LBM 1 SGD 1new
LBM 1 SGD 1new
Skenario
Banjir yang melanda Semarang pada Januari 2013 ternyata memeberikan dampak
buruk bagi kesehatan masyarakat. Korban banjr mengalami penyakit kulit akibat
genangan air dan rob di wilayah tersebut, korban tersebut sebagian besar adalah
anak-anak (population at risk) yang justru memanfaatkan air genangan untuk
bermain (Republika Online, 17 Januari 2013). Munculnya penyakit akibat banjir
disebabkan ketidakseimbangan dalam ekosistem yaitu baik lingkungan biotik
maupun abiotik. Komponen ekosistem (agent, host, environment) hendaknya
mampu berfungsi yang saling berkaitan dan bergantung satu sama lain. Hubungan
ini harus dipertahankan dalam kondisi stabil dan seimbang. Perubahan terhadap
salah satu komponen akan mempengaruhi komponen lainnya sebagaimana
digambarkan dalam segitiga epidemiologi.
STEP 2
dan abiotik : kompnen yg terdiri dari benda tak hidup.contohnya luas wilayah.
6. Penyakit kulit: terganggunya jaringan kulit baik dari bakteri vieus mauun
kuman. Suatu keadan dimana terdapat gangguan terutama pada kulit shg
keadaan tidak normal.
10. Banjir: air yg meluap karena hujan yg deras dan melebihi daratan.
11. Stabil: suatu keadaan yg tetap , tidak berubah dantidak naik turun. Keadaan
yg seimbang. Dimana keadaan dalam keadaan konstan.
STEP 2
Pertanyaan
Abiotik : iklim, suhu, tanah, air, cahaya, kelembaban, garam2 mineral dan
topografi. Udara, oksigen, nitrogen, dll.
- Menurut sifatnya
b. Agent hidup
c. Borderline
d. Karakteristik inheren
e. Behaviour agent
- Sifat agent
- Memberi penyuluhan
Faktor agent
Faktor lingkungan
- Karena adanya hukum alam, kita tidak memungkiri kalau makhuk hidup
saling membutuhkan.
- Dampak persepsi
1. Interaksi agent-environement
2. Interaksi host-environment
3. Interaksi host-agent
- Dilihat dari penyakit, apabila lingkungan bersih maka akan jarang terkena
penyakit.
12. Bagaimana cara menyadarkan masyarakat agar mengetahui kalau air banjir itu
tidak sehat
- Harpest
- Mewabahnya penyakit
- Kematian
- Munculnya anomali