Makalah Kenakalan Remaja
Makalah Kenakalan Remaja
KENAKALAN REMAJA
Disusun oleh
1. Doni Gunawan
2. Maulana Alfaris
Kelas
XII IPS 3
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat , karunia dan hidayahNya
kepada kita semua sehingga akhirnya tugas karya tulis ini dapat terselesaikan.Shalawat serta salam
senantiasa tercurah pada Nabi Muhammad SAW beserta para pengikutnya yang setia menemani
hingga akhir zaman.
Tugas karya tulis yang diberi judul Kenakalan Remaja ini ialah suatu karya tulis yang
terbentuk dari hasil kerja sama kelompok dimana tugas ini merupakan prasyarat dari aspek penilaian
mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Dalam penyelesain karya tulis ini , penulis banyak mengalami kesulitan , terutama disebabkan
oleh kurang spesifiknya informasi yang didapatkan penulis karena hanya mengandalkan pengamatan
dilingkungan sekitar sebagai bahan penyusun karya tulis.Pada akhirnya karya tulis ini dapat
diselesaikan meskipun masih terdapat banyak kekurangan.
Penyusun karya tulis ini tak lepas dari dukungan dan bantuan dari berbagai pihak, oleh karena
itu pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Ibu Rohma Wati S.Pd selaku guru mata pelajaran sosiologi.
2. Teman-teman seperjuangan kelompok
3. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah banyak
membantu,baik selama penyusunan tugas ini maupun di luar itu.
Semoga Allah SWT selalu mencurahkan rahmat dan karunia-Nya serta keridhoan-Nya kepada
kita semua , amin.
Penulis menyadari bahwa tugas karya tulis ini masih banyak memiliki kekurangan.Oleh karena
itu segala saran dan kritik yang membangun , penulis harapkan untuk kemajuan masa-masa
mendatang.
Harapan penulis semoga penulis tugas karya tulis ini dapat diambil manfaatnya oleh pembaca.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
BAB I. Pendahuluan 1
1.1 Latar Belakang .. 1
1.2 Tujuan Penulis .. 1
1.3 Ruang Lingkup .. 1
1.4 Sumber Data ... 1
1.5 Metode . . 1
Daftar Pustaka . 6
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.5 Metode
Dalam menulis Karya Tulis Ilmiah ini penulis menggunakan metode pengamatan di
lingkungan sekitar dan kajian pustaka untuk mendapatkan data informasi.
BAB II
PEMBAHASAN DAN ISI
1
Masa kanak-kanak, remaja, dewasa, dan kemudian menjadi orangtua, tidak lebih
hanyalah merupakan suatu proses wajar dalam hidup yang berkesinambungan dari tahap-
tahap pertumbuhan yang harus dilalui oleh seorang manusia. Setiap masa pertumbuhan
memiliki ciri-ciri tersendiri. Masing-masing mempunyai kelebihan dankekurangan. Demikian
pula dengan masa remaja. Masa remaja sering dianggap sebagai masa yang paling rawan
dalam proses kehidupan ini. Masa remaja sering menimbulkan kekuatiran bagi para orangtua.
Masa remaja sering menjadi pembahasan dalam banyak seminar. Padahal bagi si remaja
sendiri, masa ini adalah masa yang paling menyenangkan dalam hidupnya. Oleh karena itu,
para orangtua hendaknya berkenan menerima remaja sebagaimana adanya. Jangan terlalu
membesar-besarkan perbedaan. Orangtua para remaja hendaknya justru menjadi pemberi
teladan di depan, di tengah membangkitkan semangat, dan di belakang mengawasi segala
tindak tanduk si remaja.
Remaja adalah masa peralihan dari kanak-kanak ke dewasa. Para ahli pendidikan
sependapat bahwa remaja adalah mereka yang berusia antara 13 tahun sampai dengan 18
tahun. Seorang remaja sudah tidak lagi dapat dikatakan sebagai kanak-kanak, namun masih
belum cukup matang untuk dapat dikatakan dewasa. Mereka sedang mencari pola hidup yang
paling sesuai baginya dan inipun sering dilakukan melalui metoda coba-coba walaupun
melalui banyak kesalahan. Kesalahan yang dilakukan sering menimbulkan kekuatiran serta
perasaan yang tidak menyenangkan bagi lingkungan dan orangtuanya. Kesalahan yang
diperbuat para remaja hanya akan menyenangkan teman sebayanya. Hal ini karena mereka
semua memang sama-sama masih dalam masa mencari identitas. Kesalahan-kesalahan yang
menimbulkan kekesalan lingkungan inilah yang sering disebut sebagai kenakalan remaja.
2
Santrock
kenakalan remaja merupakan kumpulan dari berbagai perilaku remaja yang tidak
dapat di terima secara social hingga terjadi tindakan criminal.
faktor internal :
1) Krisis identitas
Perubahan biologis dan sosiologis pada diri remaja memungkinkan terjadinya
dua bentuk intregasi.pertama,terbentuknya persaan akan konsistensi dalam
kehidupannya.ke dua,tercapainya identitas peran.kenakalan remaja terjadi
karena remaja gagal mencapai masa intregasi ke dua.
2) Kontrol diri yang lemah
Remaja yang tidak bisa mempelajari dan membedakan tingkah laku yang dapat
diterima dengan yang tidak dapat diterima akan terseret pada perilaku nakal.
Factor eksternal :
1) Keluarga
Percerain orang tua , tidak adanya komunikasi antar anggota keluarga , atau
perselisian antar anggota keluarga bisa memicu perilaku negatif pada
remaja.pendidikan yang salah di keluarga juga bisa mempengaruhi seperti
terlalu memanjakan anak , tidak memberikan pendidikan agama , atua
3
penolakan terhadap eksistensi anak , bisa menjadi penyebab terjadinya
kenakalan remaja.
2) Teman sebaya yang kurang baik.
3) Komunitas / lingkungan tempat tinggal yang kurang baik.
4
BAB III
SIMPULAN dan SARAN
3.1 Simpulan
1) Pada dasarnya kenakalan remaja meliputi semua perilaku yang menyimpang dari
norma-norma hukum pidana yang dilakukan oleh remaja. Perilaku tersebut akan
merugikan dirinya sendiri dan orang-orang disekitarnya.
2) Kenakalan remaja pada zaman sekarang ini disebabkan oleh beberapa factor.
Perilaku nakal remaja disebabkan oleh factor remaja itu sendiri (internal) maupun
factor dari luar (eksternal).
3) Remaja harus bisa mendapatkan sebanyak mungkin figur orang-orang dewasa yang
telah melampaui masa remajanya dengan baik juga mereka yang berhasil
memperbaiki diri setelah sebelumnya gagal pada tahap ini.
4) Adanya motivasi dari keluarga , guru , teman sebaya merupakan hal-hal yang bisa
dilakukan untuk mengatasi kenakalan remaja.
5) Anak-anak yang tidak disukai oleh teman-temannya anak tersebut menyendiri. Anak
yang demikian akan dapat menyebabkan kegoncangan emosi.
3.2 Saran
1) Perlu adanya tindakan-tindakan dari pemerintah untuk mengawasi tindakan remaja
di Indonesia agar tidak terjerumus pada kenakalan remaja.
2) Perlunya penanaman nilai moral , pendidikan dan nilai religious pada diri seorang
remaja.
DAFTAR PUSTAKA
http://helda.info/2009/06/kenakalan-remaja/
http://pusatremaja.com/2008/01/15/kenakalan-remaja/
http://yoyooh.com/original-post/yo-ori-remaja/90-kenakalan-remaja.html
http://www.scribd.com/doc/12007831/KENAKALAN-REMAJA
http://www.anneahira.com/narkoba/index.htm
http://pustaka.ut.ac.id/website/index.php?
option=com_content&view=article&id=60:pkni4209-kriminologi-dan-kenakalan-
remaja&catid=30:fkip&Itemid=75
5
6