Indikator K2CrO4 5%
Indikator Kalium Kromat biasa digunakan dalam metode
Argentometri. Indikator K2CrO4 digunakan pada titrasi antara ion halida dan
ion perak, di mana kelebihan ion Ag+ akan bereaksi dengan CrO42-
membentuk perak kromat yang berwarna merah bata (cara Mohr). Pada titik
ekivalen:
Ekivalen Ag+ = Ekivalen Cl-
Bahan :
1. Garam dapur 1,45 gram
2. Aquades Secukupnya
3. AgNO3 6,5 gram
4. NaCl 0,0592 gram
5. Indikator K2CrO4 5% 6 mL
Serbuk NaCl
- Diambil 10 mL
menggunakan pipet
seukuran - Diambil beberapa mL ke
- Dimasukkan ke dalam dalam buret untuk
Erlenmeyer 250 mL membilas
- Ditambahkan 10 mL - Dimasukkan ke dalam
aquades buret sampai tepat skala
- Ditambahkan 20 tetes nol
indikator K2CrO4
- Dilakukan titrasi
- Dihentikan titrasi ketika telah terjadi
endapan merah bata
- Dicatat volume AgNO3 awal dan akhir
titrasi
- Diulang 3 kali dengan volume larutan
NaCl yang sama
- Dihitung konsentrasi rata-rata larutan
AgNO3
Konsentrasi rata-rata
AgNO3
Garam Dapur
1. Penentuan (standarisasi) larutan AgNO3 0,1 N dengan AgNO3 = NaCl + NaCl (s) + Dari percobaan
NaCl p.a sebagai baku tidak aquades = H2O (l) yang telah
berwarna tidak NaCl (aq) dilakukan, maka
NaCl = berwarna NaCl (aq) + diperoleh N
serbuk putih Larutan NaCl AgNO3 (aq)
AgNO3 sebesar
K2CrO4 = + K2CrO4 Ag+ (aq) + Cl-
kuning = kuning (aq) + NaNO3
Aquades = Setelah di (aq)
tidak titrasi dengan NaCl (aq) + N1 = 0,0104 N
berwarna AgNO3 = AgNO3 (aq)
terbentuk AgCl (s) + N2 = 0,0105 N
endapan NaNO3 (aq)
merah bata AgCl (s) + N3 = 0,0104 N
Volume K2CrO4 (aq)
AgNO3 : Ag2CrO4 (s)
(endapan
V1 = 10,3 mL merah bata) + Rata-rata
KCl (aq) normalitas
V2 = 10,2 mL NaOH = 0,0104
N
V3 = 10,3 mL
Volume
larutan AgNO3
V = 110,1 mL
N1 . V1 = N2 . V2
Dari persamaan diatas, maka diperoleh kadar NaCl dalam garam dapur
Cap Kapal sebesar 46,15%.
X. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pengamatan, analisis data dan pembahasan dapat
disimpulkan bahwa :
a) Standarisai larutan AgNO3 dilakukan dengan metode mohr, dengan larutan
standar primer yang digunakan adalah NaCl 0,1 N dan larutan
K2CrO4 sebagai indikator. Dengan perubahan warna enjadi erah bata
setelah terjadinya titrasi. Normalitas rata-rata AgNO3 yang didapatkan
adalah 0,0104 N.
b) Penentuan kadar NaCl dalam air garam Cap Kapal dengan metode mohr
menggunakan larutan standar AgNO3 dan indikator K2CrO4. Titik akhir
titrasi ditunjukkan dengan adanya endapan merah bata. Kadar Cl dalam air
garam cap Kapal adalah sebesar 46,15%.
6
4 pCl
2
0
0 20 40 60
volume AgNO3
Konsentrasi NaCl:
mek NaCl = V.M.n
2,2 mmol = 25 mL . M . 1
2,2 mmol = 25 ml . M
M NaCl = 0,088 M