Anda di halaman 1dari 3

Segala sesuatu yang mengganggu fungsi atau merusak kawasan susunan saraf disebut

lesi. Suatu lesi dapat berupa kerusakan pada jaringan fungsional akibat perdarahan,
thrombosis atau embolisasi. Dapat juga karena peradangan, degenerasi dan penekanan oleh
proses desak ruang dan sebagainya. Suatu lesi yang melumpuhkan fungsi kawasan yang
didudukinya disebut lesi paralitik.
Pada umumnya kelumpuhan UMN melanda sebelah tubuh sehingga disebut
hemiparesis, karena lesinya menduduki kawasan susunan pyramidal sesisi.
Kelumpuhan UMN dapat dibagi dalam:
1. Hemiparesis akibat hemilesi di korteks motoric primer
Kerusakan pada seluruh korteks piramidalis sesisi menimbulkan kelumpuhan UMN
pada belahan tubuh sisi kontralateral. Dalam hal ini hemiparesis dekstra jika sisi tubuh
kanan yang lemah dan hemiparesis sinistra jika sisi tubuh kiri yang lumpuh.
Semua neuron yang menyalurkan impuls motorik secara langsung ke LMN tergolong
dalam kelompok UMN. Neuron-neuron tersebut menduduki gyrus precentralis. Oleh
karena itu gyrus tersebut dinamakan korteks motoric primer.
Yang berada di korteks motoric yang menghadap ke fissure longitudinalis serebri
mempunyai koneksi dengan gerak otot kaki dan tungkai bawah. Korteks motorik yang
dekat dengan fissure lateralis serebri mengurus gerak otot laring, faring dan lidah.
Gerak otot diseluruh belahan tubuh dipetakan pada seluruh kawasan kortkes motorik
yang dikenal sebagai homunculus motorik.

Korteks motoric primer diperdarahi oleh cabang kortikal dari dua arteri yaitu a.
cerebri anterior dan a. cerebri media.
2. Hemiparesis akibat hemilesi di kapsula interna
Kapsula intema adalah tempat relay dari traktus motorik volunter, sehingga jika ada
lesi pada lokasi ini akan menyebabkan gangguan motorik seperti hemiparesis ataupun
gangguan motorik lain.
Kapsula interna adalah bagian otak yang terletak di antara nukleus lentikularis dan
nukleus kaudatus. Struktur ini adalah sekelompok saluran serat termyelinasi, termasuk
akson dari jaras piramidalis dan extrapyramidal upper motor neurons yang
menghubungkan korteks ke badan sel dari jaras motorik yang lebih rendah. Karena
begitu banyaknya akson yang berkumpul dalam kapsula interna, bagian ini kadang-
kadang juga disebut sebagai leher botol serat (bottleneck of fibers).
Ujung kapsula interna berakhir dalam otak, tepat di atas otak tengah namun akson-
akson yang melewatinya terus ke bawah melalui batang otak dan sumsum tulang
belakang. Mereka turun melalui batang otak dalam dua bundel besar yang disebut
pedunkulus serebri atau crus serebri.
Kapsula interna diperdarahi oleh a. lentikulostriata.
(Mardjono, Mahar & Sidharta, Priguna. 2014. Neurologi Klinis Dasar. Jakarta: Dian
Rakyat. Hal: 2,3,21,26,27,28,29)

Anda mungkin juga menyukai