Anda di halaman 1dari 3

BAB III

Cair ZAT DAN WUJUDNYA

A. Pengertian Zat
Zat adalah Sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang.
Zat tersusun atas partikel-partikel kecil yang disebut molekul.
B. Wujud Zat
1. Zat Padat
Memiliki sifat:
bentuk dan volumenya tetap
partikel penyusun saling berdekatan dan teratur
2. Zat Cair
Memiliki sifat:
bentuk berubah-ubah tetapi volumenya tetap
partikel penyusun saling berdekatan tetapi renggang dan teratur
3. Zat Gas
Memiliki sifat:
bentuk dan volumenya berubah-ubah.
partikel penyusun saling berjauhan dan tidak teratur
C. Perubahan Wujud Zat
1. Membeku

Cair Padat
Zat melepaskan energi panas

2. Mencair
Padat Cair

Zat memerlukan energi panas

3. Mengkristal
Gas Padat
Zat melepaskan energi panas

4. Menyumblim

Padat Gas
Zat memerlukan energi panas
5. Menguap

Gas
Zat memerlukan energi panas
6. Mengembun
Gas Cair

Zat melepaskan energi panas


D. Kohesi dan Adhesi
Gaya kohesi adalah gaya tarik-menarik antara partikel-partikel zat yang sejenis
Contoh: Gaya tarik-menarik antara partikel air dengan partikel air.
Gaya Adhesi adalah gaya tarik-menarik antara partikel yang tidak sejenis.
Contoh: gaya tarik-menarik antara partikel kapur dengan papan tulis.
Meniskus adalah kelengkungan permukaan zat cair dalam tabung kaca yang disebabkan
adanya gaya kohesi dan adhesi.
E. Kapilaritas dan Tegangan Permukaan
Gejala kapilaritas adalah peristiwa naik turunnya zat cair di dalam pipa kapiler.
Contoh peristiwa kapilaritas:
1. Peristiwa naiknya minyak tanah melalui sumbu kompor
2. Penghisapan air oleh akar tumbuhan.
Tegangan permukaan zat cair adalah kecenderungan permukaan zat cair untuk
menegang, sehingga permukaan seperti dilapisi oleh selaput tipis.
Contoh peristiwa tegangan permukaan:
1. tetes air yang jatuh dari keran air
2. serangga dapat hinggap di permukaan.

F. Massa Jenis dan Pengukurannya


1. Massa Jenis

m
=
v

= massa jenis (kg/m3)


m = massa benda (kg)
v = volume benda (m3)

2. Berat Jenis

S=
v

S = berat jenis (N/m3 atau dyne/cm3)


w = berat benda (N/dyne)
v = volume benda (m3)

3. Berat Benda

= m .

w = berat benda (N/dyne)


m = massa benda (kg)
g = percepatan gravitasi bumi (m/s2)

Anda mungkin juga menyukai