Anda di halaman 1dari 6

PROPOSAL JURNAL

SMART WAYS TO TRACK THE LOCATION IN ANDROID OS

Diusulkan Oleh :
Fahrizal Maulana (06.2012.1.06008)

INSTITUT TEKNOLOGI ADHI TAMA SURABAYA


SURABAYA
2014
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 ABSTRAK
Pada zaman modern ini internet bukan lagi sebagai kebutuhan sekunder,tetapi
bisa di katakan sebagai kebutuhan primer. Banyaknya pengguna internet tidak lepas dari
peranan teknologi yang semakin canggih seperti computer,notebook,handphone bahkan
yang terbaru kini adalah smartphone. Permasalahan sekarang yang terjadi adalah
ketidaktahuan orang terhadap jalan atau daerah yang ingin di tuju, maka pada zaman
modern ini di buatlah alat yang dapat membantu permasalahan tersebut yakni GPS (Global
Positioning System).
Penelitian ini termasuk penelitian dengan mengacu pada jurnal internasional.
Pokok permasalahan yang diambil dari proposal ini adalah banyaknya masyarakat yang
belum tahu smartphone yang dimilikinya dapat menjadi sebuah peta atau penunjuk jalan
agar mudah mencari tempat ataupun jalan yang ingin dituju.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana cara kerja atau
implimentasi gps bagi masyarakat. Sebagai salah satu produk terbaru, smartphone dapat
menjadi kegunaan sendiri bagi masyarakat salah satunya akses gps pada smartphone.
Metode penelitian yang dipakai dalam proposal ini ialah metode analis dengan dua cara
yaitu melalui literature atau melalui komparasi (perbandingan).
Hasil penelitian yang ingin dicapai adalah masyarakat bisa mengerti bagaimana
mengakses gps pada smartphone masing masing dan masyarakat dapat mengetahui
bagaimana kerja gps untuk memberikan data yang sesungguhnya pada tempat anda berada
sekarang. Dengan demikian penelitian ini saya harap dapat bermanfaat bagi masyarakat
untuk mengentaskan buta internet juga buta teknologi.

1.2 Latar Belakang


Pembangunan perumahan dan pemukiman pada dasarnya adalah bagian integral dari
pembangunan nasional untuk mewujudkan suatu masyarakat adil dan makmur yang
merata material dan spiritual berdasarkan pancasila dan undang undang dasar 1945
dalam wadah Negara kesatuan republic Indonesia yang merdeka, berdaulat, bersatu dan
berkedaulatan rakyat dalam suasana peri kehidupan bangsa yang aman, tentram, tertib,
dan dinamis dalam lingkungan pergaulan dunia yang merdeka, bersahabat, tertib dan
damai.
Dengan demikian pembangunan pemukiman tidak mungkin dipisahkan dari
pembangunan manusia, pembangunan social dan pembangunan ekonomi baik local
maupun global.
Oleh sebab itu disamping situasi local yang perlu selalu dicermati situasi global pun perlu
selalu dikaji dan diwaspadai pengaruhnya terhadap pembangunan pemukiman nasional.
1.3 Perumusan Masalah
Permasalahan yang dihadapi dalam kebijakan dan strategi nasional bidang perumahan
dan permukiman antara lain:
1. Kondisi tantangan perumahan dan pemukian saat ini.
2. Perkara perkara utama yang menonojol dan di prioritaskan untuk ditangani selama
pembangunan jangka panjang.
3. Visi misi perumahan dan pemukiman dan pemukiman
4. Kebijakan strategi dasar yang harus dianut.

1.3.1 Jawaban Perumusan Masalah


Jawaban atas perumusan masalah dalam kebijakan dan strategi perumahan dan
pemukiman antara lain:
1. Kondisi perumahan dan pemukiman saat ini termasuk hasil yang telah dicapai
selama PJP I, persoalan persoalan yang terjadi dan tantangan yang dihadapi
baik oleh sebab kondisi nasional maupun oleh sebab pengaruh
regional/global
2. Perkara perkara yang menonjol dan diprioritaskan untuk ditangani dan oleh
sebab itu menjadi pertimbangan utama dalam perumusan
visi,misi,kebijakan,strategi dan rencana tindak.
3. Visi perumahan dan pemukiman sampai dengan akhir tahun 2020 dan misi
yang harus diemban oleh semua pihak yang bergiat dibidang pemukiman dan
akan mewarnai seluruh kebijakan ,strategi dan tindakan yang akan dilakukan
oleh semua pihak terkait untuk mencapai visi tersebut di atas.
4. Kebijakan dan strategi dasar yang harus dianut dalam menangani perumahan
dan pemukiman di Indonesia dalam mewujudkan visi perumahan dan
pemukiman.

1.4 Tujuan Penelitian


1. Acuan bagi semua pihak yang bergiat dalam pembangunan pemukiman dalam
merencanakan dan melaksanakan pembangunan pemukiman termasuk perumahan.
2. Acuan bagi semua pihak yang menyelenggarakan koordinasi dan pengendalian
pembangunan pemukiman.
1.5 Batasan Masalah
Penelitian ini menitikberatkan pada masalah di masyarakat khususnya kabupaten
probolinggo dalam hal pendidikan dasar 9 tahun.
1.6Sistematika Permasalahan
a) Bab I Pendahuluan. Bab ini berisi pendahuluan yang menjelaskan latar belakang
permasalahan, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, batasan
penelitian serta sistematika penulisan.
BAB II

2.1 Landasan teori


Bangsa indonesi menyadari bahwa pemenuhankebutuhan dasar manusia termasuk
perumahan menjadi tanggung jawab masing masing anggota masyarakat mampu
tetapi upaya agar tiap anggota masyarakat , tetapi upaya agar tiap anggota
masyarakat mampu memenuhi kebutuhan dasarnya menjadi tanggung jawab
bersama baik antar anggota masyarakat dan diantara masyarakat dengan
pemerintah.
Dari sisi kependudukan , keberhasilan program keluarga berencana telah menekan
prosentase kenaikan jumlah penduduk , sementara ini belum sepenuhnya dapat
menyelesaikan pemenuhan kebutuhan unit hunian, karena jumlah penduduk yang
memerlukan rumah sudah cukup banyak. Disamping itu budaya keluarga kecil
bahagia juga mendorong meningkatnya kebutuhan unit hunian untuk setiap keluarga.
Antara 2000 s/d 2012 penduduk Indonesia tumbuh hampir 2010 hampir 250 juta jiwa
atau naik 60% pada periode yang sama.
Disamping itu pertumbuhan penduduk perkotaan berlangsung sangat cepat di luar
kemampuan manajemen kota untuk melayani.
Dalam rangka menekan harga rumah yang naik 153% dalam kurun waktu 2000
2010 melampaui inflasi rata rata 133% pada kurun waktu yang sama maka
disamping pendekatan kelayakan diterapkan pula pendekatan keterjangkauan dalam
penanganan perumahan perkotaan khususnya untuk masyarakat berpenghasilan
rendah.
Pertambahan kebutuhan unit hunian /perumahan setiap tahunnya diperhitungkan
berdasarkan pertambahan jumlah rumah tangga yang diakibatkan oleh pertambahan
penduduk dan penurunan besarnya keluarga,kompensasi terhadap ketinggalan
pelaksanaan pembangunan sebelumnya akibat penggantian dan perbaikan rumah
yang rusak adalah 1.397.800 unit setiap tahunnya.sementara itu kemampuan sector
swasta formal dan public hanya mampu menyediakan +/_ 10% dari kebutuhan
tersebut.
Pada tantangan pembangunan strategi perumahan dan permukiman yang di hadapi
adalah :
a) Globalisasi
Globalisasi ekonomi dan pasar bebas ini juga telah mendorong penyebaran
sentra sentra produksi ke berbagai Negara berkembang termasuk Indonesia.
Lokasi produksi barang tidak lagi terikat pada Negara asal tetapi sangat
dipengaruhi oleh factor factor yang mempengaruhi perhitungan biaya produksi
seperti upah buruh, harga lahan, bunga modal,tinggkat inflasi ddan ketersediaan
prasarana serta stabilitas makro ekonomi , keamanan dan politik Negara
bersangkutan.
b) Kependudukan
Laju pertumbuhan penduduk yang masih cukup tinggi mau tidak mau akan
berpengaruh pada tingkat kesejahteraan masyarakat pada umumnya oleh sebab
kemampuan nasional untuk memproduksi barang dan jasa untuk memenuhi
konsumsi nasional tidak mampu mengimbangi laju pertumbuhan penduduk
tersebut.disamping laju pertumbuhan penduduk , penyebaran dan konsentrasi
penduduk juga dapat mengganggu upaya upaya pembangunan.
Diperkirakan tahun 2020 penduduk Indonesia akan menjadi 300 juta jiwa dimana
60% akan berada di kawasan perkotaan.
c) Keterbatasan sumber daya dan teknologi

DAFTAR PUSTAKA

IOSR Journal of Computer Engineering (IOSR-JCE)


e-ISSN: 2278-0661, p- ISSN: 2278-8727Volume 12, Issue 4 (Jul. - Aug. 2013), PP 27-32
www.iosrjournals.org

International Journal of Advances in Engineering & Technology, Mar 2011.


IJAET ISSN: 2231-1963
www.google.com

Anda mungkin juga menyukai