Anda di halaman 1dari 2

2.5.

Klasifikasi

Berdasarkan jenis cairan yang dibentuk, cairan pleura dibagi menjadi


transudat, eksudat dan hemoragis. Transudat dapat disebabkan oleh gagal jantung
kongestif,sindroma nefrotik, asites, dan tumor. Sedangkan untuk eksudat dapat terjadi
pada infeksi, tumor, infark paru dan radiasi. Hemoragis dapat terjadi pada tumor dan
trauma5.
Berdasarkan lokasi cairan yang terbentuk,efusi pleura dibagi menjadi
unilateral dan bilateral. Efusi bilateral biasaya dijumpai pada gagal jantung, asites,
sindroma nefrotik, tumor, SLE dan tuberkulosis.
Berdasarkan analisa cairan, macam cairan pleura antara lain:
-Transudat : jernih, kekuningan
- Eksudat : Kuning, kuning kehijauan
- Kilothoraks : putih seperti susu
- Empiema : kental dan keruh
Berdasarkan perhitungan sel dan sitologi, yaitu jika leukosit 25.000/mm3
maka itu adalah empiema. Jika banyak netrofil, yaitu pada kasus pneumonia,infark
paru, tb paru dini. Sedangkan jik banyak limfosit terjadi pada keganasan dan limfoma.
Perbedaan antara eksudat dan transudat
Jenis Pemeriksaan Transudat Eksudat
Rivalta -/+ -
Berat Jenis <1,016 >1,016
Protein <3gr/100cc >3gr/100cc
Ratio protein pleura dan <0,5 >0,5
protein serum
LDH <200IU >200IU
Leukosit <1000/mm3 >1000/mm3

Tabel efusi pleura berdasarkan etiologi


No. Jenis Efusi Pleura Etiologi
1. Efusi Pleura transudat - Gagal jantung
- Hypoproteinemia
- Atelectasis
- Hepatic hydrothoraks
- Gangguan ginjal

2. Efusi Pleura eksudat


- Keganasan
- Infeksi

Anda mungkin juga menyukai