Anda di halaman 1dari 25

STRATEGI

KOMUNIKASI
PEMASARAN
TERINTEGRASI

Selasa, 25 April 2017


Teknik Industri
Universitas Singaperbangsa Karawang
Komunikasi Pemasaran

Komunikasi Pemasaran/Marketing Communication adalah sarana


dimana perusahaan berusaha menginformasikan dan mengingatkan
konsumen secara langsung maupun tidak langsung tentang
produk dan merek yang mereka jual
BAURAN
KOMUNIKASI
PEMASARAN
Acara Khusus/ Hubungan Pemasaran
Iklan Promosi Penjualan Penjualan Pribadi
Pengalaman Masyarakat Langsung
Iklan cetak dan siaran Kontes, permainan, Olahraga Pemberitaan Pekan raya dan E-mail
Kemasan-luar undian dan lotre Hiburan Peralatan pers pameran dagang Katalog
Sisipan kemasan Cendera mata dan Festival Ceramah Contoh produk Surat
Film hadiah Seni Seminar Presentasi pemasaran Telemarketing
Brosur dan buklet Contoh produk Kegiatan amal Laporan tahunan Pertemuan penjualan Belanja elektronik
Poster dan liflet Pekan raya dan Wisata perusahaan Sumbangan amal Program intensif Belanja TV
Direktori pameran dagang
Museum perusahaan Hubungan lingkungan Surat faks
Cetak ulang iklan Pameran tetangga
Kegiatan jalanan Voice mail
Reklame Peragaan Lobi
Tanda pajangan Kupon Media identitas
Pajangan ditempat Rabat Majalah perusahaan
pembelian Pembiayaan bunga
Bahan audiovisual rendah
Simbol dan logo Hiburan
videotape Potongan harga tukar
tambah
Program berkelanjutan

Sarana Komunikasi Umum


Komunikasi Pemasaran dan Ekuitas
Merek
Iklan Kesadaran
Pemasaran merek
Langsung

Penjualan Citra
Pribadi Merek
Program
Ekuitas
komunikasi
pemasaran Merek
Humas dan
Pemberitaan Tanggapan
Merek

Acara
khusus dan
pengalaman
Promosi Hubungan
Penjualan Merek
Memadukan Komunikasi Pemasaran untuk
membangun Ekuitas Merek
MODEL
PROSES
KOMUNIKASI
Model Makro Proses Komunikasi

Bidang pengalaman pengirim Bidang pengalaman penerima

Unsur unsur dalam Proses Komunikasi


Model Mikro Proses Komunikasi
Models

Model Hierarki Model Inovasi


Tahap Model AIDA Model Komunikasi
Efek Adopsi

Kesadaran Pemaparan
Tahap
Perhatian Kesadaran Penerimaan
Kognitif
Pengetahuan Tanggapan Kognitif

Minat
Kesukaan Minat Sikap
Tahap
Preferensi
Afektif
Keyakinan Evaluasi Maksud
Keinginan
Pengujian
Tahap
Tindakan Pembelian Perilaku
Perilaku
Penggunaan
Keadaan Konsumen Sekarang untuk Dua Merek
MENGEMBANGKAN
KOMUNIKASI
EFEKTIF
Langkah langkah dalam
Mengembangkan Komunikasi Efektif
1. Mengidentifikasi pemirsa
5. Menetapkan Anggaran
sasaran

2. Menentukan Tujuan 6. Putuskan Bauran


Komunikasi Medianya

3. Merancang Pesan 7. Ukurlah Hasilnya

4. Memilih Media untuk Kelola Komunikasi


Mengirimkan Pesan Pemasaran Terpadu
1. Mengidentifikasi Audiensi Sasaran

Audiens dapat diartikan sebagai calon


pembeli produk perusahaan, pemakai saat
ini, penentu keputusan, atau pihak yang
mempengaruhi.
Audiens itu dapat terdiri dari individu,
kelompok, masyarakat tertentu atau
masyarakat umum
2. Menentukan tujuan komunikasi

Empat kemungkinan tujuan


komunikasi pemasaran
1. Kebutuhan Kategori
2. Kesadaran Merek
3. Sikap Merek
4. Maksud Pembelian Merek
3. Merancang Isi Pesan
Dalam merancang bentuk pesan, ada 4 hal yang
harus diperhatikan, yaitu:
A. Apa yang harus dikatakan (isi pesan)
B. Bagaimana mengatakannya secara logis
(struktur pesan)
C. Bagaimana mengatakannya lewat simbol-
simbol (format pesan)
D. Siapa yang akan mengatakannya (sumber
pesan).
A. Isi Pesan
Isi pesan bisa terdiri dari 3 jenis yang berbeda, yaitu :
A. Emotional
Isi pesan berusaha membangkitkan emosi negatif
atau positif yang akan memberikan dorongan untuk Tema Emosinal Positif
membeli. Tema Emosinal Negatif

B. Rational
Pesan berisi tentang keunggulan produk dalam
memberikan manfaat tertentu.
C. Moral
Isi pesan mengarahkan pikiran para konsumen
tentang apa yang benar dan apa yang patut.

Tema Rasional
Tema Moral
B. Struktur Pesan
Efektifitas pesan juga tergantung dari strukturnya. Terdapat 3 jenis struktur
pesan, yaitu :
Conclusion Drawing
One-or two-sided arguments
Order of presentation

C. Format Pesan
Dalam iklan (media cetak), harus diputuskan mengenai headline,
ilustrasi, dan warna. Untuk pesan di televisi, harus berhati-hati
memilih warna, kata-kata, body league dan bentuk.
D. Sumber Pesan
Pesan yang disampaikan melalui sumber-sumber
yang menarik untuk mendapat perhatian dan
berkesan. Pembuat iklan dapat menggunakan
selebritis sebagai juru bicara seperti artis,
olahragawan, atau model. Pesan yang disampaikan
melalui sumber pesan yang terpercaya akan lebih
bersifat persuasif.

Faktor-faktor yang mendasari kredibilitas sumber


pesan adalah:
1. keahliannya (expertise)
2. kepercayaan (trustworthiness)
3. mempunyai sifat menyenangkan (likability).
4. Memilih Media
Saluran Komunikasi Pribadi

Tatap muka personal


Email, telepon, Surat
Saluran penasihat (wiraniaga)
Saluran Ahli
Saluran Sosial (tetangga, teman,
Saluran komunikasi Anggota keluarga)

Saluran Komunikasi Nonpribadi

Media: cetak (majalah, koran),


Siaran (radio, TV), Tampilan dll
Promosi Penjualan: sampel, kupon
dll
Acara & Pengalaman: Olahraga,
seni, hiburan dll
Hubungan Masyarakat
5. Tetapkanlah Anggarannya
A. Metode Terjangkau:
Menentukan anggaran promosi pada tingkat yang mereka anggap dapat
dijangkau oleh perusahaan
B. Metode Persentase Penjualan:
Menetapkan pengeluaran promosi pada persentase penjualan khusus (baik saat
ini atau yang akan datang) atau harga jual
C. Metode Paritas Kompetitif:
Menetapkan anggaran promosi mereka untuk mencapai paritas pangsa pasar
dengan pesaing
D. Metode Tujuan & Tugas:
Menetapkan anggaran promosi dengan mendefinisikan tujuan tertentu
6. Putuskan Bauran Medianya
Bauran Pemasaran yang bisa Faktor-Faktor Yang menentukan
digunakan: dalam menentukan Bauran
Komunikasi:
1. Iklan
1. Jenis Pasar Produk
2. Promosi Penjualan 2. Tahap Kesiapan Pembeli
3. Hubungan Masyarakat & 3. Tahap Siklus Produk
Publisitas
4. Acara & Pengalaman
5. Pemasaran Langsung &
Interaktif
6. Penjualan Personal

Efektivitas Biaya 3 Alat Promosi yang Berbeda padaTahap


Kesiapan Pembelian yang berbeda
7. Mengukur Hasil Promosi
Komunikator pemasaran harus mengukur dampak dari promosi. Kegiatan ini meliputi
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada audience tentang pengenalan dan ingatan akan
pesan yang disampaikan, berapa kali dilihat, apa yang diingat, bagaimana perasaannya tentang
pesan tersebut, dan sikapnya terhadap produk tersebut dan perusahaan.
Selain itu komunikator pemasaran juga melakukan pengukuran tentang perilaku dan respon
dari audience, seperti berapa orang yang membeli, yang menyukai dan yang memberi tahu kepada
yang lain akan pesan tersebut.

Keadaan Konsumen Sekarang untuk Dua Merek


8. Mengelola Proses Komunikasi
Terintegrasi
Komunikasi Pemasaran terintegrasi adalah konsep perencanaan
komunikasi pemasaran yang mengakui nilai tambah rencana
komprehensif dengan merencanakan & mengevaluasi berbagai macam
bauran komunikasi pemasaran menjadi satu kesatuan tujuan
IMC (Integrated Marketing Communication) tidak tergantung pada
satu atau dua sarana komunikasi saja
Video Integrated-communication
Kasus Perusahaan Burger King
~ Sekian ~
Daftar Pustaka
Kotler, Philip. 2012. Marketing management/Philip Kotler, Kevin Lane
Keller. 14th ed. New Jersey 07458. Pearson Education, Inc.
Kotler, Philip. 2007. Manajemen Pemasaran edisi ke 12 jilid 2. Jakarta.
PT. INDEKS.
Kotler, Philip. 2002. Manajemen Pemasaran: Analisis, Perencanaan,
Implementasi dan Kontrol edisi ke 9 jilid 2. Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai