Sop Fogging
Sop Fogging
Pengertian Kegiatan pemberantasan nyamuk penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD) disuatu wilayah
dengan hasil penyelidikan Epidemiologi positif menggunakan inteksida dengan bentuk asap
dengan radius 100 meter.
Tujuan Untuk memutus mata rantai penularan DBD dan mencegah terjadinya KLB dilokasi tempat
tinggal penderita atau bangunan atau tempat-tempau umum berpotensi terjadinya DBD lebih
lanjut.
Referensi 1. Notoatmojo ( 1997 ), Pengantar Pendidikan Kesehatan dan Prilaku Kesehatan, Jakarta : EGC.
2. Notoatmojo ( 2003 ), Pendidikan dan Perilaku Kesehatan, Jakarta : EGC
3. Notoatmojo ( 1991 ), Partisipasi Masyarakatdalam bidang Kesehatan. Pusat PKM Dep Kes RI,
Jakarta.
Prosedur/ 1. Pelaksana program mendapat laporan dari rumah sakit, kepala desa atau masyarakat
Langkah- 2. Pelaksana program melaporkan kepada kepala Puskesmas untuk melaksanakan Fe
langkah
3. Pelaksana program memastikan kasus DBD ditempat yang memberikan laporan dan
memastikan jadwal fogging dan kader fogging
4. Pelaksana program memberikan penyuluhan persiapan fogging
5. Pelaksana Program mempersiapan alat dan bahan fogging
6. Pelaksana program mencampurkan insektisida sesuai dengan dosis yang ditentukan dalam
pelarut menggunakan gelaskan ukur yang sudah disediakan dan pastikan insektisida tercampur
rata
7. Pelaksana program memasukan BBM kedalam tangki bahan bakar dan memastikannya mesin
terisi penuh sampai pelaksanaan fogging.
8. Pelaksana program memasukan insektisida yang sudah dilarutkan kedalam tangki insektiisida
dan mmenutupnya dengan rapat.
9.Pelaksana program memastikan bagian mesin, seperti pipa larutan, tabung pengasap, tutup
tangki bahan bakar, tangki insektiisida terpasang dengan benar serta kencangkan mur dan baut.
10.Pelaksana program menghidupkan mesin fogging dengan memompa dan mengatur kran bensin
secukupnya.
11. selanjutnya kader fogging yang sudah terlatih kemudian melakukan pengasapan dimulai dari
rumah bagian belakang dan kedepan dan untuk rumah yang bertingkat mulai dari atas dan radius
100 Meter dari rumah peserta selanjutnya diluar jangan melawan arah angin. jika berlawan arah
penyemprot, moncong mesin fogging diarahkan kebelakang dengan sudut (30 derajat hampir
sejajar dengan permukaan tanah.
12. Setelah selesai pelaksana program dan kader fogging semua bagian yang terkena larutan harus
dibersihkan dan biarkan mesin dingin.
13. Pelaksana program membuat laporan laporan kegiatan dengan jumlah rumah yang difogging
dan melaporkan ke Kepala Puskesmas
Pelaksana program mendapat
laporan dari rumah sakit, kepala
Desa atau masyarakat
Unit Terkait Program Kesehatan Lingkungan, Program Surveilens, Rumah Sakit, Kepala Desa, RT & RW
atan
tentang Puskesmas
mor 1116/Menkes/Sk/Viii/2003
Epidemiologi Kesehatan
ng
engan dosis yang ditentukan dalam
n dan pastikan insektisida tercampur
ahan bakar dan memastikannya mesin
Petugas Sanitasi
Erma Munziarti
NIP. 19660116 198801 2 001
Pelaksana program mendapat
laporan dari rumah sakit,
kepala Desa atau masyarakat
Petugas mengucapkan
terima kasih dengan
kader fogging