Proposal LK2 PDF
Proposal LK2 PDF
A. LATAR BELAKANG
Indonesia diprediksi akan mendapat bonus di tahun 2020-2030. Bonus tersebut adalah Bonus
Demografi, dimana penduduk dengan umur produktif sangat besar sementara usia muda semakin
kecil dan usia lanjut belum banyak. Bonus demografi ini tentu akan membawa dampak sosial
ekonomi. Salah satunya adalah menyebabkan angka ketergantungan penduduk, yaitu tingkat
penduduk produktif yang menanggung penduduk nonproduktif (usia tua dan anak-anak) akan sangat
rendah, diperkirakan mencapai 44 per 100 penduduk produktif.
Tentu saja ini merupakan suatu berkah. Melimpahnya jumlah penduduk usia kerja akan
menguntungkan dari sisi pembangunan sehingga dapat memacu pertumbuhan ekonomi ke tingkat
yang lebih tinggi. Impasnya adalah meningkatkannya kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Namun berkah ini bisa berbalik menjadi bencana jika bonus ini tidak dipersiapkan kedatangannya.
Masalah yang paling nyata adalah ketersedian lapangan pekerjaan. Yang menjadi pertanyaan adalah
apakah negara kita mampu menyediakan lapangan pekerjaan untuk menampung 70% penduduk usia
kerja di tahun 2020-2030? Kalau pun lapangan pekerjaan tersedia, mampukah sumber daya manusia
yang melimpah ini bersaing di dunia kerja dan pasar internasional?
Permasalah pembangunan sumber daya manusia inilah yang harusnya bisa diselesaikan dari sekarang,
jauh sebelum bonus demografi datang. Jangan sampai hal yang menjadi berkah justru membawa
bencana dan membebani negara karena masalah yang mendasar: kualitas manusia! Kenyataannya
pembangunan kependudukan seoalah terlupakan dan tidak dijadikan underlined factor. Padahal
pengembangan sumber daya manusia yang merupakan investasi jangka panjang yang menjadi senjata
utama kemajuan suatu bangsa.
Oleh sebab itu, HMI sebagai organisasi perkaderan dan perjuangan sudah seyogyanya bangun dari
tidurnya untuk mendedikasikan perannya dalam memecahkan spektrum permasalahan keummatan
dan kebangsaan. Sekaligus amanah organisasi yang menjadi faktor kunci peningkatan kualitas sumber
daya manusia (kader) baik secara intelektual, skill dan attitude. Sebab bagaimanapun, sebagai bagian
dari elemen genealogi kaum intelegensia HMI mempunyai tanggungjawab besar sebagai khalifatullah
fil ardl dan sebagai anak zaman dalam meneruskan perjuangan para founding fathers, untuk
mewujudkan cita-cita kebangsaan, yaitu berdaulat dalam bidang politik, berkepribadian dalam bidang
kebudayaan dan mandiri dalam bidang ekonomi dan teknologi.
Tentunya hal ini dibutuhkan pematangan pada proses perkaderan di HMI, sehingga ending dari
perkaderan ini akan melahirkan perjuangan yang menciptakan inovasi-inovasi baru bagi keummatan
dan kebangsaan. Selain itu, komitmen kebangsaan yang kerap kali kita pahami sebagai perwujudan
untuk menciptakan kesejahteraan dan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia mesti sejalan dengan
kelompok-kelompok yang membawa semangat perubahan. Dalam hal ini HMI sebagai organisasi
pemuda yang dibungkus dengan kebangsaan dan keislaman adalah harga mati bagi kelompok muda
ini. Tentunya semangat hal tersebut dibalut dengan ideology HMI (NDP) yang menjadi presedent bagi
terbentuknya metamorfosis perjuangan.
HMI dengan Komitmen dan keberpihakan terhadap umat dan bangsa akan menemukan bentuk
kongkritnya ketika pengokohan mentalitas, pengembangan kualitas konsepsional, serta kemampuan
teknis kepemimpinan, mampu menjadi tradisi dari generasi ke generasi.
Dalam catatan sejarah, Sejak lahir tahun 1947, HMI memiliki peran yang startegis dalam dinamika
kepemimpinan nasional, HMI telah banyak melahirkan para tokoh-tokoh Indonesia, potret perjalanan
sejarah telah menghantarkan HMI hingga saat ini pada tantangan yang cukup berat baik secara internal
maupun eksternal yang tentunya berbeda dengan masa-masa lalu. Di samping tradisi yang sudah ada,
HMI harus menumbuhkan kreativitas dan inovasi yang dalam realisasinya akan selalu beradaptasi
dengan kebutuhan perkembangan zaman demi terbinanya generasi-generasi masa depan yang mampu
memberikan dedikasi terbaik bagi umat dan bangsa. Tidak lain, HMI harus mengawalinya dengan
Perkaderan modern dan menghilangkan jejak perkaderan konservatif karena hal itu sudah tidak
relevan lagi dengan konteks zaman kekinian.
Berangkat dari hal tersebut, maka HMI Koordinator Komisariat Sepuluh Nopember sebagai organisasi
mahasiswa dengan ini mengadakan Intermediate Training (Latihan Kader II) Himpunan Mahasiswa
Islam guna mempersiapkan generasi yang memiliki kesadaran intelektual yang kritis, dinamis,
progresif, inovatif dan transformatif demi mewujudkan masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah
SWT.
B. NAMA KEGIATAN
LATIHAN KADER II (INTERMEDIATE TRAINING)
C. TEMA KEGIATAN
Proyeksi HMI Dalam Menyongsong Bonus Demografi : Manifestasi Cendekiawan Muslim Yang
Berwawasan Kemandirian Teknologi Dalam Spektrum Keumatan Dan Kebangsaan.
D. TUJUAN KEGIATAN
1. Membentuk kader HMI supaya mempunyai kompetensi di bidang menejerial organisasi, dan
kepemimpinan yang profesional
2. Membentuk kader HMI supaya memilki kompetensi di bidang intelektual (kritis, dinamis,
progresif, inovatif)
3. Membekali regenerasi perkaderan kepemimpinan di tingkat cabang dan setingkatnya
E. LANDASAN KEGIATAN
1. Pasal 4,5,6, dan 8 Anggaran Dasar (AD) HMI, dan dijabarkan di Anggaran Rumah Tangga (ART)
HMI tentang tafsir tujuan HMI
2. Pedoman perkaderan HMI
3. Hasil Rapat Kerja (Raker) HMI Cabang Surabaya Koordinator Komisariat Sepuluh Nopember
periode 2014-2015
4. Hasil Rapat Harian HMI Cabang Surabaya Koordinator Komisariat Sepuluh Nopember pada
tanggal 25 Nopember 2014
G. PESERTA
Peserta Latihan Kader II (Intermediate Training) ini akan diikuti oleh HMI Cabang yang tersebar di
Seluruh Indonesia.
I. MATERI KEGIATAN
1. Teori Perubahan Sosial
2. Pendalaman Mission HMI
3. Pendalaman Nilai-nilai Dasar Perjuangan HMI (NDP)
4. Ideologi, Politik, Organisasi, Strategi dan Taktik (Ideopolitor Stratak)
5. Pendalaman Kepemimpinan Manajemen Organisasi (KMO)
6. Strategi dan Perencanaan Organisasi
7. Materi Khusus/ Penunjang
J. METODE TRAINING
Audio Visual Ceramah
Studi Kasus Simulasi
Diskusi Tanya Jawab
Penugasan Active Learning
K. PENILAIAN KELULUSAN
No Aspek Capaian Kriteria Aspek
L. ORGANISASI KERJA
Organisasi kerja training ini adalah :
1. Organizing Committee (OC) sebagai panitia pelaksana teknis kegiatan,
M. LAMPIRAN LAMPIRAN
1. Perangkat Training
2. Estimasi Anggaran Dana
3. Tema Makalah
4. PersyaratanPeserta Kegiatan
5. Jadwal Acara Kegiatan
Lampiran Perangkat Training
Master of Training
BADKO HMI Jawa Timur
BPL HMI Cabang Surabaya
Suryo Adi Prakoso
Wildan Hilmi Z.A.
Muhammad Rosyid
Syafiuddin
Total anggaran yang dibutuhkandalam pelaksanaan ini kurang lebih Rp.51.855.000 (Lima Puluh
Satu Juta Delapan ratus Lima Puluh lima Ribu Rupiah),dengan rincian sebagaimana berikut :
1. Devisi Pubdekdok
No Nama barang Satuan Banyak Harga Sub. Total
2. Kesekretariatan
No Nama barang Satuan Satuan Harga Sub. Total
Bis peserta
3. (pemberangkatan&pe Buah 2 Rp. 800.000,- Rp. 1.600.000,-
mulangan)
4. Penari & teatrical kelompok 1 Rp. 3.700.000,- Rp. 3.700.000,-
No. Rek.
Mandiri 138-00-0737089-8 (a.n. Amin Danar N)
BNI 0213142626 (a.n. Amin Danar N)
A. Lampiran Persyaratan Peserta
1. Anggota biasa HMI yang telah lulus Latihan Kader I (Basic Training) sekurang-kurangnya 6 bulan,
dibuktikan dengan foto copy sertifikat Latihan Kader I (LK I), dan atau Surat Keterangan dari
pengurus Cabang yang bersangkutan atau Surat Keterangan dari Komisariat jika calon peserta dari
HMI Cabang Surabaya.
2. Menyerahkan Surat Mandat dari Cabang yang bersangkutan atau dari Komisariat bagi peserta yang
berasal dari HMI Cabang Surabaya.
3. Membayar konstribusi peserta sebesar Rp. 200.000 untuk semua peserta dari HMI Cabang
manapun (tidak ada negosiasi).
4. Mengisi formulir pendaftaran online di https://docs.google.com/forms/d/1-hTafgbNhemTM5C-
ubKIhzbszFjhUIoqqzBBmwtBqN8/viewform
5. Menyerahkan pas foto close up berwarna, dengan ukuran 3x4 sebanyak 3 lembar.
6. Membuat makalah diketik rapi sesuai dengan tema yang telah ditentukan oleh panitia dengan
ketentuan penulisan sebagai berikut :
a. Ditulis di atas kertas A4, menggunakan fonts Times New Roman 12, spasi 1,5, dengan ukuran
margin atas 4, kanan 3, kiri 4, bawah 3.
b. Makalah minimal diketik sebanyak 15 halaman, tidak termasuk cover, daftar isi, dan daftar
pustaka, serta di copy sebanyak tiga eksemplar.
c. Referensi minimal 7 (tujuh) buku, tidak termasuk refrensi yang bersumber dari internet,
majalah, atau koran.
d. Makalah harus sesuai dengan kode makalah tiap cabang atau komisariat untuk calon peserta
dari HMI Cabang Surabaya (terlampir).
e. Seluruh referensi harap dibawa saat pelatihan. Dan 1 Buku disumbangkan untuk Perpustakaan
HMI Cabang Surabaya Koordinator Komisariat Sepuluh Nopember
f. Makalah merupakan murni hasil karya sendiri, bukan plagiat atau saduran.
g. Sistematika penulisan makalah harus memakai kaidah penulisan karya ilmiah yang berlaku.
h. Menyertakan Curriculum Vitae (Biodata diri) pada bagian akhir makalah.
i. Makalah yang tidak memenuhi persyaratan di atas, akan dikembalikan dan calon peserta
dinyatakan tidak lulus pada tahap penyaringan.
7. Pembayaran bisa dilakukan ketika Registrasi sebelum Screening.
8. Hanya Cabang HMI yang mendapat undangan khusus dari Panitia yang boleh mendelegasikan
anggotanya untuk mengikuti Latihan Kader II (Intermediate Training) HMI Cabang Surabaya
Koordinator Komisariat Sepuluh Nopember.
Tahap seleksi peserta Latihan Kader II (Intermediate Training) HMI Cabang Surabaya Koordinator
Komisariat Sepuluh Nopember dilakukan melalui dua tahap, yaitu :
1. Tahap Awal
a. Peserta wajib mengirimkan soft copy makalah sesuai kode via email ke
hmi.korkom.sn@gmail.com paling lambat tanggal 3 Februari 2015 Pukul 24.00 WIB dan
konfirmasi pada Koordinator SC Mohammad Imron D.P. 085230429064 dengan format [Nama]
space [Asal Komisariat-Cabang] space [Judul Makalah].
b. Makalah dikirimkan dalam bentuk, (*.doc) atau Rich Text Format (*.rtf), dan Portable
Document Format (*.pdf). Dianjurkan dalam bentuk *.pdf.
c. Tidak menerima makalah dari batas waktu yang telah ditentukan panitia dengan alasan
apapun.
d. Calon peserta dinyatakan gugur pada tahap ini apabila:
Mengirimkan makalah melebihi waktu yang ditentukan oleh panitia
Dinyatakan tidak lulus penyaringan pada tahap ini
e. Calon peserta yang lulus pada tahap awal maka berhak mengikuti tahap penyaringan
berikutnya (Screening). Pengumuman kelulusan tahap awal disampaikan melalui email dan
ponsel peserta pada tanggal 4 Februari 2015.
2. Tahap Pertengahan (Screening)
a. Calon peserta yang dinyatakan lulus pada tahap awal, maka secara otomatis berhak mengikuti
tahap Screening.
b. Tahap screening ini meliputi :
Penguasaan al-Quran, Tajwid, dan Tafsir
Penguasaan Makalah
Pengetahuan Keislaman
Pengetahuan Dinamika Kebangsaan
Pengetahuan Mission HMI
Pengetahuan Konstitusi HM
Pengetahuan Nilai-nilai Dasar Perjuangan (NDP) HMI
Sejarah Perjuangan HMI
3. Tahap Akhir
a. Peserta yang dinyatakan lulus pada tahap kedua, secara otomatis dinyatakan sebagai peserta
Latihan Kader II (Intermediate Training) HMI Cabang Surabaya Koordinator Komisariat Sepuluh
Nopember.
b. Serta berhak mengikuti secara penuh pelatihan LK II.
c. Dan pada selanjutnya, panitia yang berhak menentukan kelulusan dalam pelatihan ini.
d. Seluruh keputusan panitia tidak dapat diganggu gugat.
KORKOM AIRLANGGA
NON KORKOM
3. 13.00-24.00 Screening SC
1. 08.00-24.00 Screening SC
1. 08.00-10.00 Screening SC
4. 12.00-13.00 ISHOMA OC
8. 17.30-19.00 ISHOMA OC
10. 20.00-22.30 Materi (A): Teori Perubahan Sosial Dr. Badrus Zaman,
ST., M. Eng
Pengantar Teori Perubahan Sosial:
(Dosen ITS/ Ketua
Dampak Perlembagaan Masyarakat
Terhadap Struktur Sosial Umum HMI Cab.
Surabaya 2004-
2005)
2. 04.30-05.00 Kultum SC
3. 05.00-06.00 OLGA OC
4. 06.00-08.00 Mandi+Makan OC
8. 11.30-12.30 ISHOMA OC
Materi (C) :
Materi (D) :
Dwi Sudharmono W., ST
Konsepsi Islam Mencetak (Ketua Umum BADKO
16. 20.00-22.30 Cendekiawan Berjiwa SC/MT
HMI Jawa Timur 2011-
Sosiopreneur Dalam Menjawab 2013)
Persaingan Ekonomi Global
18 23.00-24.00 Evaluasi MT
3. 05.00-06.30 OLGA OC
4. 06.30-08.00 Mandi+Makan OC
5. 08.00-09.00 Presentasi Makalah(E) SC/MT
8. 12.00-13.00 ISHOMA OC
PB HMI)
18 23.00-24.00 Evaluasi MT
Rabu, 11 Februari 2015
3. 05.00-06.30 OLGA OC
4. 06.30-08.00 Mandi+Makan OC
8. 12.00-13.00 Ishoma OC
16 23.00-24.00 Evaluasi MT
Kamis, 12 Februari 2015
3. 05.00-06.30 OLGA OC
4. 06.30-08.00 Mandi+Makan OC
8. 11.30-12.30 ISHOMA OC
3. 05.00-06.30 OLGA OC
4. 06.30-08.00 Mandi+Makan OC