Anda di halaman 1dari 14

Register Resiko Unit Farmasi

Pelayanan/Unit
No Risiko yang mungkin terjadi Kegawatan
Kerja (Severity) Probabilitas

Pelayanan Farmasi
1 Bagi pasien:
dan Gudang Obat

1 Obat rusak 5 5

2 kualitas vaksin buruk 5 3

3 pasien tidak menegrti cara 5 3


penggunaan obat

4 salah pemberian obat 5 3

5 keracunan obat kadaluarsa 5 1

6 terkena reaksi efek samping 3 2


obat

7 Obat tertukar 3 1

Bagi petugas:

1 Obat Meledak 5 1
2 Cairan Infus bocor 1 1

3 Obat botol pecah 3 1

4 Tertimpa dus obat 4 1

Bagi lingkungan:

1 Kebakaran 5 1

Pembuangan limbah yang


2 tidak tepat 5 1

Bagi Finansial:

bila ada obat


1 rusak/kadaluarsa, biaya 5 1
Pengobatan makin besar

2 bila terjadi kebakaran, 5 1


kerusakan faskes
Tingkat risiko
(sangat tinggi, Penyebab terjadinya Akibat
tinggi, sedang,
rendah)

Pasien tidak puas


Obat yang disimpan tidak sesuai dengan
extreme dan mutu layanan
petunjuk penyimpanan menurun

Pasien tidak puas


extreme Lemari Coldchain rusak dan mutu layanan
menurun

Pasien tidak puas


extreme Ada pembatas antara petugas dengan pasien dan mutu layanan
menurun

tulisan tidak bisa dibaca, tidak mencantumkan Pasien tidak puas


extreme dosis, sediaan, jumlah dan kesalahan dan mutu layanan
identifikasi pasien menurun

Pasien tidak puas


extreme FIFO tidak berjalan dan mutu layanan
menurun

pasien mendapat
moderat reaksi individu pasien tambahan terapi

Pasien tidak puas


moderat kesalahan identifikasi dan mutu layanan
menurun

tidak ada label pada obat-obatan yang mudah kebakaran


extreme meledak dan terbakar
rendah ada tikus di ruang obat cedera

penyimpanan bertumpuk karena ruangan


moderat cedera
sempit

penyimpanan bertumpuk karena ruangan


tinggi cedera
sempit

tidak ada label pada obat-obatan yang mudah rusaknya faskes


extreme meledak dan terbakar

tidak ada jadwal yang pasti mengenai pencemaran


extreme pengembalian obat kadaluarsa lingkungan

pasien harus berobat kembali karena tidak tidak ada


etreme sembuh, dan bila terjadi komplikasi perlu kunjungan di ftp,
pembiayaan lebih mahal rujukan meningkat

perlu anggaran dan


etreme belum tersedia APAR dan tenaga yang terlatih pembiayan lebih
untuk renovasi dll
Upaya penanganan Penanggung jawab Pelaporan jika
Pencegahan risiko jika terkena risiko (PIC) terjadi paparan

Melengkapi sarana
yang diperlukan untuk diganti dengan obat apeteker dan asisten kapus
menyinpan obat sesuai yang baru apoteker
standart

pengaduan dan dilakukan penangana apeteker dan asisten


pengajuan Coldchain sesuai kondisi pasien apoteker kapus
yang baru (bila KIPI)

menghilangkan menjelaskan kembali apeteker dan asisten kapus


pembatas antara dengan baik apoteker
petugas dan psien

Sosialisasi standart
penulkisan resep, dilakukan penyusur apeteker dan asisten kapus
penerapan standar dan penyisiran apoteker
indentifikasi di ruang
obat

menerapkan FIFO di ditangani sesuai apeteker dan asisten kapus


gudang obat kondisi medik apoteker

Penyampaian informasi diberikan obat apeteker dan asisten apoteker


tentang efek samping simptomatik apoteker
obat

identifikasi leibh jelas Dilakukan penyusuran apeteker dan asisten apoteker


apoteker

melakukan apoterker dan asisten kapus


Mmberi label pemadaman dengan apoteker
APAR sesuai SOP
melebarkan dan beekrjasama dangan apoterker dan asisten apoteker
merapikan ruangan CS apoteker
gudang obat

melebarkan dan beekrjasama dangan apoterker dan asisten apoteker


merapikan ruangan CS apoteker
gudang obat

melebarkan dan menangai sesuai apoterker dan asisten apoter


merapikan ruangan dengan kondisi medik apoteker
gudang obat

Menyediakan APAR dan melakukan apoteker dan asisten kapus, ka dinas


melatih petugas pemadaman dengan apoteker kesehatan
puskesmas APAR sesuai SOP

Membuat jadwal perbaikan lingkungan


pengembalian obat dan sesuai SOP kesling kapus
kadaluarsa

kebijakan puskesmas
Pemyimpanan sesuai utk pembiayaan dan kapus kapus
standar audit
penanggungjawab

Menyediakan APAR dan perbaikan dan kapus kadinkes


melatih petugas renovasi
No Pelayanan/Unit Kerja Risiko yang mungkin terjadi

1 Pelayanan laboratorium Bagi pasien:

1. specimen tertukar

2. dst

Bagi petugas:

1. terpapar reagensia korosif

2. dst
Bagi lingkungan:
1. limbah lab infeksiun
2. dst
UKM:
15 Pencegahan Penyakit
a. Kegiatan fogging Bagi lingkungan:

1. Pembuangan insektisidea
sembarang tempat

2.

Bagi petugas:

1. terpapar insektisida

Administrasi Bangunan lantai 2 Risiko kepala terbentur ketika


dan naik tangga ke lantai dua yang
manajemen Puskesmas jaraknya terlalu rendah
Tingkat risiko (sangat tinggi,
Kegawatan (Severity) Probabilitas tinggi, sedang, rendah)

Sangat tinggi

Tinggi
Penyebab terjadinya Akibat Pencegahan risiko

Petugas tidak mengikuti


standar pembuangan limbah
insektisida

1 menggunakan APD
2 Memperhatikan arah angina
pada waktu penyemprotan

Pada tangga diberi


Kepala terbentur; peringatan: Hati-hati kepala
Lantai dua terlalau rendah memar atau komotio anda,bisa terbentur karena
lantai 2 terlalu rendah
Upaya penanganan jika Pelaporan jika
Penanggung jawab (PIC)
terkena risiko terjadi paparan

Kejadian terbentur dilaporkan


Jika terbentur segera paling lambat 2 x 24 jam
menghubungi petugas untuk kepada kepala puskesmas
diperiksa di poliklinik umum untuk ditindak lanjuti.
REGISTER RESIKO UNIT FARMASI

Tingkat risiko
Pelayanan/Unit Risiko yang Kegawatan Probabilitas (sangat tinggi,
No Penyebab terjadinya
Kerja mungkin terjadi (Severity) tinggi, sedang,
rendah)

Pelayanan Farmasi
1 dan Gudang Obat Bagi pasien:

Obat yang disimpan tidak sesuai


Obat rusak 5 5 extreme dengan petunjuk penyimpanan

Pasien merasa tidak Ada pembatas antara petugas


5 3 extreme
dihargai dengan pasien

tulisan tidak bisa dibaca, tidak


salah pemberian mencantumkan dosis, sediaan,
5 3 extreme
obat jumlah dan kesalahan identifikasi
pasien

keracunan obat sistem FEFO tidak berjalan dengan


5 1 extreme
kadaluarsa baik

terkena reaksi efek 3 2 moderat reaksi individu pasien


samping obat

tangan pasien licin saat menerima


Obat botol pecah 3 1 moderat obat

Obat tertukar 3 1 moderat kesalahan identifikasi

Bagi petugas:

ada tikus di gudang obat dan sub


Cairan Infus bocor 1 1 rendah unit pelayanan

penyimpanan bertumpuk karena


Obat botol pecah 3 1 moderat ruangan sempit
penyimpanan bertumpuk karena
Tertimpa dus obat 4 1 tinggi ruangan sempit

Bagi
lingkungan:
tidak ada label pada obat-obatan
Kebakaran 5 1 extreme yang mudah meledak dan terbakar
Pembuangan tidak ada jadwal yang pasti
limbah yang tidak 5 1 extreme mengenai pengembalian obat
tepat kadaluarsa

Bagi
Finansial:

bila ada obat pasien harus berobat kembali


rusak/kadaluarsa, karena tidak sembuh, dan bila
5 1 etreme
biaya Pengobatan terjadi komplikasi perlu
makin besar pembiayaan lebih mahal

bila terjadi belum tersedia APAR dan tenaga


kebakaran, 5 1 etreme yang terlatih
kerusakan faskes
Upaya penanganan jika terkena Penanggung jawab Pelaporan jika
Akibat Pencegahan risiko risiko (PIC) terjadi paparan

Melengkapi sarana yang


Pasien tidak puas dan mutu apeteker dan asisten
diperlukan untuk menyinpan diganti dengan obat yang baru kapus
layanan menurun apoteker
obat sesuai standart

menjelaskan kembali dengan


Pasien tidak puas dan mutu menghilangkan pembatas baik,berusaha tatap muka dengan apeteker dan asisten kapus
layanan menurun antara petugas dan psien pasien walaupun hrus apoteker
menundukkan kepala

Sosialisasi standart penulkisan dilakukan penyusur dan penyisiran apeteker dan asisten
Pasien tidak puas dan mutu resep, penerapan standar ke rumah pasien jika terjadi kapus
layanan menurun apoteker
indentifikasi di ruang obat kesalahan pemberian obat

1. menerapkan FEFO di gudang


obat dan sub unit pelayanan

Pasien tidak puas dan mutu apeteker dan asisten


ditangani sesuai kondisi medik kapus
layanan menurun apoteker
2.identifikasi obat yang akan
expired di tahun yang sama,lalu
diberi label obat akan expired

pasien mendapat tambahan Penyampaian informasi apeteker dan asisten


diberikan obat simptomatik apoteker
terapi tentang efek samping obat apoteker

menyediakan palstik obat saat bekerjasama dangan CS apoterker dan asisten


cedera apoteker
memberikan botol syrup obat apoteker

Pasien tidak puas dan mutu apeteker dan asisten


identifikasi leibh jelas Dilakukan penyusuran apoteker
layanan menurun apoteker

membersihkan dan merapikan


ruang penyimpanan obat,
terutama bekas makanan dan
minuman apoteker dan asisten
cedera bekerjasama dangan CS apoteker
apoteker
berusaha menutup akses tikus
keluar masuk ruang
penyimpanan obat
melebarkan dan merapikan apoterker dan asisten
cedera beekrjasama dangan CS apoteker
ruangan gudang obat apoteker
melebarkan dan merapikan menangai sesuai dengan kondisi apoterker dan asisten
cedera apoter
ruangan gudang obat medik apoteker

rusaknya sarana dan Menyediakan APAR dan melakukan pemadaman dengan apoteker dan asisten kapus, ka dinas
prasarana faskes melatih petugas puskesmas APAR sesuai SOP apoteker kesehatan
Membuat jadwal pengembalian perbaikan lingkungan dan sesuai
pencemaran lingkungan kesling kapus
obat kadaluarsa SOP

kebijakan puskesmas utk


tidak ada kunjungan di ftp, Pemyimpanan harus sesuai pembiayaan dan audit kapus kapus
rujukan meningkat standar penanggungjawab

perlu anggaran dan Menyediakan APAR dan


pembiayan lebih untuk perbaikan dan renovasi kapus kadinkes
melatih petugas
renovasi dll

Anda mungkin juga menyukai