PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Akuntansi keuangan sektor publik sangat erat kaitannya dengan fungsi
akuntansi sebagai penyedia informasi keuangan unuk pihak eksternal organisasi.
Disektor publik, kebutuhan akan infformasi akuntansi semakin tinggi seiring
dengan semakin meningkatnya akuntabilitas publik dan transparansi oleh
lembaga-lembaga publik. Laporan keuangan sektor publik menjadi instrumen
utama untuk menciptakan akuntabilitas publik. Untuk menghasilkan laporan
keuangan sektor publik yang relevan dan handal, maka diperlukan standar
akuntansi keuangan sektor publik dan sistem akuntansi sektor publik.
Pengembangan standar akuntansi keuangan sektor publik merupakan suatu yang
sangat krusial, karena kualitas standar akuntansi secara langsung akan
mempengaruhi kualitas laporan keuangan. Dengan demikian pada bahan ajaran ini
perlu dikembangkan sistem akuntansi yang mampu menghasilkan sebuah laporan
keuangan yang dapat dipertanggungjawabkan.
Pemahaman sektor publik sering diartikan sebagai aturan pelengkap
pemerintah yang mengakumulasi utang sektor publik dan permintaan pinjaman
sektor publik untuk suatu tahun tertentu. Artikulasi ini dampak dari sudut
pandang ekonomi dan politik yang selama ini mendominasi perdebatan sektor
publik.
Dari berbagai bukti buku lama terbitan Eropa Barat, akuntansi sektor
publik disebut akuntansi pemerintahan. Dan diberbagai kesempatan teersebut juga
sebagai akuntansi keuangan publik. Berbagai perkembangan terakhir, sebagai
dampak penerapan daripada accrual base di Selandia Baru, pemahaman ini telah
berubah.
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui apa arti dari Akuntansi Manajemen Sektor Publik.
2. Untuk mengetahui apakah akuntansi bisa menjadi alat perencanaan
organisasi.
3. Untuk mengetahui apakah akuntansi bisa menjadi alat untuk melakukan
pengendalian organisasi.
4. Untuk mengetahui bagaimana proses perencanaan dan pengendalian
manajerial organisasi sektor publik.
5. Untuk mengetahui apa peran akuntansi manajemen sektor publik.
3. Penilaian investasi
Organisasi sektor publik dalam operasinya selalu membuat anggaran.
Apabila anggaran yang sudah dibuat dan dilaksanakan ternyata mengalami
surplus, maka surplus anggaran tersebut dapat digunakan untuk melakukan
investasi. Investasi yang dilakukan oleh pemerintah atau organisasi sektor lainnya
baik investasi sekuritas utang maupun saham, tetap pada tujuan utamanya adalah
6. Penilaian kinerja
Penilaian kinerja merupakan bagian dari ssitem pengendalian. Penilaian
kinerja dilakukan untuk mengetahui tingkat efisiensi dan efektivitas organisasi
dalam mencapai tujuan yang sudah ditetapkan. Dalam tahap penilaian kinerja,
akuntansi manajemen berperan dalam pembuatan indikator kinerja kunci (key
performance indicator) dan satuan ukur untuk masing-masing aktivitas yang
dilakukan. Penentuan indikator kinerja tersebut adalah sebagai berikut :
1. Biaya pelayanan diukur dengan unit.
2. Penggunaan; indikator penggunaan membandingkan antara pelayanan
yang ditawarkan dengan permintaan publik.
4.1 Simpulan
Peran utama akuntansi manajemen dalam organisasi sektor publik adalah
memberikan informasi akuntansi yang relevan dan handal kepada manajer untuk
melaksanakan fungsi perencanaan dan pengendalian organisasi. Dalam organisasi
sektor publik, perencanaan dimulai sejak dilakukannya perencanaan stratejik,
sedangkan pengendalian dilakukan terhadap pengendalian tugas. Adanya
penetapan tarif harga penuh, tarif retribusi dan tarif marjinal, serta subsidi,
merupakan bentukperencanaan atau kebijakan sektor publik untuk memberikan
pelayanan kepada publik.
Akuntansi manajemen memiliki sedikit perbedaan antara sektor swasta
dengan sektor publik dalam hal penentuan biaya produk/pelayanan. Hal tersebut
disebabkan sebagian besar biaya pada sektor swasta cenderung
merupakan engineered cost yang memiliki hubungan secara langsung dengan
output yang dihasilkan, sementara biaya pada sektor publik sebagian besar
merupakan discretionary cost ditetapkan di awal periode anggaran dan sering
tidak memiliki hubungan langsung antara aktivitas yang dilakukan dengan output
yang dihasilkan.
4.2 Saran
Pemerintah bereperan penting dalam akuntansi sektor publik, karena
pemerintah yang berkuasa, yang merencanakan, mengendalikan serta
mengorganisir. Pemerintah memberikan pelayanan kepada konsumen alisa publik
yang memberikan dana kepada pemerintah. Namun, kadangkala pemerintah
mengabaikan fungsinya, dan publik menjadi korban. Maka, diperlukan sistem
pemerintah yang jujur serta adil dalma melayani visi serta fungsinya dalam dunia
pemerintahan.
Prof. Dr. Masdiasmo, MBA, Ak. 2009. Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta :
Andi Offset.
http://matriaoktarina.blogspot.co.id/2016/03/akuntansi-manajemen-sektor-
publik.html?m=1