Data Pengamatan
Isilah tabel dengan hasil percobaan yang dilakukan
Panjang Panjang Pertambahan Tetapan
m W mula pegas setelah panjang pegas
(kg) (Newton) (m) diberi beban (m) (N/m)
(m)
Analisa Data
Pembahasan
1. Pada percobaan pertama, panjang mula pegas 0,08 m setelah diberi beban sebesar 0,05 kg
panjang pegas menjadi 0,135 m sehingga pertambahan panjang pegas sebesar 0,055 m
dan diperoleh konstanta pegas sebesar 9,09 N/m.
2. Pada percobaan pertama, panjang mula pegas 0,08 m setelah diberi beban sebesar 0,1 kg
panjang pegas menjadi 0,19 m sehingga pertambahan panjang pegas sebesar 0,11 m dan
diperoleh konstanta pegas sebesar 9,09 N/m.
3. Pada percobaan pertama, panjang mula pegas 0,08 m setelah diberi beban sebesar 0,15 kg
panjang pegas menjadi 0,245 m sehingga pertambahan panjang pegas sebesar 0,165 m
dan diperoleh konstanta pegas sebesar 9,09 N/m.
4. Pada percobaan pertama, panjang mula pegas 0,08 m setelah diberi beban sebesar 0,2 kg
panjang pegas menjadi 0,29 m sehingga pertambahan panjang pegas sebesar 0,21 m dan
diperoleh konstanta pegas sebesar 9,52 N/m.
5. Pada percobaan pertama, panjang mula pegas 0,08 m setelah diberi beban sebesar 0,25 kg
panjang pegas menjadi 0,34 m sehingga pertambahan panjang pegas sebesar 0,26 m dan
diperoleh konstanta pegas sebesar 9,61 N/m.
Dilihat dari percobaan tersebut ditemukan bahwa penambahan beban pada pegas dapat
memperbesar gaya (F) dan pertambahan panjang pegas (x).
Kesimpulan
- Berdasarkan analisa data di atas diperoleh rata-rata nilai konstanta pegas sebesar 9,28
N/m.
- Semakin beban yang diberikan maka semakin besar gaya (F) dan pertambahan panjang
pegas (x)