Asuhan
Keperawatan
Profesi KMB
Nama Mahasiswa: Syaiful Bahri
DATA DEMOGRAFI
Nama Klien : Tn. S L/P *
Diag. Medis : Appedicitis Acut
Ruang : Dahlia Kamar: 4
Usia : 47 tahun
Pekerjaan : PNS/ Swasta/ Wiraswasta/ IRT/ Sekolah/ Tidak bekerja *
Lain-lain ......................................................(Sebutkan)
Agama : Islam Status: K/BK/D/J **
Alamat : Jln buah tiwu cisaat padarincang
RT/RW 10/03 Keluruhan cisaat kecamatan padarincang kota serang
Kota Serang Provinsi BANTEN
PENGKAJIAN
Waktu Masuk Rumah Sakit
Tanggal 17-10-2016 Waktu Masuk RS 21:28 WIB
Masuk dari ruang : UGD/ Poliklinik / Rujukan RS lain/ Lain-lain......................
RIWAYAT KESEHATAN
1. Deskripsi riwayat kesehatan sekarang :
Alasan masuk RS :
Klien masuk melalui UGD RSUD dr. Drajat prawiranegara dengan keluhan nyeri didaerah perut bagian bawah, disebelah kanan.
4. Genogram
pembedahan
Sementara ini klien sulit untuk dilakukan ibadah karena selalu kesakitan.
Elektrolit W : 0,6-0,9
Hematologi P : 14-18
12,6 g/dl W : 12-16 Normal
HB
19,570/ul 5000-10.000 Infeksi
Leukosit
Cefotaxime 2x1 gr
ANALISA DATA
Diagnosa
No Data Analisa Data & Patoflow
Keperawatan
Pecah abses
2 Peritonitis Nyeri
Mual muntah
RR : 20 x/menit optimal
Monitor TTV sebelum dan sesudah pemberian
analgetik
Berikan analgetik tepat waktu terutama saat nyeri
muncul
Evaluasi efektifitas analgetik tanda dan gejala efek
saamping
Diskusikan dengan dr tentang ke efektifan
pengunaan analgetik
Rencanakan tindakan selanjutnya jika analgetik tidak
bereaksi (operasi appendicitis)
2. Ketidak seimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan Setelah dilakukan asukan Manajemen nutrisi Kaji pola makan klien
tambahan keperawatan selama 3x24 Kaji adanya alergi makanan
Intake nutrisi in adekuat jam klien menunjukan status Kaji makanan yg disukai oleh
Faktor biologis ditandai dengan nutrisi yang adekuat, dengan klien
S : mual kriteria Kolaborasi dengan ahli gizi
O : porsi habis 1 sendok BB stabil tidak terjadi umtuk penyediaan nutrisi
mal nutrisi terpilih sesuai dengan
Energi kuat / tidak kebutuhan klien
lemas Ajurkan klien untuk
Masupan nutrisi meningkatkan asupan
adekuat nutrisinya
Monitor nutrisi Berikan informasi tentang
kebutuhan nutrisi dan
pentingnya bagi tubuh
Kolaborasi dengan ahli gizi
tentang dietnya jika perlu
Monitor BB per 3 hari
Monitor respon klien terhadap
situasi yang mengharuskan
klien makan
Monitor lingkungan selama
makan
Jadwal kan pengobatan dan
Ganguan rasa nyaman nyeri akut berhubungan Pain level Pain managemen Kaji skala nyeri (lokasi,
dengan terputusnya kontiunitas jaringan (post Op Pain control karakteristik, durasi,
APP) ditandai dengan Confort level frekuensi, kualitas dan faktor
S: Setelah dilakukan asuhan presipitasi)
Klien mengatakan nyeri post operasi keperawatan selama 3x24 Observasi reaksi non verbal
O: jam tingkat kenyamanan dari ketidaknyamanan
Post Op tgl klien meningkata dengan Gunakan teknik komunikasi
Terlihat pucat kriteria terapetik untuk mengetaui
Terlihat kesakitan Kliean melaporkan pengalaman nyeri sebelumnya
berkurang nyeri Kontrol faktor lingkungan
(dengan skala nyeri) yang mempengaruhi nyeri
Ekspresi wajah tenang Kurangi faktor prsipitasi nyeri
Kesakitan berkurang Ajarkan penanganan nyeri
Tanda vital dalam dengan teknik non
batas farmakologis
Administrasi analgetik Cek program pemberian
analgetik dan frekuensi
Cek riwayat alergi
Tentukan analgetik pilihan,
rute pemberian dan dosis
optimal
Monitor tanda vital sebelum
dan sesudah pemberian
anlgetik
Beri analgetik tepat
Terutama saat nyei muncul
Evaluasi efektif analgetik
tanda dan gejala serta efek
samping
Diskusikan dengan dr tentang
keefektifan penggunaan
analgetik
17-10- 2. S : Mual
2016 O : porsi makan tidak habis
A : masalah belum teratasi
17 II. S : mual
O : - porsi makan habis 1 porsi
A : masalah teratasi
P : - STOP