Anda di halaman 1dari 3

Patogenesis dan Patofisiologi Uretritis Non GO

Definisi

Infeksi uretra yang penyebabnya tidak dapat ditemukan pada pemeriksaan laboratorium sederhana.

Disebabkan oleh bakteri yang disebut sebagai Chlamydia trachomatis dan beberapa jenis
bakteri lainnya termasuk Ureaplasma urealyticum, mycoplasma, dan trichomonas-yang
dapat mengakibatkan gejala seperti pada UNG.
Disebarkan secara seksual terutama kontak seksual tanpa perlindungan, seksual per oral,
atau pun seksual per anal.
Uretritis gonokokus dan non gonokokus memiliki gejala klinis yang hampir sama, sedangkan
penanganan yang diperlukannya cukup berbeda.
Oleh karena itu, diagnosisnya perlu dibedakan baik melalui anamnesa, pemeriksaan fisik,
dan pemeriksaan penunjang.

Chlamydia trachomatis
Salah satu dari 3 spesies bakteri dalam genus Chlamydia.
Chlamydia Trakhoma, konjungtivitis inklusi, uretritis nonspesifik, salpingitis, servisitis,
pneumonitis pada bayi, dan lymphogranuloma venerum.
Serotype D-K
Intraselular obligat
Bakteri Gram negatif
Sering menyebabkan servisitis wanita, uretritis dan proctitis - pria

Untreated

salpingitis, endometritis, pelvic inflammatory disease (PID), ectopic pregnancy and tubal
factor infertility wanita

epididymitis and proctitis pria

Tes skrining chlamydia dapat mengurangi risiko PID pada wanita.

Nucleic acid amplification tests (NAATs)


Gambaran klinis

Dapat asimptomatik
Masa inkubasi 4 14 hari
Duh uretra warna bening (mukoid) atau sedikit kekuningan,
terutama di pagi hari (morning drop)
Disuria, rasa gatal, Orchalgia (nyeri pada testis)

Siklus Perkembangan dan Patogenesis


Chlamydia berkembang melalui beberapa stadium.
Siklus perkembangan Chlamydia memakan waktu 24 48 jam.
Patofisiologi klamidia sebenarnya belum begitu dipahami.
Chlamydia lebih sering menginfeksi pada epitel squamocolumnar junction pada ectoservix
wanita dewasa lebih berisiko
Respon awal sel epitel infeksi infiltrasi neutrophilic, diikuti limfosit, makrofag, sel plasma,
dan invasi eosinofilik. Pelepasan sitokin dan interferon oleh sel epitel yang terinfeksi
menginisialisasi kaskade inflamasi ini.
Infeksi klamidia memanggil respon sel humoral sekretori IgA, IgM dan IgG antibodi dan
respon imun seluler.
Seorang pria yang terinfeksi 25% per seksual akan menularkan pada wanita yang tidak
terinfeksi
Chlamydia juga dapat menularkan antara ibu dan janin seperti GO.

Anda mungkin juga menyukai