Penyusun :
ADE NURZEN
JAWABAN SOAL 1
1. Apa kemampuan Utama dari DBMS untuk meningkatkan kinerja bisnis ?
Database management system (DBMS), disingkat SMBD, adalah suatu sistem atau
perangkat lunak yang dirancang untuk mengelola suatu basis data dan menjalankan operasi
terhadap data yang diminta banyak pengguna. Contoh tipikal SMBD adalah akuntansi,
sumber daya manusia, dan sistem pendukung pelanggan, SMBD telah berkembang menjadi
bagian standar di bagian pendukung (back office) suatu perusahaan. DBMS merupakan
perangkat lunak yang dirancang untuk dapat melakukan utilisasi dan mengelola koleksi data
dalam jumah yang besar. DBMS juga dirancang untuk dapat melakukan masnipulasi data
secara lebih mudah.
Sebelum adanya DBMS maka data pada umumnya disimpan dalam bentuk flat file, yaitu file
teks yang ada pada sistem operasi. Sampai sekarang masih ada aplikasi yang menyimpan
data dalam bentuk flat secara langsung. Menyimpan data dalam bentuk flat file mempunyai
kelebihan dan kekurangan. Penyimpanan dalam bentuk ini akan mempunyai manfaat yang
optimal jika ukuran filenya relatif kecil, seperti file passwd. File passwd pada umumnya
hanya digunakan untuk menyimpan nama yang jumlahnya tidak lebih dari 1000 orang. Selain
dalam bentuk flat file, penyimpanan data juga dapat dilakukan dengan menggunakan
program bantu seperti spreadsheet. Penggunaan perangkat lunak ini memperbaiki beberapa
kelemahan dari flat file, seperti bertambahnya kecepatan dalam pengolahan data. Namun
demikian metode ini masih memiliki banyak kelemahan, diantaranya adalah masalah
manajemen dan keamanan data yang masih kurang.
Penyimpanan data dalam bentuk DBMS mempunyai banyak manfaat dan kelebihan
dibandingkan dengan penyimpanan dalam bentuk flat file atau spreadsheet,
diantaranya :
1. Performance yang dapat dengan penyimpanan dalam bentuk DBMS cukup besar, sangat
jauh berbeda dengan performance data yang disimpan dalam bentuk flat file. Disamping
memiliki unjuk kerja yang lebih baik, juga akan didapatkan efisiensi penggunaan media
penyimpanan dan memori.
2. Integritas data lebih terjamin dengan penggunaan DBMS. Masalah redudansi sering
terjadi dalam DBMS. Redudansi adalah kejadian berulangnya data atau kumpulan data
yang sama dalam sebuah database yang mengakibatkan pemborosan media penyimpanan.
Sebuah sistem informasi yang efektif menyediakan informasi yang akurat, tepat
waktu, dan relevan bagi penggunanya. Informasi yang akurat tidak memilki kesalahan ,
juga informasi dikomunikasikan dengan tepat waktu maka dapt digunakan sebagai
pengambilan keputusan sesuai kebutuhan pengguna. Informasi dikatakan relevan jika
informasi sangat berguna dan tepat untuk jenis pekerjaan dan dapat digunakan sebagai
pengambilan keputusan atas informasi tersebut.
DBMS terkini menggunakan model-model yang berbeda untuk memantau entitas, atribut,
dan hubungan. Jenis DBMS yang paling populer bagi PC ataupun mainframe saat ini
adalah DBMS relasional (relational DBMS). DBMS relasional menampilkan data
menjadi tabel dua dimensi. Tabel dapat juga dianggap sebagai file, yang berisi data pada
sebuah entitas. MySQL adalah DBMS open source yang terkenal sedangkan oracle
database lite adalah DBMS untuk perangkat komputasi mobile. DBMS relasional
mengorganisasikan data pemasok dan suku cadang. Database tersebut memiliki tabel
yang terpisah untuk entitas pemasok dan sebuah tabel untuk entitas barang.
Informsi aktual/lengkap mengenai seorang pemasok yang berbasis sepanjang suatu tabel
disebut baris. Baris sering juga disebut sebagai record karena mewakili satu informasi
lengkap mengenai seseorang atau dalam istilah yang sangat teknis disebut tuples.
Data untuk entitas suku cadang memiliki tabel terpisah yang tersendiri.
Tabel database relasional dapat dikombinasikan dengan mudah untuk mengirimkan data
yang diperlukan pengguna yang disediakan oleh dua tabel yang saling berbagi elemen
data. Dalam database relasional ada tiga operasi dasar yang digunakan untuk
mengembangkan serangkaian data yang sangat berguna yaitu select, join, dan project.
Operasi select menampilkan suatu bagian yang berisi seluruh rekaman pada suatu file
berdasarkan kriteria yang ditentukan. Operasi join mengkombinasikan tabel-tabel yang
memiliki keterkaitan untuk menyediakan informasi yang lebih lengkap kepada pengguna
daripada pada satu tabel saja. Untuk operasi project menampilkan kolom-kolom dari
suatu tabel berdasarkan kriteria tertentu yang memungkinkan pengguna untuk
menampilkan tabel baru yang berisi informasi-informasi yang benar-benar diperlukan.
Dalam jangka waktu 30 tahun, teknologi database relasional telah menjadi standar emas.
Cloud computing volume data yang belum pernah ada sebelumnya, beban pekerjaan yang
begiru besar untuk layanan web, serta kebutuhan untuk menyimpan data jenis baru
memerlukan alternatif database selain model lama dari database rasional dalam
mengorganisasikan data guna membentuk tabel, kolom, dan baris. Sistem manajemen
database non-relasional menggunakan model data yang lebih fleksibel dan dirancang
untuk mengelola data berukuran besar yang didistribusikan pada banyak perangkat serta
mempermudah dalam meningkatkan atau menurunkan skalabilitas. Seperti web, media
sosial, grafis dan bentuk data lainnya yang sulit dianalisis menggunakan perangkat
tradisional berbasis SQL.
Ada beberapa database NoSQL yang masing-masing memiliki fitur teknis dan perlakukan
yang berbeda. Database oracle NoSQL salah satu contoh diantaranya adalah simple DB
buatan amazon, salah satu layanan web yang beroperasi pada sistem cloud computing .
Amazon dan penyedia layanan could computing lainnya juga menyediakan DBMS
relasional. Relational Database Service (RDS) Amazon menawarkan MysQL, SQL
server, ataupun oracle database sebagai mesin pencari database. Besarnya pembayaran
bergantung pada jumlah penggunaan. Oracle memiliki database clou service
menggunakan relasional oracle database 11g, sedangkan microsoft SQL Azure Database
adalah layanan database relasional berbasis cloud computing yang beroperasi pada
microsoft SQL server DBMS.
Sampai 5 tahun sebagian besar data dikumpulkan oleh organisasi yang terdiri atas
data transaksi yang dapat ditempatkan dengan mudah kedalam kolom dan baris pada
DBMS Relasional. Kemungkinan data-data yang ada memiliki struktur atau tidak
sesuai dengan produk DBMS relasional yang mengorganisasikan data kedalam
bentuk kolom dan baris.
b. Infrastruktur Bisnis
Kebutuhan akan data yang berkapabilitas besar memerlukan infraksruktur bisnis yang
terkini dan memiliki rabgkaian perangkat untuk memperoleh informasi-informasi
yang diperlukan dari berbagai jenis data yang berbeda yang ada dalam organisasi.
Kemampuan-kemampuan tersebut meliputi data warehouse, data marts, hadoop, in-
memory computing, serta platform analitis.
Data warehouse adalah data yang menyimpan data historis dan data terkini yang
berpengaruh bagi kepentingan pengambil jeputusan diseluruh perusahaan. Sedangkan
data mart adalah bagian dari data warehouse yang diringkas atau dikhususkan untuk
penanganan jenis-jenis data tertentu pada database yang terpisah untuk kelompok
pengguna yang lebih ditentukan.
Hadoop adalah perangkat kerja open source yang dikelola oleh Apache software
foundation yang memungkinkan pendistribusian proses data berkapasitas besar secara
paralel pada komputer-komputer berbiaya terjangkau.
Komputasi dalam memori adalah cara yang lain untuk memfasilitasi analisis data
yang besar.
g. Data Mining
Data mining memberikan wawasan pada korporat, data yang tidak dapat diperoleh
dengan OLAP dengan menemukan pola-pola yang tersembunyi serta hubungan dalam
database yang benar dan aturan menarik kesimpulan dari mereka untuk
memprediksikan perilaku pada masa yang akan datang. Tipe informasi yang dapat
diperoleh dari data mining yaitu :
Contoh : peramalan akan menemukan pola-pola dalam data untuk membantu para
manajer dalam mengestimasi nilai masa mendatang dari variabel-variabel yang
terus-menerus, seperti angka penjualan.
Database bagi perusahaan memiliki peran sangat signifikan, baik itu untuk
pengambilan keputusan dengan bantuan DSS (Decision Support System) yang sudah
terbangun, untuk memberikan Value Added bagi customer dengan kemampuannya
memberikan informasi yang akurat tepat dan uptodate, dan lain sebagainya.
Database (Basis data) adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara
sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk
memperoleh informasi dari basis data tersebut. Database sendiri terdiri dari sebuah koleksi
data yang terorganisir dalam bentuk digital. Salah satu cara untuk mengelompokkan database
melibatkan jenis isinya, misalnya: bibliografi, dokumen-teks, statistik.
Konsep ini merupakan suatu konsep yang dibuat untuk pengorganisasian file yang ada dalam
sebuah sistem informasi. Konsep ini meimplementasikan pada sistem komputer yang
mengorganisasikan kedalam suatu hierarki yang dimulai dari bit, byte, field record dan basis
data.
a. FILE
File adalah kumpulan berbagai informasi yang berhubungan dan juga tersimpan di dalam
secondary storage, secara konsep file memiliki beberapa tipe ada yang bertipe Data
terdiri dari numeric, character dan binary. Lalu ada juga file yang bertipe program. Atau
Definisi file adalah arsip ataupun data yang tersimpan di dalam komputer. Sekumpulan
record dinamakan file
File di komputer pada umumnya disimpan di dalam suatu folder tertentu tergantung si
pemilik komputer tersebut ingin dimana ia menyimpannya, setiap file memiliki ekstensi
b. Record
Record (basis data) merupakan kumpulan dari elemen-elemen data yang terkait dalam
sebuah basis data. Secara ringkas, database dapat dikatakan sebagai sebuah tabel yang
memiliki baris alias record dan kolom atau field. Setiap baris menyatakan elemen-elemen
data yang saling berkaitan. Sebagai contoh dalam suatu tabel memiliki kolom nama,
alamat, tanggal lahir, pekerjaan. Maka satu record adalah data sau orang yang terdiri atas
nama, alamat, tanggal lahir dan pekerjaan.
Record juga merupakan kumpulan field yang sangat lengkap, dan biasanya dihitung
dalam satuan baris. Tabel adalah merupakan kumpulan dari beberapa record dan juga
field. File adalah terdiri dari record-record yang menggambarkan dari satu kesatuan data
yang sejenis. Misalnya seperti file nama barang berisikan data tentang semua nama
barang yang ada. Data adalah kumpulan fakta atau kejadian yang digunakan sebagai
penyelesaian masalah dalam bentuk informasi. Basis dapat di artikan markas ataupun
gudang, maupun tempat berkumpul
c. Byte
Byte adalah bagian terkecil yang dapat dialamatkan dalam memori. Byte merupakan
sekumpulan bit yang secara konvensional terdiri atas kombinasi delapan bit.
Satu byte digunakan untuk mengkodekan satu buah karakter dalam memori. Contoh:
Kode Ascii untuk J ialah 10101010. Jadi byte adalah kumpulan bit yang membentuk satu
karakter (huruf, angka, atau tanda). Dengan kombinasi 8 bit, dapat diperoleh 256 karakter
(= 2 pangkat 8)
Bit
Bit merupakan unit terkecil dari data yang disimpan dalam komputer, sekumpulan bit
disebut byte yaitu mewakili sebuah karakter tunggal yang berbentuk huruf, angka dan
symbol lainnya.
Field merupakan pengelompokkan sebuah karakter menjadi sebuah kata, kumpulan kata,
bilangan lengkap ( misalnya : nama atau usia seseorang), sedangkan sekumpulan field
yang saling berhubungan dinamakan record, misalnya nama mahasiswa, tanggal, dan
nilainya.
Contoh database relational dalam bentuk : File, Record, Byte dan field dan byte
a. Oracle
Basis data Oracle adalah basis data relasional yang terdiri dari kumpulan data dalam
suatu sistem manajemen basis data RDBMS. Perusahaan perangkat lunak Oracle
memasarkan jenis basis data ini untuk bermacam-macam aplikasi yang bisa berjalan pada
banyak jenis dan merk perangkat keras komputer (platform).
Basis data Oracle ini pertama kali dikembangkan oleh Larry Ellison, Bob Miner dan Ed
Oates lewat perusahaan konsultasinya bernama Software Development Laboratories
(SDL) pada tahun 1977. Pada tahun 1983, perusahaan ini berubah nama menjadi Oracle
Corporation sampai sekarang.
b. MS Acces
Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis
data komputer relasional yang ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil
hingga menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari beberapa aplikasi Microsoft
Office, selain tentunya Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Microsoft PowerPoint.
Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga
menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna.
Microsoft Access dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft
Access, Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau
semua kontainer basis data yang mendukung standar ODBC. Para
pengguna/programmer yang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan
perangkat lunak aplikasi yang kompleks, sementara para programmer yang kurang mahir
dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang sederhana.
Access juga mendukung teknik-teknik pemrograman berorientasi objek, tetapi tidak dapat
digolongkan ke dalam perangkat bantu pemrograman berorientasi objek.
c. MySQL
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa
Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan
sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai
Gambar 2 : Contoh input data menggunakan program foxpro dan database ms. acces.
Contoh kedua :
Karyawan : Nama File
Data Karyawan : Nama Tabel
Id karyawan, Nama, Tanggal lahir, tanggal masuk : Field
Id karyawan =11061986, Nama = Ade Nurzen, Tanggal lahir = 11/06/1986, Tanggal
Masuk = 02/01/2012: Record (isi field)
Gambar 23: Contoh input data menggunakan program foxpro tabel data karyawan
Database Relasional
Database Relasional adalah suatu model database yang disajikan dalam bentuk tabel.
Model ini diperkenalkan pertama kali oleh E.F. Codd. Untuk mengatasi ketidak
konsistenan dan duplikasi data dengan menggunakan konsep normalisasi Untuk
meningkatkan kemampuan akses data.
Contoh lain :
1. Table Mahasiswa
Field Name Data Type Fiels Size Description
Nim Text 10 Primary Key
Nama Text 35
Tempatlahir Text 20
TglLahir Text Date/Time Medium Date
Agama Text 15
JnsKelamin Text 15
Alamat Text 50
Telepon Text 15
KdJurusan Text 5
Ket : Primary Key pada fields NIM
2. Table Jurusan
Field Name Data Type Fiels Size Description
KdJurusan Text 5 Primary Key
Jurusan Text 35
Ket : Pada Field KdJurusan Berikan Primary Key
3. Table Nilai
Field Name Data Type Fiels Size Description
Nim Text 5 Lookup Wizard
KdMatakuliah Text 5
Absen Number Integer
Tugas Number Integer
Formatif Number Integer
Uts Number Integer
Uas Number Integer
Rata_Rata Number Decimal
Mutu Text 2
4. Table Matakuliah
Fiels Name Data Type Fiels Size Description
KdMatakuliah Text 5 Primary Key
Matakuliah Text 5
SKS Text 2
Ket : Pada fields KdMatakuliah Primary Key
https://pakpahanrini.wordpress.com/2015/11/06/dasar-dasar-intelijen-bisnis-database-dan-
manajemen-informasi/ diakses tanggal 5 Oktober 2017
http://handikajanuar.blog.widyatama.ac.id/2016/02/17/manfaat-pengelolaan-data-dan-
infowmasi-bagi-perusahaan-atau-organisasi/ diakses tanggal 5 Oktober 2017
http://blog-arul.blogspot.co.id/2011/11/manfaat-database-dalam-bidang-bisnis.html diakses
tanggal 5 Oktober 2017
http://aliaulia.blogspot.co.id/2015/08/pengertian-data-base-file-record-field.html diakses tanggal
5 Oktober 2017
http://agustinakhoeriyah.blogspot.co.id/2017/04/sistem-manajemen-database.html diakses
tanggal 5 Oktober 2017