Second tier supplier One tier supplier Manufacturer Distribusi Retailer Konsumen

Perencanaan Kegiatan Tidak Bisa

Pendapatan
Kelangkaan Bahan Produksi Tidak Operasional UKM memenuhi Terjadi Perusahaan
Baku Kulit Seabil Terganggu Permintaan Backlog Menuru
Konsumen

Harga Bahan Biaya

Harga Jual
Baku Kulit Operasional
Tetap
Mahal Naik

Belum Ada UKM Wayang Ketebal UKM Wayang

ITUK Leather Pembelin Kulit ITUK Leather
Supplier Khusus an Sisi
membeli kulit Ke UKM Tidak Bisa
yang Menyetak Kulit
dari UKM Rambak degan Mengunakan
Kulit ke UKM Tidak
Produksi Sistem Sepaket Kulit dengan
Wayang Sama
Rambak Tekstur Tebal

UKM Wayang
UKM Harga Jual Menjual Kembali
Wayang Turun 50% Kulit Tekstur
Merugi dari Semula Tebal Ke UKM
Rmbak
 Mulai

Studi Pustaka

Observasi Lapangan

1. Supplier
2. Manufaktur
3. Pendistribusian
4. Retail
5. Konsumen

Tidak

Kelengkapan
Data

Identifikasi masalah

Rumusan Masalah
Design OR scm
a. Dalam perancangan produk baru (dari sisi figurabingkai wayang )nmemperhatikan re-useabiity (motif awal dilakukan pengembangan).
b. Keterlibatanpihak luar dan dalam untuk memperpendek time to market
Pihak Luar
Supplier tandauk sapi memilihkankualitas yang bagus dan murah dan mamu mensuplai tepat waktu. Pihasupplier figura wayang memberikan
masukan desain motif kepada pemilik UKM agar terkesan inovatif.
Pihak Dalam
Komunikasi terus terjaga karena pengrajin merupakan sepasang suami istri dan kerabat dekat dan costumer kepada UKM wayang
c. Proses pemesanan motif wayang ditemui langung oleh pengrajin wayang
d. Pihak UKM memberikan lead time produksi kepada konsumen apabila ada ordera dengan jumlah banyak/ sesuai motif yag diinginkan.

Peran Supplier
1. Supplier figura memegang penuh id desain dan motif figura
2. Supplier klit memegang kendali atas jumlah dan harga bahan baku yang dibeli.
3. Supplier kulit juga berperan dalam penentuan jadwal produksi.

Proses Produksi
1. Bersihkan Kulit dari lemak
2. Jemur kulit selama 2 hari
3. Pemotongan kulit sesuai dengan ukuran wayang
4. Pembuatan pola
5. Proses pemahatan sesuai pola
6. Proses pewarnaan
7. Proses penjemuran
8. Wayang dipress hingga rata
9. Pemasangan tudin wayang yang terbuat dari tanduk kerbau
10. Pemasangan figura

Pelaku SCM
1. Supllier
Second tier supplier
o Pemasok kayu
o Pemasok kulit kerbau (kalimantan)
 One tier supplier
o Pengrajin kayu (produksi figura) pemasok tanduk sapi
o Pensortiran kuit kerbau untuk dujual kembali menjadi bahan baku rambak dan wayang

2. Manfacturer
UKM wayang ITUK Leather imogiri bantul
3. Distribusi
Menyalurkan wayang ke toko dijakarta dan bali mengunakan jasa pengiriman TIKI/JNE
4. Retailer
Toko yang menjual wayang (Jakarta dan Bali)
5. Konsumen
Pembeli wayang kulit

Aliran Produk dari supplier sampai konsumen

1. Bahan baku kulit kerbau disupply dari kalimantan dan dikirim kepleret, banul diperusahaan pengolahan kulit rambak.
2. Perusahaan pengolahan kulit rambak melakukan pensortiran, kulit yang tebal menjadi bahan baku rambak sayur sedangkan kult yang tipis akan
dipasok ke UKM wayang kulit.
3. UKM wayang kulit Ituk Leather menerima pasokan Tanduk kerbau dari supplier Tandu Kerbau di Solo. Supplier ini menjalin kesepaatan dengan UKM
Itu Leather berupa pengiman yang dilakukan 1 minggu 2 kali dan sistem membayar secara kredit
4. UKM wayang kulit Ituk Leather juga menerima pasokan figura dari pengrajin Mebel sekitar. Figura dipasok haya jika dibutuhkan oleh UKM Ituk
Leather.
5. Produksi waya kulit dilakukan di UKM Ituk Leather dengan proses pengrajaan yang cukup lama. Seorang pekerja hanya bisa menghasilkan 1 buah
wayah kulit jadi dalam sehari.
6. Produk jadi kemudian dipasarkan ke toko wayang kulit yang ada di kota Jakarta dan juga 1 kota di Bali. UKM ini juga mempunyai toko sendiri yang
langsung dipasarkan langsung ke konsumen.