Tugas Akhir
LEMBAR PENGESAHAN
Pembibing I Pembibing II
Mengetahui
i
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Karena kekuasaan-Nya lah yang mampu mengubah segala yang buruk menjadi yang baik
bagimu, Hanya dengan rahmat-Nya kita bisa melakukan apapun, dan karena berkah-Nya
Shalawat, salam dan berkah tercurah penuh kepada Rasulullah Muhammad SAW,
pencerah bagi seluruh umat manusia. Semoga tauladan beliau mampu kita ikuti dan kita
amalkan.
Laporan Tugas Akhir ini merupakan hasil dari penulis dalam persyaratan
Sehingga, dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih
1. Bapak Agus Setiyo Umartono, ST.MT sebagai dosen pembimbing yang meluangkan
banyak waktu untuk memberikan bimbingan dalam penulisan tugas akhir ini.
2. Bapak Prof. Dr. Drs. H Sukiyat. SH. Msi. selaku Rektor Universitas Gresik.
3. Bapak Ir. Sunarto, MT selaku Dekan Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Mesin,
Universitas Gresik.
5. Para Staf dan Karyawan PT.PJB Unit Pembangkitan Gresik yang telah membantu
ii
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
DAFTAR ISI
Lembar pengesahan ................................................................................................. I
Kata Pengantar............................................................................................................ II
Abstrak........................................................................................................................ VIII
Bab I. PENDAHULUAN
A. Pompa ................................................................................................... 5
iii
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
8. Kavitasi .......................................................................................... 16
1. Manajemen ..................................................................................... 23
a. Definisi Manajemen........................................................... 23
b. Teori Manajemen............................................................... 24
c. Fungsi Manajemen............................................................. 25
2. Pemeliharaan (Maintanance)........................................................... 26
b. Tujuan Pemeliharaan........................................................... 28
c. Fungsi Pemeliharaan............................................................ 30
a. Persoalan Teknis................................................................. 37
b. Persoalan Ekonomis............................................................ 38
iv
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
b. Klasifikasi Pemeliharaan..................................................... 43
A. Objek .................................................................................................... 59
1. Pemeliharaan Terencana................................................................. 67
2. Pemeliharaan Breakdown............................................................... 70
v
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
1. Masalah Pembiayaan.................................................................... 72
C. Pembahasan Masalah............................................................................. 73
A. Kesimpulan............................................................................................ 90
B. Saran....................................................................................................... 93
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................. 94
vi
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
GAMBAR
vii
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
ABSTRAK
Sistem tenaga listrik terdiri atas pembangkitan, penyaluran dan distribusi. Salah
satu jenis pembangkit adalah Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Komponen
komponen dalam Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) adalah ketel uap (boiler), turbin
uap, kondensor dan generator. Pada proses yang terjadi di Pembangkit Listrik Tenaga Uap
(PLTU) yang dimana air pengisi ke ketel uap akan dirubah menjadi uap bertekanan tinggi
yang tinggi. Oleh karena itu penting untuk mengetahui proses perawatan atau perbaikan
Dalam hal ini kita akan melakukan analisis proses perawatan atau perbaikan
(maintanance) terhadap salah satu komponen yang sangat penting dalam siklus
Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yaitu terhadap Boiler Feed Water Pump (BFWP).
Dimana dalam siklus Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) pompa ini mengumpan air
Komponen komponen yang terdapat pada mesin Boiler Feed Water Pump
viii
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
operasi mesin Boiler Feed Water Pump yang continues running. Kesiapan spare part juga
Maka dari itu dalam perencanaan spare part komponen mesin Boiler Feed Water
Pump harus diperhitungkan dengan benar. Perusahaan selaku pelaksana produksi energi
listrik dalam hal ini mempunyai metode metode dalam melaksanakan pemeliharaan.
Dalam buku ini akan dijelaskan metode metode pemeliharaan tersebut beserta kalkulasi
ix
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Saat ini, energi listrik telah menjadi kebutuhan dasar bagi umat manusia. Hampir
semua aktivitas kehidupan sangat bergantung pada energi listrik. Oleh karena itu sangat di
butuhkan pasokan energi listrik yang selalu dapat di andalkan. Pembangkit listrik
merupakan garda terdepan dari sistem energi listrik yang harus berperan untuk menjamin
Dalam merencanakan suatu sistem penyediaan tenaga listrik, lokasi fisik tenaga
pusat tenaga listrik saluran transmisi dan gardu induk perlu di tentukan dengan tepat, agar
dapat diperoleh system yang baik, ekonomis dan dapat diterima masyarakat. Performance
suatu unit pembangkit listrik tidak lepas dari adanya pemeliharaan unit pembangkit yang
baik pula, sehingga sedapat mungkin selama masa shut down maupun kondisi operasi.
sama pentingnya dengan bagian lainnya yang terdapat dalam manajemen produksi.
Kegiatan pemeliharaan ini tidak dapat diabaikan begitu saja Karena sebagian besar
pengelolahan yang dilakukan pada proses produksi sebuah perusahaan pembangkit tenaga
-1-
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Pada kenyataannya masalah utama dalam pembangkit tenaga listrik adalah pada
sistem operasi serta kerusakan pada sistem instalasi yang menyebabkan pemutusan tenaga
pemeliharaan secara periodik adalah bagian-bagian yang berhubungan dengan gas buang
dan dengan air pendingin, yaitu pipa-pipa air ketel uap (Evaporator) dan pipa-pipa air
secara periodik.
Pada siklus tertutup PLTU, dimana air laut yang telah diolah dan dimurnikan
melalui proses pemurnian, kemudian dilakukan pemanasan hingga terbentuk uap yang pada
menghasilkan arus listrik danuap ini akan di kondensasikan kembali menjadi air yang lebih
dikenal air kondensat. Laluair ini akan di pompakan dengan pompa kondensat kemudian
diteruskan ke boiler feed water pump. Air tadi akan di umpan ke boiler dan menjadi uap
perusahaan dapat dipergunakan sesuai dengan rencana, sehingga proses produksi dapat
berjalan dengan lancar, dan kemungkinan kerusakan yang terjadi dapat dikurangi bahkan
dihindari sama sekali. Perusahaan yang melakukan proses produksi tanpa memperhatikan
kegiatan pemeliharaan berarti telah menghilangkan masa depan perusahaan itu sendiri,
-2-
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
dalam jangka pendek memang seakan-akan perusahaan dapat menekan biaya produksi
karena tidak perlu melakukan biaya perawatan yang cukup besar, akan tetapi, dalam jangka
alat dan mesin yang tidak terpelihara dengan baik akan mengalami banyak masalah seperti
menunjang kelancaran produksi, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian yang
akan dituangkan kedalam skripsi dengan judul Pemeliharaan Boiller Feed Water Pump
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka ditarik suatu rumusan masalah sebagai
berikut :
PLTU Gresik?
-3-
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
C. Tujuan Penelitian
PLTU gresik.
2. Untuk mengetahui metode pemeliharaan Boiler Feed Water Pump di PLTU gresik.
3. Untuk mengetahui cara memecahkan akar penyebab masalah yang timbul dalam
melaksanakan pemeliharaan Boiler Feed Water Pump gresik agar dapat menjaga
D. Batasan Masalah
Dalam penelitian ini pembahasan yang dilakukan hanya dibatasi mengenai sistem
pelaksanaan pemeliharaan pada pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) gresik, pada Boiler
Feed Water Pump dengan menganalisa kerusakan secara teknis dan mencakup tentang
E. Manfaat Penelitian
-4-
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
BAB II
LANDASAN TEORI
A. POMPA
1. Pengertian pompa
Pompa adalah suatu alat yang digunakan untuk memindahkan suatu cairan dari
suatu tempat ke tempat lain dengan cara menaikkan tekanan cairan tersebut. Kenaikan
atau hambatan gesek. Klasifikasi pompa secara umum dapat diklasifikasikan menjadi 2
bagian yaitu pompa kerja positif ( positive displacement pump ) dan pompa kerja dinamis
(non positive displacement pump). Salah satu jenis pompa kerja dinamis adalah pompa
sentrifugal yang prinsip kerjanya mengubah energi kinetik ( kecepatan ) cairan menjadi
impeller yang berputar dalam casing. Pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap ( PLTU
) Gresik, sebagian besar pompa yang digunakan ialah pompa bertipe sentrifugal. Gaya
sentrifugal ialah sebuah gaya yang timbul akibat adanya gerakan sebuah benda atau partikel
dinamis yang paling banyak digunakan karena mempunyai bentuk yang sederhana dan
harga yang relatif murah. Keuntungan pompa sentrifugal dibandingkan jenis pompa
-5-
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
perpindahan positif adalah gerakan impeler yang kontinyu menyebabkan aliran tunak dan
tidak berpulsa ,keandalan operasi tinggi disebabkan gerakan elemen yang sederhana dan
tidak adanya katup-katup,kemampuan untuk beroperasi pada putaran tinggi, yang dapat
dikopel dengan motor listrik, motor bakar atau turbin uap ukuran kecil sehingga hanya
membutuhkan ruang yang kecil, lebih ringan dan biaya instalasi ringan,harga murah dan
a. gaya sentrifugal bekerja pada impeller untuk mendorong fluida ke sisi luar sehingga
b. kecepatan fluida yang tinggi diubah oleh casing pompa ( volute atau diffuser ) menjadi
-6-
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
a. Kapasitas :
b. Tekanan Discharge :
2) Multi stage : Terdiri dari beberapa impeller yang tersusun seri dalam satu casing.
3) Multi Impeller : Terdiri dari beberapa impeller yang tersusun paralel dalam satu
casing.
4) Multi Impeller Multi stage : Kombinasi multi impeller dan multi stage.
d. Posisi Poros :
1) Poros tegak
2) Poros mendatar
-7-
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
e. Jumlah Suction :
1) Single Suction
2) Double Suction
1) Radial flow
2) Axial flow
3) Mixed fllow
Pompa ini hanya mempunyai sebuah impeler. Pada umumnya head yang dihasilkan
Pompa ini menggunakan lebih dari satu impeler yang dipasanag berderet pada satu
poros ( gambar 2.3 ). Zat cair yang keluar dari impeler tingkat pertama akan diteruskan ke
impeler tingkat kedua dan seterusnya hingga tingkat terakhir. Head total pompa merupakan
penjumlahan head yang dihasilkan oleh masing - masing impeler. Dengan demikian head
total pompa ini relatif tinggi dibanding dengan pompa satu tingkat, namun konstruksinya
lebih rumit dan besar. ( Yang menjadi objek utama dalam penulisan skripsi ini )
-8-
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Secara umum bagian-bagian utama pompa sentrifugal dapat dilihat seperti gambar berikut:
-9-
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
A. Stuffing Box
Stuffing Box berfungsi untuk mencegah kebocoran pada daerah dimana poros pompa
menembus casing.
B. Packing
Digunakan untuk mencegah dan mengurangi bocoran cairan dari casing pompa melalui
C. Shaft
Shaft (poros) berfungsi untuk meneruskan momen puntir dari penggerak selama
D. Shaft sleeve
Shaft sleeve berfungsi untuk melindungi poros dari erosi, korosi dan keausan pada
stuffing box. Pada pompa multi stage dapat sebagai leakage joint, internal bearing dan
E. Vane
F. Casing
Merupakan bagian paling luar dari pompa yang berfungsi sebagai pelindung elemen
yang berputar, tempat kedudukan diffusor (guide vane), inlet dan outlet nozzel serta
- 10 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
tempat memberikan arah aliran dari impeller dan mengkonversikan energi kecepatan
G. Eye of Impeller
H. Impeller
Impeller berfungsi untuk mengubah energi mekanis dari pompa menjadi energi
kecepatan pada cairan yang dipompakan secara kontinyu, sehingga cairan pada sisi isap
secara terus menerus akan masuk mengisi kekosongan akibat perpindahan dari cairan
I. Wearing Ring
Wearing ring berfungsi untuk memperkecil kebocoran cairan yang melewati bagian
depan impeller maupun bagian belakang impeller, dengan cara memperkecil celah antara
J. Bearing
Bearing (bantalan) berfungsi untuk menumpu dan menahan beban dari poros agar dapat
berputar, baik berupa beban radial maupun beban axial. Bearing juga memungkinkan
poros untuk dapat berputar dengan lancar dan tetap pada tempatnya, sehingga kerugian
- 11 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Karakteristik dari pompa sentrifugal merupakan sebuah cara dimana tinggi tekan
Karakteristik dapat juga menyertakan kurva efisiensi dan harga brake horse power-nya.
Kurva kapasitas tinggi tekan ( Gambar 2.4 ) ditunjukkan sebagai kapasitas peningkatan
total tinggi tekan, dimana tinggi tekan pompa mampu untuk dinaikkan atau
pada suatu titik, dimana tidak ada aliran yang sering dianggap sebagai shut off head. Jika
shut off head kurang dari harga maksimum tinggi tekan, pompa menjadi tidak stabil dan
dibawah beberapa kondisi dapat memperbesar daya dan kecepatan fluktuasi yang
- 12 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
6. Head Pompa
Head pompa adalah energi per satuan berat yang harus disediakan untuk
mengalirkan sejumlah zat cair yang direncanakan sesuai dengan kondisi instalasi pompa,
atau tekanan untuk mengalirkan sejumlah zat cair,yang umumnya dinyatakan dalam satuan
hanya tergantung pada perbedaan ketinggian tetapi juga pada perbedaan antara
head (energi) fluida dari sistem instalasi aliran, yaitu, energi tekanan, energi kinetik dan
energi potensial.Hal ini dapat dinyatakan dengan rumus sebagai berikut : (Bruce Munson,
2006)
....................2.1
Dimana:
- 13 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Pada kondisi yang berbeda seperti pada gambar di atas maka persamaan Bernoulli
- 14 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
...................................2.2
...........................2.3
- 15 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
parameter yang disebut kecepatan spesifik (specific speed). Seperti yang didefinisikan oleh
The Hydraulic Institute hal ini merupakan hubungan antara kapasitas, tinggi tekan, dan
kecepatan pada efisiensi optimum yang mengklasifikasikan impeller pompa dengan respek
terhadap persamaan geometris. Kecepatan spesifik merupakan sebuah bilangan aljabar yang
.......................................................2.4
Dimana:
8. Kavitasi
yang terjadi akibat turunnya tekanan cairan sampai di bawah tekanan uap jenuh cairan pada
suhu operasi pompa. Gelembung uap yang terbentuk dalam proses ini mempunyai siklus
- 16 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
yang sangat singkat. Knapp ( Karassik dkk, 1976 ) menemukan bahwa mulai terbentuknya
gelembung sampai gelembung pecah hanya memerlukan waktu sekitar 0,003 detik.
Gelembung ini akan terbawa aliran fluida sampai akhirnya berada pada daerah yang
mempunyai tekanan lebih besar daripada tekanan uap jenuh cairan. Pada daerah tersebut
gelembung tersebut akan pecah dan akan menyebabkan shock pada dinding di dekatnya.
Cairan akan masuk secara tiba-tiba ke ruangan yang terbentuk akibat pecahnya gelembung
uap tadi sehingga mengakibatkan tumbukan. Peristiwa ini akan menyebabkan terjadinya
- 17 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Kavitasi akan terjadi bila tekanan statis suatu aliran turun sampai dibawah tekanan
uap jenuhnya.Untuk menghindati kavitasi diusahakan agar tidak ada satu bagianpun dari
aliran didalam pompa yang mempunyai tekanan statis lebih rendah dari tekan uap jenuh
cairan pada temperatur yang bersangkutan.Dalam hal ini perlu diperhatikan dua macam
Berhubungan dengan dua hal diatas maka didefinisikanlah suatu Net Positive Suction
Head ( NPSH ) atau Head Isap Positif Neto yang dipakai sebagai ukuran keamanan pompa
terhadap kavitasi.Ada dua macam NPSH,yaitu NPSH yang tersedia pada sistem ( instalasi
),dan NPSH yang diperlukan oleh pompa. Pompa terhindar dari kavitasi jika NPSH yang
NPSH yang tersedia adalah head yang dimiliki oleh zat cair pada sisi isap pompa
dikurangi dengan tekanan uap jenuh zat cair ditempat tersebut.Dalam hal pompa yang
mengisap zat cair dari tempat terbuka,maka besarnya NPSH yang tersedia dapat dituliskan
sebagai berikut:
..........................2.5
- 18 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Dimana:
hs = Head isap statis (m), hs adalah positif (bertanda +) jika pompa terletak
Jika zat cair diisap dari tangki tertutup,maka harga Pa menyatakan tekanan mutlak yang
bekerja pada permukaan zat cair didalam tangki tertutup tersebut.Khususnya jika tekanan
Jenuhnya,maka Pa = Pv.Dalam hal pompa yang mengisap zat cair dari tempat
...........................2.6
Harga hs adalah negatif (-) karena permukaan zat cair didalam tangki lebih tinggi dari pada
sisi isap pompa.Pemasangan pompa semacam ini diperlukan untuk mendapatkan harga
NPSHA positif.
- 19 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Gambar 2.7 Posisi pompa terletak diatas permukaan fluida yang dihisap
Gambar 2.8 Posisi pompa terletak dibawah permukaan fluida yang dihisap
- 20 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Tekanan terendah didalam pompa biasanya terdapat disuatu titik dekat setelah sisi
masuk sudu impeller.ditempat tersebut,tekanan adalah lebih rendah dari pada tekanan pada
lubang isap pompa.Hal ini disebabkan oleh kerugian head dinosel isap,kenaikan kecepatan
aliran karena luas penampang yang menyempit,dan kenaikan kecepatan aliran karena tebal
sudu setempat.
Agar tidak terjadi pengupan zat cair,maka tekanan pada lubang masuk pompa
dikurangi dengan penurunan tekanan didalam pompa harus lebih tinggi dari pada tekanan
uap zat cair.Head tekanan yang besar sama dengan penurunan tekanan ini disebut NPSH
berbeda untuk setiap pompa.Untuk suatu pompa tertentu , NPSH yang diperlukan berubah
kavitasi,maka harus dipenuhi syarat NPSH yang tersedia lebih besar dari pada NPSH yang
diperlukan.Harga NPSH yang diperlukan harus diperoleh dari pabrikan pompa yang
dengan persamaan:
.............................2.7
- 21 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Dimana:
Kecepatan spesifik sisi isap (S) dapat juga digunakan sebagai pengganti Koefisien
dalam persamaan:
................................2.8
Dimana:
- 22 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
B. MANAJEMEN PEMELIHARAAN
1. Manajemen
Kata manajemen berasal dari bahasa prancis kuno mnagement, yang memiliki arti seni
pengkordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran ( goals ) secara
efektief dan efisien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan
perencanbataan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar,
a) Definisi Manajemen
Manajemen berasal dari kata kerja To Manage berarti control. Dalam bahasa Indonesia
Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara universal. Mary
melalui orang lain. Dalam Encylopedia of the Social Sience dikatakan bahwa manajemen
adalah suatu proses dengan mana pelaksanaan suatu tujuan tertentu diselenggarakan dan
diawasi.
- 23 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Manajemen menurut Pamela Lewis, ( 2004 ) dalam bukunya management: challenges For
Manajemen merupakan suatu proses kegiatan yang dilakukan oleh suatu perusahaan dalam
mengatur sumber daya sumber daya yang dimilikinya agar dapat dikelola secara efektif
b) Teori Manajemen
1. Teori Klasik
2. Aliran Perilaku
Teori ini muncul akibat ketidak mampuan teori klasik menjelaskan bagaimana efisiensi
produksi dan keserasian kerja dapat dicapai dalam suatu perusahaan atau organisasi,
3. Ilmu Manajemen
Teori ini mencoba mendekatkan masalah manajemen dan organisasi untuk perusahaan
secara umum dengan membentuk matematik yang merupakan simulasi dari masalah
yang terjadi.
- 24 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
c) Fungsi Manajemen
dalam hal ini adalah sejumlah kegiatan yang meliputi berbagai jenis pekerjaan yang dapat
Herujito, 2001 ).
tujuan dan menjabarkannya dalam bentuk perencanaan untuk mencapai tujuan tersebut,
3. Pengaturan personel ( staffing ) adalah yang berkaitan dengan bimbingan dan pengaturan
kerja personel. Unit masing-masing manajemen sampai pada kegiatan, seperti seleksi,
penempatan, pelatihan, pengembangan dan kompensasi, sebagai bagian dari bantuan unit
pada unit personalia organisasi dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM),
- 25 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
sampai sejauh mana kemajuan yang dicapai, dan perencanaan yang belum mencapai
2. Pemeliharaan (Maintenance)
a. Defenisi Pemeliharaan
memboroskan biaya, sedang Bagian Produksi merasa yang merusakkan tetapi juga yang
membuat uang ( Ardhi, 2008 ). Pada umumnya sebuah produk yang dihasilkan oleh
manusia, tidak ada yang tidak mungkin rusak, tetapi usia penggunaannya dapat
diperpanjang dengan melakukan perbaikan yang dikenal dengan pemeliharaan. Oleh karena
itu, sangat dibutuhkan kegiatan pemeliharaan yang meliputi kegiatan pemeliharaan dan
Kata pemeliharaan diambil dari bahasa yunani terein artinya merawat, menjaga, dan
memelihara. Pemeliharaan adalah suatu kombinasi dari berbagai tindakan yang dilakukan
untuk menjaga suatu barang dalam, atau memperbaikinya sampai suatu kondisi yang bisa
diterima. Untuk Pengertian Pemeliharaan lebih jelas adalah tindakan merawat mesin atau
peralatan pabrik dengan memperbaharui umur masa pakai dan kegagalan/kerusakan mesin.
- 26 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Menurut Jay and Barry Render, ( 2001 ) dalam bukunya operations Management
pemeliharaan adalah:
Segala aktivitas yang didalamnya adalah untuk menjaga sebuah sistem peralatan
secara berurutan untuk menjaga atau memperbaiki fasilitas yang ada sehingga sesuai
menjaga fasilitas atau peralatan pabrik dan mengadakan perbaikan atau penyesuaian atau
penggantian yang diperlukan agar supaya terdapat suatu keadaan operasi produksi yang
termasuk menjaga peralatan dan mesin selalu dapat melaksanakan pesanan pekerjaan.
dapat melaksanakan produksi dengan efektif dan efisien sesuai dengan pesanan yang telah
direncanakan atau ditentukan oleh perusahaan dengan hasil produksi yang berkualitas.
- 27 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Gambar 2.9 Konsep strategi pemeliharaan dan Reliability yang baik membutuhkan
(Sumber: Heizer, Jay and Render, Barry, (2001), operation management, practice hall,
sixth edition)
b. Tujuan Pemeliharaan
Dengan adanya kegiatan pemeliharaan ini maka fasilitas atau peralatan perusahaan
dapat dipergunakan untuk kegiatan produksi sesuai dengan rencana, dan tidak mngalami
produksi. Oleh karena itu, suatu kalimat yang perlu diketahui oleh orang pemeliharaan dan
bagian lainnya bagi suatu pabrik adalah pemeliharaan ( maintenance ) murah sedangkan
- 28 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
2. Untuk menjamin ketersediaan optimum peralatan yang dipasang untuk produksi dan
3. Untuk menjamin kesiapan operasional dari seluruh peralatan yang diperlukan dalam
2. Menjaga kualitas pada tingkat yang tepat untuk memenuhi apa yang dibutuhkan oleh
3. Untuk membantu mengurangi pemakaian dan penyimpangan yang di luar batas dan
pekerja,
- 29 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
6. Mengadakan suatu kerja sama yang erat dengan fungsi-fungsi utama lainnya dari suatu
perusahaan dalam rangka untuk mencapai tujuan utama perusahaan yaitu tingkat
keuntungan ( return on investment ) yang sebaik mungkin dan total biaya yang terendah.
1. Menjamin tersedianya peralatan atau mesin dalam kondisi yang mampu memberikan
keuntungan,
2. Menjamin kesiapan peralatan cadangan dalam situasi darurat, misalnya sistem pemadam
4. Memperpanjang masa pakai peralatan atau paling tidak menjaga agar masa pakai
peralatan tersebut tidak kurang dari masa pakai yang telah di jamin oleh pembuat
peralatan tersebut.
c. Fungsi pemeliharaan
Fungsi pemeliharaan adalah agar dapat memperpanjang umur ekonomis dari mesin
dan peralatan produksi yang ada serta mengusahakan agar mesin dan peralatan produksi
tersebut selalu dalam keadaan optimal dan siap pakai untuk pelaksanaan proses produksi.
- 30 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Keuntungan yang akan diperoleh dengan adanya pemeliharaan yang baik terhadap
1. Mesin dan peralatan produksi yang ada dalam perusahaan yang bersangkutan akan dapat
lancar,
4. Peralatan produksi yang digunakan dapat berjalan stabil dan baik, maka proses dan
5. Dapat dihindarkannya kerusakan-kerusakan total dari mesin dan peralatan produksi yang
digunakan,
6. Apabila mesin dan peralatan produksi berjalan dengan baik, maka penyerapan bahan
7. Dengan adanya kelancaran penggunaan mesin dan peralatan produksi dalam perusahaan,
maka pembebanan mesin dan peralatan produksi yang ada semakin baik.
- 31 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
d. Kegiatan-kegiatan pemeliharaan
1. Inspeksi ( Inspection )
dimana maksud kegiatan ini adalah untuk mengetahui apakah perusahaan selalu
mempunyai peralatan atau fasilitas produksi yang baik untuk menjamin kelancaran proses
yang diperlukan sesuai dengan laporan hasil inspeksi, dan berusaha untuk mencegah
penyebab timbulnya kerusakan dengan melihat sebab-sebab kerusakan yang diperoleh dari
hasil inspeksi.
Kegiatan ini meliputi kegiatan percobaan atas peralatan yang baru dibeli, dan
perluasan dan kemajuan dari fasilitas atau peralatan perusahaan. Oleh karena itu kegiatan
teknik ini sangat diperlukan terutama apabila dalam perbaikan mesin-mesin yang rusak
tidak di dapatkan atau diperoleh komponen yang sama dengan yang dibutuhkan.
- 32 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
pekerjaan yang disarankan atau yang diusulkan dalam kegiatan inspeksi dan teknik,
dimaksudkan untuk itu diperlukan usaha-usaha perbaikan segera jika terdapat kerusakan
pada peralatan.
apa yang telah dikerjakan. waktu dilakukannya inspeksi dan perbaikan, serta lamanya
dalam pencatatan ini termasuk penyusunan planning dan scheduling, yaitu rencana kapan
suatu mesin harus dicek atau diperiksa, diminyaki atau di service dan di resparasi.
Kegiatan ini merupakan kegiatan untuk menjaga agar bangunan gedung tetap
- 33 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
pada unsur-unsur seperti rencana operasi pekerjaan, jenis pekerjaan pemeliharaan, dan
sejenisnya.
operasi. Sebagai contoh, sebuah perusahaan akan di operasikan 24 jam per hari, 7 hari per
minggu memerlukan struktur organisasi pemeliharaan yang dapat mendukung modus atau
cara operasi. Tenaga kerja pemeliharaan harus di distribusikan untuk mendukung operasi
terus-menerus dan mempunyai penjadwalan dan perencanaan yang efektif dapat mengambil
keuntungan dari jendela peluang, misalnya, periode ketika permintaan izin produksi
mempertahankan aktifitas pemeliharaan. Di sisi lain, ketika siklus produksi 24 jam per hari,
keuntungan penuh dari jendela 2 hari, misalnya, akhir pekan, untuk melakukan
mempertahankan pemeliharaan.
batas dari pemeliharaan yang berbeda dengan jenis pekerjaan. Minimal, organisasi
- 34 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
untuk 3 jenis atau klasifikasi pekerjaan utama, yaitu, pemeliharaan darurat ( emergency
tepat waktu kepada permintaan darurat bekerja tanpa dapat mempengaruhi kemampuan
untuk secara efektif. Memanfaatkan tenaga kerja atau berdampak negative terhadap
biaya perawatan total. Dalam kebanyakan kasus, ini membutuhkan struktur organisasi
yang mendedikasikan sebagian kecil tenaga kerja, serta perencanaan dan dukungan
asset dan manajemen asset yang efektif biaya siklus hidup. Sebuah organisasi perawatan
yang efektif harus mendedikasikan sebagai tenaga kerja tersebut, serta merencanakan
3. Membangun kembali dan pemeriksaan berkala ( periodic rebuild and overhauls ), tanpa
kecuali asset produksi membutuhkan overhauls berkala atau membangun kembali untuk
tingkat keandalan di terima secara konsisten dipelihara. Karena kewajiban atau resiko,
serta tingkat keahlian yang lebih tinggi terkait dengan membangun kembali atau
- 35 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
overhauls aktiva modal, struktur organisasi harus memastikan bahwa kualitas terbaik
a) Eksekusi kerja
c) Pusat dan daerah tugas yang seimbang untuk tingkat kesehatan ekonomi,
d) Ketika salah satu komponen dari setiap memaksimalkan organisasi, organisasi bagian
pengoptimisasian,
h) Pertimbangkan dampak kemajuan teknis pada sifat pemeliharaan dan tugas produksi,
l) Jadwal off-shift,
- 36 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Apapun yang digunakan organisasi harus selalu ada diagram organisasi mutakhir,
Organisasi harus secara jelas menunjukkan tanggung jawab untuk tiga tanggapan dasar
pemeliharaan terdapat 2 persoalan yang dihadapi oleh suatu perusahaan yaitu persoalan
a. Persoalan teknis
menimbulkan kemacetan yang disebabkan karena kondisi fasilitas produksi yang tidak
baik. Tujuan untuk mengatasi persoalan teknis ini adalah untuk dapat menjaga atau
menjamin agar produksi perusahaan dapat berjalan dengan lancar. Maka dalam persoalan
- 37 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
1) Tindakan apa yang harus dilakukan untuk memelihara atau merawat peralatan yang ada,
dan untuk memperbaiki atau meresparasi mesin-mesin atau peralatan yang rusak,
2) Alat-alat atau komponen-komponen apa yang dibutuhkan dan harus disediakan agar
Jadi, dalam persoalan teknis ini adalah bagaimana cara perusahaan agar dapat
mencegah ataupun mengatasi kerusakan mesin yang mungkin saja dapat terjadi, sehingga
b. Persoalan ekonomis
pula persoalan ekonomis. Persoalan ini menyangkut bagaimana usaha yang harus dilakukan
agar kegiatan pemeliharaan yang dibutuhkan secara teknis dapat dilakukan secara efisien.
Jadi yang ditekankan pada persoalan ekonomis adalah bagaimana melakukan kegiatan
pemeliharaan agar efisien, dengan memperhatikan besarnya biaya yang terjadi dan tentunya
perusahaan. Adapun biaya-biaya yang terdapat dalam kegiatan pemeliharaan adalah biaya-
biaya pengecekan, biaya penyetelan, biaya service, biaya penyesuaian, dan biaya perbaikan
atau resparasi. Perbandingan biaya yang perlu dilakukan antara lain untuk menentukan:
- 38 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
ataukah pemeliharaan korektif ( Corrective maintenance ) saja. Dalam hal ini biaya-
a) Jumlah biaya-biaya perbaikan yang diperlukan akibat kerusakan yang terjadi karena
biaya-biaya pemeliharaan dan perbaikan yang diperlukan akibat kerusakan yang terjadi
b) Jumlah biaya-biaya pemeliharaan dan perbaikan yang akan dilakukan terhadap suatu
c) Jumlah biaya-biaya pemeliharaan dan perbaikan yang dibutuhkan oleh suatu peralatan
dengan jumlah kerugian yang akan di hadapi apabila peralatan tersebut rusak dalam
operasi produksi,
2) Apakah sebaiknya peralatan yang rusak diperbaiki dalam perusahaan atau di luar
perusahaan. Dalam hal ini biaya-biaya yang perlu diperbandingkan adalah jumlah biaya
sendiri dengan jumlah biaya perbaikan tersebut di bengkel perusahaan lain. Disamping
- 39 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
3) Apakah sebaiknya peralatan yang rusak diperbaiki atau diganti. Dalam hal ini biaya-
a) Jumlah biaya perbaikan dengan harga pasar atau nilai dari peralatan tersebut,
menjamin bekerjanya suatu mesin atau peralatan. Akan tetapi secara ekonomis belum tentu
diadakan untuk setiap mesin atau peralatan. Hal ini karena dalam menentukan mana yang
dan jumlah biaya yang akan terjadi. Disamping itu harus pula dilihat, apakah mesin atau
peralatan itu merupakan strategic point atau critical unit dalam proses produksi ataukah
tidak, jika mesin atau peralatan tersebut merupakan strategic point atau critical unit, maka
peralatan itu. Hal ini dikarenakan apabila terjadi kerusakan yang tidak dapat diperkirakan,
- 40 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
a Jenis-jenis Pemeliharaan
pemeliharaan menjadi:
terjadinya kerusakan, atau cara pemeliharaan yang direncanakan untuk pencegahan. Ruang
lingkup pekerjaan preventif termasuk inspeksi, perbaikan kecil, pelumasan dan penyetelan,
memperbaiki dan meningkatkan kondisi fasilitas atau peralatan sehingga mencapai standar
sedemikian rupa, seperti melakukan perubahan atau modifikasi rancangan agar peralatan
- 41 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Pemeliharaan ini dilakukan ketika fasilitas atau peralatan dalam keadaan bekerja.
kelainan dalam kondisi fisik maupun fungsi dari sistem peralatan. Biasanya pemeliharaan
prediktif dilakukan dengan bantuan panca indra atau alat-alat monitor yang canggih,
dan untuk memperbaikinya harus disiapkan suku cadang, alat-alat dan tenaga kerjanya,
Pemeliharan ini adalah pekerjaan pemeliharaan yang harus segera dilakukan karena
Pemeliharaan rutin adalah pemeliharaan yang dilaksanakan secara rutin atau terus-
menerus,
- 42 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
9. Design out maintenance adalah merancang ulang peralatan untuk menghilangkan sumber
penyebab kegagalan dan menghasilkan model kegagalan yang tidak lagi atau lebih
b Klasifikasi Pemeliharaan
pencatatan sesuai dengan rencana yang telah ditentukan sebelumnya. ( Anthony, 1992 ).
Menurut Anthony ( 1992 ), Pemeliharaan terencana dibagi menjadi dua aktivitas utama
yaitu:
kondisi semula atau dengan kata lain deteksi dan penanganan diri kondisi abnormal mesin
- 43 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Menurut Jay dan Barry Render, ( 2001 ) dalam bukunya Operations Management,
A plan that involves routine inspections, servicing, and keeping facilities in good
agar fasilitas dalam keadaan baik sehingga tidak terjadi kerusakan di masa yang akan
perencanaan dan penjadwalan, pencatatan dan analisis, latihan bagi tenaga pemeliharaan,
serta penyimpanan suku cadang. sehingga peralatan atau mesin-mesin selama beroperasi
maintenance) yaitu:
dipakai dengan membandingkan fisiknya, mesin, listrik, dan karakteristik lain untuk
2) Kalibrasi: mendeteksi dan menyesuaikan setiap perbedaan dalam akurasi untuk material
3) Pengujian: pengujian secara berkala ( periodic ) untuk dapat menentukan pemakaian dan
- 44 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
4) Penyesuaian: membuat penyesuaian secara periodik untuk unsur variabel tertentu untuk
6) Instalasi: mengganti secara berkala batas pemakaian barang atau siklus waktu pemakaian
7) Alignment: membuat perubahan salah satu barang yang ditentukan elemen variabel untuk
dilakukan secara berulang atau pemeliharaan yang dilakukan untuk memperbaiki suatu
bagian (termasuk penyetelan dan reparasi) yang telah terhenti untuk memenuhi suatu
kondisi yang bisa diterima. ( Anthony, 1992 ). Pemeliharaan ini meliputi reparasi minor,
terutama untuk rencana jangka pendek, yang mungkin timbul diantara pemeriksaan, juga
overhaul terencana.
Maintenance ) adalah:
- 45 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Remedial maintenance that occurs when equipment fails and must be repaired on
Pemeliharaan ulang yang terjadi akibat peralatan yang rusak dan harus segera
diperbaiki karena keadaan darurat atau karena merupakan sebuah prioritas utama.
perhatian lebih yang harus ditambahkan, terintegrasi, atau menggantikan pekerjaan telah
dijadwalkan sebelumnya.
Oleh karena itu, Dalam pelaksanaan pemeliharaan antara terencana yang harus
sistem organisasi untuk perencanaan yang efektif, dan estimasi pekerjaan. ( Asyari, 2007 ).
Jadi, Pemeliharaan terencana merupakan pemakaian yang paling tepat mengurangi keadaan
- 46 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
sebagai pemeliharaan dimana perlu segera dilaksanakan tindakan untuk mencegah akibat
yang serius, misalnya hilangnya produksi, kerusakan besar pada peralatan, atau untuk
peralatan yang digunakan dibiarkan atau tanpa disengaja rusak hingga akhirnya, peralatan
Secara skematik dapat dilihat sesuai diagram alir proses suatu perusahaan untuk
Tugas Akhir
agar seluruh fasilitas dan peralatan perusahaan tetap berada pada kondisi yang baik dan siap
Menurut Sofyan, ( 2004 ) agar proses produksi berjalan dengan lancar, maka
a) Menambah jumlah peralatan dan perbaikan para pekerja bagian pemeliharaan, dengan
demikian akan di dapat waktu rata-rata kerusakan dari mesin yang lebih kecil,
b) Menggunakan pemeliharaan pencegahan, karena dengan cara ini dapat mengganti parts
c) Di adakannya suatu cadangan di dalam suatu sistem produksi pada tingkat kritis,
sehingga mempunyai suatu tempat paralel apabila terjadi kerusakan mendadak. Dengan
adanya suku cadangan ini, tentu akan berarti adanya kelebihan kapasitas terutama untuk
tingkat kritis tersebut, sehingga jika ada mesin yang mengalami kerusakan, perusahaan
menganggur,
d) Usaha-usaha untuk menjadikan para pekerja di bidang pemeliharaan ini sebagai suatu
komponen dari mesin-mesin yang ada, dan untuk menjadikan mesin tersebut sebagai
- 48 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
cermat dengan cara mengadakan suatu persediaan cadangan diantara berbagai tingkat
produksi yang ada, sehingga terdapat keadaan dimana masing-masing tingkat tersebut
berupa faktor-faktor produksi yang tersedia baik berupa bahan baku, tenaga kerja, mesin
dan fasilitas produksi agar proses produksi berjalan dengan efektif dan efisien. pada saat ini
Menurut Mulyadi ( 1999 ), dalam bukunya akuntansi biaya, biaya dari barang yang
setelah terjadinya kerusakan, dari kebijakan itulah nantinya akan mempengaruhi terhadap
pembiayaan. Oleh karena itu, seorang manajer produksi harus mengetahui hubungan
- 49 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
kebijakan pemeliharaan dengan biaya yang ditimbulkan sehingga tidak salah dalam
biaya. (a) Traditional View of Maintenance, (b) Full Cost View of Maintenance
(Sumber: Heizer, Jay and Render, Barry, (2001), Operation Management, Prentice Hall,
sixt Edition)
- 50 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
kedua biaya. Di satu pihak, dengan menempatkan sumber daya pada kegiatan pemeliharaan
pemeliharaan breakdown biaya akan lebih murah jika dibandingkan dengan biaya
pemeliharaan pencegahan. Di waktu yang sama kurva total biaya akan menaik.
e. Terlalu banyaknya pekerja yang turut campur tangan pada pekerjaan yang sebenarnya
- 51 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
perusahaan adalah metode probabilitas untuk menganalisa biaya. Menurut Handoko ( 1999
a. Menghitung rata-rata umur mesin sebelum rusak atau rata-rata mesin hidup dengan cara:
breakdown:
..................2.9
Keterangan:
- 52 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
preventive:
bulan, dua bulan, tiga bulan dan seterusnya, harus dihitung perkiraan jumlah kerusakan
Rumusnya adalah:
................2.10
Keterangan:
N = jumlah Mesin,
Sebuah sistem manajemen pemeliharaan yang baik digabungkan dengan pengetahuan dan
dan kerusakan lingkungan; menghasilkan aset hidup dengan lebih sedikit gangguan dan
mengakibatkan biaya operasi yang lebih rendah dan kualitas hidup yang lebih tinggi.
- 53 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
a. Permohonan pemeliharaan,
mengetahui secara tepat tentang apa yang harus di kerjakan, apa yang sedang di kerjakan
dan berapa lama setiap bertugas/pekerjaan tersebut di kerjakan. Permintaan dari pengawas
bagian produksi untuk pelayanan yang dilakukan oleh petugas-petugas pemeliharaan harus
seluruh pekerjaan pemeliharaan dapat di rencanakan sebelumnya, dalam jangka pendek dan
kenyataan bahwa prioritas utama jauh lebih kecil dari yang di perkirakan.
Permintaan pemeliharaan atau perbaikan atas pekerjaan yang salah satu atau
kerusakan atau cacat yang memang perlu di perbaiki. Setelah pekerjaan di selesaikan, kita
harus mencari keterangan atau alasan tentan sebab-sebab terjadinya kerusakan, terutama
penting apabila terjadinya pemeliharaan darurat serta uraian singkat tapi jelas mengenai
informasi/keterangan yang dibutuhkan seperti misalnya jenis pekerja yang diperlukan, dan
waktu kerja yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan tersebut. Pekerja berorganisasi
- 54 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
kepada tugas yang diberikan dan kartu permintaan pemeliharaan tersebut juga berorganisasi
kepada tugas tersebut. Hal ini merupakan suatu perbedaan yang pokok antara penggunaan
Menurut Keith ( 2002 ), ada beberapa metode manajemen pemeliharaan antara lain
Yaitu:
1) Run-to-failure management,
menunggu mesin atau peralatan rusak sebelum diambil tindakan pemeliharaan, yang mana
pemeliharaan untuk mempertahankan persediaan suku cadang yang banyak yang mencakup
2) Preventive Maintenance
pemeliharaan preventive adalah dijalankan berdasarkan waktu. Dengan kata lain tugas-
tugas pemeliharaan berlalu berdasarkan pada jam operasi. Dalam manajemen pemeliharaan
- 55 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Butterworth-Heinemann, USA )
3) Predictive Maintenance
Untuk sebagian pekerja, pemeliharaan prediktif adalah pemantauan getaran mesin dalam
upaya untuk mendeteksi masalah baru dan untuk mencegah kerusakan fatal.
pengawasan langsung terhadap kondisi mekanik, efisiensi system, dan indicator lainnya
untuk menentukan rata-rata waktu actual sampai rusak atau hilangnya efisiensi untuk setiap
- 56 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
komprehensif dapat dan akan menyediakan data factual pada kondisi mekanik actual dari
produktif total ( TPM ) dan kehandalan yang berpusat pada pemeliharaan (RCM), telah
dilembangkan dan disebut-sebut sebagai obat mujarab untuk pemeliharaan yang tidak
efektif. Banyak pabrik domestik menggunakan salah satu dari metode cepat, memperbaiki
perawatan yang efektif, konsep ini di kembangkan oleh Deming di akhir 1950-an. TPM
aset produksi kritis. Semua manfaat di ukur dari TPM yang di kemas dalam hal kapasitas,
- 57 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
b. Reliability-Centered Maintenance
Dalil dasar RCM adalah bahwa semua mesin harus gagal dan memiliki umur yang
terbatas, tetapi asumsi ini tidak berlaku, jika mesin dan sistem pabrik dirancang baik,
- 58 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
BAB III
A. OBJEK
Dalam penelitian skripsi ini, yang menjadi objek penelitian adalah mengenai studi
tentang pemeliharaan Boiler Feed Water Pump ( BFWP ) dalam upaya menjaga dan
Gresik, yaitu perusahaan yang bergerak dalam bidang pembangkit tenaga listrik dibawah
naungan PT PLN. Pompa ini merupakan jenis multistage centrifugal of pump. Tiap unit
mempunyai 3 buah BFWP yang dipasang secara parallel. Sistem kerja pompa ini adalah
pada beban maksimum dua yang work on, dan yang satu lagi standby.
B. METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang dilakukan penulis tujuannya adalah memberikan uraian dari
1. Jenis Penelitian
bagaimana kegiatan pemeliharaan pada boiler feed water pump yang dilakukan. Dan
melakukan studi liberator agar penelitian yang dilakukan memiliki pedoman yang kuat.
- 59 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
2. Lokasi Penelitian
Penelitian dilakukan oleh penulis merupakan salah satu unit pembangkit tenaga
listrik PT PJB UP Gresik, Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Gresik, Kecamatan
PLTU Gresik terletak di Kabupaten Gresik, Jawa Timur tepi laut jawa. Untuk menuju
ke PLTU Gresik dapat ditempuh melalui jalur darat, ditempuh berkisar 60 menit dari
3. Sumber Data
Sumber data yang diperoleh penulis dalam penelitian ini berasal dari :
a. Data Primer
Data primer yaitu data yang diperoleh dengan peninjauan secara langsung ke
perusahaan ( PLTU Gresik ) yang menjadi objek penelitian, serta dengan cara
penelitian. Data primer yang dibutuhkan untuk penelitian ini antara lain data
pemeliharaan yang dilakukan pada boiler feed water pump dan masalah-masalah
b. Data Sekunder
buku atau hal-hal yang berhubungan dengan boiler feed water pump. Meliputi data
- 60 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
kegiatan pemeliharaan perusahaan umumnya, serta pada boiler feed water pump
pada khususnya.
4. Kerangka Pemikiran
kerusakan yang telah dijabarkan sebelumnya oleh penulis. Untuk lebih jelas mengenai
pemikiran yang sesuai dengan penelitian yang telah dilakukan di PLTU Gresik.
Bahan Penelitian yang digunakan adalah Boiler Feed Water Pump. Pompa ini termasuk
kategori horizontal radially split, multi stage centrifugal pump. Pompa ini mentransfer
Pada PLTU Gresik terdapat tiga mesin Boiler Feed Water Pump tiap-tiap unit.
Mesin Boiler Feed Water Pump dipasang secara paralel. Pada beban 200 MW Boiler Feed
Water Pump beroperasi dua unit, sedangkan yang satu lagi standby. Pada beban 100 MW
- 61 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Adapun untuk data Boiler Feed Water Pump pada PLTU Gresik adalah sebagai
berikut:
Pompa :
- 62 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
a. Vibration Tester
kecepatan putaran, frekuensi, perpindahan jarak yang dihasilkan oleh suatu mesin. Alat ini
- 63 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
b. Thermo Digital
Thermo Digital berfungsi sebagai alat untuk mengukur temperatur dari suatu rumah
bearing. Ini sering digunakan melalui pengamatan visual terhadap inspeksi harian pompa
- 64 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
C. PROSES PENELITIAN
start
Studi pendahuluan
Tahap
identifikasi
Penentuan obyak
objek penelitian
Pengumpulan data
Tahap
pengumpulan
data pengolahan Pengolahan data
data 1. mengumpulkan data waktu proses analisa
2. Melakukan perhitungan
3.Mengidentifikasi penyebab masalah
4.Tabulasi data
5.Memberikan solusi
solosi dari masalh yang terjadi
Tahap
pembuatan saran Kesimpulan dan saran
dan kesimpulan
Finish
- 65 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
BAB IV
PLTU Gresik unit 3-4 memiliki kapasitas 2x200 MW, menggunakan bahan
bakar Main Fuel Oil ( MFO ) dan Natural Gas ( NG ). Kedua bahan bakar bisa
Sesuai prinsip kerja PLTU Gresik unit 3-4 ini menggunakan siklus air-uap-air
yang merupakan suatu sistem tertutup. Air dari kondensate atau air dari hasil proses
pengondensasian di condenser dan air make up water dipompa oleh Condensate Pump
menghilangkan kandungan udara ( oksigen ), kemudian air dipompakan oleh boiler feed
water pump melewati pemanas tekanan tinggi masuk ke economizer. Setelah itu
dialirkan ke pipa down comer untuk dipanaskan pada wall tube oleh boiler. Setelah itu,
pada wall tube, air dipanasi berbentuk uap air. Uap air ini dikumpulkan kembali ke
steam drum, uap yang nantinya akan digunakan untuk menggerakkan sudu-sudu turbin,
listrik. Dikatakan vital karena komponen ini tidak boleh rusak, jika boiler feed water
pump ini rusak, akan dapat menghambat pada proses kegiatan produksi. Dengan
demikian, agar tidak mengalami kerusakan pada boiler feed water pump maka
- 66 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Tenaga Uap ( PLTU ) Gresik, khususnya pada boiler feed water pump adalah :
setiap hari dengan tujuan untuk memonitor atau mengetahui kondisi alat,
secara dini.
periodik atau saat terjadi gejala penyimpangan pada alat. Pengambilan data
tertentu ( alat ukur vibrasi, alat deteksi suara, dan lain-lain ) dan hasil
analisa ini berupa rekomendasi yang ditujukan pada dinas terkait. Sasaran
alat secara dini sehingga tidak terjadi mesin mati karena rusak ( breakdown
- 67 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
) terutama pada alat-alat yan beroperasi secara single run yaitu alat-alat
c) Over houl
internal dan mengganti part tertentu yang penting. Sasaran dari tindakan
secara periodik alat dalam kondisi baik maupun tidak dimatikan untuk
Adapun kegiatan pemeliharaan yang dilakukan PLTU Gresik pada Boiler Feed
1. Pemeliharaan harian
2. Pemeliharaan mingguan
- 68 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
a) Pengukuran vibrasi
sebagai berikut.
c) Kualitas produk
- 69 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
maintanance, PLTU Gresik harus mengeluarkan biaya pemeliharaan Boiler Feed Feed
Keterangan Biaya
PLTU Gresik unit 3-4 tiap-tiap unit pembangkit mempunyai 3 buah mesin
Boiler Feed Water Pump ( BFWP ). Sehingga total biaya pemeliharaan preventive yang
harus dikeluarkan oleh PLTU Gresik untuk 6 buah mesin BFWP adalah
alat karena alat tersebut mengalami kerusakan baik yang sifatnya mendadak maupun
termonitor. Kegiatan ini sering disebut kegiatan perbaikan atau reparasi. Perbaikan yang
dilakukan adalah karena adanya kerusakan yang terjadi akibat tidak dilakukannya
- 70 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
karena faktor-faktor seperti umur mesin, human error, ataupun faktor-faktor lain yang
membuat mesin atau alat tersebut menjadi rusak. Jadi kegiatan pemeliharaan dilakukan
apabila mesin tersebut mengalami kerusakan. Maksud dari tindakan ini adalah agar
mesin maupun peralatan tersebut dapat dipergunakan kembali dalam proses produksi
Keterangan Biaya
dikeluarkan oleh PLTU Gresik adalah sebesar 6 x Rp. 15.750.000 = Rp. 94.500.000,-
- 71 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Perusahaan.
Dalam kegiatan pemeliharaan mesin yang BFWP yang dilakukan oleh PLTU
biaya preventive maintanance sebesar Rp. 3.850.000,- per pelaksanaan kegiatan dimana
breakdown adalah sebesar Rp. 15.750.000.- per pelaksanaan. Oleh karena itu,
perusahaan perlu meneliti apakah preventive maintanance itu hemat ataukah akan lebih
Hampir semua mesin-mesin dalam proses produksi yang ada di PLTU Gresik
adalah mesin-mesin yang didatangkan dari luar negeri yaitu berasal dari Jepang. Untuk
mesin BFWP yang dimiliki PLTU Gresik unit 3-4 merupakan mesin buatan EBARA
cadang, maka perusahaan akan melakukan pemesanan suku cadang secara tender.
Dalam memesan suku cadang tersebut barang yang dipesan perusahaan tidak akan
langsung dikirim tetapi perusahaan harus menunggu antara 4 bulan sampai 6 bulan, oleh
karena itu perusahaan harus mengadakan persediaan suku cadang yang sifatnya penting.
- 72 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Oleh karena pihak perusahaan pemenang tender harus mengetahui secara detail
Mesin mesin proses produksi yang dimiliki oleh PLTU Gresik merupakan
dari luar negeri dan merupakan mesin yang yang bersifat khusus, sehingga diperlukan
tenaga ahli di bagian pemeliharaan yang benar - benar mengerti tentang mesin Boiler
Feed Water Pump ( BFWP ). Kerusakan - kerusakan kecil yang dialami pada Boiler
Feed Water Pump ( BFWP). Umumnya masih dapat diatasi oleh teknisi - teknisi yang
ada dalam perusahaan. Namun apabila terjadi kerusakan yang berat dan teknisi yang ada
dalam perusahaan tersebut mengalami jalan buntu untuk memperbaiki mesin tersebut
maka perusahaan akan memanggil teknisi dari luar ataupun dari sistem pembangkit lain
C Pembahasan Masalah
mesin.
- 73 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Untuk memilih alternative pemeliharaan yang lebih efisien untuk mesi Boiler
Feed Water Pump ( BFWP ) dapat digunakan metode probabilitas, dengan menghitung
biaya pemeliharaan mesin Boiler Feed Water Pump ( BFWP ). Setelah biaya
pemeliharaan mesin tersebut dihitung, maka dapat diketahui biaya paling ekonomis atau
Berdasarkan data data masa lalu dari PLTU Gresik, yang berkaitan dengan
pemeliharaan mesin Boiler Feed Water Pump ( BFWP ) dapat dihitung melalui dua
1. Preventive Maintanance
adalah sebesar Rp. 3.850.000,- per pelaksanaan kegiatan pemeliharaan, jadi biaya
keseluruhannya pada 6 BFWP dalam satu tahun adalah sebesar Rp. 23.100.000,-
- 74 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
untuk menghasilkan energi listrik dari bulan Februari 2010 sampai dengan Januari
- 75 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Berikut adalah data mengenai kerusakan mesin Boiler Feed Water Pump dalam
bentuk tabel :
1 -
2 -
3 -
4 -
5 1
6 1
7 2
8 -
9 1
10 2
11 1
12 1
jumlah 8
- 76 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
terjadinya kerusakan pada mesin Boiler Feed Water Pump adalah sebagai berikut :
10. Untuk bulan ke sepuluh kemungkinan mesin rusak 2/8 x 100% = 25%
11. Untuk bulan ke sebelas kemungkinan mesin rusak 1/8 x 100% = 12.5%
- 77 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
komulatif
1 0 0
2 0 0
3 0 0
4 0 0
5 0.125 0.125
6 0.125 0.25
7 0.25 0.50
8 0 0.50
9 0.125 0.625
10 0.25 0.875
11 0.125 1
12 0 1
Total 1
- 78 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Perhitungan pada tabel diatas adalah untuk mencari jumlah bulan yang
diperkirakan antara kerusakan kerusakan pada mesin Boiler Feed Water Pump (
1. B1 = N (P1)
= 6 (0)
=0
perbulannya, yaitu dengan cara kerusakan mesin dengan preventive maintanance setiap
n bulannya.
0/1 = 0
= 6 (0 + 0) + 0 (0)
=0
0/2 = 0
=0
- 79 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
0/3=0
=0
0/4=0
= 0.75
0.75 / 5 = 0.15
= 1.5
1.5 / 6 = 0.25
B2(P5) + B1(P6)
- 80 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
=3+0+0+0+0+0+0
=3
3 / 7 = 0.4285 0.43
=3+0+0+0+0+0+0+0
=3
3 / 8 = 0.375
0(0.50) + 0(0.50)
= 3.75 + 0 + 0 + 0+ 0 + 0 + 0 + 0 + 0
= 3.75
- 81 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
= 5.25 + 0 + 0 + 0 + 0 + 0.0187 + 0 + 0 + 0 + 0
= 5.2687
+ B1(P10)
= 6 + 0 + 0 + 0 + 0 + 0.03125 + 0.0375 + 0 + 0 + 0 + 0
= 6.06875
- 82 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
+ B(P10) + B1(P11)
= 6.49125
2. Breakdown Maintanance
bulan yang diperkirakan antara kerusakan Boiler Feed Water Pump dapat dihitung
- 83 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Tabel 4.5 Perhitungan mencari rata rata umur BFWP sebelum rusak
1 0 0
2 0 0
3 0 0
4 0 0
5 0.125 0.625
6 0.125 0.75
7 0.25 1.75
8 0 0
9 0.125 1.125
10 0.25 2.5
11 0.125 1.375
12 0 0
jumlah 1 8.125
- 84 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Berdasarkan tabel 4.5 diatas, diketahui bahwa jumlah bulan diperkirakan antara
kerusakan kerusakan ( umur rata rata ) pada Boiler Feed Water Pump adalah 8,125
6 x Rp. 15.750.000,-
= Rp. 11.630.769,-
8,125
Feed Water Pump tiap-n bulan, rata rata kerusakan pompa perbulan, biaya breakdown
maintanance perbulan dapat dilihat pada tabel perhitungan biaya biaya pemeliharaan
berikut ini:
- 85 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
maintanance kerusakan yang yang diperkirakan yang diperkirakan Preventive perbulan yang
tiap bulan diperkirakan tiap bulan per bulan (Rp) Maintanance dikeluarkan
1 0 0 0 23.100.000 23.100.000
2 0 0 0 11.550.000 11.550.00
3 0 0 0 7.700.000 7.700.000
4 0 0 0 5.775.000 5.775.000
- 86 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Dari tabel diatas dapat diperoleh biaya perbulan total untuk preventive
maintanance. Dapat disimpulkan bahwa total biaya pemliharaan terendah pada mesin
yang mengalami kerusakan terjadi pada bulan ke-6 sebesar Rp. 6.982.500,00.
untuk Boiler Feed Water Pump setiap 6 bulan sekali atau dapat melakukan kegiatan
pemeliharaan terencana atau shutdown ketika waktu operasinya sekitar 3600 jam sekali
Salah satu hal yang penting di dalam pemeliharaan adalah penggantian suku
cadang Boiler Feed Water Pump yang rusak atau habis masa pakainya sehingga proses
produksi perusahaan tidak mengalami hambatan. Oleh karena itu, manajer atau asisten
manajer bagian pemeliharaan harus berusaha agar selalu tersedianya suku cadang ini
pada saat dibutuhkan. Pemecahan masalah kerusakan suku cadang dapat diatasi dengan:
a. Apabila dalam proses produksi terdapat suku cadang yang rusak dan sekiranya
masih dapat diperbaiki, maka para teknisi akan memperbaikinya dan tidak perlu
menggantinya.
- 87 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
pengadaan suku cadang tersebut. Dalam hal ini perusahaan tidak perlu bersusah
payah untuk mencari suku cadang baik di dalam negeri maupun di luar negeri,
karena pihak yang memenangkan tender tersebut yang akan mencari suku cadang
c. Mengadakan persediaan bagi suku cadang boiler feed water pump, persdiaan
apabila terjadi kerusakan atau kebocoran pada boiler feed water pump tanpa harus
Dengan adanya tenaga ahli yang terampil dibidang pemeliharaan mesin, maka
kegiatan pemeliharaan akan berjalan dengan baik. Maka pemecahan tenaga ahli adalah:
pemeliharaan dari boiler feed water pump tersebut dari handbook atau buku
operatornya juga. Selain itu juga perusahaan mendatangkan tenaga ahli yang
pelatihan kepada sebagian teknisi di lain tempat yang berasal dari perusahaan
- 88 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Pada pemeliharaan Boiler Feed Water Pump ini, tools yang digunakan sudah
tersedia di PLTU Gresik, sehingga PLTU Gresik tidak perlu menyewa dari luar atau
Sedangkan masalah consumable, sesuai dengan yang ada di PLTU Gresik tidak
masih ada. Untuk masalah tools dan consumable pada PLTU Gresik tidak ditemukan
masalah.
- 89 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
BAB V
A. Kesimpulan
Water Pump oleh PLTU Gresik juga diterapkan pada semua jenis mesin lain yang ada di
perusahaan. Dalam hal ini perlu dipertimbangkan secara cermat bentuk pemeliharaan
yang akan diterapkan sehubungan dengan kebutuhan produksi, waktu, biaya, dan
terhadap mesin selain dari faktor produktifitas mesin selama beroperasi juga perlu
- 90 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
Dalam hal ini pemeliharaan pada mesin Boiler Feed Water Pump ataupun
mesin mesin yang terdapat pada perusahaan dilaksanakan secara routin maupun
pelaporan kerusakan dari pihak operator yang selama 24 jam menjaga mesin.
Pada umumnya pekerjaan pemeliharaan dapat dilakukan dengan dua cara yaitu:
dapat dicegah.
Dari keterangan diatas dapat ditentukan bahwa, agar tidak terjadi kerusakan
maka penggantian suatu komponen atau suku cadang dapat dilakukan bilamana
diperlukan.
- 91 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
b) Pemeliharaan Preventive
secara berkala. Pemeliharaan yang dilakukan secara terjadwal lebih ekonomis daripada
Dalam hal ini tim pemeliharaan PLTU Gresik akan melaksanakan pemeliharaan
terjadwal sesuai dengan daftar umur kerusakan pada komponen mesin. Dan dalam
pelaksanaan pemeliharaan ini tim pemeliharaan akan membuat suatu riwayat perbaikan
dalam hal ini mempunyai beberapa tugas, selain dari proses perbaikan itu sendiri tim
pemeliharaan mempunyai tugas mencari penyebab masalah yang terjadi pada mesin
mesin di PLTU Gresik. Selain mendapat laporan kerusakan dari operator pada
komponen mesin. Faktor yang mucul dari analisa terhadap mesin antara lain:
- 92 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
B. Saran
PLTU Gresik, maka dapat diambil saran yang dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi
parameter besar biaya perbulan secara ekonomisnya pemeliharaan boiler feed water
pump dapat dilakukan setiap 6 bulan sekali, sedangkan secara teknis harus sesuai
perusahaan, agar Boiler Feed Water Pump tidak terjadi kerusakan/kebocoran lagi.
- 93 -
Universitas Gresik
Fakultas Teknik Mesin
Tugas Akhir
DAFTAR PUSTAKA
Assauri Sofyan. 2004. Manajemen Produksi dan operasi, lembaga Penerbit FE UI. Jakarta
STT PLN .
Margono. 2006. Jurnal Manajemen Pemeliharaan dan Perawatan mesin, vol.4. no.1, Teknik
mesin. UNDIP.
sharing pengalaman_maitanace).
Sularso Kiyokatsu. 1978. Dasar perencanaan dan Pemilihan elemen mesin. Jakarta
- 94 -