Anda di halaman 1dari 2

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Lemak

Lemak adalah bentuk energi berlebih yang disimpan oleh hewan, sehingga
jumlah lemak dalam hewan yang dijadikan bahan pangan di tentukan oleh
keseimbangan energi hewan tersebut. Semua bahan pangan hewani mengadung lemak,
bahkan daging sapi rendah lemak sekalipun mengandung 28 % lemak, yang
memberikan kontribusi 77 % dari kalori makanan, sedangkan 51% lemak yang terdapat
dalam cheddar cheese memberikan 73 % dari kalori makanan.

2.2 Senyawa organik


senyawa anorganik adalah senyawa yang terdapat pada alam dan tersusun dari
benda mati atau material. senyawa kimia yang mengandung karbon kecuali pada oksida
karbon, karbonat, karbida. Senyawa organik yang sebagian besar terkait dengan
makhluk hidup dan senyawa anorganik sebagian besar berhubungan dengan hal-hal
non-hidup. Senyawa organik terdiri dari hidrogen, karbon, oksigen dan turunannya.
Makhluk hidup yang berhubungan dengan senyawa organik. misalnya Urea, metana,
Gula dan Benzene. Senyawa organik yang berupa gas, cairan dan padatan. Senyawa
organik yang tidak stabil dan sangat mudah terbakar. Senyawa organik tidak bisa
membuat garam karena Covalence karbon.
2.3 Kalori

Kalori adalah satuan unit yang digunakan untuk mengukur nilai energi yang
diperoleh tubuh ketika mengkonsumsi makanan/minuman. Untuk memastikan agar
kebutuhan nilai gizi anda tercukupi dengan baik, sebaiknya anda melihat kadar kalori
pada makanan/minuman yang Anda konsumsi. Belakangan ini semakin banyak produk-
produk makanan yang dilengkapi dengan daftar jumlah kalori makanan di bagian
bungkusnya. Kandungan Kalori di dalam makanan dapat ditentukan oleh kandungan-
kandungan gizi seperti lemak, karbohidrat, dan protein yang terkandung di dalam
makanan itu sendiri. Lemak menghasilkan kalori paling banyak, yaitu 9 kalori/gram.
Sedangkan karbohidrat dan protein mengandung 4 kalori setiap gramnya. Makanan
yang mengandung banyak lemak adalah makanan yang mengandung tinggi kalori.
Sebaliknya, yang memiliki kalori rendah adalah buah-buahan dan sayur-sayuran karena
mengandung banyak serat dan kadar airnya tinggi.
2.4 Asam lemak esensial

Asam lemak esensial adalah asam lemak yang dibutuhkan untuk kelancaran
proses metabolisme tubuh dan disebut jua sebagai vitamin F. Asama lemak ini
dinamakan esensial dikarenakan tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh, padahal
peranannya sangat pentin sebagai bahan pembentuk prostalandin, senyawa mirip
hormon yang membantu mengaktivasi system imun. Kebutuhan asam lemak esensial
meningkat pada tubuh membutuhkan pengembangan dan reparasi, yaitu pada anak
yang sedang tumbuh, wanita hamil,atau mengalami infeksi dan luka bakar.

2.5 Ester

Dalam kimia, ester adalah suatu senyawa organik yang terbentuk melalui
penggantian satu (atau lebih) atom hidrogen pada gugus hidroksil dengan suatu gugus
organik (biasa dilambangkan dengan R'). Asam oksigen adalah suatu asam
yang molekulnya memiliki gugus -OH yang hidrogennya (H) dapat menjadi ionH+.

DAPUS :

1. [Online].http://www.informasiahli.com/2016/06/pengertian-lemak-fungsi-jenis-dan-
contoh-makanan.html[diakses 20 september 2017, pukul 22.18]
2. [online].http://kliksma.com/2015/09/perbedaan-organik-dan-anorganik.html. [diakses
20 september 2017, pukul 22.35]
3. [online].http://www.pakmono.com/2015/05/perbedaan-senyawa-organik-dan-
anorganik.html. [diakses 20 september 2017, pukul 21.49]
4. Timesindonesia.daftar kalori makanan dan minuman anda sehari
hari.jakarta.[online].https://m.timesindonesia.co.id/read/142616/11/20170217/080527/
daftar-kalori-makanan-dan-minuman-anda-seharihari/[diakses 21 september 2017,
pukul 07.25]
5. Nurheti yuliarti.2009. A to Z food supplement. Yogyakarta.
[online].https://books.google.co.id/books?Isbn=9792912126. [diakses 21 september
2017, pukul 08.19]
6. [online].http://ester-asetat.ftanumj.web.id/ind/2510-2398/ester_22867_ftanumj_ester-
asetat-ftanumj.html. [diakses 21 september 2017, pukul 09.32]

Anda mungkin juga menyukai