Anda di halaman 1dari 3

VIRTUALIZATION AND THE CLOUD

Alfian Faiz Ramadhan, Bramada Haidar, Sidik Priyo Utama, Wahyu Nugroho

Faisalvian22@gmail.com, bramada77@gmail.com, shidiq.nugroho77@gmail.com,


nugrohowahyu777@gmail.com
STMIK Duta Bangsa

Absrak

Virtualisasi merupakan suatu teknologi yang sedang berkembang di dunia jaringan komputer saat ini. Teknologi
virtualisasi ini mensimulasikan hardware/ perangkat keras ke dalam perangkat lunak sehingga seolah-olah kita
sedang bekerja pada hardware yang sebenarnya. Salah satu teknologi virtualisasi tersebut adalah virtualisasi di
sisi server / virtual private server (VPS). Teknologi virtualisasi server memungkinkan beberapa sistem operasi
server berjalan di satu mesin fisik yang sama. Tujuan utama penggunaan teknologi ini adalah fungsi
infrastruktur yang dapat diandalkan dan memungkinkan penggunaan yang maksimal dari sebuah mesin server.
Cloud computing atau komputasi awan ialah teknologi yang memanfaatkan layanan internet menggunakan pusat
server yang bersifat virtual dengan tujuan pemeliharaan data dan aplikasi. Keberadaan komputasi awan jelas
akan menimbulkan perubahan dalam cara kerja sistem teknologi informasi dalam sebuah organisasi. Hal ini
karena komputasi awan melalui konsep virtualisasi, standarisasi dan fitur mendasar lainnya dapat mengurangi
biaya Teknologi Informasi (TI), menyederhanakan pengelolaan layanan TI, dan mempercepat penghantaran
layanan. Secara umum arsitektur komputasi awan terdiri dari (1) Infrastructure as a Service (IaaS) (2) Platform
as a Service (PaaS)dan (3) Software as a Service (SaaS). Tulisan ini bertujuan untuk memberikan gambaran
tentang konsep penerapan virtualisasi dan cloud computing. Penelitian ini berbagai referensi dari sejumlah
penelitian terdahulu yang sesuai dengan tema penelitian.
Kata kunci: virtualisasi, cloud computing
Cloud computing merupakan metafora
1. Pendahuluan dari jaringan komputer/ internet, dimana
Pesatnya perkembangan teknologi cloud (awan) merupakan penggambaran dari
komputer di negara-negara maju, membuat jaringan komputer/ internet yang diabstraksi
para penelitinya semakin haus akan tenaga dari infrastruktur kompleks yang
komputasi yang dapat menjawab tantangan disembunyikan. Pada cloud computing
dan permasalahan yang mereka hadapi. sumber daya seperti processor/computing
Walaupun sudah memiliki super komputer power, storage, network, sofware menjadi
dengan kapasitas dan kecepatan kerja yang abstrak (virtual) dan diberikan sebagai
sangat tinggi, apa yang sudah ada ini dirasa layanan di jaringan/internet. Dengan
tetap kurang, karena mereka berusaha menggunakan teknologi cloud computing
memecahkan permasalahan yang lebih besar kita dapat menggabungkan beberapa
lagi, lalu munculah teknologi virtualisasi perangkat komputer menjadi satu kesatuan
dan cloud computing. (cluster) dan membuat membuat banyak
Virtualisasi adalah suatu konsep yang server pada satu perangkat komputer dengan
digunakan untuk pembagian sumber daya, 2 virtualisasi. Jadi bisa dikatakan cloud
seperti sistem operasi, server, perangkat computing merupakan penggabungan
penyimpanan atau sumber daya jaringan teknologi jaringan komputer, virtualisasi dan
(Maclsaac. et al. 2008). Dengan virtualisasi, cluster .
beberapa sistem operasi dapat berjalan 2. Tinjauan Pustaka
bersamaan dengan aman pada satu mesin. a. Penelitian Sebelumnya
Proses virtualisasi ditangani oleh satu kernel Penelitian Atirah, Muh. Niswar, Amil
kecil yang disebut hypervisor atau virtual Ahmad Ilham[8] tentang implementasi virtual
machine monitor (VMM), yang dapat document pada cloud computing. Metode
membuat satu atau lebih virtual machine. yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Teknologi virtualisasi dapat mengurangi memanfaatkan teknologi web service pada
kompleksitas pengembangan perangkat keras jaringan cloud computing sebagai tempat
dan perangkat lunak, distribusi pengujian dan implementasi dan server sistem. Hasil dari
pemeliharaan. Dari sisi sistem operasi, penelitian ini adalah sebuah aplikasi dokumen
teknologi virtualisasi dapat menghindari berbasis virtual dimana proses dokumentasi
ketidaksesuaian perangkat keras, menghemat menjadi lebih mudah karena pengguna tidak
waktu dan biaya pengujian, meminimalkan perlu lagi menginstal aplikasi dokumen pada
biaya upgrade serta menghilangkan masalah komputer yang digunakan dan dapat
ketidaksesuaian perangkat lunak pada mesin. digunakan pula pada gadget selain komputer.
Penelirian Akhmad[2] tentang komputasi 1. Cloud Software as a Service (SaaS).
awan (cloud computing) perpustakaan Kemampuan yang diberikan kepada
pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk konsumen untuk menggunakan
memberikan gambaran tentang konsep aplikasi penyedia dapat beroperasi
penerapan cloud computing di perpustakaan, pada infrastruktur awan. Aplikasi
sehingga di masa yang akan datang dapat diakses dari berbagai perangkat
perpustakaan sebagai penyedia layanan klien melalui antarmuka seperti web
informasi dapat memberikan layanan yang browser (misalnya, email berbasis
terbaik, mutakhir dan berkesinambungan web).
kepada penggunanya. 2. Cloud Platform as a Service (PaaS).
b. Landasan Teori Kemampuan yang diberikan kepada
1. Virtualisasi konsumen untuk menyebarkan
Menurut Umar[5], Virtualisasi adalah cara aplikasi yang dibuat konsumen atau
untuk membuat komputer fisik bertindak diperoleh ke infrastruktur komputasi
bahwa seolah-olah komputer tersebut awan menggunakan bahasa
menjadi dua atau lebih komputer logika, pemrograman dan peralatan yang
dimana masing-masing komputer logika didukung oleh provider. Konsumen
(nonfisik) mempunyai arsitektur dasar tidak mengelola atau mengendalikan
yang sama dengan komputer fisik. infrastruktur awan yang mendasari
Menurut Arief[6], jenis-jenis pendekatan termasuk jaringan, server, sistem
virtualisasi antara lain: operasi, atau penyimpanan, namun
1. Partial Virtualisasiization memiliki kontrol atas aplikasi
Virtualisasi parsial adalah bentuk disebarkan dan memungkinkan
virtualisasi pada sebagian dari aplikasi melakukan hosting
perangkat keras. Perangkat lunak konfigurasi.
virtualisasi parsial akan 3. Cloud Infrastructure as a Service
mengemulasikan, seolah olah (IaaS).
perangkat komputer kita memiliki Kemampuan yang diberikan kepada
alat tersebut. konsumen untuk memproses,
2. Full Virtualisasiization Virtualisasi menyimpan, berjaringan, dan
penuh berarti membuat komputasi sumberdaya lain yang
seolah-olah ada komputer lain di penting, dimana konsumen dapat
dalam komputer. Dengan menginstal menyebarkan dan menjalankan
Linuxdalam Windows Anda, perangkat lunak secara bebas , dapat
demikian juga meng-install Windows mencakup sistem operasi dan aplikasi.
dalam Linux. Konsumen tidak menge-lola atau
3. Hardware-assisted Virtualisation mengendalikan infrastruktur awan
Merupakan virtualisation yang yang mendasari tetapi memiliki
didukung oleh hardware, jadi ada kontrol atas sistem operasi,
hardware khusus yang berguna untuk penyimpanan, aplikasi yang
meningkatkan performance proses disebarkan, dan mungkin kontrol
virtualisasi. Hardware-assisted terbatas komponen jaringan yang pilih
virtualisation mempunyai overhead (misalnya, firewall host).
yang banyak, agar skalabilitas guest 3. Metode Penelitian
OS tidak terlalu turun, maka dibantu Penelitian ini menggunakan metode
dengan hardware. 4. Pembahasan
2. Cloud Computing a. Virtualisasii
Menurut NIST dalam Ahmad dan Heri[7], Virtualisasi adalah konsep yang
Cloud computing adalah sebuah model mengijinkan komputer untuk dibagi dalam
untuk kenyamanan, akses jaringan on- beberapa lingkungan pada saat yang sama.
demand untuk menyatukan pengaturan Lingkungan ini dapat saling berhubungan
konfigurasi sumber daya komputasi atau bahkan tanpa saling berhubungan
(seperti, jaringan, server, media sama sekali. Sebuah lingkungan mungkin
penyimpanan, aplikasi, dan layanan) yang bisa jadi sadar atau tidak bahwa
dapat dengan cepat ditetapkan dan dirilis lingkungan tersebut berjalan di lingkungan
dengan usaha manajemen yang minimal virtual. Lingkungan biasa disebut dengan
atau interaksi dengan penyedia layanan. mesin virtual (Virtual Machine (VM). VM
Menurut Ahmad ada tiga jenis model akan selalu menjadi rumah bagi sistem
layanan cloud computing, antara lain: operasi (misalnya Linux, Windows, etc).
Instalasi sistem operasi ini biasa disebut
sebagai sistem operasi tamu (Guest masuk dengan cepat sesuai dengan
operating systems). Instruksi untuk VM permintaan.
biasanya diewatkan langsung ke perangkat 5. Measured Service. Sistem cloud
keras sehingga memungkinkan lingkungan computing secara otomatis mengawasi
untuk beroperasi lebih cepat dan efisien dan mengoptimalkan penggunaan
dari sistem emulasi, meskipun instruksi sumber daya dengan memanfaatkan
yang lebih komplek harus diperangkap kemampuan pengukuran (metering)
dan diterjemahkan untuk menjamin pada beberapa tingkat yang sesuai
kompatibilitas dan abstraksi dengan dengan jenis layanan (misalnya,
perangkat keras fisik. Didalam komputer penyimpanan, pemrosesan, bandwidth,
yang memjadi tuan rumah virtualisasi, dan account pengguna aktif).
komputer tersebut mempunyai 5. Penutup
sekumpulan perangkat keras tempat 5.1 Kesimpulan
dimana sistem operasi diinstal (linux,
Windows, atau yang lain). Sistem operasi DAFTAR PUSTAKA
mempunyai platform virtual terinstal
dalam satu atau lebih mesin virtual yang [1] Setiawan Irsal, Arif. 2013. implementasi dan
bertindak sebagai perangkat keras yang analisis performansi virtual private server vps
terpisah dan mempunyai kemampuan dan proses live migration. Jurnal Sistem
untuk diinstal sistem operasi. Komputer Dan Jaringan Komputer. Universitas
b. Cloud Computing Telkom.
Menurut NIST dalam Ahmad dan [2] Syaikhu, Akhmad. 2010. Komputasi
Heri[7], Cloud Computing adalah sebuah Awan (Cloud Computing) Perpustakaan
model untuk kenyamanan, akses jaringan Pertanian. Jurnal Pustakawan Indonesia. IPB
on-demand untuk menyatukan pengaturan
(Bogor Agricultural University).
konfigurasi sumber daya komputasi
(seperti, jaringan, server, media
[3] Hafni. 2016. Model Antrian Dalam Analisis
penyimpanan, aplikasi, dan layanan) yang
dapat dengan cepat ditetapkan dan dirilis Kinerja Sistem Virtual Machine. Jurnal Teknik
dengan usaha manajemen yang minimal Informatika. Universitas Sumatera Utara.
atau interaksi dengan penyedia layanan.
Lima karakteristik penting dari cloud [4] Yoppi Lisyadi. 2014. Membangun Sistem
computing, yaitu: Cloud Computing Dengan Implementasi Load
1. On-demand self-service. Konsumen Balancing Dan Pengujian Algoritma
dapat menentukan kemampuan Penjadwalan Linux Virtual Server Pada Ftp
komputasi secara sepihak, seperti Server. Jurnal Teknik Elektro. Universitas
server time dan network storage,
Andalas.
secara otomatis sesuai kebutuhan
tanpa memerlukan interaksi manusia
dengan masing-masing penyedia [5] Umar R. 2013. Review Tentang Virtualisasi.
layanan. Jurnal Informatika. Universitas Ahmad Dahlan.
2. Broad network access. Kemampuan Vol 7, No. 2, Juli 2013.
yang tersedia melalui jaringan dan
diakses melalui mekanisme standar [6] Arfriandi, Arief. 2012. Perancangan,
yang mengenalkan penggunaan Implementasi, Dan Analisis Kinerja Virtualisasi
berbagai platform (misalnya, telepon Server rmenggunakan Proxmox, Vmware Esx,
selular, tablets, laptops, dan Danopenstack. Jurnal Teknologi. Universitas
workstations).
Gadjah Mada. Volume 5 Nomor 2, Desember
3. Resource pooling. Penyatuan
sumberdaya komputasi yang dimiliki 2012.
penyedia untuk melayani beberapa
konsumen virtual yang berbeda, [7] Ashari, Ahmad dan Heri Setiawan. 2011. Cloud
ditetapkan secara dinamis dan Computing : Solusi ICT? Jurnal Sistem
ditugaskan sesuai dengan permintaan Informasi. Universitas Sriwijaya. Vol. 3, NO. 2,
konsumen. Oktober 2011.
4. Rapid elasticity. Kemampuan dapat
ditetapkan dan dirilis secara elastis, [8] Atirah, Muh. Niswar, Amil Ahmad Ilham.
dalam beberapa kasus dilakukan secara 2010. Implementasi Virtual Document Pada
otomatis untuk menghitung keluar dan Cloud Computing. Jurnal Teknik Informatika.
Universitas Hasanuddin.

Anda mungkin juga menyukai