PUSKESMAS SEBENGKOK
KOTA TARAKAN
Perdana 00
1. NAMA PEKERJAAN
2. TUJUAN PROSES
Prosedur ini digunakan sebagai acuan dalam penatalaksanaan imunisasi polio di Puskesmas
Sebengkok
3. TANGGUNG JAWAB
3.1. Penanggung JawabPoli Imunisasi
4. URAIAN UMUM
4.1. Imunisasi polio adalah pemberian kekebalan aktif terhadap penyakit poliomielitis dengan
meneteskan vaksin polio (Oral Polio Vaccine = OPV)
4.2. Vaksin oral polio hidup adalah vaksin polio trivalent yang terdiri dari suspensi virus
poliomielitis tipe 1,2 dan 3 (strain Sabin) yang sudah dilemahkan
4.3. Pemberian imunisasi polio dilakukan sesuai dengan kompetensi petugas
4.4. Referensi yang digunakan adalah Modul Pelatihan Tenaga Pelaksana Imunisasi Puskesmas,
tahun 2006
5. KETERAMPILAN PETUGAS
5.1. Dokter umum
5.2. Perawat Umum
5.3. Bidan
6. PERALATAN
6.1. Vaksin polio (OPV)
6.2. Dropper/ penetes oral polio
6.3. Pinset
7. PROSEDUR
7.1. Diberikan secara oral (melalui mulut), 1 dosis adalah 2 tetes sebanyak 4 kali (dosis)
pemberian dengan interval setiap dosis minimal 4 minggu
7.2. Setiap membuka vial baru harus menggunakan penetes (dropper) yang baru
8. CATATAN MUTU