Log Book
Log Book
Hasil
2. Melakukan isolasi sampel di lab biokimia dengan cara Selasa, 15 Agustus 2017
Sampel
- Dikeluarkan dari freezer.
- Dithawing.
- Disentrifugasi pada suhu 25oC selama 5 menit
dengan kecepatan 60 rpm.
- Ditambahkan PBST PMSF sebanyak 4x
volume sampel.
- Divortex
- Dilaukan sonikasi menggunakan sonikator
selama 10 menit.
- Dibagi tiap sampel menjadi 3 microtube yang
masing masing berisi 500 l.
- Ditambahkan masing masing sampel
dengan alkohol sebanyak 750 l.
- Disimpan dalam freezer.
Hasil
Hasil
Persiapan sampel:
Sampel protein
- Dikeluarkan dari dalam freezer.
- Dithawing.
- Disentrifugasi pada kecepatan 100 rpm
selama 15 menit.
- Dibuang bagian supernatan dan disisakan
endapan.
- Diletakkan pada gabus dengan posisi terbuka.
- Disimpan dalam kulkas.
Hasil
Hasil
Running
Sampel protein
- Dipipet sebanyak 15 l kemudian dimasukan
kedalam eppendorf.
- Tambahkan dengan 15l RSB dan panaskan
pada suhu 1000C selama 2 menit.
- Dinginkan pada suhu kamar.
- Suntikan sampel sebanyak 10-20 l kedalam
sumur secara hati-hati dengan menggunakan
Hamilton syringe.
- Syringe dibilas dengan air atau runing buffer
sebelum dipakai untuk memasukan sampel
yang berbeda pada sumur gel berikutnya.
- Untuk memulai running, hubungkan
perangkat elektroporesis dengan power
supply dengan arus pada plate 1 28 mA
tegangan 110 V dan Plate 2 30 mA dengan
tegangan 130V.
- Ditunggu hingga protein turun.
Hasil
Staining
Gel
- Dibuat larutan staining.
- Gel direndam di dalam 20 ml larutan staining
solution sambil digoyang dengan shaker
selama 20 menit.
- Larutan staining dituang kembali ke
wadahnya.
- Dicuci dalam 150 ml asam asetat / larutan
- TCA 12,5%.
- Gel direndam dalam larutan destaining sambil
digoyang selama 20 menit.
- Cuci dengan asam asetat/ larutan TCA 12,5%
sampai bening.
Hasil