presiden terbesar di Indonesia, saya ingin menjawabnya dengan: IR. SOEKARNO Dia adalah pemimpin yang baik, pelopor dalam proklamasi, dialah yang banyak berkontribusi dalam menstabilkan negara kita lebih awal setelah kemerdekaan dan tentu saja yang pertama dari presiden kita. Dia memiliki pendapat yang cerdas tentang banyak hal, terutama yang berkaitan dengan kolonialisme. Salah satu idenya yang memperkuat visi kita melawan kolonialisme adalah "Politik Bebas-Aktif". "Bebas", atau bebas dalam bahasa Inggris, berarti bahwa Indonesia tidak memiliki gangguan melalui barat atau timur dan "aktif" atau aktif dalam bahasa Inggris berarti Indonesia secara aktif berusaha keras untuk memberikan perdamaian dunia. Beliau yang lahir di Surabaya, 6 Juni 1901 tersebut menjadi tokoh pemimpin favorit saya, karena kepiawaiannya dalam menggerakkan sebuah organisasi besar yang disebut negara. Soekarno telah memiliki jiwa pemimpin sejak beliau masih sangat muda. Putra dari pasangan Raden Soekemi dan Ida Ayu Nyoman Rai ini menempuh hidup yang mandiri dengan hidup jauh dari kedua orang tuanya, yaitu Bersama kakeknya di Tulung Agung, Jawa Timur. Dia memulai karir politiknya di waktu kuliahnya, sementara dia sebagian besar menyumbangkan gagasan untuk membantu Indonesia. Berbeda dengan tokoh-tokoh terkenal lain dari kemerdekaan kita yang banyak bekerja dalam cara militer, Soekarno bekerja secara diplomatis. Kata-kata inspirasinya membakar semangat orang-orang. Dia juga terlibat dalam banyak pertemuan antara Indonesia dan Belanda, berusaha keras untuk mendapatkan kemenangan kami. Pada tahun 1925, ia membangun "Algemeene Studie Club" di Bandung. Majalahnya, "Indonesia Muda" kebanyakan memuat tulisan tentang harapan terbesar kemerdekaan kita. Seiring perjuangannya, ia mendirikan "Partai Nasional Indonesia" (PNI) dengan rekan-rekan perjuangannya seperti: Dr. Ciptomangunkusumo, Bapak Budiarto dan banyak lagi. Soekarno percaya bahwa satu-satunya kunci untuk mendapatkan kemerdekaan kita adalah penyatuan Indonesia sendiri, jadi dia tidak pernah menyerah untuk terus berseru semangat nasionalisme melalui orang-orang.
Soekarno bekerja dengan cara diplomatis dimana dia selalu mengklaim
kutipan inspiratif di surat kabar. Tujuannya tentu saja adalah tentang menyatukan orang kapan saja dimana saja, bukan untuk menghentikan perjuangan mereka dalam meraih kemenangan kita. Tidak peduli berapa banyak darah yang harus dikorbankan, tidak peduli berapa banyak rasa sakit dan uang yang harus dikorbankan juga, tapi dia bersungguh-sungguh bahwa kemenangan kita tidak akan mudah dan mudah terjadi. Soekarno menjadi musuh terbesar Belanda dalam dunia politik. Dialah yang membangkitkan orang-orang secara diplomatis dan pasti juga dengan cara militer. Belanda menangkapnya dan menyingkirkannya dari Batavia. Tapi Soekarno tidak pernah berhenti. Dalam pengucilannya, ia menulis "Indonesia menggugat", mengatakan bahwa meski Belanda adalah negara maju seperti yang diklaimnya, namun sebenarnya semua perbuatan yang dilakukan Belanda hanya membagi negara lain (Indonesia) dan meraih kemenangannya. Belanda menjadi lebih marah padanya dan dituduh Soekarno memprovokasi media. Kemudian, dia diisolasi di Nusa Tenggara Timur selama bertahun-tahun. Bertahun-tahun setelah diasingkan, dia kembali ke Batavia kemudian melanjutkan perjuangannya dengan teman-teman terdekatnya yang memiliki pandangan yang sama mengenai kesuksesan kami seperti: Mohammad Hatta dan Mohammad Yamin dan lainnya. Akhir cerita, negara kita akhirnya mendapat kemenangan pada tahun 1945, dibuktikan dengan proklamasi kemerdekaan oleh Soekarno dan Hatta pada tanggal 17 Agustus 1945. Keesokan harinya, Soekarno dinyatakan sebagai presiden pertama di Indonesia, didampingi oleh Mohammad Hatta, teman dekatnya sebagai Wakil Presiden. Segera setelah kemerdekaan, itu tidak berarti bahwa negara kita benar-benar terbebas dari gangguan lainnya. Soekarno masih harus bekerja keras melawan Jepang yang kembali ke Indonesia. Karya gerakan kemerdekaan masih berlanjut dengan perjuangan untuk menjaga agar kemenangan kita bertahan selamanya. Soekarno mengadakan sebuah konferensi di Bandung, yang disebut sebagai "Konferensi Asia Afrika" untuk mendapatkan perhatian dan dukungan lebih dari Afrika, Asia, dan Amerika Latin selama usaha diplomatik dan militer kita melawan Jepang. Ini bertahan bahwa negara-negara di Asia, Afrika, dan Amerika Latin akan bebas dari gangguan melalui kekuatan barat dan timur. Konferensi ini kemudian juga dikenal sebagai Gerakan Non Blok yang sangat memperhatikan perdamaian dunia. Gerakan 30 September Partai Komunis Indonesia (G-30-S-PKI 30 September 1950) adalah sebuah pemberontakan terhadap Soekarno, dan ini memulai sebuah krisis politik yang besar di Indonesia. Orang-orang di Indonesia (sebagai komando dari Soeharto) mulai mengisolasi dia. Orang yang tidak melakukan perintah itu, akan dihukum oleh negara tersebut, seperti penjara selama beberapa tahun. Soekarno meninggal pada hari Sabtu, 21 Juni 1970 di Rumah Sakit Angkatan Udara Jakarta dan dimakamkan di Blitar, Jawa Timur. Saya sangat bangga padanya. Dia adalah orang hebat yang bisa menginspirasi gairah pada semua orang di Indonesia. Dalam mempimpin Negara Indonesia, Presiden Soekarno memiliki gaya kepemimpinan yang berorientasi pada moral dan etika ideologi yang mendasari organisasinya. Sifat kepemimpinan yg juga menonjol darinya adalah percaya diri yang kuat, penuh daya tarik, penuh inisiatif dan inovatif serta kaya akan ide dan gagasan baru. Dia memiliki karisma dan perilaku hebat yang bisa membuat orang mempercayainya, lalu mengikutinya. Dia turun ke bumi, benar-benar peduli terhadap bangsanya, melakukan segalanya untuk kehidupan yang lebih baik bagi rakyat, dan tidak pernah melakukan sesuatu yang mengelak, seperti korupsi, membunuh seseorang yang bersalah atau semacamnya. Meski bahkan dia dalam penderitaan maut, dia tidak marah kepada orang-orang yang mengisolasi dia dan memperlakukannya tidak adil. Tidak ada presiden setelah Soekarno benar-benar sangat menyukainya. Dia adalah presiden pertama yang membuat evolusi Indonesia dari negara yang bergantung ke negara merdeka. Berdasarkan teori lahirnya seorang pemimpin, Soekarno dapat dikatakan sebagai pemimpin yang diciptakan sesuai teori sosial, dan pemimpin yang menjadi pemimpin karena Soekarno memiliki bakat teori ekologis. Teori tersebut mendukung Soekarno untuk dapat menjadi seorang pemimpin besar di negeri ini. Beliau sebagai seorang pemimpin, diciptakan, dengan diberi pendidikan sebaik- baiknya oleh keluarganya, lalu perlahan timbul perannya karena memiliki bakat dalam masyarakat, dan pada akhirnya ditunjuk oleh masyarakat sendiri sebagai pemimpin. Disamping sifat sifat yang dimiliki Soekarno ini, terdapat sisi kelemahan Soekarno yaitu pada masa pemerintahannya, Soekarno kurang dalam hal pengetahuan ekonomi, saat itu rupiah mengalami inflasi terbesar dalam sejarah yakni 300 %, hal tersebut dimanfaatkan pak Hartountuk melakukan kudeta. Akan tetapi kelemahan Soekarno ini tidak menghalangi ke wibaan Beliau sebagai Bapak Bangsa.
Sumber :
Soekarno. Di Bawah Bendera Revolusi, Jilid I. Jakarta: Panitia Penerbit Di Bawah