Anda di halaman 1dari 6

2.

Analisis Ruang Luar / Tapak ( Eksternal Studi ) Penjelasan Lingkungan : Data Lunak

2.1. Analisa Lingkungan 7. Pemandangan


Untuk pemandangan di bagian barat terdapat pemandangan persawahan yang sangat luas, lokasi
ini memiliki keistimewaan untuk pemanfaatan view anjungan cerdas.

8. Kegiatan di Atas Tapak


Kegiatan yang di lakukan orang lokal di tempat ini adalah bercocok tanam mulai dari padi,
jagung, tembakau, singkong dll.

9. Kebisingan
Lokasi ini memiliki masalah di bagian kebisingan karena, tempat yang berada di pinggir jalan
Lokasi yang di ambil untuk Perancangan Anjungan Cerdas ini utama dan dekat dengan persimpangan jalan membuat lokasi ini ramai dengan suara dari
berada di jalan Bypass Suramadu Kabupaten Bangkalan pulau kendaraan.
Madura.
Foto tentang penjelasan di atas.
Penjelasan Lingkungan : Data Keras
1 2 9 1 2 3 9
1. Jalan
Banyaknya kendaraan yang melewati jalan ini, karena merupakan akses jalan utama untuk
menuju pulau madura. Sehingga lokasi di jalan ini cukup memenuhi standart untuk perancangan
Anjungan Cerdas.

2. Site
Pemilihan site di daerah ini karena dekat dengan perempatan suramadu yang menjadi pusat
Jalan Lokasi
aktivitas kendaraan dari segala arah dan dekat dengan penunjang fasilitas umum seperti SPBU,
warung kecil dan pos polisi.
2 3 4 6 7 8 2
3. Dimensi
Untuk dimensi sendiri tidak ada kendala sama sekali, karena lahan di sini sangat luas dan tidak
ada bangunan yang dapat menggagu perancangan Anjungan Cerdas

4. Kontur
Lokasi ini berada di tempat persawahan, kebanyakan lokasi di daerah ini datar / tidak memiliki
Site SPBU
kontur. Jadi untuk masalah kontur tidak ada.

5. Iklim 2 2
Suhu : Suhunya sangat panas pada siang hari dan dingin di malam hari
Angin : Terdapat banyak angin di lokasi ini
Hujan : Hujan di daerah ini bisa melebihi rata rata pada saat musimnya.

6. Drainase
Selokan menjadi kendala di site ini karena ukuran yang kecil dan tidak bisa menampung volume Pos Polisi
Warung
air hujan dalam jumlah besar dan drainase tidak di kembangkan.
2.2. Analisa Ukuran / Batas 2.3. Analisa Garis Sempadan
Ukuran
Pengambilan lahan dengan ukuran 100 x 100 m 1
ini berdasarkan dari sirkulasi keluar masuknya
kendaraan besar seperti bus dan truk agar lebih
2
mudah. Perbandingan KLB : 50% = 5000 m2 dan
KDB : 50% = 5000 m2
6m
1
Jalan Utama Primer
Lokasi
2
Batasan ( Fisik ) Lokasi

Utara : Terdapat jalan sebagai batasanya. Penjelasan 4m


1 1. Jalan utama di suramadu ini termasuk jenis jalan
Timur : Terdapat selokan sebagai batasanya. arteri premier
Jalan 2. Jalan yang ke dua ini termasuk jenis jalan lokal
Selatan : Terdapat SPBU sebagai batasanya. Jalan Lokal Sekunder
2 sekunder dan tidak mempunyai bahu jalan.
3
Selokan
Barat : Tidak ada pembatas, hanya persawahan.
4
Lokasi

1 2
PENERAPAN

Untuk menentu garis sempadan bangunan yaitu,


keseluruhan lebar jalan seluruhnya dibagi 2 lalu di
tambah 1.
GSJ = (1/2 (6) + 1) = 4 m
Jalan Drainase GSB : Jalan Utama ( 6 + 8 + 6 : 2 ) + 1 =
11 m
Sempadan Jalan Jalan Kedua ( 4 : 2 ) + 1 = 3 m
3 4
Sempadan Bangunan

Solusi
Seharusnya gambar yang nomer 2 ini terdapat bahu
Sawah
jalan untuk pengguna ( mobil ) yang berhenti, agar
tidak mengganggu sirkulasi jalan. Juga
dimaksimalkan dengan penggunaan trotoar
sebagai sirkulasi pejalan kaki
2.4. Analisa Kontur
Solusi
Seharusnya di bagian pinggir jalan terdapat
saluran air / drainase yang bisa mengalirkan
volume air dalam jumlah besar.
Juga pada bagian depan anjungan cerdas yang
dekat dengan saluran pembuangan dibuatkan
penampungan sementara
Site
Lokasi

2.6. Vegetasi
Penjelasan
Garis kontur pada site ini cenderung rata dan tidak bergelombang sehingga cukup baik
1 2
untuk diolah sebagai anjungan cerdas dengan bangunan yang ditata secara optimal di
atasnya secara menyeluruh 2 3

2.5. Analisa Drainase 4


1
1
Lokasi Site
3
2
4 3

Lokasi Site

2 3 Site Site

Penjelasan
1. Foto nomor 1 dan 2 terdapat semak semak yang mengganggu dan bisa merambat sampai ke
jalan.
2. Foto nomor 3 terdapat beberapa pohon besar. Jenis pohon kormis
Site Site 3. Foto nomor 4 terdapat vegetasi rumput.

Solusi
Penjelasan
1. Seharusnya vegetasi yang mengganggu seperti rumput dan semak semak sebaiknya di
1. Di jalan utama ini terdapat drainase yang tidak terlalu lebar untuk menampung volume air dalam
hilangkan. Dan digantikan dengan pohon yang lebih meneduhkan dan mengurangi kebisingan.
jumlah besar dan pembangunan drainase yang juga belum selesai.
2. Pohon yang besar seperti gambar nomor 3 bisa di manfaatkan sebagai tempat parkir dan juga
2. Di jalan yang nomor dua ini juga terdapat drainase di bagian samping jalan, tetapi untuk
bisa berfungsi mengurangi kebisingan.
pembangunan beton drainasenya masih belum ada.
3. Foto yang nomor tiga adalah titik temu antara dua drainase dari arah barat dan timur.
2.7. Analisa Keistimewaan Tapak 2.8. Analisa Sirkulasi

4 1 1 2

3
1
5

Lokasi 2 Sawah Lokasi Lokasi

Penjelasan
2 3 1. Foto nomer 1 menjelaskan tentang sirkulasi jalan saat ini / data eksisting
sirkulasi jalan, dan untuk sirkulasi pejalan kaki di lokasi ini tidak ada. Dan
sebaiknya jalur pejalan kaki diadakan di bahu jalan sekitar anjungan cerdas
2. Foto nomer 2 menjelaskan tentang sirkulasi kendaraan dari jalan menuju site
anjungan cerdas dan sirkulasi pejalan kaki berada di dalam kawasan
berwarna kuning.
2.9. Analisa View
SPBU Warung
2.9.1. View Arah

4 5 1

2 4

Pos Polisi Site 3


Lokasi Utara

Penjelasan 2 3 4
1. Tapak yang tidak memiliki kontur akan mempermudah perancangan dalam membangunan
anjungan cerdas.
2. Lokasi yang dekat dengan penunjang fasilitas umum seperti SPBU, Pos Polisi dan warung
warung kecil di pinggir jalan. Barat Selatan Timur
3. Dekatnya dengan persimpangan jalan otomatis pengendara akan menurunkan kecepatanya,
hal ini dapat membuat pengendara bisa tahu kalau ada anjungan cerdas di lokasi tersebut. Penjelasan
4. Persawahan yang bisa di manfaatkan sebagai view anjungan cerdas, agar pengendara yang
kelelahan bisa menikmati pemandangan. Utara : Terdapat persimpangan jalan yang menuju ke semua kebupaten madura.
Barat : Persawahaan yang menjadi tempat perancangan anjungan cerdas.
Selatan : SPBU berjarak sekitar 200 m.
Timur : Terdapat beberapa warung di seberang jalan.
2.9.2. View Dari Dalam Keluar
2 3
1
3
2

4m

1
6m
Lokasi Jalan Lokal Sekunder Jalan Utama Primer
Site

2 3 Penjelasan
Tingkat Kebisingan Tinggi
Tingkat Kebisingan Rendah

Lokasi ini memiliki masalah di bagian kebisingan karena, tempat yang berada di pinggir jalan
utama dan dekat dengan persimpangan jalan membuat lokasi ini ramai dengan suara dari kendaraan.

Site Site
Solusi
Di bagian pinggir jalan sebaiknya di berikan pohon
Penjelasan yang memiliki daun banyak, supaya kebisingan dari
1. Foto yang mengarah ke site. Dari gambar 1 ini tidak terdapat masalah view dari jalan ke site. jalan bisa berkurang terhadap site.
2. Foto nomor 2 terdapat masalah view terhadap site, karena ponon besar yang menutupinya.
3. Foto nomor 3 tidak terdapaat masalah view terhadap site.

Solusi
Pohon yang berpotensi besar menutupi view ke arah site sebaiknya di tebang karena
membuat pengguna jalan dari arah madura tidak bisa melihat anjungan cerdas. 2.11. Analisa Iklim
2.11.1. Matahari
2.10. Analisa Kebisingan

2
Lokasi

3 Penjelasan Solusi
Lokasi
Matahari yang selalu berotasi dari timur ke barat Jika bangunan mengarah ke timur dan barat
membuat bangunan yang mengarah ke timur dan sebaiknya di bagian depan bangunan di beri
barat menjadi panas, karena sinar matahari bisa vegetasi agar sinar matahari tidak masuk secara
masuk secara langsung ke dalam bangunan. langsung.
2.11.2. Angin 2.11.4. Suhu
Data Data
Arah Angin : Tenggara Pagi : 26 - 32 = Panas
Kecepatan : 7 14 km/jam Sore : 31 - 28 = Sedang
Sumber : www.accuweather.com 14 April 2017 Petang : 27 - 25 = Sedang
Malam : 26 - 24 = Dingin
Penjelasan
Angin di lahan ini sangat banyak, karena lokasinya
Lokasi dekat dengan pantai dan angin cendrung mengarah Lokasi Sumber : www.accuweather.com 14 April 2017
ke barat.
Solusi
Solusi Jika suhunya panas, sebaiknya bangunan tersebut
Sebaiknya bangunan di anjungan cerdas ini
menggunakan material alami / material yang tidak
memberi bukaan yang banyak di bagian timur dan
membuat bangunan di dalamnya panas.
barat agar angin bisa keluar masuk bangunan.
Dan apa bila bangunan menghadap ke arah utara
dan selatan seharusnya diberikan jendela atau
bentuk bangunan yang dapat menangkap angin.

2.11.3. Hujan 2.11.5. Kelembapan

Penjelasan Data
Lokasi
Lokasi ini pada saat hujan bisa melewati rata rata Pagi : 73 %
pada saat musimnya dan di tambah angin yang bisa Sore : 71 %
membuat air hujan masuk kedalam bangunan. Petang : 83 %
Malam : 86 %

Sumber : www.accuweather.com 14 April 2017


Lokasi

Solusi
Pada saat hujan angin, sebaiknya bangunan itu
memiliki sosoran yang lebih besar agar air tidak
masuk ke dalam ruangan.

Anda mungkin juga menyukai