Anda di halaman 1dari 2

Program Kursus Bahasa Asing

A. Overview
Program Kursus Bahasa Asing adalah program penyiapan kemampuan berbahasa asing bagi para
dosen dan tenaga kependidikan perguruan tinggi keagamaan Islam (PTKI) yang berminat
melanjutkan studi S3 ke luar negeri, melalui program 5000 Doktor. Program ini terdiri dari dua
jenis, yaitu 1) Kursus Peningkatan Bahasa Asing, dan 2) Kursus Penguatan Bahasa Asing, yang
dibedakan menurut tempat training bahasa dan intensitas pelaksanaannya. Pada Kursus
Peningkatan Bahasa Asing, peserta dibebaskan memilih tempat kursus yang direkomendasikan
oleh Kementerian Agama. Peserta kursus masih tetap menjalankan kewajibannya sebagai dosen
atau tenaga kependidikan. Oleh karena itu, tempat kursus harus dekat dengan perguruan tinggi
tempat mengajar. Sedangkan pada Kursus Penguatan Bahasa Asing, peserta harus bebas dari
kewajibannya sebagai dosen atau tenaga kependidikan selama kursus berlangsung. Kursus ini
berlangsung sangat intensif dan diselenggarakan di tempat-tempat yang sudah ditentukan secara
selektif oleh Kementerian Agama melalui kerja sama.
B. Persyaratan Umum

donesia (WNI):
Berstatus sebagai:
a. Dosen/tenaga kependidikan tetap (PNS) pada Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (PTAIN); atau
b Dosen/tenaga kependidikan tetap (PNS DPK atau Non-PNS) pada Perguruan Tinggi Agama Islam Swas
.
c. Dosen Tetap (PNS DPK maupun Non PNS) di Fakultas Agama Islam (FAI) pada Perguruan Tinggi Um
d Dosen Tetap Pendidikan Agama Islam (PAI) di PTU; atau
.
e. Staf PNS pada Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI.
Bersedia menandatangani kontrak perjanjian;
Melakukan registrasi online di laman http://mora-scholarship.info;

C. Persyaratan Khusus
Program

kan permohonan kepada Direktur Jenderal Pendidikan Islam cq. Direktur Pendidikan Tinggi Islam.
SK pertama dan SK terakhir penempatan sebagai dosen atau tenaga kependidikan yang telah disahkan lembaga;
Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku;
ijazah dan transkrip nilai pendidikan S1 dan S2 yang telah dilegalisir. Indeks prestasi kumulatif (IPK) pendidikan terakhir minim
IPK ekuivalen untuk skalanya;
lulus tes bahasa asing (TOEFL, IELTS, TOAFL, DELF, TestDAF, JLPT) dalam 2 (dua) tahun terakhir, dengan skor minimal min
0 atau ekuivalensinya (lihat di sini);
Pendidik Dosen (bagi yang telah lulus sertifikasi) & Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) atau Nomor Urut Pengajar Nasional
h memiliki;
nyataan tidak sedang menerima bantuan beasiswa sejenis dari Kementerian Agama atau lembaga lain yang ditandatangani di atas
daftaran pada lembaga kursus yang direkomendasikan (lihat lampiran);
ro Program

kan permohonan kepada Direktur Jenderal Pendidikan Islam cq. Direktur Pendidikan Tinggi Islam.
SK pertama dan SK terakhir penempatan sebagai dosen atau tenaga kependidikan yang telah disahkan lembaga;
Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku;
ijazah dan transkrip nilai pendidikan S1 dan S2 yang telah dilegalisir. Indeks prestasi kumulatif (IPK) pendidikan terakhir minim
IPK ekuivalen untuk skalanya;
kan Sertifikat Pendidik Dosen (bagi yang telah lulus sertifikasi) & Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) atau Nomor Urut Peng
bagi yang telah memiliki;
nyataan tidak sedang menerima bantuan beasiswa sejenis dari Kementerian Agama atau lembaga lain yang ditandatangani di atas
ter of Acceptance dari perguruan tinggi luar negeri;
dasi dari pimpinan lembaga untuk meninggalkan tugas sementara selama kursus;

D. Skema Pembiayaan
pro Program
Transport Peserta dari kota asal (PP);
Tuition fees yang diterimakan ke lembaga penyelenggara;
Akomodasi dan biaya hidup selama program pembibitan;
uty Folpro Program

Tuition fees yang diterimakan ke lembaga penyelenggara;


Akomodasi dan biaya hidup selama program;
Biaya tes terakhir.

Anda mungkin juga menyukai