Landasan Teori
Landasan Teori
Teori keperawatan yang akan diaplikasikan pada penelitian ini adalah teori
Keperawatan menurut Handerson adalah membantu klien yang sakit dan sehat dalam
Dimana klien tersebut akan mampu mengerjakannya tanpa bantuan bila pasien memiliki
kekuatan, kemauan dan pengetahuan yang dibutuhkan dan hal ini dilaksanakan dengan cara
membantu mendapatkan kembali kemandiriannya secepat mungkin (Perry & potter, 2010).
untuk mencapai kemandirian. Dia berpendapat praktik keperawatan sebagai praktek yang
independen dari praktik kedokteran dan mengakui interpretasi tentang fungsi perawat sebagai
perawatan dirinya sendiri dan kondisi serta melaksanakannya secara terus-menerus dalam
mengatasi bahaya yang ditimbulkannya. Perawatan diri sendiri dibutuhkan oleh seluruh
manusia baik laki-laki, perempuan maupun anak-anak. Ketika perawatan diri tidak dapat
dipertahankan, akan terjadi kesakitan dan kematian. Keperawatan juga berupaya mengatur
dan mempertahankan kebutuhan perawatan diri secara terus-menerus bagi mereka yang
secara total tidak mampu melakukannya. Dalam situasi lain perawat membantu pasien untuk
prosedur, melalui pengawasan pada orang yang membantu pasien dengan memberikan
instruksi dan pengarahan secara individual sehingga secara bertahap pasien mampu
cara penambah atau pelengkap (supplementary atau emplementary). Perawat sebagai partner
penolong pasien dan jika perlu sebagai pengganti pasien. Model perawat yang dijelaskan oleh
gambaran fungsi utama perawat yaitu menolong orang yang sakit/sehat dalam usaha menjaga
Menurut Handerson, manusia adalah unik dan tidak ada dua manusia yang sama.
Kebutuhan individu tercermin dalam 14 komponen asuhan Keperawatan dasar (basic nursing
care), yaitu:
7. Menjaga suhu tubuh dalam rentang yang normal dengan menyesuaikan pakaian dan
9. Menghindari bahaya terhadap kondisi lingkungan dan menghindari jatuhnya korban lain
10. Berkomunikasi dengan orang lain untuk menyalurkan emosi, kebutuhan, ketakutan, dan
berpendapat
memuaskan rasa ingin tahu yang akan membantu meningkatkan kondisi kesehatan.
sejak lahir hingga menjadi mandiri pada dewasa yang dapat dipengaruhi oleh pola asuh,
lingkungan dan kesehatan. Dalam melaksanakan aktifitas sehari hari individu dapat
belas kebutuhan dasar pasien. Faktor menurunnya kekuatan, kemauan dan pengetahuan
adealah penyebab kesulitan pasien dalam memperoleh kemandiriannya. Untuk itu diperlikan