Anda di halaman 1dari 3

TUGAS I

TUTORIAL ASPEN GANJIL 2017/2018


1. Ternary dan residue curve
a. Buatlah ternary dan residue curve dari campuran air, metanol, dan benzen pada
tekanan 1 atm !
b. Jelaskan secara singkat dari ternary dan residue curve yang diperoleh !
c. Adakah titik azeotrop ? Bila ada, tunjukkan letak titik azeotrop tersebut !
d. Bandingkan dengan hasil yang diperoleh dari ternary dan residue curve dengan hasil
yang diperoleh melalui azeotrope search.
2. Jelaskan secara singkat mengenai Flash2, Flash3, Decanter, Sep, dan Sep2 serta
kapan penggunaan masing-masing alat tersebut !

3. Proses pembuatan Etil Klorida


Etilen cair yang berasal dari tangki penyimpan (TP-01) pada suhu -30,8 0C dan tekanan
18,6 atm dipompa dengan pompa sentrifugal (P-02) sehingga tekanannya menjadi 28,2 atm.
Etilen cair kemudian diuapkan dengan vaporizer (V-01) pada tekanan 28,2 atm dan suhu -12,6
0
C. Vaporizer bekerja dengan fraksi penguapan sebesar 80 %.

HCl cair yang berasal dari tangki penyimpan (TP-02) ditekan menjadi 28,2 atm yang
mula mula bersuhu 35 0C dan tekanan 1 atm dengan pompa (P-04). HCl kemudian
diumpankan ke vaporizer (V-02) untuk diuapkan sebanyak 80 % pada suhu 218 0C dan tekanan
28,2 atm. Gas hasil vaporizer didinginkan dengan HE-01 sampai suhunya 170 0C.

Gas etilen dan HCl lalu dicampur dan didapat suhu campuran 130 0C. Campuran ini
bersama sama dengan recycle dari akumulator (AC-01) dan menara distilasi 2 (MD-02)
diumpankan ke reaktor (R-01). Recycle terlebih dahulu dipanaskan dengan HE-02 sampai suhu
130 0C dengan pemanas gas keluaran reaktor.

Reaktor yang digunakan adalah jenis fixed bed multitube dengan katalisator zirconium
oxychloride (ZrOCl.8H2O). Reaksi yang paling berpengaruh adalah reaksi permukaan. Reaksi
bersifat eksotermis sehingga perlu pendingin agar suhu reaksi tak lebih dari 200 0C. Pendingin
yang dipakai adalah mineral oil.

Gas keluar reaktor sebanyak 213 kmol/jam dengan komposisi :

komponen Fraksi mol

Etil klorid82.482. 0,412


Etana 0,138

Etilen 0,184

Air 0,182

Hcl 0,084

Gas tersebut dipisahkan untuk memperoleh produk etil klorid dengan kemurnian sesuai
spesifikasi pasar. Proses pemisahan dilakukan dengan melewati beberapa tahapan sebagai
berikut :

1. Pemisahan tahap 1

Gas keluar reaktor yang bersuhu 167,32 0C dan tekanan 28,3 atm didinginkan suhunya
dengan melewati Heat Exchanger hingga 82,4 oC dan selanjutnya dipisahkan sebagian gasnya
dengan Flash Drum (FD-01) untuk memisahkan sebagian besar reaktan yang belum bereaksi
dan produk etil klorid. Flash Drum bekerja pada suhu 82,4 0C dan tekanan 28,2 atm dan dipakai
air sebagai pendingin.

2. Pemisahan tahap 2

Cairan hasil Flash Drum lalu diumpankan ke menara distilasi (MD-01) untuk
memisahkan air dan etil klorid (dan sebagian kecil reaktan), namun sebelumnya tekanan
diturunkan dengan menggunakan Expansion valve menjadi 4 atm. Diperoleh hasil bawah
berupa air terambil 99% dari arus masuk. (hint : arus bawah hanya berupa air dengan vapor
fraction 0)

3. Pemisahan tahap 3

Produk atas MD-01 lalu diumpankan ke MD-02 untuk dipisahkan etil klorid dengan
gas sisa reaktan. Hasil bawah diperoleh Etil klorid 99% dari arus masuk. Produk etil klorid
dengan spesifikasi minimum pasar sebagai berikut :

Komponen %massa

Etilen 1

Etana 1
HCl 2

Sedangkan hasil atas berupa gas reaktan dan inert yang tak bereaksi direcycle ke reaktor
dan sebagian dipurging untuk menjaga agar tidak terjadi akumulasi gas inert. Hasil bawah MD-
02 sebagai produk akhir lalu suhunya diturunkan sehingga diperoleh produk etil klorid cair.

Property Method yang digunakan untuk perhitungan NRTL.

a. Buat PFD proses pemisahan di atas yang dilengkapi suhu dan tekanan pada
masing masing arus ! reaktor tidak perlu digambar.
b. Berapakah kapasitas produksi etil kloride dalam ton/tahun ?
c. Berapa duty pada Heat Exchanger ? (Dalam kW)
d. Berapa Tdew dan Tbub dari Raw gas keluar reaktor dalam (C)
e. Manager Plant Etil Klorid mengusulkan agar separasi tahap ke dua dan ke tiga dapat
dilakukan dalam satu tahap. Menurut manager tersebut, perubahan ini tidak
mempengaruhi kapasitas produksi plant etil klorid. Anda diminta untuk mengkaji
usulan Manager Plant. Apakah benar klaim tersebut? Buktikan dengan hasil
simulasi menggunakan ASPEN Plus V 8.6 disertai dengan PFD lengkap ! (hint :
hasil bawah separasi tahap pertama berupa cairan (vapor fraction 0) sehingga perlu
dilakukan penurunan tekanan menggunakan Expansion Valve menjadi 4 atm)
f. Dengan adanya pemisahan baru pada poin e, apakah Produk etil klorid tetap
memenuhi spesifikasi pasar ? Adakah keunggulan apabila digunakan separasi
sesuai poin e ? sebutkan!
g. Saran dan Kritik untuk Tutorial ASPEN ! (Wajib, tambahan 5 poin)

Ketentuan :
1. Dikumpulkan maksimal hari Jumat 15/09/2017 pukul 11.00 WIB ke 10.44.252.230:8080
dengan subject PPK_KELAS_TUGAS_1_Nama_NIM(5 digit).
2. Kumpulkan dalam bentuk .rar yang berisi file ASPEN v8.6, dokumen berupa Ms. Word
dan PDF dengan nama file PPK_Tugas_1_Nama_NIM(5 digit)
3. Dokumen Ms.Word memuat LANGKAH-LANGKAH DAN SCREENSHOT pengerjaan
pada ASPEN v8.6.
4. DILARANG KERAS MENJIPLAK PEKERJAAN ORANG LAIN! Jika terindikasi
PLAGIASI pada pengerjaan maka nilai otomatis nol (0).

Anda mungkin juga menyukai