Anda di halaman 1dari 25

PERANAN SAINS DAN TEKNOLOGI

(Makalah ini di sajikan sebagai salah satu tugas mata kuliah Ilmu Kealaman Dasar)

Dosen Pengampu: CHAULIAH F.P.,ST.,SE.,MT

Nama Kelompok :

1. Aulia Any Sagita (153613818952)


2. Dian Eka Mayangsari (153613818926)
3. Maria Noviani Bui (153613818933)
4. Muhammad Miftahul Karim (153613818998)
5. Rya Fitri Nuraini (153613818921)

PRODI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG

11 APRIL 2016
KATA PENGANTAR

Puji Syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Makalah PERANAN SAINS DAN
TEKNOLOGI guna memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Kealaman Dasar (IKD) serta dapat
menyelesaikan Makalah ini tepat pada waktunya.

Penulisan Makalah ini dapat diselesaikan atas dukungan dari berbagai pihak sehingga kami
mengucapkan terimakasih kepada:

1. Chauliah Fatma Putri, ST., SE., MT selaku dosen mata kuliah IKD
2. Orang tua yang telah memberikan dukungan baik materi dan motivasi
3. Teman-teman mahasiswa fakultas Ekonomi prodi Akuntansi tahun pelajaran 2015
Universitas Widyagama Malang

Kami tahu bahwa Makalah yang telah dibuat ini masih jauh dari kesempurnaan seperti yang
diharapkan. Untuk itu kepada Ibu dosen yang bersangkutan dalam mata kuliah ini, kami
mengharapkan saran untuk menyempurnakannya agar bisa kami perbaiki lagi di kemudian hari.

Demikian yang dapat kami sampaikan dalam kata pengantar yang kami tulis ini mudah -
mudahan ada manfaat.

Malang, 11 April 2016

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Pembahasan

BAB II CONTOH KASUS

BAB III PEMBAHASAN

A. Pengertian Dari Ilmu Pengetahuan


B. Pengertian DariI Teknologi
C. Peranan Sains dan Teknologi Dalam Kehidupan Manusia
D. Peranan Sains dan Teknologi Dalam Abad 20
E. Peranan Sains dan Teknologi Dalam Milenium ke Depan
F. Peranan Sains dan Teknologi Dalam Perkembangan Massyarakat sampai Massyarakat
Abad 17
G. Peranan Sains dan Teknologi Dalam Perubahan Ekonomi dan Sosial Pada Abad 19
H. Evaluasi Kasus

DAFTAR PUSTAKA
Latar Belakang

Telah banyak diketahui bahwa sejak dulu teknologi sudah ada atau manusia sudah
menggunakan teknologi. Maunsia menggunakan teknologi karena mempunyai akal. Dengan
akal, manusia ingin keluar dari masalah, ingin hidup lebih baik, lebih aman dan sebagainya.
Perkembangan teknologi terjadi karena adanya penggunaan akal untuk menyelesaikan setiap
masalah yang dihadapi.

Perkembangan teknologi yang begitu pesat pada saat ini tidak dapat dielakkan lagi, berbagai
penemuan baru muncul tiap harinya. Berbagai macam model maupun feature handphone yang
baru selalu dipromosikan oleh para vendor, mulai dari yang harganya murah sampai yang
paling mahal. Notebook atau yang biasa disebut laptop sekarang seperti kacang goreng, ada
di setiap toko komputer yang dulunya hanya menjual PC Desktop (personal computer) saja,
itupun ditawarkan dengan harga yang super murah hampir setara dengan desktop kelas
menengah. Pada prinsipnya teknologi ini berkembang untuk memenuhi kebutuhan dan
keinginan manusia agar dalam kehidupannya dapat lebih mudah berkomunikasi atau
melakukan sesuatu. Manfaat positif yang didapat dari penggunaan teknologi ini sudah pasti
banyak dan beraneka ragam. Pada saat handphone (HP) pertama kali diperkenalkan,
masyarakat begitu antusias dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan. Pada saat itu
fungsinya hanya untuk memperlancar komunikasi, namun sekarang hampir setiap handphone
memiliki fasilitas pemutar lagu, yang hanya berfungsi sebagai penghibur. Selain itu, terdapat
pula berbagai macam fasilitas yang ditawarkan, seperti kamera beresolusi tinggi, bentuk yang
aneh, business card scanner, push email, wifi, sampai pada bahan dari handphone yang dapat
dipesan sendiri oleh pembeli yang ingin tampil beda. Dengan kata lain, handphone adalah
ekspresi dari diri penggunanya. Sama halnya dengan handphone, laptop pun tidak mau
ketinggalan. Selalu ada terobosan baru seperti Finger Print Reader dan berbagai fasilitas yang
terlalu banyak untuk disebutkan satu persatu. Hingga saat ini muncul fenomena dimana
handphone diciptakan untuk menjadi komputer dan komputer diciptakan untuk menjadi
handphone. Semua itu karena produsen handphone menawarkan produk yang ingin membuat
para pembeli bisa menikmati handphone yang mempunyai banyak fasilitas yang menghibur
sekaligus alat untuk mencatat berbagai keperluan dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan sehari-
hari. Sedangkan laptop dirancang sedemikian kecil dan ringan namun tetap mempertahankan
fungsi utamanya. Jarang sekali orang menyadari akan bahaya yang ditimbulkan oleh alat-alat
tersebut. Banyak orang mengalami gangguan dalam tidur ketika mendapat pesan dari
handphone yang bahkan terlihat seperti mendapat sebuah hadiah lewat pesan tersebut.
Sekarang banyak sekali operator seluler yang muncul menawarkan berbagai kemudahan dalam
berkomunikasi, mulai dari tarif yang super murah sampai pada free talk. Berdasarkan hasil
penelitian, penggunaan telepon dalam waktu yang lama akan mengakibatkan jaringan pada
otak manusia terganggu. Selain itu, penggunaan alat alat tersebut dapat mengakibatkan
semakin susahnya untuk mengingat hari-hari penting kerabat atau orang-orang terdekat karena
adanya ketergantungan pada alat tersebut.

Rumusan Masalah
1. Peranan sains dan teknologi dalam kehidupan manusia ?
2. Peranan sains dan teknologi dalam abad 20 ?
3. Peranan sains dan teknologi dalam milenium ke depan ?
4. Peranan sains dan teknologi dalam perkembangan massyarakat sampai massyarakat
abad 17 ?
5. Peranan sains dan teknologi dalam perubahan ekonomi dan sosial pada abad 19?
6. Menyebutkan contoh kasus ?
7. Evaluasi kasus?

Tujuan
Adapun tujuan dari tulisan Makalah ini adalah untuk menganalkan kepada pembaca
mengenai peranan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam segala bidang dalam kehidupan
manusia dalam rangka mengingatkan kualitas sumber daya manusia dan juga untuk
mengenalkan dampak dampak yang ditimbulkan ilmu pengetahuan dan teknologi terhadap
kehidupan manusia baik dampak positifnya maupun dampak negatifnya.
BAB II
CONTOH KASUS

PERANAN SAINS DAN TEKNOLOGI BAGI KEHIDUPAN MANUSIA


Contoh hubungan sains dan teknologi pada kehidupan manusia :

1. Penerapan ilmu fisika tentang lensa


Menghasilkan produk teknologi seperti mikroskop dan teleskop. Mikroskop digunakan
untuk melihat obyek yang sangat kecil seperti bakteri, sehingga klasifikasi bakteri bisa
dilakukan. Hasil klasifikasinya dapat membantu dalam bidang kedokteran dan industri
makanan.
2. Penerapan ilmu elektro dapat menghasilkan robot yang bermafaat dalam bidang
industri, manufaktur, kesehatan, dan sebagainya. Robot juga bisa berperan dalam
pengembangan ilmu pengetahuan dalam kegiatan penelitian yang tidak mungkin
dilakukan oleh manusia, seperti penyelaman ke dasar laut dalam dan penelitian gunung
berapi.
3. Ditemukannya besi dari sains, maka tidak akan ditemukannya teknologi yang
menggunakan besi seperti komputer, ponsel, dll. Dari hal tersebut, hal yang dapat kita
bahwa penerapan sains dapat menghasilkan sebuah teknologi.

Peranan IPA dan Teknologinya Pada Abad Ke 20

Suatu ciri khas dari abad ke-20 adalah ditemukannya tenaga atom. Dimulai sejak
ditemukannya gejala radioaktivitas hasil peluruhan zat radioaktif oleh suami istri Polandia
Piere Curie (1859 - 1906) dan Marie Curie (1867 - 1934). Mereka menemukan gejala
radioaktivitas dari uranium dan ditemukan pula unsur-unsur baru yaitu polonium dan radium.

PERANAN SAINS DAN TEKNOLOGI DALAM MILENIUM KE DEPAN.

Memasuki milenium baru ini wajah sains dan teknologi diprediksikan oleh banyak pihak akan
memasuki fase baru. Apa yang baru di abad 21, atau milenium baru ini ?
Dalam "web of life", Fritjof Capra sebenarnya sudah memprediksikian
akan kelahiran cara pandang baru yang lebih berbau biologis.
PERANAN SAINS DAN TEKNOLOGI DALAM PERKEMBANGAN MASYARAKAT
SAMPAI ABAD 17
Abad ke-17 ditandai dengan sederetan peemuan-penemuan hasil eksperimentasi. Sehingga
sainstek membawa pengaruh besar terhadap perkembangan masyarakat.
Kemajuan teknologi yang dirasakan manfaatnya bagi masyarakat masa itu adalah kemajuan
dalam pembuatan tekstil dengan mesin. Juga kemajuan dalam pembuatan kapal-kapal dagang
membawa dampak ekonomi yang besar sehingga rakyat lebih sejahtera hidupnya. Sementara
di bidang kerajinan gelas, porselin dan lukisan merupakan wajah dan simbol kesejahteraan.
Kemajuan juga diperoleh dalam industri besi baja. Kapal selam pertama dapat dibuat pada
masa abad ke-17.

PERANAN SAINS DAN TEKNOLOGI DALAM PERUBAHAN EKONOMI DAN


SOSIAL PADA ABAD 19
Pada abad ke 19 merupakan abad ditemukan mesin mesin. Mesin uap misalnya ternyata
membawa pengaruh besar terhadap perubahan tata ekonomi dan sosial. Dengan mesin berarti
orang dapat memperoleh tenaga penggerak dengan kapasitas yang besar dan oleh karena itu
tumbuhan industri industri dalam ukuran besar. Teknik teknik baru juga melanda bidang
pelistrikan, pertanian, dan perkapalan.
BAB III
PEMBAHASAN

PENGERTIAN DARI ILMU PENGETAHUAN


Pengertian ilmu yang terdapat dalam Kamus Bahasa Indonesia adalah pengetahuan tentang
suatu bidang yang disusun secara bersistem menurut metode tertentu, yang dapat digunakan
untuk menerangkan gejala-gejala tertentu.1[1] Mulyadhi Kartanegara mengatakan ilmu adalah
any organized knowledge. Ilmu dan sains menurutnya tidak berbeda, terutama sebelum abad
ke-19, tetapi setelah itu sains lebih terbatas pada bidang-bidang fisik atau inderawi, sedangkan
ilmu melampauinya pada bidang-bidang non fisik seperti metafisika. Adapun beberapa definisi
ilmu menurut para ahli seperti yang dikutip oleh Bakhtiar 2005 di antaranya adalah:
1. Mohammad Htta mendefinisikan ilmu adalah pengetahuan yang teratur tentang
pekerjaan hukum kausal dalam suatu golongan maslaah yang sama tabiatnya, maupun
menurut kedudukannya tampak dari luar, maupun menurut bangunannya dari dalam.
2. Ralph Ross dan Ernest Van Den Haag menatakan bahwa ilmu adalah yang empiris,
rasional, umum dan sistematik, dan keempatnya serentak.
3. Karl Pearson mengatakan ilmu adalah lukisan atau keterangan yang komprehensif dan
konsisten tentang fakta pengalaman dengan istilah yang sederhana.
4. Ashley Montagu menyimpulkan bahwa ilmu adalah pengetahuan yang disusun dalam
satu sistem yang berasal dari pengamatan, studi dan percobaan untuk menentukan
hakikat prinsip tentang hal yang sedang dikaji.
5. Harsojo menerangkan bahwa ilmu merupakan akumulasi pengetahuan yang
disistemasikan dan suatu pendekatan atau metode pendekatan terhadap seluruh dunia
empiris yaitu dunia yang terikat oleh faktor ruang dan waktu, dunia yang pada
prinsipnya dapat diamati oleh panca indera manusia.
6. Afanasyef, menyatakan ilmu adalah manusia tentang alam, masyarakat dan pikiran. Ia
mencerminkan alam dan konsep-konsep, katagori dan hukum-hukum, yang
ketetapannya dan kebenarannya diuji dengan pengalaman praktis.

Sedangkan dibawah ini terdapat bebrapa definisi tentang pengetahuan, dia antaranya yaitu:

Catatan kaki :
1.
Dharma, Agus. Peran Sains dan Teknologi dalam Percepatan Pembangunan
1. Pengetahuan adalah informasi atau maklumat yang diketahui atau disadari oleh
seseorang.
2. Pengetahuan adalah berbagai gejala yang ditemui dan diperoleh manusia melalui
pengamatan inderawi.

Dari kedua pengertian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa pengetahuan adalah
informasi yang dimiliki oleh seseorang setelah melalui proses analisis dengan bantuan indera
yang sebelumnya belum pernah terjadi dan mempunyai pengertian sendiri.
Definisi ilmu pengetahuan sendiri ialah:
1. Ilmu pengetahuan adalah sekumpulan proposisi sistematis yang terkandung dalam
pernyataan-pernyataan yang benar dalam ciri pokok yang bersifat general, rasional,
objektif, mampu diuji kebenarannya (verifikasi objektif), dan mampu menjadi milik
umum.2[2]
2. Ilmu pengetahuan adalah pengetahuan yang diatur secara sistematis dan langkah-
langkah pencapaiannya dipertanggungjawabkan secara teoritis (C.Verhaak).

PENGERTIAN DARI TEKNOLOGI


Teknologi adalah satu ciri yang mendefinisikan hakikat manusia yaitu bagian dari
sejarahnya meliputi keseluruhan sejarah. Teknologi berkaitan erat dengan sains (science) dan
perekayasaan (engineering).3[3] Dengan kata lain, teknologi mengandung dua dimensi, yaitu
science dan engineering yang saling berkaitan satu sama lainnya. Sains mengacu pada
pemahaman kita tentang dunia nyata sekitar kita, artinya mengenai ciri-ciri dasar pada dimensi
ruang, tentang materi dan energi dalam interaksinya satu terhadap lainnya.
Definisi mengenai sains adalah sarana pemecahan masalah mendasar dari setiap
peradaban. Tanpa sains, suatu peradaban tidak dapat mempertahankan struktur-struktur politik
dan sosialnya atau memenuhi kebutuhan-kebutuhan dasar rakyat dan budayanya. Sebagai
perwujudan eksternal suatu epistemologi, sains membentuk lingkungan fisik, intelektual dan

Catatan kaki :
2.
Suryaman ,Oni. Manusia, Ilmu Pengetahuan, dan Teknologi , (Online)
3.
Mawardi, Drs dan Ir.Nur Hidayati. 2009. IAD-ISD-IBD. Bandung: CV.Pustaka Setia.
budaya serta memajukan cara produksi ekonomis yang dipilih oleh suatu peradaban.
Pendeknya, sains adalah sarana yang pada akhirnya mencetak suatu peradaban, dia merupakan
ungkapan fisik dari pandangan dunianya.4[4] Sedangkan rekayasa menurut Djoyohadikusumo
(1994) menyangkut hal pengetahuan objektif (tentang ruang, materi, energi) yang diterapkan
di bidang perancangan (termasuk mengenai peralatan teknisnya). Dngan kata lain, teknologi
mencakup teknik dan peralatan untuk menyelenggarakan rancangan yang didasarkan atas hasil
sains.
Seringkali diadakan pemisahan, bahkan pertentangan antara sains dan penelitian ilmiah
yang bersifat mendasar (basic science and fundamental) di satu pihak dan di pihak lain sains
terapan dan penelitian terapan (applied science and applied research). Namun, satu sama lain
sebenarnya harus dilihat sebagai dua jalur yang bersifat komplementer yang saling melengkapi,
bahkan sebagai bejana berhubungan, dapat dibedakan akan tetapi tidak boleh dipisahkan satu
dari yang lainnya (Djoyohadikusumo, 1994).
Makna teknologi, menurut Capra (2004) seperti makna sains, telah mengalami
perubahan sepanjang sejarah. Teknologi berasal dari literatur Yunani, yaitu technologia, yang
diperoleh dari asal kata techne, bermakna wacana seni. Ketika istilah itu pertama kali
digunakan dalam Bhasa Inggris di abad ketujuh belas, maknanya adalah pembahasan sistematis
atas seni terapan atau pertukangan, dan berangsur-angsur artinya merujuk pada pertukangan
itu sendiri.
Pada abad ke-20, maknanya diperluas untuk mencakup tidak hanya alat-alat dan mesin-
mesin, tetapi juga metode dan teknik non-material yang berarti suatu aplikasi sistematis pada
teknik maupun metode. Sekarang sebagian besar definisi teknologi, lanjut Capra (2004)
menekankan hubungannya dnegan sains. Ahli sosiologi Manuel Castells seperti dikutip Capra
(2004) mendefinisikan teknologi sebagai kumpulan alat, aturan dan prosedur yang merupakan
penerapan pengetahuan ilmiah terhadap suatu pekerjaan tertentu dalam cara yang
memungkinkan pengulangan.
Akan tetapi, dijelaskan oleh Capra (107) teknologi jauh lebih tua daripada sains. Asal-
usulnya pada pembuatan alat berada jauh di awal spesies manusia, yaitu ketika bahasa,
kesadaran reflektif dan kemampuan membuat alat berevolusi bersamaan. Sesuai dengannya,

Catatan kaki :
4.
Tim Penyusun MKD IAIN Sunan Ampel Surabaya. 2011. IAD, ISD, IBD. Surabaya: IAIN
Sunan Ampel Press
spesies manusia pertama diberi nama Homo habilis (manusia terampil) untuk menunjukkan
kemampuannya membuat alat-alat canggih.

Dari perspektif sejarah, seperti digambarkan oleh Toynbee (2004, 35) teknologi
merupakan salah satu ciri khusus kemuliaan manusia bahwa dirinya tidak hidup dengan
makanan semata. Teknologi merupakan cahaya yang menerangi sebagian sisi non material
kehidupan manusia. Teknologi, lanjut Toynbee (2004, 34) merupakan syarat yang
memungkinkan konstituen-konstituen non material kehidupan manusia, yaitu perasaan dan
pikiran , institusi, ide dan idealnya. Teknologi adalah sebuah manifestasi langsung dari bukti
kecerdasan manusia.

Dari pandangan semacam itu, kemudian teknologi berkembang lebih jauh dari yang
dipahami sebagai susunan pengetahuan untuk mencapai tujuan praktis atau sebagai sesuatu
yang dibuat atau diimplementasikan serta metode untuk membuat atau
mengimplementasikannya. Dua pengertian di atas telah digantikan oleh interpretasi teknologi
sebagai pengendali lingkungan seperti kekuasaan politik di mana kebangkitan teknologi Barat
telah menaklukkan dunia dan sekarang telah digunakan di era dunia baru yang lebih ganas.
Untuk memperjelas statement tersebut, kita coba menelaah teknologi secara lebih dalam lagi.
Melihat substansi teknologi secara lebih komprehensif, yaitu konsepsi teknologi dari kerangka
filsafat. 5[5]

SAINS DAN TEKNOLOGI DALAM KEHIDUPAN MANUSIA

Manusia , Sains , dan Teknologi


Dalam kehidupan manusia selalu terdapat sains dan teknologi yang
digunakan sebagai acuan untuk menginterpretasikan dan memahami lingkungan beserta
isinya, serta digunakan sebagai alat untuk mengeksploitasi,
mengolah, dan memanfaatkannya untuk pemenuhan kebutuhan manusia. Sains
dan teknologi dapat berkembang melalui kreativitas penemuan ( discovery) ,
p e n c i p t a a n ( invention),melalui berbagai bentuk inovasi dan rekayasa. Kegunaan
nyata dari sains dan teknologi bagi manusia sangat tergantung dari nilai, moral, norma
dan hukum yang mendasarinya. Sains dan teknologi tanpa nilai sangat berbahaya dan
manusia tanpa sains dan teknologi mencerminkan keterbelakangan.
Catatan kaki :
5
Ahmadi, Abu. 1991. Ilmu Alamiah Dasar. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Da l a m ko nt ek s di at as , hu bun ga n ant a r a sai ns , t e kn ol o gi , da n m a nus i a


m en j a di penting, sebab seperti yang kita ketahui, teknologi (produk sains) lahir
karena adanya kebutuhan manusia untuk mempermudah segala aktivitas dan kegiatannya
.

Karakteristik Sains , Teknologi , dan Masyarakat


Menurut Fajar (2003:108), karakteristik atau ciri-ciri sains, teknologi, dan
masyarakat sebagai berikut:
1. Mengidentifikasi masalah-masalah yang memiliki kepentingan dan dampak.
2. Menggunakan sumber daya setempat (manusia, benda, lingkungan) untuk
mencari informasi yang dapat digunakan dalam memecahkan masalah.
3. Mengikutsertakan seseorang yang aktif dalam mencari informasi yang
dapat diterapkan untuk memecahkan masalah-masalah dalam kehidupan
sehari-hari.
4. Suatu pandangan bahwa isi dari sains bukan hanya konsep-konsep
saja yang harus dikuasai dalam tes.
5. Menekanan pada keterampilan proses dimana seseorang dapat
menggunakannya dalam memecahkan masalah. Penekanan yang
dimaksud adalah pada kesadaran karir yang berkaitan dengan sains dan
teknologi.
6. Kesempatan untuk berperan sebagai warga negara dimana ia mencoba
untuk memecahkan isu-isu yang telah diidentiflkasikan.

PERANAN SAINS DAN TEKNOLOGI BAGI KEHIDUPAN MANUSIA


Sains dan teknologi adalah suatu bagian yang tak lepas dari kehidupan manusia dari
awal peradaban sampai akhir kehidupan manusia. Sains dan teknologi terus berkembang
seiring perkembangan peradaban manusia di dunia. Jika melihat fenomena perkembangan
peradaban manusia dari masa ke masa. Kita akan melihat dengan jelas bagaimana peran sains
dan teknologi sangatlah sentral. Walaupun pada masa-masa awal, manusia belum ada konsep
sains dan teknologi. Pada masa-masa itu (seperti masa prasejarah) perkembangan
perdaban manusia hanyalah dengan logika berpikir sederhana dan dari fenomena-fenomena
alam yang sederhana.Misalnya penemuan alat berburu sederhana pada masa prasejarah,
mungkin bagi kita adalah hal yang sederhana, akan tetapi pada masa itu penemuan tersebut
adalah hal yang sangat revolusioner dan hebat..

Karena peran sains dan teknologi yang sangat sentral dalam perkembangan peradaban,
maka kini banyak negara yang berlomba lomba untuk mengembangkan sains dan teknologi.
Mereka percaya bahwa dengan majunya sains dan teknologi maka berimbas pada kemajuan
bangsa tersebut. Dan memang benar faktanya demikian. Jika kita melihat sejarah dimana
kemajuan sains dan teknologi sangat menentukan kemajuan bangsa bahkan dijadikan tolak
ukur kemajuan bangsa. Jadi kita dapat menyimpulkan bahwa kemajuan sains dan teknologi
berbanding lurus dengan kemajuan bangsa. Dan hal lebih penting yang bisa bangsa dapatkan
dengan mengembangkan sains dan teknologi, yakni meningkatnya kesejahteraan bangsa.

Dampak Sains dan Teknologi dalam Peradaban Manusia


Pada satu sisi, perkembangan sains dan teknologi memang telah membawa manfaat luar
biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Pada sisi lain, pesatnya kemajuan sains dan
teknologi membawa pengaruh negatif. Gejala dehumanisasi merupakan salah satu dampak
negatif sains dan teknologi. Gejala dehumanisasi yaitu tergerusnya nilai-nilai kemanusiaan.

Berikut adalah dampak positif perkembangan sains dan teknologi dalam kehidupan :
a. Menjadi sumber pengetahuan yang selalu berkembang di masanya.
b. Dapat menjadi pusat segala pertukaran informasi.
c. Memberikan informasi yang tepat , cepat , dan akurat.
d. Bidang komunikasi sudah tidak mengenal batas antara jarak dan waktu.
e. Bidang transportasi dapat memberikan banyak pilihan jenis transportasi pada manusia
dengan variasi kecepatan waktu dan harga.

Berikut adalah dampak negatif perkembangan sains dan teknologi dalam kehidupan :
a. Dengan begitu cepatnya pertukaran informasi yang cepat dan tidak dapat terbendung ,
b. maka mulai marak terjadinya kemerosotan moral.
c. Secara tidak disadari manusia yang sedang dimanjakan oleh teknologi yang dibuat.
Manusia semakin malas dan bodoh , hal itu terjadi karena semakin ringkasnya
pekerjaan manusia yang di tangani oleh teknologi.
d. Banyak limbah dari teknologi modern yang tidak bisa diolah sehingga menimbulkan
tumpukan sampah teknologi yang tidak bisa di daur ulang.

Peranan IPA dan Teknologinya Pada Abad Ke 20

Atom dan Tenaga Atom


Suatu ciri khas dari abad ke-20 adalah ditemukannya tenaga atom. Dimulai sejak
ditemukannya gejala radioaktivitas hasil peluruhan zat radioaktif oleh suami istri Polandia
Piere Curie (1859 - 1906) dan Marie Curie (1867 - 1934). Mereka menemukan gejala
radioaktivitas dari uranium dan ditemukan pula unsur-unsur baru yaitu polonium dan radium.
Rutherford (1871 1937) melanjutkan penelitian terhadap gejala radioaktifitas dan
menemukan bahwa unsur-unsur radioaktif
mengeluarkan tiga jenis sinar yang berbeda sifat-sifatnya. Sinar-sinar itu adalah sinar yang
merupakan partikel helium, sinar , dan sinar . Rutherford dengan bekerja sama dengan
Moseley dan Niels Bohr berhasil mengungkapkan teori atom Rutherford-Bohr, yaitu bahwa
atom itu terdiri dari inti atom yang bermuatan positif dan dikelilingi oleh kulit atom yang terdiri
dari elektron-elektron.
Pada tahun 1915 Albert Einstein mengemukakan teori relativitasnya yang dapat
menggambarkan secara matematis hubungan antara energi dengan massa suatu zat, dengan
rumus yang sangat terkenal:
E = mc2
E = energi
m = massa
c = kecepatan cahaya
Ini berarti benda itu dapat dipandang sebagai suatu bentuk dari tenaga. Berikut akan dijelaskan
contoh dari pemanfaatan tenaga atom.

a. Atom Sebagai Sumber Tenaga


Meskipun orang telah dapat membuat berbagai reaksi untuk memecah inti atom tetapi untuk
tujuan pengambilan tenaga atom biasanya digunakan unsur uranium dengan isotop 235 yang
ditembak dengan netron. Panas yang timbul sebagai hasil reaksi inti yang sangat besar itu
dalam reaktor atom tidak langsung dapat digunakan tetapi diubah bentuknya menjadi tenaga
mekanik dengan cara memanaskan air sedemikian rupa sehingga uap air yang terbentuk itulah
yang akan menggerakkan turbin pemutar generator listrik.

b. Atom Untuk Peningkatan Kesejahteraan Manusia


Seperti yang telah diuraikan terdahulu, unsur-unsur radio aktif meluruh dengan
mengeluarkan sinar-sinar alfa, beta, dan gamma. Sinar-sinar tersebut mempunyai pengaruh-
pengaruh tertentu terhadap jasad hidup. Yang sering dimanfaatkan orang adalah sinar gamma
yang mempunyai sifat mematikan pada suatu dosis yang tinggi, menghambat pertumbuhan
pada suatu dosis yang rendah, serta dapat pula mengubah sifat-sifat genetika dari suatu
makhluk hidup.
Sifatnya yang mematikan dapat digunakan untuk mematikan hama. Bakteri-bakteri
pembusuk juga dapat dimatikan. Dalam hal ini sangat penting untuk pengawetan makanan juga
dapat digunakan untuk sterilisasi. Keuntungan lainnya adalah tidak perlu suhu yang tinggi
maupun penggunaan bahan-bahan kimia.
Sifatnya yang menghambat pertumbuhan dapat digunakan untuk mengawetkan kentang
maupun umbi-umbian yang lain. Sifatnya yang dapat mengubah sifat-sifat yang menurun yang
disebabkan oleh adanya mutasi dari gen, dapat digunakan untuk mencari bibit-bibit unggul.
Sifat unsur radioaktif dapat juga digunakan dalam industri maupun kedokteran. Dalam
bidang industri misalnya untuk pengawetan kayu, membuat serat sintetik yang mempunyai
sifat menguntungkan bagi manusia misalnya dapat menyerap air dan tidak panas; proses
penyamakan kulit dan sebagainya. Dalam bidang kedokteran dapat digunakan untuk
menetapkan lokasi tumor pada otak, kanker, atau adanya kelainan-kelainan pada paru-paru,
kelenjar gondok, ginjal, dan lain-lain.

Bidang Kelistrikan
Sederetan nama-nama besar di bidang kelistrikan telah muncul pada abad ke-19, antara
lain: Ampere, A.m (1775 c 1836) penemu hukum-hukum elektronika. Kemudian, Faraday, M
(1791 1867) seorang ahli fisika yang juga meneliti pengaruh listrik terhadap perubahan zat
(kimia), penemu hukum-hukum kimia listrik juga terkenal dengan teori medannya. Maxwell,
J.C. (1831 1879), terkenal dengan teori medan listriknya. Dia pula yang mengaitkan
kelistrikan dengan cahaya. Ohm, G.S (1789 1854), dialah yang pertama kali dapat
menurunkan tegangan listrik dengan memberikan suatu tahanan. Hertz, H.R. (1857 1894),
dialah yang pertama membuktikan bahwa gelombang elektro itu sama sifatnya dengan
gelombang cahaya biasa, hanya berbeda frekuensinya.
Berikut adalah beberapa cuplikan perkembangan elektronika pada abad ke-20. Guglielmo
Marconi (1874 1937) menemukan radio-telegrafi. Radio-telegrafi ini oleh orang Inggris
disebut wireless atau tanpa kawat. Thomas A. Edison (1874 1931), hak ciptanya yang
penting adalah lampu listrik, dan gambar hidup. Watson dan Watt (1935) menemukan layar
radar. Ide untuk mentransmisikan gambar telah direalisasi oleh Alexander Bain (1842) orang
Skotlandia.
Orang yang juga patut disebut namanya adalah C.R. Carey (1875), dialah yang menemukan
prinsip transmisi suatu objek yang masih digunakan sampai sekarang yaitu bahwa gambar itu
dipecah menjadi titik-titik sinyal listrik; masing-masing sinyal itu dipancarkan lalu ditangkap
dan dibentuk kembali menjadi gambar semula. Paul Nipkow dari Jerman (1884) juga
merupakan salah seorang pelopor. Ia menciptakan cara mentransmisikan gambar melalui
sebuah piringan yang berlubang-lubang melingkar mendekati pusatnya. Piringan itu berputar
sehingga semua bagian dalam gambar akan sempat diintai melalui lubang itu lalu ditangkap
dan ditransmisikan oleh foto sel.
Suatu tabung TV yang disebut ICONOSCOP yaitu tabung sekaligus layar TV diciptakan
oleh Vladimir K. Zwory Kim (1923). Bentuk yang lebih sempurna dari Iconoscop ialah
Kinoscope yaitu tabung sekaligus layar TV yang terdapat dalam setiap pesawat terdapat dalam
setiap pesawat TV sekarang ini. Satu lagi alat elektronika yang sangat mempengaruhi
kehidupan manusia adalah komputer. Komputer adalah alat yang menggunakan perangkat
elektronika dan berfungsi sebagai alat penyimpan data maupun informasi.

Bidang Biologi
Berikut ini adalah beberapa cuplikan yang penting artinya bagi perkembangan Ilmu
Pengetahuan Alam maupun bagi peningkatan kesejahteraan manusia.
Pertama-tama adalah vitamin, zat yang vital bagi tubuh, artinya bila tubuh kita
tidak diberi zat itu secara cukup, akan terjadi kelainan atau sakit dalam tubuh kita.
Jumlah penelitiannya banyak, namun yang menonjol adalah Frederick Gowland
Hopkin (1861 1947).
Temuan lain adalah hormon. Orang yang berjasa dalam hal ini adalah E.H. Starling
(1866 1927). Berbeda dengan vitamin, hormon dapat diproduksi sendiri oleh tubuh,
yang dikeluarkan oleh kelenjar-kelenjar tertentu.
Virus, makhluk yang misterius ini terungkap dengan jelas atas jasa ilmuwan Rusia
bernama Ivanovsky (1892).
Penicilin, yaitu suatu zat antibiotik. Penicilin berasal dari jamur Penicillium. Jamur itu
sendiri sebenarnya telah lama dikenal orang, tetapi baru setelah hasil percobaan
Fleming (1881 1955) pada tahun 1929 yang menemukan bahwa zat yang dihasilkan
oleh jamur itu dapat membunuh bakteri tanpa meracuni bahwa zat yang dihasilkan oleh
jamur itu dapat membunuh bakteri tanpa meracuni makhluk hidup di mana bakteri itu
tinggal.
Ilmu keturunan dan rekayasa genetika. Perintis utama dari ilmu ini adalah seorang
biarawan bangsa Austria pada abad 19 yaitu Gregor Mendel (1822 1844).

PERANAN SAINS DAN TEKNOLOGI DALAM MILENIUM KE DEPAN.

Ekspalanasi saudara sangat menarik, namun ada beberapa catatan, boleh


dibilang tambahan, atau jalan lain.
Memasuki milenium baru ini wajah sains dan teknologi diprediksikan
oleh banyak pihak akan memasuki fase baru. Bisa dibaca di Newsweek 15
Oktober 2007. Memasuki abad 20, bisa dikata abad fisika. Dunia dibuat
takjub oleh formulasi fisis kealaman yang diboyong oleh Einstein
terkait konsep relativitas. Kedua, tentu saja tentang fisika kuantum,
sekitar tahun 1925-an. Namun setelah itu, dunia fisika tdk begitu
terlihat prestasinya, kecuali pada pengembangan dan aplikasi
teknologi. Sebutlah nanotechnology dan plasma yang justru tdk banyak
berbicara soal "mind", sunyi dan kerontang. Apa yang baru di abad 21,
atau milenium baru ini ?
Dalam "web of life", Fritjof Capra sebenarnya sudah memprediksikian
akan kelahiran cara pandang baru yang lebih berbau biologis,
menggantikan paradigma mekanis khas Newtonian-Cartesian . Lebih jauh
lagi, ini terkait perkembangan kajian DNA dan RNA. Newsweek edisi 15
Oktober 2007 membawa headline yang cukup menarik : BIOLOGY REBORN ,
atau kelahiran lagi ilmu biologi. Lebih tepatnya, kajian biologi yang
dimaksud terkait dengan perkembangan seputar kajian DNA yang utk
pertama kali diletakkan oleh Mandel.

Namun demikian, saya mencermati, sisi menariknya di sini tdk seutuhnya


seperti kajian fisika yang ngetren pada abad 20. Terlahirnya fisika
relativitas dan kuantum menghentak sampai tataran pemikiran yang
begitu mandalam dan mengangkat ide-ide besar bahkan sampai level
semesta. Perdebatan yang dilahirkan lebih tentang apa itu alam semesta
dan bagaimana cara bekerjanya ?

Sementara kajian sains DNA lebih concern pada bagaimana sistem kerja
manusia dan organisme biologi lainnya, dan bagaimana mengendalikan
cara kerja manusia agar bisa hidup secara sempurna.Selama satu
semester ini, saya sedikit mulai belajar bagaimana hubungan aktivitas
DNA (skala mikro) dengan fenomema biologi secara keseluruhan dalam
satu organisme. ternyata kerjanya agak mirip dengan cara kerja sistem
komputer. kode-kode DNA datang dan berubah silih berganti dalam sel
tubuh, dimana perubahan-perubahan ini memunculkan karakter-karakter
khas dalam pembentukan protein dan melahirkan, salah satunya,
perilaku-perilaku kita. dalam hal ini akan terjadi aliran informasi
dari DNA terus ke RNA dan informasi itu dikodifikasi menjadi protein.
dari protein ini menjadi bentuk dan karakter lain yang lebih tinggi,
sampai persoalan cinta, hasrat seks bahkan keyakinan.

Di samping "biology reborn", paradigma umat manusia kini banyak


terpengaruhi oleh perkembangan teknologi komunikasi dan informasi. Ini
memang masih menjadi tanda tanya besar: efek apa saja yang akan
terajdi pada umat manusia. kawan-kawan sebenarnya bisa juga mehkaji
buku bagus terkait hal itu "The World is Flat" karya Thom Friedman.

JIka sebelumnya Saudara Nur Kholis menyitir ungkapan Kuntowijoyo


terkait pentingnya pemaknaan yang lebih luas soal kepemilikian dan
otoritas sains dan teknologi, maka terbukanya peluang komunikasi
global lewat jalur-jalur cyber (web site), menurut saya hal itu bisa
dimungkinkan. Namun permasalahannya apakah dunia barat atau mereka
yang mengklaim dirinya sebagai pemilik dunia sains dan teknologi juga
menghendaki hal yang sama? Toh, keberadaan sains dan teknologi
sebenarnya hanyalah tools atau alat untuk memahami dan mengendalikan
alam (Francis Bacon, Kant). Hanya perpanjangan dari tubuh manusia itu
sendiri, bisa baca di Armahedi Mahzar, "Revolusi Integralisme Islam"
(konsep ini banyak berpijak pada psikologi integralisme Ken Wilber).
Sehingga secara hakiki sebenarnya perkembangan teknologi komunikasi
dan informasi yang begitu merebak dan cepat secara global tdk ada
bedanya dengan masa-masa sebelumnya ? tapi betulkah begitu ? kalau
begitu berarti tdk ada perbedaan mendasar antara penjajahan fisik oleh
barat pada masa lalu dengan penjajahan kesadaran lewat cyber seperti
pada masa sekarang ?

Jawabannya bisa iya dan tdk. Namun saya pribadi termasuk pihak yang
optimis bahwa perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
memungkinkan kita bisa berinteraksi secara lebih luas dalam dunia
global dan peluang melahirkan "kejutan" jelas lebih besar, dari pada
tdk ada jaringan global dunia cyber sama sekali. Apa yang dinyatakan
oleh Thom Freidman dalam "The World is Flat" menarik. Dalam buku yang
sempat beberapa bulan menjadi best seller di New York Time
Riveiw dan melewati perdebatan panjang itu, dia menyatakan bahwa
kehidupan di bumi kini sudah datar. Apa yang terjadi di Amerika bisa
dirasakan oleh mereka yang ada di Jepang dan Negara-negara yang jauh
dari Amerika. Dirasakan secara serempak dan dalam waktu bersamaan. Di
sini kita bisa mendapati bahwa efek yang dilahirkan oleh perkembangan
teknologi informasi, meskipun saya lihat informasi yang tertayang di
web site lebih banyak dari barat, tdk terjadi secara sepihak. artinya
fenomena yang terjadi bukan barat menjajah timur, atau timur yang
selalu menunduk pada hegemoni barat, namun berpeluang terjadi hubungan
timbal balik. Yang menarik bahwa efek yang muncul juga tdk sebatas
level kognisi, tapi lebih jauh, bisa efek psikologis bahkan kultural.
Sehingga bisa saja di negara kita terjadi westernisasi budaya sebutlah
dalam cara berpakaian atau dandan, tapi hal ini juga bisa saja terjadi
di barat.

PERANAN SAINS DAN TEKNOLOGI DALAM PERKEMBANGAN MASYARAKAT


SAMPAI ABAD 17

Pola pikir merupakan kunci utama dari perilaku manusia, walaupun pola pikir itu juga
dipengaruhi oleh lingkungan hidupnya. Seorang tokoh yang dianggap sebagai pelopor lahirnya
ilmu pengetahuan alam selain Galileo adalah Francis Bacon (1560-1826), sebagai pioner ajaran
bahwa dalam menentukan kebenaran haruslah mengumpulkan fakta sebanyak-banyaknya
kemudian baru menarik kesimpulan secara umum. Metode Bacon ini lebih dikenal dengan
istilah metode induktif. Bacon memberikan simpulannya tersebur setelah mempelajari sains
tabii dari peradaban Islam yang berkembang lebih dahulu sebelum peradaban Eropa. Bacon
membawa pola pemikiran intelektgual Islam tersebut ke negara Eropa dan
mengembangkannya.
Abad ke-17 ditandai dengan sederetan peemuan-penemuan hasil eksperimentasi. Sehingga
sainstek membawa pengaruh besar terhadap perkembangan masyarakat. Di bidang kimia,
ditemukan logam-logam baru misalnya seng, kobalt, nikel, melalui teknik oksidasi-reduksi,
destilasi, dan amalgasi. Selain itu ditemukan pula senyawa merkuri yang saat itu digunakan
untuk pemberantasan penyakit kotor.
Di bidang navigasi dan astronomi, diadakan perbaikan-perbaikan dalam bidang navigasi.
Pelayaran tidak lagi dilakukan atas dasar keyakinan filosofis tetapi atas dasar hipotesis.
Kemajuan teknologi yang dirasakan manfaatnya bagi masyarakat masa itu adalah
kemajuan dalam pembuatan tekstil denagn mesin. Juga kemajuan dalam pembuatan kapal-
kapal dagang membawa dampak ekonomi yang besar sehingga rakyat lebih sejahtera hidupnya.
Sementara di bidang kerajinan gelas, porselin dan lukisan merupakan wajah dan simbol
kesejahteraan. Kemajuan juga diperoleh dalam industri besi baja. Kapal selam pertama dapat
dibuat pada masa abad ke-17.
Penyebarluasan metode ilmiah melalui sekolah-sekolah diadakan di negeri Belanda dan
Inggris. Sasaran utama adalah bidang navigasi, geografi dan astronomi. Hasilnya tentu saja
dapat memperkuat penjelajahan merk ke seberang lautan termasuk Indonesia.
Sains semakin terhormat tempatnya dalam masyarakat. Pendidikan tinggi seperti akademi
dan universitas didirikan, di berbagai negara seperti Inggris, Perancis, Roma, Alexandria.
Sebagai pusat perhatian tidak hanya astronomi dan navigasi tetapi juga ditujukan kepada alat-
alat mekanik seperti pompa hidrolik bahkan sampai kepada senjata api. Teknik tentang pompa
nampaknya pada saat itu memang sangat maju. Hal ini dapat kita tadai dengan diketemukannya
hukum gas yang kena tekanan oleh Boyle, pompa vakum oleh Robert Hooke dan ingat pula
tentang bola vakum, dari Magdenburg yang tak lepas ditarik oleh dua rakitan kuda yang
bergerak berlawanan arah. Barangkali inilah unsur-unsur pengetahuan yang menunjang
diketemukannya mesin uap.
Dunia baru di bidang jasad mikro diungkapkan orang dengan diketemukannya mikroskop
oleh Antonie van Leeuwenhoek (1632-1723). Dari alat itu pula ditemukan spermatozoa yang
dapat dianggap sebagai sumber keturunan.
Buku sains ternyata sangat penting artinya bagi perkembangan pola berpikir manusia. Bila
pada zaman Yunani buku Metafisika-nya Aristoteles merupakan buku pintar dari filsafat
Yunani, dalam zama modetn ini Newton telah menyusun buku yang diberi judul DE
Philosophiae Naturalis Principia Mathematica, yang berisi segala Ilmu Pengetahuan Alam
yang ada pada masa itu. Meskipun menggunakan istilah philosophiae namun isinya bukan
filsafat melainkan ilmu alam dan matematika.

PERANAN SAINS DAN TEKNOLOGI DALAM PERUBAHAN EKONOMI DAN


SOSIAL PADA ABAD 19
Pengaruh besar dari pendidikan tinggi terhadap kemajuan massyarakat di Perancis dan
Inggris menarik perhatian negara lain. Mereka datang belajar dan kemudian kembali
mendirikan perguruan tinggi di negaranya. Misalnya Prusia, Swedan, Rusia, Jerman, dan
Austria. Ilmu pengetahuan alam saat ini telah menjadi pengetahuan yang sangat terhormat di
tempatnya massyarakat. Sains telah menjadi budaya massyarakat terutama golongan tinggi
sains lagi bukan sekedar merupakan sesuatu untuk dikagumi atau suatu barang ajaib.
Pada abad ke 19 merupakan abad ditemukan mesin mesin. Mesin uap misalnya
ternyata membawa pengaruh besar terhadap perubahan tata ekonomi dan sosial. Dengan mesin
berarti orang dapat memperoleh tenaga penggerak dengan kapasitas yang besar dan oleh karena
itu tumbuhan industri industri dalam ukuran besar. Teknik teknik baru juga melanda bidang
pelistrikan, pertanian, dan perkapalan.

Sementara itu mesin disempurnakan, di beri roda sehingga dapat bergerak. Ternyata
mesin membawa pengaruh besar terhadap kemakmuran rakyat jelata masa itu. Namun
bagaimanakah dampak kejayaan Eropa itu terhadap negeri negeri timur jauh yang masih
terbelakang di bidang sainstek kiranya dapat kita perkirakan sendiri.Temuan yang besar
pengaruhnya disamping bidang pemesinan ialah yang berkenaan dengan listrik. Awal
penemuan listrik ini masih merupakan barang aneh yang tidak tahu kegunaannya.
Tokoh tokoh yang patut dikenal di bidang kelistrikan ini antara lain adalah Stephe
Grey (1666 1736), yang menemukan konduktor dan non konduktor. Duffay yang di
lanjutkan oleh Franklin tentang adanya listrik positif dan negatif. Columb tentang gaya tarik
elektromagnet, Faraday tentang induksi elektromagnet, Maxwel tentang bidang
elektromagnet.

Baru pada pertengahan abad 19 listrik dapat dirasakan massyarakat setelah ditemukan
mesin listrik (generator) yang dipelapori Siemens (1823 1883). Nampaknya massyarakat
baru bisa menghargai sains karena mereka telah memperoleh manfaatnya. Sebelumnya mereka
hanya menghargai hanya suatu barang aneh. Bidang biologi dan kimia ternyata tidak banyak
memberi sumbangan pada perubahan sosial ekonomi, namun yang patut di catat adalah
perubahan mendasar tentang pola berpikir.
Teori Phlogiston semakin ditinggalkan orang dan orang cenderung memilih
eksperimentasi sebagai metode untuk mencari kebenaran. Sebagai contoh Joseph Blank
(1754) berpendapat bahwa gas merupakan bagian dari suatu materi. Ia meemanaskan batu
kapur yang menghasilkan gas sementara batu kapur itu kehilangan sebagian beratnya. Satu
temuan yang sangat penting artinya di bidang ilmu kimia adalah hukum periodik untuk unsur
unsur oleh Mendeleyeff (1869). Ia menyusun unsur unsur dalam satu tabel berurutan
menurut berat atomnya. Ternyata ia mendapatkan suatu kenyataan bahwa unaur unsur yang
mempunyai kesamaan sifat terapat secara periodik, sehingga dengan tabel itu dapat diramalkan
adanya unsur unsur yang belum di kenal pada masa itu.

Di bidang biologi pelopor0pelopor yang perlu dicatat antara lain Carolous


Linnaeus(1707-1778); dialah yang pertama membuat klasifikasi semua jenis tumbuhan
maupun binatang dari seluruh dunia (pada waktu itu memang banyak kapal-kapal pulang dari
negeri asing membawa berbagai tumbuhan maupun binatang sebagai oleh-oleh). Muncul pula
seorang pemikir bernama Erasmus Darwin (1731-1802) yang menjadi sangat terkenal dengan
teori evolusinya.Louis Pasteur (1855) dengan teori bakteriologinya, ternyata mengubah pola
pengobatan masa itu misalnya pencegahan penyakit menular dengan cara imunisasi.

Dengan ditemukannya mesin-mesin maka mulailah berkembang industri-industri besar


antara lain di bidang pertekstilan dengan menggunakan mesin-mesin pemintal dan mesin-
mesin penenun, di bidang penemuan pertanian menggunakan cara-cara ilmiah di bidang
transportasi dengan kapal-kapal dagang bermesin maupun kereta api, juga di dalam bidang
pembuatan logam dan baja. Kesemuanya itu menyerap tenaga buruh yang besar pula,
penumpukan modal yang besar, dan hasil produksi yang besar. Kemakmuran atas hasil industri
yang melimpah menjadikan para pemilik modal menjadi kaya raya dan timbul pula kelompok
kelas pedagang yang juga menjadi kaya. Kelompok pemilik modal yag kaya itu biasa
disebut kaum kapitalis. Di lain pihak kaum buruh ditentukan nasibnya oleh kaum kapitalis yang
sering mementingkan kepentingan sendiri untuk mencari keuntungan sebesar-besarnya dan
kurang memperhatikan nasib kaum pekerja. Kaum pekerja itu sebelumnya adalah marupakan
petani-petani kecil maupun pengrajin-pengrajin kecil yang tak tahan menghadapi persaingan
dnkgan industri besar. Kelompok kaum pekerja ini kemudian bersatu untuk memperbaiki
nasibnya maka, timbulak kelompok atau kaum sosialis. Kaum kapitalis yang kaya itu ternyata
tidak puas dengan apa yang mereka dapat, mereka kemudian berusaha memperluas daerah
operasinya untuk mencari bahan mentah dan daerah pemasaran dari hasil industrinya. Namun
ternyata mereka tiak sekedar berdagang tetapi sampai kepada menguasai daerah-daerah beru
itu. Inilah awal timbul Imperialisme.
KESIMPULAN

1. Sains dan Teknologi adalah hal tidak dapat dilepas dari kehidupan manusia.
2. Sains dan Teknologi akan harus berkembang seiring perkembangan peradaban manusia
di dunia. Hakikatnya Sains dan Teknologi merupakan dua hal yang tidak dapat
dipisahkan. Perkembangan Sains sangat berpengaruh pada perkembangan teknologi
begitu sebaliknya. Perkembangan sains dan teknologi tidak hanya memberikan
kemudahan bagi manusia tapi juga dapat menimbulkan dampak negatif
DAFTAR PUSTAKA

Dharma, Agus. Peran Sains dan Teknologi dalam Percepatan Pembangunan, (Online),
(http://staffsite.gunadarma.ac.id/agus_dh/, diakses tanggal 10 April 2012).

Suryaman ,Oni. Manusia, Ilmu Pengetahuan, dan Teknologi , (Online) ,


Mawardi, Drs dan Ir.Nur Hidayati. 2009. IAD-ISD-IBD. Bandung: CV.Pustaka Setia.
Tim Penyusun MKD IAIN Sunan Ampel Surabaya. 2011. IAD, ISD, IBD. Surabaya: IAIN
Sunan Ampel Press.
Ahmadi, Abu. 1991. Ilmu Alamiah Dasar. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
(http://onisur.wordpress.com/2007/07/27/manusia-ilmu-pengetahuan-dan- teknologi/,
diakses tanggal 2 Mei 2012).

Syafiyyah , tea . Manusia , Sains dan Teknologi , (Online) ,


(http://shafiyyah.blog.uns.ac.id/2009/06/30/manusiasainsdanteknologi/ ,
diakses tanggal 2 Mei 2012)
http://andifajarasti.blogspot.co.id/2008/01/peranan-sains-dan-teknologi-dalam.html

Anda mungkin juga menyukai