(SPSS)
Yenda Fadhisa S.C 2311141050
Trishya Devi 2311141079
Kelas B
Soal
Seorang peneliti ingin mengetahui citarasa olahan daging itik, ayam buras dan ayam
Broiler. Daging itik yang diambil terdiri dari itik Petelur afkir, itik muda jantan dan itik muda
betina, daging ayam buras yang diamati terdiri dari ayam buras muda, ayam buras betina afkir
dan ayam jantan aduan, sedangkan daging ayam Broiler terdiri dari ayam Broiler umur 4
minggu, ayam broiler umur 7 minggu dan ayam Broiler umur 8 minggu. Cita rasa masing-
masing jenis olahan daging diamati oleh 3 orang Panelis.
Means
Notes
Cases
Citarasa * Unggas
Citarasa
Citarasa * Jenis
Citarasa
Citarasa * Panelis
Citarasa
1 6.389 9 1.1028
2 6.356 9 1.2360
3 6.444 9 1.2300
Total 6.396 27 1.1451
UNIANOVA Citarasa BY Panelis Unggas Jenis
/METHOD=SSTYPE(3)
/INTERCEPT=INCLUDE
/EMMEANS=TABLES(Unggas) COMPARE ADJ(LSD)
/EMMEANS=TABLES(Unggas*Jenis)
/CRITERIA=ALPHA(.05)
/DESIGN=Panelis Unggas Unggas*Jenis.
Notes
Value Label N
Panelis 1 9
2 9
3 9
Unggas 1 Itik 9
2 Ayam Buras 9
3 Ayam Broiler 9
Jenis 1 9
2 9
3 9
Kesimpulan :
Panelis tidak berpengaruh nyata(P>0,05) terhadap citarasa daging olahan (lihat
PANELIS Sig 0,467>0,05), hal ini berarti tidak ada variasi diantara Panelis yang
mengetest citarasa olahan daging tersebut.
Unggas berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap citarasa daging olahan
(lihat UNGGAS Sig 0,000<0,01).
Klasfikasi unggas/Jenis unggas pada itik, ayam buras dan ayam Broiler
berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap citarasa daging olahan (lihat
UNGGAS*JENIS Sig. 0,000<0,01)
1. Unggas
Estimates
Dependent Variable: Citarasa
Pairwise Comparisons
Dependent Variable: Citarasa
(I) Unggas (J) Unggas (I-J) Std. Error Sig.b Lower Bound Upper Bound
Kesimpulan :
Citrasa olahan daging itik berbeda sangat nyata (P<0,01) dibandingkan dengan citarasa
daging ayam buras dan Broiler, demikian juga citarasa olahan daging ayam buras berbeda sangat
nyata (P<0,01) dengan ayam Broiler (lihat Sig 0,000<0,01).
Univariate Tests
Dependent Variable: Citarasa
The F tests the effect of Unggas . This test is based on the linearly independent
pairwise comparisons among the estimated marginal means.
2. Unggas * Jenis
Dependent Variable: Citarasa
Kesimpulan :
Citarasa Olahan daging itik jenis 1 (itik Petelur Afkir berbeda nyata (P<0,05)
dibandingkan dengan citarasa olahan daging itik Jenis 2 (muda jantan) dan jenis 3
(muda betina), sedangkan citarasa olahan daging antara itik muda jantan dengan muda
betina tidak berbeda nyata (P>0,05). Lihat batas bawah dan atas pada selang
kepercayaan 95% (95% Confidence interval) antara jenis 1 tidak berpotongan dengan
jenis 2 dan 3 (batas bawah jenis 1=5.651 lebih kecil dari batas atas jenis 2), sedangkan
antara jenis 2 berpotongan dengan jenis 3 (batas bawah jenis 3 = 6.651 lebih besar dari
batas atas jenis 2 =6.415). yaitu batas atas jenis 3 = 6,651 berada diantara 6,415 dan
6,765).
Citarasa daging olahan Ayam Buras Jenis 1(ayam buras muda) berbeda nyata (P<0,05)
dibandingkan dengan citarasa olahan daging ayam buras jenis 2 dan 3 (betina afkir dan
jantan aduan), demikian juga citarasa daging olahan betina apkir nyata(P<0,05) lebih
enak daripada jantan aduan. Lihat batas bawah dan atas pada selang kepercayaan 95%
( 95% Confidence interval) antara ketiga jenis ayam buras tidak ada yang
berpotongan.
Citarasa daging olahan Ayam Broiler Jenis 1(umur 4 minggu) nyata (P<0,05) kurang
enak dibandingkan dengan citarasa olahan daging ayam Broiler jenis 2 (umur 7
minggu) dan nyata (P<0,05) lebih enak dibandingkan dengan ayam broiler jenis 3
(umur 8 minggu). Citarasa daging olahan ayam Broiler umur 7 minggu nyata (P<0,05)
paling enak dibandingkan dengan umur 4 dan 8 minggu. Lihat batas bawah dan atas
pada selang kepercayaan 95% (95% Confidence interval) antara ketiga jenis ayam
Broiler tidak ada yang berpotongan.
GRAPH
/BAR(GROUPED)=MEAN(Citarasa) BY Unggas BY Jenis.
Graph
Notes