TINJAUAN PUSTAKA
Gigi tiruan sebagian lepasan adalah gigi tiruan yang menggantikan satu atau
beberapa gigi pada rahang atas atau rahang bawah dan dapat dibuka-pasang oleh
pasien. Gigi yang tidak diganti dapat menyebabkan masalah bagi gigi yang masih ada
dan jaringan pendukungnya seperti bergesernya gigi ke ruang yang kosong (migrasi),
memanjangnya gigi antagonis ke arah ruang yang kosong, gigi antagonis akan
kehilangan kontak, resesi gingiva, trauma pada jaringan pendukung, dan resorpsi
linggir alveolar.3
Dukungan bagi gigi tiruan sebagian lepasan merupakan semua dukungan yang
diterima dari jaringan mulut untuk melawan atau menahan daya oklusal yang di
terima gigi tiruan sebagian lepasan. Gigi yang dipilih untuk mendukung gigi tiruan
harus mempunyai kondisi periodontal dan tulang pendukung yang sehat. 5
Kebersihan merupakan bagian terpenting dari desain suatu gigi tiruan sebagian
lepasan untuk memastikan bahwa tepi gingiva tidak tertutup oleh gigi tiruan. Pada
posisi dimana desain gigi tiruan sebagian lepasan melewati tepi gingiva tentu perlu
diperhatikan terutama bila tepi gigi tiruan melewati gingiva pada sudut yang runcing.
Sudut antara gigi tiruan dan tepi gingiva tidak boleh kurang dari 90 o dan harus tumpul
untuk memudahkan pembersihan oleh saliva.6
Pada umumnya, makin pendek tepi basis gigi tiruan dan makin sederhana
desain, makin mudah bagi pasien untuk memakai gigi tiruan tersebut dan menjaganya
agar tetap bersih. Salah satu hal sederhana yang harus dilakukan dalam menentukan
desain gigi tiruan adalah upaya memaksimalkan kebersihan rongga mulut sedemikian
rupa dimana bila gigi tooth borne. 14
Skor Kriteria
0 gingiva normal
1 inflamasi ringan pada gingiva yang ditandai dengan perubahan warna, sedikit
oedema, pada probing tidak terjadi perdarahan
2 inflamasi gingiva sedang, gingiva berwarna merah, oedema, dan mengkilat,
pada probing terjadi perdarahan
3 inflamasi gingiva parah, gingiva berwarna menyolok, oedema, terjadi ulserasi,
gingiva cenderung berdarah spontan
Keparahan inflamasi gingiva secara klinis dapat ditentukan dari skor indeks
gingiva dengan kriteria sebagai berikut19:
Skor Kriteria
0 Negatif: tidak terlihat inflamasi pada gingiva maupun kehilangan fungsi akibat
destruksi stuktur periodontal pendukung
1 Gingivitis ringan: terlihat daerah inflamasi ringan pada daerah gingiva bebas,
tapi perluasannya tidak sampai mengelilingi gigi.
2 Gingivitis: inflamasi telah meluas mengelilingi gigi, tetapi perlekatan epitel
belum mengalami kerusakan
6 Gingivitis dengan pembentukan poket. Perlekatan epitel telah mengalami
destruksi, dan terjadi pembentukan poket absolut/periodontal. Tidak ada
hambatan pada fungsi pengunyahan; gigi masih ketat dan tidak bergeser
posisinya.
8 Destruksi lanjut disertai kehilangan fungsi pengunyahan. Gigi bisa goyah; bisa
drifting, pada perkusi tidak berbunyi nyaring; atau dapat di depresikan
kedalam poket.
Frekuensi
Waktu dan Cara Lama
menyikat
frekuensi membersihkan pemakaian
gigi
membersihkan
- Meningkatnya indeks
perdarahan, dan indeks
gingiva
- Terbentuknya poket
periodontal
- Terjadinya mobiliti gigi
- OHIS buruk
Desain GTSL
Indeks OHIS
Indeks kalkulus
Indeks gingiva
Indeks periodontal Kondisi periodontal
Kedalaman poket
Mobiliti gigi
Lama dan frekuensi pemakaian GTSL