Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PUSKESMAS KEMUMU
Jln. A. Yani No. 04 Kelurahan Kemumu Kec Arma Jaya B/U
SURAT KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS KEMUMU
Nomor : /SK/PPP/ /2016
TENTANG
Ditetapkan di : Kemumu
Pada Tanggal :
PARNITI, SKM
NIP. 19760112 200212 2 003
Lampiran : Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kemumu
Nomor :
Tanggal :
Tentang : Akses Komunikasi Kepala Puskesmas, Manajemen
dan Pengelola UKM dan UPK.
PARNITI, SKM
NIP. 19760112 200212 2 003
KOORDINASI DAN ITEGRASI
PENYELENGGARAAN PROGRAM UKM DAN UKP
No. Dokumen :
No. Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman :
PUSKESMAS
KEMUMU
TENTANG
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : Kemumu
Pada Tanggal :
PARNITI, SKM
NIP. 19760112 200212 2 003
KAJIAN TINDAK LANJUT TERHADAP MASALAH-
MASALAH POTENSIAL TERJADI DALAM
PENYELENGGARAAN PELAYANAN KESEHATAN
No. Dokumen :
No. Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman :
PUSKESMAS
KEMUMU
No. Dokumen :
No. Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman :
PUSKESMAS
KEMUMU
Diagram Alur
Identifikasi Masalah
No. Dokumen :
No. Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman :
PUSKESMAS
KEMUMU
No. Dokumen :
No. Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman :
PUSKESMAS
KEMUMU
No. Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman :
PUSKESMAS
KEMUMU
Pengertian Konsultasi antara pelaksana dengan penanggungjawab program
dan Kepala Puskesmas adalah proses komunikasi antara
pelaksana dengan pengelola atau dari pelaksana dan pengelola ke
kepala Puskesmas.
TENTANG
PENYAMPAIAN INFORMASI
DI PUSKESMAS KEMUMU
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : Kemumu
Pada Tanggal :
PARNITI, SKM
NIP. 19760112 200212 2 003
KOORDINASI DAN PENYELENGGARAAN
PROGRAM UKM DAN UKP
No. Dokumen :
No. Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman :
PARNITI, SKM .
NIP. 19 NIP. 19
PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU UTARA
PUSKESMAS KEMUMU
KECAMATAN ARMA JAYA
2. Pengelola Promkes 2. .
4. Pengelola KIA 4. .
5. Pengelola KB 5. .
6. Pengelola Kesling 6. .
7. Pengelola P2M 7. .
Mengetahui
Kepala Puskesmas Kemumu
PARNITI, SKM
NIP. 19
PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU UTARA
PUSKESMAS KEMUMU
KECAMATAN ARMA JAYA
TENTANG
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : Kemumu
Pada Tanggal : 25 April 2016
PARNITI, SKM
NIP. .
Daftar Lampiran : Surat Keputusan Kepala Puskesmas
Kemumu
Nomor :
Tanggal :
MANAJEMEN RESIKO
A. Pendahuluan
Manajemen Resiko Klinis merupakan suatu upaya sistematis yang
dilakukan baik di rumah sakit maupun Puskesmas dalam rangka
mengurangi resiko akibat pelaksanaan pelayanan medic. Reskio klinis
dapat berupa abahaya, kesalahan, musibah atau potensi terjadinya hal-hal
yang merugikan pasien, terkait dengan atau sebagai dampak asuhan klasik
yang diberikan kepadanya.
B. Tujuan
1. Meminimumkan terjadinya medical error, adverse events, dan harms
pada pasien (membuat asuhan pasien lebih aman).
2. Meminimumkan kemungkinan terjadinya klaim dan mengendalikan
biaya klaim yang harus menjadi tanggungan institusi (mencegah
kerugian finansial bagi RS dan dokter).
C. Sasaran
1. Puskesmas
2. Puskesmas Pembantu
3. Poskesdes/PKD
4. Posyandu
E. Incident Report
1. Pelaporan setiap masalah atau kejadian yang menyimpang dari yang
direncanakan atau secara normal seharusnya tidak terjadi dan
berdampak pada keselamatan pasien (Patient Care and Patient Safety).
2. Pelaporan atas masalah atau kejadian yang menghadapkan pasien pada
keadaan resiko.
3. Pelaporan atas masalah/kejadian yang bertendensi/berpotensi
menghadapkan puskesmas terhadap tuntutan hukum.
4. Masalah/kejadian tidak harus selalu sudah menyebabkan cidera, tetapi
termasuk juga kejadian yang potensial menyebabkan cidera.
5. Pelaporan atas masalah/kejadian yang dapat dijadikan pelajaran untuk
meminimalisasi atau menurunkan resiko.
6. Pelaporan masalah/kejadian yang mempunyai dampak terhadap
anggaran dan resiko ketersediaan keuangan, perlatan maupun supplies.
F. Sumber Medical Report
1. Manusia:
a. Kelelahan
b. Kurang terlatih
c. Komunikasi yang buruk
d. Kekuasaan/pengendalian
e. Keterbatasan waktu
f. Poor judgment
g. Keragu-raguan
h. Logic error
i. Over confidence
2. Organisasi
a. Rancang bangun kerja
b. Perencanaan kebijakan
c. Administrasi/pembiayaan
d. Insentif/disinsentif/kepemimpinan
e. Manajemen supplai
f. Supervisi/umpan balik
g. Ketidakjelasan tugas
h. Salah menempatkan personil
3. Teknikal
a. Poor automation
b. Peralatan yang buruk
c. Keterbatasan peralatan
d. Tidak memiliki decision support
e. Kompleksitas
f. Kurang integrasi
g. Terlalu banyak informasi
h. Tidak menggunakan checklist
H. Penutup
Demikian program ini disusun untuk memberikan gambaran mengenai
penerapan Manajemen Resiko Klinis di Puskesmas Kemumu.
Ditetapkan di : Kemumu
Pada Tanggal : 25 April 2016
PARNITI, SKM
NIP. .
PROGRAM KESELAMATAN PASIEN Disahkan Oleh Kepala
No. Kode Puskesmas Kemumu
Terbitan
KERANGKA No. Revisi
ACUAN Tgl. Mulai Berlaku :
PUSKESMAS Halaman PARNITI, SKM
KEMUMU NIP.
6. Rencana Evaluasi 1. Setiap bulan Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien melakukan
evaluasi pelaksanaan kegiatan keselamatan pasien di unit kerja.
2. Setiap 3 bulan Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien membuat
laporan pelaksanaan kegiatan keselamatan untuk Kepala Puskesmas.
3. Evaluasi untuk melihat pencapaian program dan rencana
7. Pencatatan dan Pencatatan dilakukan setiap menemukan kasus KTD, KPC, atau KNC,
Pelaporan Pelaporan dilaksanakan setiap 3 bulan sekali.
8. Dokumen Terkait Form pencatatan dan pelaporan KTD, KPC dan KNC.
Ditetapkan di : Kemumu
Pada Tanggal : 25 April 2016
Kepala Puskesmas Kemumu
PARNITI, SKM
NIP. .
SOP KEPEGAWAIAN
No. Dokumen :
No. Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman :
No. Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman :
No. Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman :
No. Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman :
TENTANG
MEMUTUSKAN
PARNITI, SKM
NIP. .
PENILAIAN KERJA
No. Dokumen :
No. Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman :
2. Kegiatan UKP
2. Kegiatan UKP
I. JADWAP PELAYANAN
a. Bidang UKM : Bulan Maret, September, Desember 2016
b. Bidang UKP : Juni dan Desember 2016
c. Personal : Desember 2016
A. Bidang UKM
PARNITI, SKM
NIP. 19
INDIKATOR, TARGET, DAN CAKUPAN PROGRAM UKM JAN-MARET 2016
A. Identifikasi Masalah
Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
No Permasalahan Ket
1. Kurang aktifnya program desa siaga Promokes
2. Pembinaan kader posyandu masih kurang Promokes
3. Cakupan DS yang masih rendah Gizi
4. Belum ada raport kesehatan anak sekolah UKS
5. Belum terlaksananya pemeriksaan berkala pada anak sekolah UKS
6. Cakupan K4 yang masih rendah KIA
7. Cakupan persalinan di faskes masih rendah KIA
8. Rendahnya penanganan dan rujukan neonatal resti KIA
9. Cakupan imunisasi TT rendah P2M
10. Rendahnya cakupan DAMIU yang laik minum Kesling
11. Kurang monitoring keluarga rawan Perkesmas
Prioritas Masalah
Rumusan Masalah
1. Masih kurangnya peran dan partisipasi masyarakat dibidang kesehatan khususnya UKBM
(Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat).
2. Masih kurangnya kesadaran masyarakat dalam pemantauan pertumbuhan anak di atas
satu tahun.
3. Kurangnya pengetahuan ibu hamil tentang pemeriksaan kehamilan dan merasa cukup
terhadap apa yang sudah dilakukan.
4. Masih tingginya pengaruh faktor budaya masyarakat untuk melahirkan di rumah.
5. Masih kurangnya kesediaan vaksin TT ibu hamil.
6. Kurangnya kesadaran pemilik usaha depot isi ulang air minum untuk menjaga mutu
produknya.
7. Belum tersedianya pengadaan buku raport kesehatan anak sekolah.
8. Masih enggannya petugas dalam memonitor resiko yang terjadi pada keluarga rawan.
Analisis Akar Penyebab Masalah
No Masalah Penyebab
UKM
1. Masih kurangnya peran dan partisipasi Kurangnya kesadaran untuk berperan aktif
masyarakat dibidang kesehatan khususnya dalam program kesehatan
UKBM (Upaya Kesehatan Berbasis
Masyarakat)
2. Masih kurangnya kesadaran masyarakat Kurangnya pengetahuan masyarakat
dalam pemantauan pertumbuhan anak di tentang pentingnya memantau pertumbuhan
atas satu tahun anak
3. Kurangnya pengetahuan ibu hamil tentang Ibu hamil masih enggan memeriksakan
pemeriksaan kehamilan dan merasa cukup kehamilannya secara rutin
terhadap apa yang sudah dilakukan
4. Masih tingginya pengaruh faktor budaya Masyarakat merasa lebih nyaman
masyarakat untuk melahirkan di rumah melahirkan di rumah
5. Masih kurangnya ketersediaan vaksin TT Distribusi vaksin TT dari Dinkes masih
ibu hamil kurang
6. Kurangnya kesadaran pemilik usaha depot Ketidaktahuan mengenai syarat air yang
isi ulang air minum untuk menjaga mutu sehat. Selain itu juga faktor biaya
produknya pemeriksaan
7. Belum tersedianya pengadaan buku raport Belum adanya pengadaan buku raport kes.
kesehatan anak sekolah Siswa dari Dinkes
8. Masih enggannya petugas dalam Keterbatasan dana operasional kegiatan
memonitor faktor resiko yang terjadi pada yang ada.
keluarga rawan
PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU UTARA
PUSKESMAS KEMUMU
KECAMATAN ARMA JAYA
TENTANG
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : Kemumu
Pada Tanggal : 25 April 2016
PARNITI, SKM
NIP. .
RENCANA PENILAIAN KINERJA
PUSKESMAS KEMUMU
I. JADWAP PELAYANAN
a. Bidang UKM : Bulan Maret, Juni, September, Desember 2016
b. Bidang UKP : Juni dan Desember 2016
c. Personal : Desember 2016
A. Bidang UKM
PARNITI, SKM
NIP. 19
PENILAIAN KERJA
No. Dokumen :
No. Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman :
I. PENDAHULUAN
Dalam mencapai derajat kesehatan yang optimal dibidang kesehatan perlu dilakukan
perbaikan mutu pelayanan, manajemen pelayanan dan cakupan kegiatan yang ada di
puskesmas. Puskesmas merupakan fasilitas kesehatan tingkat pertama yang
bertanggungjawab dalam menyediakan pelayanan dan program kesehatan bagi masyarakat
melalui penyelenggaraan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perorangan.
Pelayanan dan kegiatan kesehatan yang ada di puskesmas harus diselenggarakan secara
berkwalitas adil dan merata serta memuaskan seluruh masyarakat di wilayah kerjanya. Di
samping itu peningkatan manajemen pelayanan yang ada di puskesmas perlu dilakukan
secara optimal sehingga tercapai tujuan yang diinginkan.
Kwalitas dan kinerja penyelenggaraan kegiatan manajemen pelayanan serta mutu pelayanan
akan dicapai jika dikelola dengan baik sesuai dengan standar pedoman. Selain itu dalam
penyelenggaraan harus memperhatikan standar struktur, standar proses penyelenggaraan dan
standar hasil. Indikator kinerja perlu ditetapkan, distandarkan dan diukur secara periodik,
dianalisa sebagai dasar untuk melakukan upaya perbaikan kinerja dan mutu.
III. TUJUAN
Tujuan Umum:
Meningkatkan mutu penyelenggaraan program dan pelayanan puskesmas melalui penilaian
hasil kerja pelaksanaan kegiatan dan pelayanan serta sumber daya manusia.
Tujuan Khusus:
1. Karyawan memahami langkah-langkah penilaian kinerja
2. Karyawan memahami indikator-indikator kinerja
3. Karyawan dapat menyusun indikator kinerja dan sasaran
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
A. Kegiatan Pokok
Penilaian Kinerja Puskesmas
B. Rincian Kegiatan
1. Sosialisasi indikator dan target pencapaian kinerja
2. Menetapkan sasaran
3. Menetapkan instrumen
4. Pelaksanaan penilaian kinerja
5. Melakukan analisis
6. Melakukan tindak lanjut
Kepada Yth
Kepala Dinas Kesehatan Kab. Kepahyang
di-
Kepahyang
PARNITI, SKM
NIP. 19
I. PENDAHULUAN
Setiap pengelola upaya dan pelaksana upaya harus mengetahui tugas dan
melaksanakan tugasnya dengan baik. Proses pembelajaran dapat dilakukan melalui kegiatan
mengkaji pelaksanaan upaya di tempat lain yang mempunyai kinerja program baik. Untuk itu
pengelola dan pelaksana upaya kesehatan di Puskesmas Kemumu perlu melakukan kajian
pelaksanaan program kesehatan di Puskesmas Durian Depun Kabupaten Kepahyang.
II. TUJUAN
a. Menambah pengetahuan dan pengalaman dalam bidang tugas dan tanggung jawabnya.
b. Meningkatkan kinerja petugas.
VI. PENUTUP
Demikian laporan disusun untuk digunakan seperlunya.
PELAKSANA
No HASIL KETERANGAN
1. Dalam hal administrasi perlunya dibuat surat
keputusan dari Kepala Puskesmas untuk setiap
penanggung jawab program dan uraian tugasnya
2. Perlunya komitmen bersama untuk meningkatkan
kinerja dan mutu pelayanan puskesmas sesuai
dengan visi, misi, tujuan dan tata nilai puskesmas
3. Dalam stiap tindakan di puskesmas harus
berdasarkan SPO yang telah dibuat
4. Perlunya dokumentasi setiap kegiatan yang
dilaksanakan baik UKP maupun UKM
5. Perlunya mendapatkan asupan dari masyarakat
tentang kinerja dan mutu pelayanan puskesmas
6. Perlunya audit internal untuk mengevaluasi kinerja
dan mutu pelayanan
7. Perlu adanya pemetaan setiap dokumen
RENCANA KAJI BANDING
No. Dokumen :
No. Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman :
PARNITI, SKM ..
NIP. 19 NIP. 19