Anda di halaman 1dari 6

DEMAM TIFOID

No. Dok :
SOP/UKP/ RJ/00011/2017
SOP No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 3 Januari 2017
Halaman :1-5
BLUD UPT
DARSONO, SKM, MM
PUSKESMAS
NIP.196803121989031006
DAWE

1. Pengertian Demam tifoid merupakan penyakit infeksi akut usus halus yang
disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah agar petugas dapat
menegakkan diagnosis demam tifoid dan melakukan pengobatan
demam tifoid
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala BLUD UPT Puskesmas Dawe Nomor tentang
demam tifoid
4. Referensi Kapita Selekta Kedokteran Edisi Ketiga Jilid 1, Hal 421-425
5. Alat dan Alat :
Bahan 1. Tensimeter
2. Stetoskop
3. Thermometer
4. Jam Tangan
5. Botol Edta
6. Spuit 3 cc
7. Needle
8. Kapas Alkohol
9. Plester / Hepafik
10. Handscone
11. Bengkok
12. Tourniquet
Bahan :
Sampel Darah
6. Prosedur 1. Petugas memanggil pasien sesuai nomor urut
2. Petugas menulis identitas pasien di buku register
3. Petugas melakukan anamnesa pada pasien apakah pasien
mengeluhkan demam terutama malam hari, nyeri kepala, nyeri otot,
anoreksia, mual, muntah, obstipasi atau diare
4. Petugas melakukan pemeriksaan tekanan darah
5. Petugas melakukan pemeriksaan nadi
6. Petugas melakukan pemeriksaan suhu
7. Petugas melakukan pemeriksaan fisik apakah terdapat lidah kotor,
pembesaran hati, pembesaran limpa
8. Bila diperlukan petugas membuat permintaan pemeriksaan darah
rutin atau Widal ke laboratorium
9. Petugas mengisi formulir permintaan pemeriksaan laboratorium
10. Petugas menyerahkan surat permintaan kepada pasien untuk
selanjutnya pasien ke laboratorium
11. Petugas menerima hasil laboratorium dari pasien
12. Petugas membaca hasil laboratorium dan menegakan diagnose
berdasarkan hasil lab dan anamnesis, hasil uji Widal tunggal dengan
titer antibodi O 1 : 320 atau titer antibodi H 1 : 640 menyokong
diagnosis demam tifoid pada pasien dengan gambaran klinis khas.
13. Petugas memberikanresep untuk pengobatan demam Tifoid:
a. Antibiotik :-. Kloramfenikol dosis 4 x 500 mg
-. Thiampenicol 4 x 500 mg
b. Antipiretik : PCT 3 x 500 mg bila demam
c. Anti mual / muntah : Antacid 3 x 1 tablet dan vitamin B 6
14. Petugas mengedukasi pasien untuk istirahat total minimal 7 hari
bebas demam,
15. Petugas mengedukasi pasien untuk diet makanan halus dimulai dari
bubur saring, bubur kasar dan akhirnya nasi sesuai tingkat
kesembuhan
16. Petugas mengedukasi Pasien juga diminta menghindari makanan
yang asam dan pedas serta rendah serat
17. Petugas menyerahkan resep kepada pasien
18. Petugas merujuk pasien ke IGD bila ditemukan tanda-tanda
kegawatan seperti ileus obstruktif atau perforasi usus
19. Petugas menulis hasil pemeriksaan fisik, laboratorium,diagnose dan
terapi kedalam rekam medic pasien
20. Petugas menandatangani rekam medic
Petugas menulis diagnose ke buku register rawat jalan
7. Unit Terkait 1. UGD
2. Rawat Jalan
3. Rawat Inap
4. Farmasi
5. Pendaftaran
8. Dokumen 1. Catatan Medik,
Terkait 2. Blanko Rujukan,
3. Buku Register,
4. Blanko Resep
Rekaman Historis Perubahan
No. YANG DIUBAH ISI PERUBAHAN TGL. MULAI
DIBERLAKUKAN
DEMAM TIFOID
No. Dok :
SOP/UKP/ RJ/00011/2017
DAFTAR
No. Revisi : 00
TILIK
Tanggal Terbit : 3 Januari 2017
Halaman :4-5
BLUD UPT
DARSONO, SKM, MM
PUSKESMAS
NIP.196803121989031006
DAWE

Tidak
No Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1 Apakah petugas memanggil pasies sesuai nomor urut?
2 Apakah petugas menulis identitas pasien di buku register
4 Apakah petugas melakukan anamnesa pada pasien apakah
pasien mengeluhkan demam terutama malam hari, nyeri
kepala, nyeri otot, anoreksia, mual, muntah, obstipasi atau
diare?
5 Apakah petugas melakukan pemeriksaan tekanan darah?
6 Apakah petugas melakukan pemeriksaan nadi?
6 Apakah petugas melakukan pemeriksaan suhu?
7 Apakah petugas melakukan pemeriksaan fisik apakah
terdapat lidah kotor, pembesaran hati, pembesaran limpa?
8 Apakah bila diperlukan petugas membuat permintaan
pemeriksaan darah rutin atau Widal ke laboratorium?
9 Apakah petugas mengisi formulir permintaan pemeriksaan
laboratorium?
10 Apakah petugas menyerahkan surat permintaan kepada
pasien untuk selanjutnya pasien ke laboratorium?
11 Apakah petugas menerima hasil laboratorium dari pasien?
12 Apakah petugas membaca hasil laboratorium dan
menegakan diagnose berdasarkan hasil lab dan anamnesis,
hasil uji Widal tunggal dengan titer antibodi O 1 : 320 atau
titer antibodi H 1 : 640 menyokong diagnosis demam tifoid
pada pasien dengan gambaran klinis khas?
13 Apakah petugas memberikan resep untuk pengobatan
demam Tifoid:
Antibiotik : Kloramfenikol dosis 4 x 500 mg,
Thiampenicol 4 x 500 mg .
Antipiretik : PCT 3 x 500 mg bila demam
Anti mual / muntah : Antacid 3 x 1 tablet dan vitamin B
6?
14 Apakah petugas mengedukasi pasien untuk istirahat total
minimal 7 hari bebas demam, tingkat kesembuhan?
15 Apakah petugas mengedukasi pasien diet makanan halus
dimulai dari bubur saring, bubur kasar dan akhirnya nasi
sesuai tingkat kesembuhan?
16 Apakah petugas menyerahkan resep kepada pasien?
17 Apakah petugas mengedukasi Pasien untuk menghindari
makanan yang asam dan pedas serta rendah serat?
18 Apakah petugas merujuk pasien ke IGD bila ditemukan
tanda-tanda kegawatan seperti ileus obstruktif atau perforasi
usus?
19 Apakah petugas menulis hasil pemeriksaan fisik,
laboratorium,diagnose dan terapi kedalam rekam medic
pasien?
20 Apakah petugas menandatangani rekam medic?
21 Apakah petugas menulis diagnose ke buku register rawat
jalan?

CR ..%
Kudus,
Pelaksana / auditor

Anda mungkin juga menyukai