Anda di halaman 1dari 10

BAB I

PENDAHULUAN
A. PENGERTIAN
Baby Incubator adalah sebuah wadah tertutup yang kehangatan
lingkungannya dapat diatur dengan cara memanaskan udara dengan suhu
tertentu yang berfungsi untuk menghangatkan bayi. Suhu di dalam baby
incubator disesuaikan dengan suhu tubuh ibunya yaitu sekitar 36,5 - 37C,
perlengkapan sebuah baby incubator pada umumnya terdiri dari sensor suhu,
heater, dan sistem alarm (buzzer).

B. FUNGSI PESAWAT BABY INCUBATOR


Pesawat Baby incubator merupakan salah satu pesawat yang
mempunyai fungsi sebagai tempat perawatan dan penyesuaian suhu
( penghangat) bagi bayi yang lahir premature atau lahir dini. Karena bayi yang
lahir preatur sangat membutuhkan kondisi suhu yang sesuai dengan suhu
dalam rahim ibu.
o Oksigenasi, Melalui oksigen suplemen dengan tudung kepala atau
kanula hidung, atau bahkan saluran udara tekanan positif kontinu
(CPAP) atau ventilasi mekanik.
o Observasi: Perawatan intensif neonatal moderen yang canggih meliputi
pengukuran suhu, respirasi, fungsi jantung, oksigenasi, dan aktivitas
otak.
o Perlindungan dari suhu dingin, infeksi, kebisingan, draft dan
penanganan kelebihan inkubator dapat digambarkan sebagai bassinets
tertutup dalam plastik, dengan peralatan kontrol suhu yang dirancang
untuk menjaga mereka hangat dan membatasi eksposur mereka
terhadap kuman.

C. PRINSIP KERJA
Pesawat ini mempunyai sirkulasi yang terkontrol atau mempunyai
kelembaban relatif dan isolasi untuk melindungi bayi dari kontaminasi udara
dari luar. Hal ini diperlukan bagi bayi prematur, karena sangat rawan terhadap
masalah pernapasan dan masalah masalah yang bersangkutan dengan
kesehatan bayi tersebut. Suhu yang dibutuhkan dalam perawatan bayi ini
antara 32 C 37C.
Prinsip kerja pesawat ini adalah dengan mengatur serta menstabilkan
suhu dalam ruangan incubator agar sesuai dengan suhu yang dibutuhkan oleh
bayi premature. Pesawat ini menggunakan pemanasan elemen ( heater ) yang
dikotrol oleh suatu rangkaian kontrol suhui agar suhu tetap stabil. Heater akan
bekerja pada saat sensor suhu kurang dari setting suhu yang telah ditentukan,
dan sebaliknya apabila sensor suhu lebih besar dari setting suhu, secara
otomatis heater akan mati. Inkubator juga mempunyai sebuah sistem alarm
untuk memberitahu petugas medis jika terjadi bahaya panas berlebih pada alat.
Sistem ini berfungsi sebagai saklar kontrol suhu yang akan menghidupkan
buzzer ketika suhu melampaui batas aman.

1
D. BLOK DIAGRAM

Setting suhu berfungsi untuk melakukan pemilihannilai


suhu/temperatur yang diperlukan sesuai kebutuhan.
Komparator berfungsi membandingkan nilai suhu yang telah
dipilihatau disetting dengan suhu yang ada pada sensor.
Driver relay berfungsi menerima input dari komparator dan
mengaktifkan relay pada kondisi tertentu. Dengan aktifnya relay akan
menyebabkan heater bekerja.
Sensor suhu berfungsi untuk mendeteksi suhu ruangan. Mengubah
besaran suhu menjadi sinyal listrik serta memberikan inputan ke
komparator.

E. JENIS JENIS BABY INCUBATOR


Baby incubator terdapat dua macam yaitu :
Baby inkubator statis yaitu baby inkubator yang digunakan di ruang
perawatan bayi, pada umumnya menggunakan catu daya listrik di
ruangan, tidak dilengkapi dengan tabung oksigen dan tidak dapat
dipindah pindah.

Baby Incubator transport, yaitu baby inkubator yang digunakan untuk


memindahkan bayi dari satu ruangan ke ruangan lainnya, dapat

2
dimasukan ke dalam ambulan dan dilengkapi dengan catu daya baterai
dan tabung oksigen.

F. BAGIAN BAGIAN INCUBATOR

1. Pintu untuk memasukkan bayi :


Pintu dapat dibuka untuk memasukkan/mengeluarkan bayi yang
dirawat
2. Pintu untuk mengadakan tindakan :
Pintu ini digunakan untuk mengadakan tindakan pada bayi misalnya
memeriksa suhu, membetulkan posisi bayi, dll.
3. Tempat bayi :
Ruang tempat bayi sebaiknya terbuat dari bahan sejenis plastic atau
acrylic, jangan dari jenis kaca. Sebab dikhawatirkan bila terbuat dari
bahan jenis kaca apabila terjadi kecelakaan kaca tersebut dapat
melukai bayi.
4. Panel control :
Pada panel kontrolini terdapat Saklar on/off, pengatur suhu, penunjuk
suhu yang ada didalam ruang tempat bayi, lampu indikator, dll.
5. Tempat tidur bayi :
Merupakan tempat meletakkan bayi, terbuat dari bahan yang empuk
dan dilapisi bahan yang tidak tembus air, sehingga pada saat bayi
mengompol, air tidak sampai masuk kedalamnya.
6. Lubang untuk masukkan/membuang air:
Berfungsi untuk menambah atau membuang air yang sudah lama
digunakan. Lubang ini juga sekaligus untuk mengetahui banyak
sedikitnya air yang ada.
7. Box :
Di dalam box ini terdapat tempat air, pemanas, blower, dan rangkaian
listrik.
8. Di bagian belakang terdapat saluran untuk memasukkan O2 bila
diperlukan untuk pemberian O2.

3
G. SPESIFIKASI BABY INCUBATOR DRAGER ISOLLETE C2000
1. DEFINISI TEKNIS
Inkubator suhu : suhu udara pada titik 4 "(10 cm) di atas dan
terpusat di atas kasur permukaan.
Suhu Kontrol : suhu titik pengendali set yang dipilih oleh pengguna.
Rata-rata suhu di inkubator : rata-rata maksimum dan minimum
inkubator suhu dicapai selama suhu keseimbangan.
Suhu Inkubator ekuilibrium : kondisi tercapai ketika suhu rata-rata
inkubator tidak bervariasi lebih dari 1C selama 1 jam.
Uniformity Suhu : jumlah dimana suhu rata-rata di masing-masing
empat poin 4 " (10 cm) di atas permukaan matras berbeda dari suhu
rata-rata di inkubator di inkubator keseimbangan suhu.
Variable suhu : Variabilitas suhu inkubator yang akan diamati
selama 1 jam setelah suhu keseimbangan inkubator telah tercapai.
Waktu kenaikan suhu : waktu yang dibutuhkan untuk mencapai
suhu naik 20F (11C) ketika suhu kontrol udara setidaknya 22F
(12C) di atas suhu lingkungan.
Overshoot temperature : jumlah dimana suhu melebihi nilai rata-
rata suhu inkubator pada suhu kesetimbangan sebagai akibat dari
peningkatan kendali temperatur.
Indikator suhu indikator suhu terhadap temperatur inkubator :
jumlah indikator suhu udara pada suhu kesetimbangan berbeda dari
inkubator temperatur suhu.
Suhu korelasi inkubator terhadap suhu-kontrol : jumlah rata-
rata suhu inkubator dalam mode udara pada suhu inkubator
kesetimbangan berbeda dari kontrol suhu.
Suhu korelasi indikator suhu terhadap suhu-kontrol : jumlah
indikator suhu udara dalam mode air pada suhu inkubator ekuilibrium
berbeda dari kontrol temperatur.
Poin pengukuran : pengukuran yang diambil di lima titik pararel dan
4 "(10 cm) di atas permukaan matras.Satu titik adalah 4 "(10 cm) di
atas pusat matras dan empat titknya adalah pusat dari empat daerah
yang dibentuk oleh garis garis yang membelah antara lebar dan
panjang dengan dua bagian.

2. GAMBARAN UMUM
Incubator issolete C2000 adalah modul pengontrol berbasis yang
memungkinkan kontrol simultan parameter suhu, oksigen dan
kelembaban yang mempengaruhi bayi. Kap incubator dan kulit rakitan
yang dipasang pada ketinggian variabel disesuaikan (VHA) berdiri atau
ketetapan tinggi (FH).
1.1 Sistem Kelebaban
Saat dipasang, humidifier menyediakan humidifikasi dari
inkubator dari 30% menjadi 95% kelembaban relatif (RH) dalam 1%
kenaikan. Ketika sistem kelembaban mendeteksi tidak adanya suatu
air, suara dan visual kelembaban rendah alarm berbunyi. Humidifier
adalah sebuah sistem tiga-bagian yang terdiri dari penampung
kelembaban, bermacam perakitan dan unit alat penguap.
Kelembaban Reservoir
Kelembaban penampung memiliki kapasitas 1 liter. Penampung
memungkinkan inspeksi visual dari tingkat ketinggian
permukaan air. Itu terletak di laci dibagian depan kulit inkubator.
4
Ketika laci ditutup dan menempel gagang bergerak penampung
terhubung ke manifold.
Manifold Assembly
Assembly berjenis memungkinkan air untuk mengalir ke katup
pengukur dan perakitan alat penguap.
Evaporator Assembly
Katup pengukur mengatur aliran air ke ruang alat penguap untuk
mempertahankan tingkat konstan air, untuk memastikan respon
optimal dari alat penguap pemanas. Unit penguap meningkatkan
suhu air ke titik didih, menyebabkan penguapan. Bakteri
ditularkan melalui air kemudian dibunuh untuk mencegah
perpindahan ke dalam kompartemen pasien. Tingkat penguapan
ditentukan oleh tingkat daya yang ditransmisikan ke alat
penguap pemanas. Modul sensor yang terletak di dalam
lingkungan kap rumah sensor kelembaban mengirimkan
informasi ke modul pengontrol. Dimana modul kontroler
mengatur output dari evaporator.

2.1 Oxygen Control System (Optional)


Ketika diinstal, sistem oksigen (servo) kontrol menyesuaikan
aliran oksigen dalam kap inkubator dengan katup dan modul sensor
oksigen. Modul sensor menampung dua bahan bakar sel oksigen
bebas. Ketika modul sensor berada di luar kap mesin selama mode
kontrol oksigen, suara dan visual alarm diaktifkan kemudian aliran
oksigen akan terputus.

3.1 Sistem Berat (Aksesoris)


Ketika diinstal, sistem berat terletak di platform di bawah kasur.
Skala berisi dua balok beban yang menjalankan fungsi berat
sebenarnya. Controller memproses berkas beban informasi dan
menampilkan berat dalam kilogram atau pound di Trend
jendela/alarm. Softkey berat memungkinkan untuk berulang ulang
melakukan penimbangan bayi setelah penimbangan berat secara
rutin dari awal dimulainya penimbangan. Sistem perintah akan
ditampilkan di jendela Trend/alarm selama prosedur penimbangan.

4.1 Uninterruptible Power Supply (UPS)


Ketika diinstal, sistem UPS menyediakan on-line yang tidak
pernah terputus back-up listrik pasokan untuk inkubator, yang juga
dapat digunakan untuk transportasi intra-fasilitas. Saat baterai terisi
penuh, kekuatan tersedia dari baterai cadangan yang cukup untuk
mempertahankan inkubator selama 30 menit sekitar 20C pada set
point dari 39C dalam modus Udara, tanpa oksigen atau kontrol
kelembaban, atau tambahan beban yang diambil dari outlet aksesori.
Back-up penggunaan baterai terjadi selama daya gagal atau saat
pengangkutan yang dilepas inkubator dalam fasilitas.

5
Sistem UPS terdiri dari dua komponen utama yaitu modul
kontrol elektronik dan baterai modul. Modul baterai terdiri dari 3 sel
baterai gel tertutup yang dibebankan oleh elektronik modul. Modul
elektronik bertanggung jawab untuk memantau, mendistribusikan
dan mengendalikan kekuatan dikirim ke inkubator.

3. CARA PENGGUNAAN
Kontrol inkubator Saklar daya: klik tombol power (On / Off)
digunakan untuk menyediakan listrik untuk inkubator utama fungsi.
Untuk hardkey :
Keypad Lock : menonaktifkan semua kontrol pada interface
pengguna, kecuali untuk alarm diam / reset key. Setelah 15 detik,
LED pada Keypad Lock akan hidup untuk menunjukkan bahwa
tombol terkunci.
Alarm diam/reset key : kondisi alarm untuk 4 - 15 menit. Jika tidak
ada alarm aktif, maka alarm diam/reset key memungkinkan
prosedural diam. Untuk menunjukkan bahwa periode diam aktif,
LED alarm diam/reset key aktif.
Up/down key : memungkinkan pengguna untuk memilih
pengaturan di berbagai penampilan dan menu sistem
configuration. Pada menu Set Up, panah atas dan bawah tombol
memungkinkan pengguna untuk memilih parameter, mode dan
pengaturan yang diperlukan untuk mengoperasikan dan
mengendalikan sistem.
Display Selection key : untuk memilih antara display, yang tidak
dapat diakses melalui softkey.
Adapun softkey pada incubator adalah :
o Air softkey
o Skin softkey
o Humidity softkey
o Oxygen softkey
o Trens softkey
o Weight softkey
o C/F softkey
o Home softkey
o On softkey
6
o Off softkey
o Call softkey
o Hours softkey
o Clear softkey
o Display softkey
o Store softkey
Parameter Selection keys : untuk memilih parameter dan menu
pilihan pada berbagai tampilan.

Hidupkan pesawat (lampu indicator akan menyala). Biarkan


pesawat beberapa saat sampai suhu stabil.
Masukkan bayi dalam ruang penempatan bayi.
Kalau diperlukan hubungkan O2 pada bagian belakang
pesawat dengan tabung atau sumber gas lainnya.

H. CARA PENGOPERASIAN
Hubungkan pesawat dengan sumber tegangan.
Masukkan air sampai batas yang telah ditentukan.
Hidupkan pesawat (lampu indicator akan menyala). Biarkan pesawat
beberapa saat sampai suhu stabil.
Masukkan bayi dalam ruang penempatan bayI.
Kalau diperlukan hubungkan O2 pada bagian belakang pesawat dengan
tabung atau sumber gas lainnya.

I. PEMELIHARAAN DAN PERAWATAN


Pemeliharaan harian :
a) Bersihkan badan pesawat dari kotoran yang ada.
b) Periksa kondisi air, jangan sampai habis.
c) Periksa suhu, sesuai antara thermometer dengan suhu yang di atur atau
tidak.
d) Pemeliharaan mingguan dengan mengganti air yang telah digunakan
dan usahakan dengan air destilasi sehingga tidak menyebabkan kerak
dan berlumut.
Pemeliharaan bulanan :
A. Periksa fungsi blower, jangan sampai blower tidak berfungsi. Sebab
akan menyebabkan pemanasan tidak merata.
B. Bila pesawat akan disimpan atau tidak digunakan, usahakan untuk
membuang semua air yang ada sampai habis.

J. PERMASALAHAN DAN CARA PENANGGULANGAN


1) Suhu yang di atur tidak sesuai dengan suhu yang terjadi.
Penyebab dan cara penanggulangannya
o Heater tidak bekerja. Periksa hubungan tegangan heater, bila
tegangan ada maka heater rusak. Ganti dengan heater yang baru.
o Rangkaian pengaman suhu (thermoswitch) tidak bekerja. periksa
rangkaian pengaman suhu, bila tidak memungkinkan untuk
diperbaiki, ganti dengan rangkaian yang baru.
2) Panas tidak rata
Penyebab dan cara penanganannya :

7
o Blower tidak bekerja, periksa dengan cara membuka boks, bila
blower tidak berputar periksa apakah blower dapat tegangan atau
tidak.
o Bila dapat tegangan berarti blower rusak, maka ganti dengan yang
baru.
o Bila tidak mendapat tegangan, periksa hubungan kabel dari
rangkaian listrik keblower
3) Perubahan suhu di ruang bayi terlalu drastis
Penyebab dan cara penanggulangannya
o Air kurang atau bahkan habis. Air pada incubator bayi selain sebagai
pelembab juga agar suhu dalam ruang bayi tidak mengalami
perubahan yang drastis.
4) Tidak panas
Penyebab dan cara penanggulangannya.
o Heater tidak bekerja. Periksa hubungan tegangan heater, bila
tegangan ada maka heater rusak. Ganti dengan heater yang baru.
5) Tidak mau hidup
Periksa sumber tegangan
o Periksa hubungan kabel antara pesawat dengan sumber tegangan.
Bila ada yang putus ganti yang baru
o Periksa sekering dibagian belakang pesawat. Bila putus ganti yang
baru.
o Periksa saklar on/off. Bila rusak dan tidak bisa diperbaiki, ganti yang
baru.

8
BAB IV
PENUTUP
KESIMPULAN
Baby inkubator adalah sebuah wadah tertutup yang kehangatan
lingkungannya dapat diatur dengan cara memanaskan udara dengan suhu
tertentu yang berfungsi untuk menghangatkan bayi prematur, bayi yang berat
lahirnya rendah, anak yang sakit kritis. Prinsip kerja pesawat ini adalah dengan
mengatur serta menstabilkan suhu dalam ruangan incubator agar sesuai
dengan suhu yang dibutuhkan oleh bayi premature. Pesawat ini menggunakan
pemanasan elemen ( heater ) yang dikotrol oleh suatu rangkaian kontrol suhui
agar suhu tetap stabil. Heater akan bekerja pada saat sensor suhu kurang dari
setting suhu yang telah ditentukan, dan sebaliknya apabila sensor suhu lebih
besar dari setting suhu, secara otomatis heater akan mati.

9
DAFTAR PUSTAKA
Prosedur Pengujian Kalibrasi Alat
Kesehatan Dep Kes Kes Sos RI Tahun 2000
Operators Manual Incubator Analyzer,
[2002] Bio-tek Instruments, Inc
Pelatihan Pengukuran Dan
Kalibrasi Suhu [2002] PUSLIT KIM-LIPI
Accuracy and Precision
Flatirons Surveying, inc. Boulder, Colorado.
Incubator, Infant Health Care
Comparison System [Augst 2004] ECRI.
Pemrograman bahasa C untuk
mikrokontroler ATMEGA 8535 M. Ary
Heryanto, ST & Ir. Wisnu Adi P.

10

Anda mungkin juga menyukai