Anda di halaman 1dari 10

BAB IV

PEMBAHASAN

A. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan pada hari Kamis tanggal 4
Mei 2017, sasaranya yakni keluarga Tn H, warga Dusun Karang
Pande. Metode yang digunakan yakni wawancara langsung,
observasi fasilitas rumah, serta pemeriksaan fisik dari
anggota keluarga. Adapun pertanyaan-pertanyaan inti yang
diajukan kepada objek pengkajian meliputi :
1. Data umum keluarga
2. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga
3. Pengkajian tempat tinggal keluarga
4. Struktur keluarga
5. Fungsi keluarga
6. Stress dan koping keluarga
7. Keadaan gizi keluarga
8. Harapan keluarga
9. Pemeriksaan fisik
Kegiatan yang dilakukan
1. Anamnesa untuk mengumpulkan data keluarga, yakni
memperoleh data dengan cara menanyakan langsung kepada
keluarga mengenai pertanyaan inti pada format pengkajian
yang tersedia.
2. Observasi terhadap keadaan fisik tempat tinggal yakni
melakukan pengkajian untuk memperoleh informasi data
objektif dengan cara melihat secara langsung mulai dari
keadaan pasien, keluarga, bangunan fisik, lingkungan dan
masyarakat sekitar tempat tinggal pasien.
3. Pemeriksaan fisik terhadap seluruh anggota keluarga
dilakukan dengan variable.
a. Riwayat penyakit saat ini
b. Keluhan yang dirasakan
c. Tanda dan gejala
d. Riwayat penyakit sebelumnya
e. TTV

63
f. Sistem kardiovaskuler
g. Sistem respirasi
h. Sistem GI
i. Sistem persarafan
j. Sistem genetalia
k. Sistem muskuluskeletal
Kesulitan yang dialami ketika pengkajian yakni bagaimana
menyampaikan item-item pertanyaan agar dapat dimengerti
oleh klien dan bagaimana menyamakan persepsi antara
masing-masing anggota kelompok mengenai maksud dari
masing-masing item pertanyaan yang tersedia.
B. Analisa data
Setelah melakukan pengkajian kemudian dilakukan analisa
data dengan mengelompokan data menjadi data subjektif dan
data objektif, kemudian menentukan masalah yang dialami oleh
keluarga dan mengidentifikasi penyebab dari masalah tersebut
berdasarkan 5 pokok tugas keluarga. Adapun analisa data yang
didapatkan antara lain :
ANALISA DATA

No. Data Problem Etiologi

64
1. DS : Gangguan Ketidakmampuan
Ny F mengatakan integritas keluarga
kedua anaknya kulit merawat
sering kambuh anggota
alergi jika
keluarga yang
mengkonsumsi telur
sakit.
dan daging
Ny F mengatakan
tidak tahu cara
mencegah dan
merawat An I
Saat ini An I hanya
mengeluhkan gatal-
gatal di daerah
lengan jika makan
telur dan daging
Keluarga Tn H
mengatakan sangat
berharap alergi
yang diderita kedua
anaknya tidak
semakin parah
Do :
Saat ditanyakan
keluarga tidak
dapat menyebutkan
cara pencegahan dan
penangan alergi
dengan tepat dan
benar.
Lengan tangan An I
terlihat bintik-
bintik kemerahan
An I terlihat
gatal-gatal dan

65
menggaruk lengan
N : 88x/m
RR : 20x/m
S : 37C

66
2. DS : Kurangya Ketidakmampuan
Ny F mengatakan pengetahuan keluarga dalam
tidak mengetahui tentang tugas mengenal
secara pasti perkembangan masalah
kegiatan An N saat keluarga
berada diluar rumah
karena sibuk ngurus
An I yang masih 9
bulan
Ny F mengatakan
sedikit kasihan
terhadap An N yang
kurang mendapatkan
kasih sayangnya
DO:
Saat ini keluarga
Tn H berada pada
tahap perkembangan
anak pra sekolah
Interaksi keluarga
cukup baik, walapun
An N kurang
mendapatkan kasih
sayang dikarenakan
ibunya sibuk ngurus
An I yang masih 9
bulan

67
3. DS : Ketidakmampuan Manajemen
Keluarga Tn H Keluarga pemeliharaan
mengatakan selalu memodifikasi rumah tidak
membersihkan rumah lingkungan efektif
jika dalam keadaan
kotor.
DO :
Lantai dalam
keadaan bersih
Jendela jarang
dibuka
Ruangan bersih
Pencahayaan agak
remang-remang

C. DIAGNOSA KEPETAWATAN
Berdasarkan analisa data yang dilakuakan sebelumnya
dapat diambil 2 diagnosa keperawatan dengan prioritas masalah
yaitu:
1. Gangguan integritas kulit berhubungan dengan ketidakmampuan
keluarga merawat anggota keluarga yang sakit
2. Kurangya pengetahuan tentang tugas perkembangan keluarga
berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga dalam mengenal
masalah.

D. SKALA PRIORITAS

68
Dilakukan skiring untuk menentukan diagnose yang di
prioritaskan. Adapun format yang digunakan yakni menurut
bailon dan magiya (1978) :
No Kriteria Skor Bobot Pembenaran
1 Sifat masalah 1
Skala : tidak / kurang sehat 3
Ancaman kesehatan 2
Keadaan sejahtera 1
2 Kemungkinan masalah dapat 2
diubah
Skala : 2
Mudah 1
Sebagian 0
Tidak dapat
3 Potensial masalah yang dicegah 1
Skala : 3
Tinggi 2
Sebagian 1
Rendah
4 Menonjolnya masalah 1
Skala : 2
Masalah berat harus segera 1
ditangani 0
Ada masalah tapi tidak
perlu ditangani
Masalah tidak dirasakan

Hasil scoring yang di peroleh diagnosa prioritas yakni


1. Gangguan integritas kulit berhubungan dengan ketidakmampuan
keluarga merawat anggota keluarga yang sakit ditandai
dengan lengan tangan An I terlihat bintik-bintik kemerahan,
An I terlihat gatal-gatal dan menggaruk lengan.
2. Kurangya pengetahuan tentang tugas perkembangan keluarga
berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga dalam mengenal
masalah ditandai dengan An N kurang mendapatkan kasih

69
sayang dikarenakan ibunya sibuk ngurus An I yang masih 9
bulan

E. RENCANA KEPERAWATAN
Rencana tindakan yang akan dilakukan berbeda dengan
rencana tindakan secara teoritis. Rencana yang digunakan
disini yaitu berdasarkan diagnosa keperawatan keluarga yang
sebelumnya telah disusun yakni :
1. Diskusikan dengan keluarga tentang hal-hal yang dapat
memicu terjadinya alergi
2. Diskusikan dengan keluarga tentang cara menghindari
terjadinya alergi
3. Jelaskan pada keluarga bahwa baik atau buruknya kondisi
klien sangat dipengaruhi atas peran serta keluarga dalam
merawat klien.
4. Berikan penyuluhan tentang makanan yang dapat memicu
alergi
5. Berikan penyuluhan tentang tugas perkembangan keluarga
saat ini
6. Motivasi keluarga untuk menyebutkan kembali tugas
7. Motivasi keluarga untuk menerapkan tugas perkembangan
keluarga yang belum terpenuhi

F. TINDAKAN KEPERAWATAN
Tindakan keperawatan yang dilakukan dalam asuhan
keperawatan ini sesuai dengan rencana keperawatan keluarga
yang telah disususn sebelumnya. Tindakan keperawatan lebih
ditekankan pada pendidikan kesehatan yang diberikan pada
keluarga dan klien.
G. EVALUASI
Evaluasi keperawatan dilakukan satu hari setelah
dilakukan tindakan keperawatan. Evaluasi mencakup sejauh mana
penegtahuan dan kemampuan keluarga dan klien dalam memahami
pendidikan kesehatan dan mempraktikan secara mandiri.

70
BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan
Keluarga adalah sekumpulan orang yang dihubungakan oleh
ikatan perkawinan, adopsi, kelahiran yang bertujuan untuk
menciptakan dan mempertahankan budaya yang umum,
mempertahankan perkembangan fisik, mental, emosional dan
sosial dari tiap anggota. (Duvall, 1997). Keperawatan adalah
suatu bentuk pelayanan professional yang merupakan bagian
integral dari pelayanan kesehatan, berdasarkan pada ilmu dan
kiat keperawatan, berbenyuk pelayanan bio psiko sosial
spiritual yang komprehensif, ditujukan kepeda individu,
keluarga, kelompok dan masyarakat baik sehat maupun sakit
yang mencangkup seluruh proses kehidupan manusia.
Asuhan keperawatan keluarga adalah rangkaian kegiatan
yang diberikan melalui praktik keperawatan dengan sasaran
keluarga. Asuhan ini bertujuan ini untuk menyelsaikan masalah
keperawatan yang dialami keluarga dengan mengunakan
pendekatan proses keperawatan. Secara umum tujuan Askep
keluarga adalah ditingkatkanya kemampuan keluarga dalam
mengatasi masalah secara mandiri, tujuan khususnya yang ingin
di capai kemampuan keluarga

B. Saran
Diharapkan kemampuan memahami tentang bagaimana asuhan
keperawata keluarga pada keluarga Tn A sehingga dapat
menigkatkan kesehatan pekerja yang ada di masyarakat dan
keluarga agar keluarga dapat menegerti dan mengetahui cara
pencegahan serta penanganan anemia.

71
DAFTAR PUSTAKA
Depkes Jakarta I, (2010). Kesehatan Remaja Problem dan
Solusinya. Salemba Medika, Jakarta
Kusmiran, Eny, (2011). Kesehatan Remaja dan Wanita. Salemba
Medika, Jakarta
Mubarak, Wahit Iqbal. (2010). Ilmu Keperawatan Komunitas Konsep
dan Aplikasi. Jakarta : Salemba Medika
Setiadi. (2008). Konsep dan Proses Keperawatan Keluarga.
Surabaya : Graha Ilmu.
Suprajitno. (2004). Asuhan Keperawatan Keluarga : Aplikasi dalam
Praktek. Jakarta : EGC.
Widyastuti, Yani et al, (2009). Kesehatan Reproduksi. Fitramaya,
Yogyakarta

72

Anda mungkin juga menyukai