Bunga
Alat reproduksi betina pada tumbuhan dihasilkan pada bagian yang disebut
putik. Pada umumnya, pada dasar putik terdapat bakal buah. Serbuk sari
yang jatuh di kepala putik tumbuhan yang sesuai akan berkembang sehingga
akan menghasilkan sel sperma. Sel sperma inilah yang selanjutnya akan
membuahi sel telur yang tersimpan di dalam bakal biji.
Pengangkutan Air pada Tumbuhan
Pernahkah terpikirkan olehmu bagaimana air dan mineral bisa diserap akar hingga
diangkut sampai ke daun? Mungkin kamu pernah menemukan ada tumbuhan yang
tingginya mencapai beberapa puluh meter. Bagaimana air yang berasal dari dalam
tanah yang sangat dalam dapat sampai ke daun yang letaknya sangat tinggi tersebut?
1. Penyerapan Air dari Tanah ke Akar
Pada bagian terdahulu, kamu telah mengamati bahwa akar mempunyai bulu-
bulu akar. Bulu-bulu akar mempunyai peran penting dalam penyerapan air. Air
dan mineral-mineral yang ada di tanah, masuk ke akar secara berdifusi. Akan
tetapi, ada juga mineral yang harus secara aktif ditarik ke akar.
Reaksi fotosintesis
Dari rumus tersebut diketahui bahwa dalam proses fotosintesis membutuhkan
karbon dioksida dari udara dan air dari dalam tanah. Dengan menggunakan energi
dari cahaya matahari, melalui reaksi kimia tertentu, maka dihasilkan karbohidrat
yang diperlukan oleh tumbuhan dan melepaskan oksigen ke udara.
Peristiwa fotosintesis merupakan suatu karunia dan bukti kekuasaan Tuhan Yang
Maha Kuasa. Betapa tidak, kar-bon dioksida yang ada di udara dapat diikat
sehingga men-jadi bahan makanan. Selain itu, oksigen yang dihasilkan dari
pemecahan air merupakan sesuatu yang sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup.
Tanpa fotosintesis sesungguhnya tidak akan ada kehidupan sebab tidak ada
makanan dan juga tidak ada oksigen. Kamu tentu mengetahui bahwa makanan
tersebut diperlukan oleh makhluk hidup untuk tumbuh dan berkembang. Oksigen
juga diperlukan dalam proses respirasi (pernapasan) untuk memperoleh energi,
sehingga makhluk hidup dapat beraktivitas dalam kehidupan sehari-hari.
Fotosintesis
Fotosintesis adalah proses pembuatan energi atau zat makanan/glukosa yang
berlangsung atas peran cahaya matahari (photo = cahaya, synthesis = proses
pembuatan/pengolahan) dengan menggunakan zat hara/mineral, karbon dioksida
dan air. Makhluk hidup yang mampu melakukan fotosintesis adalah tumbuhan, alga
dan beberapa jenis bakteri. Fotosintesis sangat penting bagi kehidupan di bumi
karena hampir semua makhluk hidup bergantung pada energi yang dihasilkan oleh
proses fotosintesis
Fungsi Foto sintesis
Fungsi Fotosintesis sebagai berikut:
1. Fungsi utama fotosintesis untuk memproduksi zat makanan berupa glukosa.
Glukosa menjadi bahan bakar dasar pembangun zat makanan lainnya, yaitu
lemak dan protein dalam tubuh tumbuhan. Zat-zat ini menjadi makanan bagi
hewan maupun manusia. Oleh karena itu, kemampuan tumbuhan mengubah
energi cahaya (sinar matahari) menjadi energi kimia (zat makanan) selalu
menjadi mata rantai makanan.
2. Fotosintesis membantu membersihkan udara, yaitu mengurangi kadar
CO2 (karbon dioksida) di udara karena CO2 adalah bahan baku dalam proses
fotosintesis. Sebagai hasil akhirnya, selain zat makanan adalah
O2 (Oksigen) yang sangat dibutuhkan untuk kehidupan.
3. Kemampuan tumbuhan berfotosintesis selama masa hidupnya
menyebabkan sisa-sisa tumbuhan yang hidup masa lalu tertimbun di dalam
tanah selama berjuta-juta tahun menjadi batubara menjadi salah satu sumber
energi saat ini.
Proses Fotosintesis
Tumbuhan bersifat autotrof. Autotrof artinya dapat mensintesis makanan
langsung dari senyawa anorganik. Tumbuhan menggunakan karbon dioksida dan
air untuk menghasilkan gula danoksigen yang diperlukan sebagai makanannya.
Energi untuk menjalankan proses ini berasal dari fotosintesis. Berikut ini adalah
persamaan reaksi fotosintesis yang menghasilkan glukosa:
Glukosa dapat digunakan untuk membentuk senyawa organik lain seperti selulosa
dan dapat pula digunakan sebagai bahan bakar. Proses ini berlangsung melalui
respirasi seluler yang terjadi baik pada hewan maupun tumbuhan. Secara umum
reaksi yang terjadi pada respirasi seluler berkebalikan dengan persamaan di atas.
Pada respirasi, gula (glukosa) dan senyawa lain akan bereaksi dengan oksigen untuk
menghasilkan karbon dioksida, air, dan energi kimia.
Tumbuhan menangkap cahaya menggunakan pigmen yang disebut klorofil. Pigmen
inilah yang memberi warna hijau pada tumbuhan. Klorofil terdapat dalam organel
yang disebut kloroplas.klorofil menyerap cahaya yang akan digunakan dalam
fotosintesis. Meskipun seluruh bagian tubuh tumbuhan yang berwarna hijau
mengandung kloroplas, namun sebagian besar energi dihasilkan di daun. Di dalam
daun terdapat lapisan sel yang disebut mesofil yang mengandung setengah juta
kloroplas setiap milimeter perseginya. Cahaya akan melewati lapisan epidermis
tanpa warna dan yang transparan, menuju mesofil, tempat terjadinya sebagian besar
proses fotosintesis. Permukaan daun biasanya dilapisi oleh kutikula dari lilin yang
bersifat anti air untuk mencegah terjadinya penyerapan sinar Matahari ataupun
penguapan air yang berlebihan.
Fotosintesis pada alga dan bakteri
Alga terdiri dari alga multiseluler seperti ganggang hingga alga mikroskopik yang
hanya terdiri dari satu sel. Meskipun alga tidak memiliki struktur sekompleks
tumbuhan darat, fotosintesis pada keduanya terjadi dengan cara yang sama. Hanya
saja karena alga memiliki berbagai jenis pigmen dalam kloroplasnya, maka panjang
gelombang cahaya yang diserapnya pun lebih bervariasi.Semua alga menghasilkan
oksigen dan kebanyakan bersifat autotrof. Hanya sebagian kecil saja yang bersifat
heterotrof yang berarti bergantung pada materi yang dihasilkan oleh organisme lain.
Tumbuhan membutuhkan sinar matahari, air, dan udara untuk membuat
makanannya sendiri. Setiap hari, zat hijau daun pada daun tanaman menyerap
cahaya matahari. Tumbuhan memanfaatkan cahaya matahari menjadi karbon
dioksida dari udara, dan air dari tanah menjadi makanan yang mengandung gula.
Tumbuhan lalu mengeluarkan oksigen sebagai hasil yang tidak terpakai, walaupun
sebagian digunakan untuk bernapas. Untuk lebih jelasnya lihat gambar berikut.
1. Reaksi terang
Berlangsung di dalam membran tilakoid di grana. Grana adalah struktur bentukan
membran tilakoid yang terbentuk dalam stroma, yaitu salah satu ruangan dalam
kloroplas. Di dalam grana terdapat klorofil, yaitu pigmen yang berperan dalam
fotosintesis. Reaksi terang di sebut juga fotolisis karena proses penyerapan energi
cahaya dan penguraian molekul air menjadi oksigen dan hidrogen.
2. Reaksi gelap
Berlangsung di dalam stroma. Reaksi yang membentuk gula dari bahan dasar
CO2 yang diperoleh dari udara dan energi yang diperoleh dari reaksi terang.
Tidak membutuhkan cahaya matahari, tetapi tidak dapat berlangsung jika belum
terjadi siklus terang karena energi yang dipakai berasal dari reaksi terang.
Ada dua macam siklus, yaitu siklus Calin-Benson dan siklus hatch-Slack. Pada
siklus Calin-Benson, tumbuhan menghasilkan senyawa dengan jumlah atom karbon
tiga, yaitu senyawa 3-fosfogliserat. Siklus ini dibantu oleh enzim rubisco. Pada
siklus hatch-Slack, tumbuhan menghasilkan senyawa dengan jumlah atom karbon
empat. Enzim yang berperan adalah phosphoenolpyruvate carboxylase.
produk akhir siklus gelap diperoleh glukosa yang dipakai tumbuhan untuk
aktivitasnya atau disimpan sebagai cadangan energi.