Anda di halaman 1dari 4

TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT RAWAT INAP RUMAH SAKIT IBU

DAN ANAK PENTINGNYA MENGGANTI PAKAIAN BERTUGAS DALAM


MENGHINDARI INFEKSI NOSOKOMIAL

LEVEL KNOWLEDGE OF NURSE WARDS MOTHER AND CHILD HOSPITAL


THE IMPORTANCE OF CHANGING CLOTHING DUTY IN AVOIDING
NOSOCOMIAL INFECTION

Muhammad Azron, Rizarullah, Iziddin Fadhil


Fakultas Kedokteran Universitas Abulyatama Aceh
(azronmuhammad752@gmail.com)

ABSTRAK
Pengelolaan seragam klinik perlu mendapatkan perhatian, mengingat seragam
klinik yang tidak tepat dapat menyebabkan penyebaran infeksi nosocomial (IN). Metode
penelitian ini yaitu deskriptif, Pengambilan subjek penelitian pencegahan infeksi
nosocomial dapat dilakukan melalui pengaturan penggunaan seragam klini
menggunakan metode accidental sampling dengan jumlah sampel sebanyak 51 orang.
Hasil penelitian berdasarkan tingkat pengetahuan perawat yang dilakukan terhadap 51
responden dengan pengetahuan baik 38 orang (74,5%) dan yang berpengetahuan sedang
13 orang (25,5%). Kesimpulan hasil penelitian ini menunjukan tingkat pengetahuan
perawat dalam menghindari infeksi nosokomial baik 74,5%,tingkat pengetahuan sedang
menunjukan 25,5% .Disarankan untuk penelitian lebih lanjut agar meneliti faktorfaktor
yang mempengaruhi upaya pencegahan infeksi.
Kata Kunci : Pakaian bertugas, Pengetahuan, Infeksi nosokomial

ABSTRACT
The clinical uniform management needs more attention since its inappropriate
clinical management may increase the incident of nosocomial infection. The prevention
of nosocomial infection can be done by an appropriate clinical uiform management.The
research methodology is the descriptive, w. This research uses the accidental sampling
method to take subject result with the total sample as many as 51 people. Result the
data was analyzed by univariate analysis.the results showed that overview of nurse
knowledge good from 51 responden by good knowledge 38 people (74,5%) and the level
medium knowledge is showing 13 people (25,5%). Conclusion the result of the study
showed the level of nurse knowledge in avoiding a good nosocomial infection 74,5%
and the level medium knowledge is showing 25,5%. there is need to identify factors that
influence prevention of infection for further research.
Keywords : Clinical uniform, Knowledge, Nosocomial Infection
PENDAHULUAN Berdasarkan uraian diatas
penulis tertarik untuk mengkaji
Rumah sakit selain untuk bagaimana tingkat pengetahuan perawat
mencari kesembuhan juga merupakan rawat inap Rumah Sakit Ibu dan Anak
sumber dari berbagai penyakit yang pentingnya pentingnya mengganti
berasal dari penderita maupun dari pakaian bertugas dalam menghindari
pengunjung yang berstatus karier.2 infeksi nosocomial
Kuman penyakit ini dapat hidup dan
berkembang dilingkungan rumah sakit, METODE PENELITIAN
seperti udara, air, lantai, makanan, dan Jenis penelitian ini merupakan
benda-benda peralatan medis maupun deskriptif. Populasi penelitian ini adalah
non medis, jadi infeksi yang mengenai seluruh perawat rawat inap yang
seseorang dan infeksi tersebut bertugas dirumah sakit ibu dan anak
diakibatkan pengaruh dari lingkungan yang berjumlah 105 orang.sampel
rumah sakit disebut infeksi diambil menggunakan rumus
nosokomial.2 Pakaian seragam slovin.waktu penelitian dilakukan mulai
digunakan oleh setiap tenaga kesehatan dari 6 mei sampai dengan 27 mei
yang bekerja dirumah sakit,8 perlu 2017.alat ukur dalam penelitian ini
mendapat perhatian mengingat adalah kuesioner.analisa data dalam
pengelolaan yang tidak tepat dapat penelitian ini adalah univariat dengan
menyebabkan penyebaran infeksi presentasi hasil
nosokomial dari rumah sakit ke
masyarakat. Seragam petugas medis HASIL DAN PEMBAHASAN
merupakan salah satu media untuk A. DATA DEMOGRAFI
terjadinya infeksi nosokomial, perilaku Berdasarkan tabel 1 dari 51
sehat tenaga kesehatan sangat berarti responden menunjukkan bahwa jenis
dalam upaya pengontrolan infeksi kelamin yang paling banyak adalah
nosokomial dirumah sakit.3 Sebuah perempuan sebanyak 43 orang (84,3%)
penelitian yang dilakukan oleh WHO sedangkan pada laki-laki sebanyak 8
tahun 2006 menunjukan bahwa sekitar orang (15,7%)
8,7% dari 55 rumah sakit dari 14 negara Tabel 1 Distribusi frekuensi responden
di Eropa,Timur tengah,dan Asia berdasarkan jeniskelamin responden
tenggara dan Pasifik terdapat infeksi Jenis Frekuensi Persentase
nosokomial, khususnya di Asia kelamin
Tenggara sebanyak 10%.5 10 Rumah Laki-laki 8 15,7
sakit Umum pendidikan di Indonesia, Perempuan 43 84,3
infeksi nosokomial cukup tinggi Total 51 100,0
mencapai 6-16%, dengan rata-rata 9,8%
pada tahun 2010. Infeksi nosokomial . Berdasarkan Tabel 2 frekuensi
paling umum terjadi adalah infeksi luka responden menurut usia yang
operasi (ILO). Hasil penelitian didapatkan terbagi atas tiga katagori,
terdahulu menunjukan bahwa angka yaitupada umur 17 - 25 tahun adalah
kejadian infeksi luka operasi (ILO) pada sebanyak 7 orang (13,7%), pada umur
rumah sakit di Indonesia bervariasi 26 35 tahun adalah sebanyak 41 0rang
antara 2-18% dari keseluruhan prosedur (80,4%), dan pada umur 36 - 45 tahun
pembedahan.6 adalah sebanyak 3 orang (5,9%).
Tabel 2 Distribusi frekuensi responden pentingnya mengganti pakaian bertugas
berdasarkan usia dirumah sakit ibu dan anak dari 51
Usia Frekuensi Persentase responden bahwa yang memiliki
17-25 7 13,7 pengetahuan baik sebanyak 38 orang
26-35 41 80,4 (74,5%) dan yang berpengetahuan
36-45 3 5,9 sedang 13 orang (25,5%)
Total 51 100,0
SARAN
Berdasarkan pada Tabel 3 frekuensi Pengetahuan yang baik akan
responden menurut tingkat pendidikan berdampak pada perilaku yang baik
dibagi menjadi tiga kategori, yaitu pada pula. Untuk itu diperlukan penyebaran
perawat dengan jenjang pendidikan D- informasi yang lebih baik tentang
III sebanyak 27 orang (52,9%), pada pentingnya mengganti pakaian setelah
perawat dengan jenjang pendidikan D- bertugas dirumah sakit sebagai salah
IV sebanyak 2 orang (3,9%), kemudian satu upaya peningkatan mutu pelayanan
perawat dengan jenjang pendidikan S-1 kesehatan di rumah sakit.
sebanyak 22 orang (43,1).
Tabel 3 Distribusi frekuensi responden
berdasarkan pendidikan DAFTAR PUSTAKA
Pendidikan Frekuensi Persentase 1. Ahmad, MI. Perilaku Personal
D-III 27 52,9 Hygiene Di Kelurahan Karema
D-IV 2 3,9 Kecamatan Mamuju. Makassar.
S-1 22 43,1 2013 http://repository.unhas.ac.id.
Total 51 100,0 diakses tanggal 29 desember 2015
2. Nugrahen, R. Infeksi Nosokomial di
RSUD Setjonegoro Kabupaten
B. DATA UNIVARIAT
Wonosobo. UNDIP. 2012
Berdasarkan tabel 4 menunjukkan
http://ejournal.undip.ac.id. diakses
bahwa yang berpengetahuan baik adalah
tanggal 20 desember 2015
sebanyak 38 orang (74,5%) dan
3. H. Handayani, Peran Perawat
berpengetahuan sedang adalah sebanyak
dalam Pelaksanaan Personal
13 orang(25,5%).
Hygine Menurut Persepsi Pasien
Tabel 4 Distribusi Frekuensi Tingkat Imobilisasi Fisik. 2006,
Pengetahuan 4. Notoatmodjo, S. 2007. Promosi
Pengetahuan Frekuensi Persentase Kesehatan dan Ilmu Perilaku
Baik 38 74,5 Kesehatan, Teori dan Aplikasi.
sedang 13 25,5 Jakarta: Rineka Cipta
kurang - - 5. Sani, FN. Hubungan Tingkat
Total 51 100,0 Pengetahuan Sehat-Sakit dengan
Sikap Mahasiswa Universitas
Muhammadiyah Surakarta tentang
KESIMPULAN Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.
Jurnal KesMaDaSKa, Vol 2 No. 2,
Berdasarkan hasil penelitian dan 2011.
pembahasan tentang tingkat
pengetahuan perawat rawat inap
http://jurnal.stikeskusumahusada.ac
.id Diakses tanggal 22 desember
2015
6. Sistem Kesehatan Nasional (SKN).
Keputusan Menteri Kesehatan
No.131/Menkes/SK/II/2004. Depkes
RI. Jakarta. 2004 http://fk.uns.ac.id
diakses pada tanggal 23 desember
2015
7. Ruhmawati, T. Gambaran
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
Pada Pegawai di Kantor Dinas
Kesehatan Kota Yogyakarta. 2013.
http://ejournal.undip.ac.id
Pursinahingsih, Hunun. 2008.
Gambaran Pelaksanaan
Kewaspadaan Uiniversal di Rumah
Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi
Surakarta. Jurnal Vol 1. No. 1.
Tahun 2008
https://publikasiilmiah.ums.ac.id.
Diakses pada tanggal 23 desember
2015
8. Hirma, FA. Hubungan Tingkat
Pengetahuan Perawat terhadap
Perilaku Bersih dan Sehat dalam
Pelaksanaan Personal Hygine di
Rumah Sakit Umum Daerah H.
Adam Malik. 2011.
http://repository.usu.ac.id diakses
pada tanggal 23 desember 2015

Anda mungkin juga menyukai