Kerangka Berfikir
Pembelajaran Inkuiri terbimbing merupakan model pembelajaran dimana peserta didik
dapat terlibat secara aktif dalam pembelajaran, peserta didik juga mendapatkan kesempatan
untuk meningkatkan wawasan dan mengembangkan konsep-konsep yang mereka temukan
sendiri.
Dalam penerapannya inkuiri terbimbing menuntut peran guru dan peserta didik dalam
melaksanakan pembelajaran dikelas. Peran guru dalam inkuiri terbimbing yaitu
merumuskan masalah atau memberi pertanyaan masalah atau menyediakan data, dan
membimbing dan membantu siswa pada saat percobaan untuk mengarahkan peserta didik
agar peserta didik dapat menemukan sendiri jawaban/konsep yang dipelajari melalui
pertanyaan atau perumusan masalah yang telah diberikan oleh guru. Selain itu, guru juga
berperan sebagai fasilitator dalam pembelajaran inkuiri yaitu membantu siswa agar peserta
didik dapat mengeksplorasi ide ide, mengembangkan konsep yang mereka dapatkan, serta
merangsang keaktifan siswa dalam mengembangkan dan meningkatkan pula keterampilan
dan pengetahuan yang sudah dipelajari sebelumnya untuk mendapatkan pengetahuan yang
baru. Sehingga dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik.
Pembelajaran inkuiri terbimbing memiliki tahapan yang menuntut peserta didik aktif
dalam melakukan kegiatan pembelajaran. Dengan demikian siswa tidak mudah merasa
bosan dalam belajar, dengan kata lain kegiatan pembelajaran inkuiri memberikan suasana
menyenangkan dalam pembelajaran. Suasana yang menyenangkan cenderung untuk
diulang, dengan kata lain peserta didik memiliki niat kembali untuk melakukan kegiatan
tersebut. Oleh karena itu, pembelajaran inkuiri terbimbing ini dapat menumbuhkan maupun
meningkatkan minat peserta didik untuk belajar.
Pembelajaran Inkuiri
Terbimbing