Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PRAKTIKUM KEWIRAUSAHAAN

POLITEKNIK NEGERI MALANG

Jenis Usaha:

Kuliner

Oleh:

Fariz Alifio Pratama (1542620085)

Wulan Setiowati (1542620078)

Yoanita Sherly Owenda (1542620178)

D-IV MANAJEMEN PEMASARAN

ADMINISTRASI NIAGA

POLITEKNIK NEGERI MALANG

2017
BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Wirausaha merupakan sebuah kemampuan dengan tingkat kreaatifitas


tertentu yang juga inovatif, yang kemudian dijadikan dasar untuk dapat
menemukan sebuah peluang dalam menuju kesuksesan dengan sesuatu yang baru
serta berbeda sebagai nilai tambah dari barang atau jasa yang menjadi sumber dari
peluang itu sendiri. Maka dari itu dalam dalam kuliah ini kami mendapatkan mata
kuliah kewirausahaan untuk memupuk jiwa wirausaha dalam diri kami dan
membentuk kami menjadi calon-calon wirausahawan sukses di Indonesia.

Untuk kebutuhan sehari-hari banyak sekali aktivitas yang dijalani oleh


setiap orang. Dengan aktivitas yang semakin padat, membuat banyak orang
membutuhkan asupan makanan tambahan yang bermanfaat untuk kesehatan
tubuh. Makanan-makanan yang tersedia dipasaran saat ini memang sudah
beragam, tetapi umumnya makanan tersebut bukanlah sehat, serta harga yang
ditawarkan cukup mahal. Melihat prospek yang begitu bagus, kami mempunyai
ide untuk mencoba membuat produk makanan yang sehat, mengenyangkan serta
dengan harga yang terjangkau.

Tujuan Usaha

Disamping mendapatkan teori tentang kewirausahaan, kami juga


mengadakan praktek kewirausahaan yang disebut juga Enterpreneur Festival.
Tujuan diadakannya acara ini adalah untuk melatih dan mengasah skill yang
dimiliki mahasiswa agar mampu terjun secara langsung ke dunia usaha. Melalui
acara ini juga kami dapat belajar proses berwirausaha mulai dari memproduksi
produk hingga menjualnya ke konsumen.

Waktu dan Tempat Pelaksanaan


Dalam rangka mendalami mata kuliah kewirausahaan, diadakan praktek
kewirausahaan itu sendiri. Kemudian diwujudkan dalam kegiatan Enterpreneur
Festival yang diselenggarakan pada hari Rabu, 17 Mei 2017 yang bertempat di
Graha Teater Politeknik Negeri Malang. Dalam kegiatan terseut mahasiswa
dituntut untuk mempraktekkan dari awal proses pembuatan produk.
BAB II
PRODUKSI PRODUK

PROSES PRODUKSI PRODUK


Berikut merupakan bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan Roti
Inggris Melintir Panggang :
Bahan lapisan :
1. Roti tawar
2. Selada
3. Ayam suwir bumbu merah
4. Tomat
5. Mayonaise
6. Keju
7. Saus sambal
8. Margarin
Bumbu Ayam Suwir :
1) Daging Ayam Filet
2) Bawang merah
3) Bawang Putih
4) Merica
5) Garam secukupnya
6) gula secukupnya
7) Cabai Besar
8) lengkuas
Alat alat yang digunakan ;
1) Kompor
2) capit makanan
3) Wajan
4) Pisau
5) roll
Cara pembuatan ayam suwir :
1. Tumbuk semua bumbu bawang merah, bawang putih, cabai, lengkuas, gula,
garam, dan merica.
2. Suwir-suwir daging ayam yang telah di rebus sebelumnya menjadi suwiran
tipis-tipis
3. Tumis hingga harum senua bumbu yang telah di suwir tersebut di wajan yang
telah diberi sedikit minyak
4. Masukkan daging ayam yang telah disuwir
5. Campur dan tumis hingga tercampur rata

Cara pembuatan Rongstir panggang :


1. Siapkan roti tawar yang telah di roll menjadi tipis
2. Potong roti tawar yang telah di roll tipis menjadi 2 bagian
3. Oleskan saus pedas diatasnya
4. Berikan selada diatas roti yang telah dioles saus
5. Berikan tumis ayam suwir diatas selada
6.,berikan irisan tomat kecil-kecil yang dicampur mayonaise
7. Berikan parutan keju fiatad irisan tomat
9. Gulung roti yang telah diberikan lapisan tersebut
10. Berikan margarin pada wajan atau panggangan yang hendak dioakai untuk
memanggang
11. Taruh gulungan-gulungan roti isi dan panggang sebentar saja hingga sedikit
gosong
12. Angkat tiriskan, rongstir panggang ready to be served

KEKUATAN PRODUK
Kekuatan produk Rongstir Panggang terletak pada bahan yang digunakan
dalam pembuatan rongstir panggang yang unik dan cara penyajian yang berbeda
dengan sandwich pada umumnya, serta harga yang mampu bersaing dengan
dengan produk sejenis.
KELEMAHAN PRODUK

Kurangnya pengalaman berwirausaha dari para pendiri usaha yang bisa


menjadI penghambat sewaktu-waktu.

MODAL AWAL
Modal awal yang dibutuhkan untuk membeli alat dan bahan pembuatan
Roti Inggris Melintir Panggang antara lain sebagai berikut :

Peralatan :
Roll : Rp 10.000
Mika : Rp 6000 +

Total Rp 16.000
Bahan :
1. 4 pack Roti tawar : Rp 36.000
2. Selada : Rp 10.000
3. kg Daging ayam : Rp 45.000
4. Tomat : Rp 10.000
5. Mayonaise : Rp 13.000
6. Keju : Rp 9.500
7. Saus sambal : Rp 9.800
8. Margarin : Rp 6.000
9. Bumbu-bumbu pelengkap : Rp 7.000 +

Total Rp 136.300,-

Total modal awal yang dibutuhkan Rp 152.300

HASIL PENJUALAN
Pada hari Rabu, 17 Mei 2017 rongstir panggang terjual sebanyak 50
bungkus dengan harga per bungkus Rp 5.000. Maka hasil penjualan yang
kami peroleh sebesar Rp 250.000
LABA USAHA
Laba Usaha = Hasil Penjualan Modal Awal
= Rp 250.000 Rp 152.300
= Rp 97.700
BAB III

HASIL EVALUASI

KENDALA

Kendala yang kami hadapi dalam kegiatan Entrepreneur Festival


yang diadakan pada hari Rabu 17 Mei 2017 antara lain adalah ruang
kegiatan yang sempit dan terbuka. Ruang yang sempit memberi kami
batasan dalam melakukan proses produksi, sehingga proses pembuatan
produk yang berlangsung sedikit lebih lama. Ruang yang terbuka membuat
kami kurang nyaman dalam memproduksi produk, hal ini dikarenakan
semua orang dapat melihat secara langsung proses pembuatan produk dari
awal sampai akhir sehingga akan timbul kemungkinan orang lain mungkin
menjiplaknya. Kedua, tidak adanya pembatas yang jelas antara stand yang
satu dengan lainnya, sehingga seringkali mengalami kerancuan dengan
kelompok yang berada disampingnya. Ketiga, kami lupa dalam
menyediakan kantong plastik untuk membungkus pembelian produk dalam
jumlah yang cukup banyak, sehingga menghambat penjualan dan
pelayanan terhadap konsumen.

SOLUSI
Berdasarkan kendala/permasalahan yang kami hadapi solusi yang
kami lakukan antara lain dengan membuat produk lebih hati-hati agar kecil
kemungkinan orang untuk menjiplaknya, dan salah seorang dari kelompok
kami membeli kantong plastic untuk memperlancar penjualan dan
pelayanan konsumen.

HASIL KEGIATAN
Berdasarkan kegiatan yang telah kami lakukan, kami dapat mengambil
kesimpulan bahwa, kegiatan ini kami lakukan agar mendapatkan pengalaman dan
pembelajaran mengenai kegiatan kewirausahaan. Dimana kami yang merintis
sebuah usaha, menyusun rencana usaha, hingga merealisasikan usaha kami.
Sehingga kami mengerti bagaimana menjadi wirausahawan yang sebenarnya
mulai dari mempersiapkan modal, berinteraksi dengan orang lain atau konsumen
hingga menghitung laba atau rugi pada akhirnya. Dari analisa usaha yang kami
jalankan, kami mengambil kesimpulan bahwa usaha ini cocok dijalankan secara
continue di lingkungan masyarakat sekitar karena produk yang kami tawarkan
sangat potensial untuk di jual kepada masyarakat.

EVALUASI KEGIATAN

Berdasarkan konsumen yang membeli produk, dan tester yang kami


berikan kepada konsumen lainnya mereka menilai bahwa :

1. Tampilannya menarik dan cantik seperti sandwich berlapis pada umumnya


namun lebih menarik karena tampilannya digulung menyerupai sushi
2. Harga tergolong murah dan terjangkau karena tergolong makanan yang
cukup berat dan mengenyangkan.
3. Komposisi tomat yang digunakan terlalu banyak, sehingga rasa ayam
kurang kuat/menonjol
4. Adanya sebagian konsumen yang kurnag menyukai sayur-sayuran.

Solusi

Berdasarkan evaluasi diatas, maka solusi kedepannya agar produk kami


lebih baik maka kami menggunakan cara sebagai berikut :

1. Mencari tahu lebih dalam mengenai kandungan, khasiat dan manfaat dari
buah yang kami perjual belikan. Disamping itu juga mencari referensi
mengenai perpaduan buah dengan bahan penunjang serta topping yang
benar seperti apa agar khasiat dari demo ice bisa dirasakan manfaatnya.
2. Memberikan pelayanan kepada konsumen dengan memberitahukan apa
saja khasiat dari produk yang kami jual di tiap pesanan mereka.
3.

Anda mungkin juga menyukai