Anda di halaman 1dari 2

Sebagai pucuk tertinggi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan

Sejahtera, pergantian Presiden PKS dinilai terkesan mendadak dan tidak


banyak diketahui prosesnnya. Alasan tersebut dijelaskan langsung oleh
Presiden PKS yang baru periode 2015-2020, Sohibul Iman.

"Terkesan mendadak? Seharusnya pergantian kepemimpinan April (2015)


lalu pas ultah PKS. Kenapa dilakukan Agustus, karena kita punya hajat
persiapan pilkada. Kalau tidak dilakukan sekarang, ya kami akan semakin
telat," ucap Sohibul di Kantor DPP PKS di kawasan Pasar Minggu, Jakarta
Selatan, Selasa (11/8/2015).

Beberapa bulan lalu, PKS juga menyelenggarakan pemilihan umum raya


yang menetapkan Salim Segaf al Jufri sebagai ketua Majelis Syuro PKS.
Dan Hidayat Nur Wahid sebagai wakilnya.

"Dari 67 (anggota Majelis Syuro) yang hadir, 29 terpenuhi persyaratannya.


Dari situ anggota Majelis Syuro pilih tiga nama besar. Muncul nama Salim,
Hidayat, dan Hilmi. Dari mereka bertiga sepakat musyawarah mufakat
yang berkesimpulan agar Salim jadi Ketua Majelis Syuro," jelas Sohibul.
Saat musim mudik lebaran yang telah berlalu, Tol Cikopo-Palimanan
(Cipali) menjadi jalur favorit bagi pemudik. Tol terpanjang di Indonesia ini
dikenal memiliki kontur jalan yang mulus dan banyak lintasan lurus.

Penasaran dengan mulusnya jalanan Tol ini Ferrari Owners Club Indonesia
(FOCI) melakukan touring menuju Cirebon. Touring ini diikuti oleh 25
supercar Italia berlambang kuda jingkrak.

Masuk Tol Cipali melalui satu pintu membuat perjalanan rombongan terasa
lancar. Sesampainya di Kota Udang, rombongan sowan ke rumah dinas
Bupati Cirebon, Drs. H. Sunjaya Purwadisastra, MM., M.Si.

Mendapat sambutan hangat dari tuan rumah, rombongan diajak menyicipi


makanan khas Cirebon seperti Empal Gentong dan Nasi Jamblang.

Sebelum bertolak kembali ke Jakarta, rombongan FOCI menyempatkan diri


berkunjung ke Keraton Kasepuhan dan bersilahturahmi dengan Sultan
Sepuh XIV, P.R.A. Arief Natadiningrat.

Anda mungkin juga menyukai