul Forum Belajar 2016 IOM UTS
perubahan struktur kimia obat
yang terjadi di dalam tubuh yang
dikatalis oleh enzim-enzim tertentu.
Tujuan: menjadikan obat lebih
polar, larut air, dan kurang larut
lemak sehingga bisa dieksresikan
oleh ginjal
e. Ekskresi:
Obat lipofilik dalam tubulus ginjal
cenderung akan diserap kembali
sehingga tidak diekskresi dengan
cepat. Obat yang lipofilik harus
dimetabolisme dahulu menjadi
lebih hidrofilik agar lebih mudah
diekskresi
Obat hidrofilik sifatnya lebih polar
sehingga mudah diekskresi
Obat yang bersifat asam lemah
seperti sulfonamide,
chlorpropamide, methotrexate,
phenobarbital, salisiate, dan
trimetroprim ekskresinya
meningkat pada urine basa
Urine basa disebabkan oleh
makanan yang ph asam tinggi
seperti kuning telur, keju, roti
manis, telur ikan, minyak ikan,
daging, ikan, kerang, kacang
kacangan, roti dan hasil olahan
terigu
Obat yang bersifat basa lemah, seperti
quinine, amphetamine, ephedrine,
mexiletine, pseudoepedrine, tocainide
ekskresinya meningkat pada urine
asam
Urine asam disebabkan oleh makanan
yang ph basa tinggi seperti buah
anggur, daun teh, wine, taoge laut,
ganggang laut, susu dan susu asam,
krim, minyak kelapa, kelapa dan
santan
Perhatikan efek grapefruit juice pada
ADME berbagai macam obat. Grape
fruit juice ini tidak dapat memetabolit
CP4503A4
A. Obat-Obatan Sistem Endokrin
1. Obat yang menyebabkan
hipoglikemia: insulin, sulfonilurea,
alkohol, anabolik steroid, aspirin,
ACE-inhibitor, calcium channel
bloker, insulin like growth factor, igf-
1, salisilat, tetrasiklin dan warfarin.
2. Sulfonilurea
Waktu makan memberikan
pengaruh yang lebih besar
dibandingkan komposisi diet pada
semua jenis sulfonylurea
Keampuhan (efficacy)mungkin
akan lebih baik bila pemberian
jam sebelum makan dibanding
bersama saat makan
Chlorpropamide lebih lambat
diserap dibanding tolbutamide dan
memiliki waktu paruh terpanjang
dari semua sulfonylurea
Walaupun nampaknya makanan
yang diberikan beriringan tidak
menunda penyerapan
glibenclamide tetapi kemungkinan
 Modul Forum Belajar 2016 IOM UTS
terjadi peningkatan bila diberikan
sebelum makan walaupun dalam
waktu yang pendek
Makanan secara nyata menunda
penyerapan gliclazide dan puncak
konsentrasi juga mungkin akan
tereduksi
Penyerapan glipizide juga
dihambat oleh makanan. Intake
sebelum makan juga dihubungkan
dengan a more appropiate timing
of insulin release relative to meal
dan peningkatan keampuhan dari
obat
Untuk glicazide rata-rata
penyerapan tergantung dari
gastric emptying time dan
terhadap dissolution rate di
small intestine dimana
senyawa ini terlarut
Chlorpropamide sedikit jarang
digunakan semenjak
peluncuran second generation
sulfonylureas, karena specific
adverse effect alcohol flush
3. Metformin
Oral bioavailability dari dosis
pada umumnya adalah 50-60%
Mungkin ada sedikit
penundaan dan penurunan
setelah makan, walaupun efek
ini tidak secara nyata
berpengaruh pada keseluruhan
kontrol metabolik
Efek samping pada
gastrointestinal lebih sering
terjadi pada metformin
therapy, khususnya diare
Efek dari metformin pada
vitamin B12, walaupun masih
kontroversial vitamin B12
malabsorption telah ditemukan
pada 30% dari diabetic patients
selama long-term metformin
treatment.
4. Thiazolidinediones
Tidak dipengaruhi oleh
makanan
Meningkatkan jumlah
insulin melalui pipa
gamma di pankreas
Berinteraksi dengan PPAR
(Peroxisome proliferators-
actived receptor) gamma
PPAR gamma berada di sel,
tepatnya di peroksisom
Meningkatkan sensitive
insulin pada otot skeletal,
adipose, dan jaringan hati
Rentan memperparah resiko
hipoglikemi dan starvation
Nama dagang: pioglitazone
dan rosiglitazone
Metabolisme: sitokrom
P450
5. Glucosidase Inhibitors
Prinsip kerjanya adalah
berkompetisi dengan enzim
glukosidase di brush border
mukosa usus halus. Sehingga
dapat mencegah hidrolisis dari
karbohidrat kompleks,
 Modul Forum Belajar 2016 IOM UTS

memperlambat absorbsi B. Farmakodinamik

glukosa, dan membatasi C. Farmakokinetik
hiperglikemia postprandial. D. Farmakotoksikologi
Harus kombinasi dengan obat E. Farmakoekonomi
lain yaitu acarbose, metformin, 3. Interaksi obat dan makanan dapat
dll mengakibatkan efek pada
Bila terjadi pada dosis
KECUALI: digunakan
tertinggi, seringkali
A. Kadar obat dalam darah
perhitungan tidak sesuai. Maka
menurun
efeknya malabsorpsi
B. Kadar obat dalam darah
karbohidrat. Menyarankan
meningkat
konsisten mengonsumsi
C. Timbul efek samping
vitamin dan mineral.
D. Timbul efek allergi
Treatmentnya batasi
E. Timbul efek toksik
karbohidrat kompleks
Pastikan ada monosakarida 4. Peran ahli gizi dalam pelayanan
karena dia satu-satunya yang kesehatan terkait dengan
bisa masuk pembuluh darah. pengobatan adalah
A. Menghitung dosis obat
Karbohidrat sangat diperhitungkan
yang diberikan pada penderita
kecuali Thiazolidinediones dan B. Mengatur cara penggunaan
meglitinide derivate obat
C. Mengamati efek samping
SOAL-SOAL UTS obat
1. Molekular Farmakodinamik D. Menyesuaikan jenis
TIDAK mempelajari efek bahan makanan dengan obat yang
kimia/obat pada digunakan
A. Pada level organ E. Semua diatas salah
B. Pada level protein dalam sel 5. Jenis makanan yang tersebut
C. Pada jenjang sel dibawah sering berinteraksi dengan
D. Pada jenjang molekul pengobatan adalah:
E. Pada basa nukleotida A. Makanan berserat tinggi
2. Bidang ilmu farmakologi yang B. Makanan mengandung
TIDAK terkait dengan ilmu gizi karbohidrat tinggi
A. Farmakogenetik
 Modul Forum Belajar 2016 IOM UTS

C. Makanan dengan komposisi D. Ekskresi metabolisme -

lemak yang dominan distriusi - absorbsi
D. Makanan dengan banyak E. Semua diatas salah
mengandung air 9. Proses ADME terjadi pada cara
E. Makanan dengan protein yang pemakaian obat tersebut dibawah
tinggi kecuali
6. Jenis minuman tersebut di bawah A. Per oral
B. Per rectal
yang berinteraksi dengan obat
C. Intravena
asma aminofilin adalah: D. Intramuskuler
E. Subcutan
A. Soda
10.Pernyataan tersebut dibawah ini
B. Fanta
yang saudara anggap salah adalah
C. Cola
A. Efek farmakologi tergantung
D. Aqua
pada kadar obat dalam tempat
E. Semua benar
kerja obat
7. Yang mempelajari mekanisme
B. Kadar obat dalam tempat
kerja obat pada sel dan molekul
kerja sama dengan dengan
adalah
jumlah obat yang digunakan
A. Farmakokinetika
C. Kadar obat dalam plasma
B. farmakoepidemiologi
dapat meramalkan efek toksik
C. Farmakognosi
D. Kadar obat perlu dipertahankan
D. farmakoterapi
pada terapeutik window agar efek
E. Bukan salah satu diatas
farmakologi obat tetap sesuai yang
8. Sebelum obat sampai pada sel
diinginkan
target pada umumnya obat
E. Setiap jenis obat mempunyai
mengalami perjalanan sebagai
terapeutik window sendiri
berikut
11. Metabolisme obat terjadi terutama di
A. Absorbsi-distribusi-
A. Ginjal
metabolisme ekskresi
B. Usus
B. Distribusi absorbsi
C. Kulit
metabolisme dan ekskresi
D. Hepar
C. Metabolisme ekskresi
E .Paru Paru
absorbsi distribusi
12. Metabolisme obat tergantung pada hal
tersebut dibawah ini
 Modul Forum Belajar 2016 IOM UTS

A. Kecepatan aliran arah ke hepar sembuh sekarang mendapatkan infus

B. Dosis obat yang digunakan
aminophilin Perawat melaporkan
C. Banyaknya obat yang diabsorbsi
D. Banyaknya obat yang diekresi penderita gelisah tidak bisa tidur,
ginjal kemungkinan penderita tersebut
E. Semua diatas salah.
A. kadar aminophili meningkat diatas
13. Obat yang di ekskresi oleh ginjal
terapeutik window
terutama adalah obat yang B. penderita makan coklat jumlah
A. Sifatnya lipopilik berlebih
B. Obat yang terikat kuat dengan C. penderita tadi malam minum kopi
D. penderita minum 2 botol cola
albumin
E. semua kemungkinan diatas
C. Metabolit obat yang lebih polar
D. Obat berat molekulnya besar benar
E. Semua diatas benar
17. Biotransformasi fase 1 terjadi dengan
14. Proses ADME terjadi pada cara
cara tersbut dibawah ini KECUALI
pemakaian obat tersebut dibawah
A. reaksi reduksi
kecuali
hidrolisa
A. Per oral D. Intramuskuler B. hidroksilasi
C. Oksidasi
B. Per rectal E. Subcutan D. Conyugasi
18. Enzim pemetabolisme di atas
C. Intravena
dihambat oleh penggunaan
15. Pernyataan tersebut ini adalah benar, A. merokok
KECUALI B. cimetdine
A. Obat yang lipopilik tidak dieksresi C. phenitoin
oleh ginjal D. Obat phenobarbital
B. Obat yang lipopilik di reabsorbsi E semua diatas benar
oleh ginjal 19 Fase II metabolisme menyebabkan
C. Obat lipopilik dimetabolisme
keadaan tersebut dibawah ini
menjadi obat yang lebih polar
D. Obat yang lebih polar akan A. menyebabkan obat lebih polar
diserap kembali dalam tubulus B. menyebabkan obat larut dalam
E. Obat yang hidropilik dan larut air air diekskresi ginjal
diekresi ginjal C. obat menjadi inaktif
16. Seorang pemuda dirawat di rumah D. memerlukan donor seperti glycine
sakit karena status asmatikus E semua diatas benar
serangan asma yang berlagsung sejak
kemarin diberi obat epedrin tidak
 Modul Forum Belajar 2016 IOM UTS

20. Obat yang sifatnya asam lemah 24. Grape fruit juice meningkatkan
dibawah ini ekskresinya meningkat penyerapan obat tersebut dibawah
pada urine basa ini
A. phenobarnbital A. Vinblastine
B. salisilate B. losartan
C. metrotrexate C. digoxin
D. Amphetamin D. Cyclosporine
E sulfonamide E. Nifedipine
21. Interaksi antara obat asma aminofilin 25. Grape fruit juice sebaliknya
dan minuman yang mengandung menghambat penyrapan obat
xantin terjadi pada tersebut
A. pada sintesa c AMP A. lovastatin
B. pada enzim adenylate siklase B. losartan
C. pada resepr beta 2 adrenegik C. obat dislipidemia
D. pada enzim posphodiesterase D. nicardipine
E . semua di atas salah E. semua diatas salah
22. Penggunaan bahan makanan atau 26. Interaksi farmakokinetik obat dengan
minuman dibawah ini menyebabkan grape juice yang meningkatkan kadar
efek toksik aminofilin oabt meningkat dalam darah terjadi
A. teh oleh karena
B. coklat A. meningkatkan aktivitas
C. cola cytochrome P450 3A4 diusus
B. menghambat aktivitas
D. Coffe
cytochrome P450 3A4 diusus
E. semua diatas benar
C. stimulasi P-Glycoprotein
23. Interaksi farmakodinami terjadi D. grape fruit melakukan kelasi obat
antara obat asma dengan makanan diusus
E. grape fruit membentuk ikatan
A. ber alkohol
dengan obat
B. makanan berserat tinggi
27 Mekanisme anti depresi obat nardil
C. makanan dengan tinggi
(MAOI) adalah sebagai berikut
karbohidrat
meningkatkan kadar noradrenalin
D. makanan mengandung xantin
didalam saraf
E semua diatas benar
A. menghambat metabolisme
noradrenalin di celah sinap
 Modul Forum Belajar 2016 IOM UTS

B. menghabat transport noradrenalin B. Interaksi farmakokinetik dalam

keluar saraf distribusi obat
C. menghambat enzim di C. Interaksi farmakokinetik dalam
mitochondria metabolisme
D. Bukan salah satu diatas D. Interaksi farmakokinetik dalam
28. Menggunakan obat MAO inhibitor ekskresi
E. semua diatas salah
bersama makanan yang mengandung
32. Untuk menghindari interaksi obat dan
tyramin dapat menyebabkan
makanan sebiknya dilakukan hal
keadaan tersebut dibawah ini
ersebut
A. Serangan asma
A. obat diminum 1jam seblum
B. hipertensi krisis
makan / 2 jam setelah makan
C. Diare
B. obat diminum tepat waktu
D. Gastritis C. kebiasaan makan jangan dirubah
E. psikosis mendadak
D. Konsultasi ke ahli gizi atau
29. Makanan tersebut di bawah ini
farmasis
mengandung tyramin Kecuali:
E. Semua diatas benar
A. Keju
33. Interaksi farmakodinami terjadi pada
B. Ikan segar
penggunaan
C. yeast extract
A.grape fruit dengan nifedipine
D. Peanut butter
B.tetra siklin dengan susu
E. soy sauce
C.aminophilin dengan kopi.
30. Makanan tersebut menyebabkan
D.makanan berserat dengan digitalis
Pengeluaran noradrenalin dari ujung
E. Semua diatas benar
saraf
34. Interaksi farmakodinami terjadi antara
A. Salami
penggunaan
B. keju
A. grape fruit dengan benzodiazepine
C kaldu
B.Antara alkohol dengan
D. Ikan asin
benzodiazepine
E. Semua diatas benar
C.Antara tyramin dengan obat
31. Makanan yang mengandung tyramin
antidepresant MAOI
berinteraksi dengan obat anti depresi
D.aminofilin dengan cola
interaksinya adalah :
E. Semua diatas
A. Interaksi farmakokinetik dalam
35. Penundaan penyerapan obat akibat
absorbsi obat
makanan akan mengakibatkan
 Modul Forum Belajar 2016 IOM UTS
A. Mula kerja obat sama
B. Kadar puncak meningkat
C. Area under curve sama
D. Lama kerja obat diperpanjang
E. Semua diatas benar
36. Makanan tersebut dibawah
mengandung banyak tyramin
A. Ikan yang disimpan dalam freezer
lama
B. Daging yang penyimpanan dalam
frezeer tidak benar
C. Keju yang sudah tua
D. Kaldu yg disimpan lama
E. Semua diatas benar
37. Untuk menghindari hambatan
penyerapan obat akibat grape fruit
sebaiknya
A. Obat diminum 2 jam sebelum
minum grape fruit
B. Obat diminum bersama grape fruit
C. Obat diminum 2 jam setelah grape
fruit
D. Obat diminum dgn air putih
E. Semua diatas benar
38. Obat tersebut dibawah ini yang
penyerapannya dipengaruhi
grape fruit adalah
A. Nifedipine
B. Carbbanazepine
C. Lovastatin
D. Antasid
E. Semua daiatas benar
39. Interaksi obat dengan grape fruit
diklasifikasikan sebagai interaksi
A. Interaksi farmakodinami
B.Interaksi farmakokinetik ekskresi
C. Interaksi farmakokinetik
metabolisme
D. Interaksi farmakokinetik absorbsi
ini
E. Semua diatas salah
40. Interaksi grape fruit dengan nifedipin
mengakibatkan hal tersebut dibawah
ini
A. Bradikardi
B. Tekanan darah menurun
C. Relaksasi otot polos pembuluh
darah
D. Takhikardi
E. Semua diatas benar
41 Faktor tersebut dibawah ini yang
menentukan kecepatan absorbsi obat
di lambung adalah
A. Besar molekul obat
B. Derajat ionisasi obat
C. Derajat keasaman cairan lambung
D. Makanan berserat
E. Semua diatas benar
42. Makanan yang mengandung xantin
oleh
apabila dikombinasi dengan obat asma
aminofin menyebabkan stimulasi CNS
hal ini disebabkan oleh karena :
A. Interaksi farmakodinami
B Interaksi dalam absorbsi obat
C. Interaksi distribusi obat
D. Interaksi ekresi
E. Semua diatas benar
 Modul Forum Belajar 2016 IOM UTS

43. Terjadinya stimulasi pada CNS pada E. Semua diatas salah

soal no.15 oleh karena 47. Bioavailabitas suatu obat 100 %
A. Peningkatam produksi ATP terjadi apabila obat diberikan secara
B. Peningkatan jumlah reseptor A. Intra muskuler
adrenergik B. sub cutant
C. Peningkatan aktivitas enzim C. intra peritoneal
adenilate siklase D per oral
D. Peningkatan jumlah c AMP E. Semua salah
E. Peningkatan aktifitas 48. Derajat keasaman urine
Pospodiesterase mempengaruhi proses
44. MAO inhibitor dapat menyebabkan A. Filtrasi glomerulus
hipertensi apabila berinteraksi dengan B. Rreabsorbsi tubulus
makanan atau minuman tersebut C. Ekskresi di loop of henle
dibawah ini: D. Secresi tubulus
A. Kopi E. Semua benar
B. Coklat 49. Metabolisme obat terjadi terutama
C. Alkohol pada organ tersebut dibawah ini
D. Teh kental A Mukosa usus
E. Semua salah B. Paru paru
45. Interaksi antara tyramin dan MAO C. Hepar
inhibitor menyebabkan meningkatnya D. Di ginjal
kadar E. Semua benar
A. Asetil kolin di dalam sel saraf 50. Proses metabolisme obat di hepar
B. Adrenalin dalam saraf mengakibatkan hal tersebut kecuali
C. noradrenalin dalam saraf A. obat menjadi lebih aktif
D. noadrenalin di celah sinap B. Obat dikonyugasi
E. Semua diatas salah C. Obat direduksi/ oksidasi
46. Yang menentukan disitribusi suatu obat D. Obat menjadi in aktif
adalah , KECUALI E Obat tidak larut air
A. ikatanya dengan albumin
B. Ikatannya dengan globulin
C. Besar molekul obat
D. Obat bebas