NIM : L21115022
JURUSAN PERIKANAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2016
EKOSISTEM PADANG LAMUN DI PERAIRAN INDONESIA
Meskipun berbagai manfaat dapat kita ambil dari lamun, namun padang
lamun hidup di lingkungan yang rawan (stressed ecosystem) yang dikarenakan
antara lain: (1) pengaruh pasang surut yang dapat menyebabkan tereksposenya
lamun; dan (2) arus run off dari daratan dan hempasan gelombang laut dapat
menyebabkan pengendapan sedimen yang berlebihan dan erosi/abrasi. Namun
ancaman terbesar berasal dari aktivitas manusia adalah: (1) limbah industri dan
lahan pertanian yang dibawa oleh aliran sungai; (2) jalur pelayaran, dimana
propeller kapal motor dapat merusak daun-daun lamun; (3) penambangan pasir,
baik di sungai maupun di laut; dan (4) pemakaian alat tangkap ikan yang tidak
ramah lingkungan. Ancaman akibat aktivitas manusia, sering tidak hanya
mengganggu fungsi ekologis padang lamun, tetapi juga menghilangkan ekosistem
padang lamun, sehingga mengakibatkan hilangnya keanekaragaman plasma
nutfah.
KONDISI DAN MASALAH PENGELOLAAN EKOSISTEM PADANG
LAMUN
Pembangunan di wilayah pesisir dan laut yang merupakan suatu proses
perubahan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, tidak terlepas dari
aktivitas pemanfaatan sumberdaya alam pesisir dan laut. Di dalam aktivitas ini
sering dilakukan perubahan-perubahan pada sumberdaya alam yang tentunya akan
berpengaruh terhadap lingkungan hidup. Makin tinggi laju pembangunan, makin
tinggi pula tingkat pemanfaatan sumberdaya alam dan makin besar perubahan-
perubahan yang terjadi pada lingkungan hidup.
PENGELOLAAN BERKELANJUTAN
Pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan memiliki dimensi ekologi,
ekonomi dan sosial. Dimensi ekologi lebih menekankan pada pentingnya upaya-
upaya untuk mencegah terganggunya fungsi dasar ekosistem padang lamun
sehingga tidak akan mengurangi fungsi layanan ekologi. Dimensi ekonomi
menekankan bahwa pertumbuhan dan efisiensi dalam pemanfaatan sumberdaya
alam harus diupayakan secara terus menerus. Dimensi Sosial mencakup isu-isu
yang berkaitan dengan distribusi kekayaan/pemerataan secara adil serta
penghapusan kemiskinan. Oleh karena itu tuntutan ke arah konservasi ekosistem
padang lamun semakin besar karena meningkatnya ancaman terhadap kelestarian
sumberdaya dan keanekaragaman hayatinya.
Diantara ekosistem dan sumberdaya pesisir dan laut yang berada dalam
kondisi kritis adalah padang lamun. Ekosistem dan sumberdaya tersebut berberan
penting baik secara ekologi maupun secara ekonomi seperti yang telah disebutkan
di atas. Agar ekosistem dan sumberdaya padang lamun ini dapat berperan secara
optimal dan berkelanjutan, maka diperlukan upaya-upaya perlindungan dari
berbagai ancaman degradasi yang dapat ditimbulkan dari berbagai aktivitas
pemanfaatan baik secara langsung maupun tidak langsung.